Anda di halaman 1dari 1

PENATALAKSANAAN PASIEN ASMA BRONKHIALE

No. Dokumen : No. Revisi : 00 Hal : 1


RSUD
KABUPATEN KEDIRI
Tgl. Terbit : Ditetapkan Tgl.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Kediri

Prosedur tetap

Dr. Hermawan Chrisdiono, Sp.P


Pembina Tingkat I
NIP. 19600412 198801 1 003
I. PENGERTIAN : Asma adalah gangguan inflamasi kronik saluran napas yang
melibatkan banyak sel dan elemennya. Inflamasi kronik
menyebabkan peningkatan hiperesponsif jalan napas yang
menimbulkan gejala episodik berulang berupa mengi, sesak
napas, dada terasa berat dan batuk batuk terutama malam dan
atau dini hari. Episodik tersebut berhubungan dengan obstruksi
jalan napas yang luas, bervariasi dan sering kali bersifat
reversibel dengan atau tanpa pengobatan.
II. TUJUAN : Memberikan pedoman dalam penanganan awal pasien asma
bronkhiale.
III. KEBIJAKAN :
IV PROSEDUR : 1. Melakukan anamnesis (sesak/ tidak, sesak dari kapan, saat
serangan sesak berapa lama, semakin lama semakin
memberat/ tidak, batuk/ tidak, ada riwayat asma/ tidak)
2. Melakukan pemeriksaan fisik (melakukan auskultasi pada
kedua paru, wheezing/ tidak)
3. Dokter memberikan advise dan tatalaksana.
- O2 nasal kanul 2-4 Lpm
- Nebulizer Ventolin I fl : PZ 2cc
- OBH syrup 3 x 1 CTH
- Salbutamol 3 x 1 Tablet
- Methylprednisolon 2 x 1 Tablet
4. Konsul DPJP (dokter spesialis paru) sekaligus alih rawat jika
pasien tidak membaik dan pasien dirawat inap.
V. UNIT TERKAIT : Instalasi Gawat Darurat RSUD Kabupaten Kediri
Ruang Paru

Anda mungkin juga menyukai