Anda di halaman 1dari 4

JOBSHEET 7

2 ELEKTRONIKA B

MUHAMMAD RAMDANI HARYANTO MUHAMMAD NURDIN ISLAMI


1502036 1502041

A. Topik
Rangkaian pengendali SCR DC.

B. Kompetensi
Setelah praktikum mahasiswa memahami cara kerja dari rangkaian pengendali SCR DC.

C. Sub Kompetensi
Setelah praktikum mahasiswa menguasai sub kompetensi:
1. Memahami cara kerja SCR
2. Dapat membuat rangkaian pengendali SCR DC

D. Teori Dasar
SCR (Silicon Controlled Rectifier)
Merupakan dioda yang memiliki fungsi sebagai pengendali. Berbeda dengan dioda pada
umumnya, SCR memiliki 3 kaki yang terdiri dari gate yang berfungsi sebagai gerbang
pengendali, anoda dan katoda yang berfungsi seperti umumnya pada komponen dioda. SCR
merupakan anggota dari thyristor, dimana SCR mampu mengendalikan tegangan dan arus
yang relatif tinggi. Oleh sebab itu SCR dimanfaatkan sebagai saklar atau pengendali dalam
rangkaian elektronika. Cara kerja dari SCR adalah dengan memberikan trigger berupa
tegangan positif pada kaki Gate agar arus mampu melewati anoda menuju katoda, meski
tegangan pada Gate tidak mengalir arus pada anoda menuju katoda tetap ada kesimpulannya
Gate berfungsi untuk mengholding arus pada anoda dan katoda. Untuk menghentikan arus
yang mengalir syaratnya adalah forward bias pada anoda dan katoda harus diturunkan
hingga berada pada titik Ih (Arus holding) SCR.maksimum yang menyebabkan arus tidak
mengalir pada komponen dalam kondisi off.

Daerah breakdown adalah kondisi yang harus dihindari karena akan merusak transistor
karena Ic melebihi batas normal disebabkan oleh kolektor diberi tegangan mundur dan
melebihi tegangan breakdown (Vbreakdown adalah Vce saat Ib=0).
E. Gambar Rangkaian

Gambar 7.0 Rangkaian menggunakan SCR

F. Alat dan Bahan


No Uraian Materi Satuan Vol Keterangan
1. Laptop yang telah terinstal software PROTEUS Unit 1
2. Kabel Jumper Unit Secukupnya
3. Project Board Unit 1
4. Resistor Buah 2 220 &10
5. SCR Buah 1
6. LED Buah 1
7. POWER SUPPLY Buah 1

G. Langkah Kerja
1. Siapkan alat dan bahan
2. Lakukan proses merangkai pada software Proteus guna simulasi sebelum dilakukan
diproject board
3. Pasang parameter yang digunakan
4. Nyalakan dan lakukan pengamatan
5. Lakukan praktikum di project board dan rangkai secara teliti untuk menghindari
kecelakaan kerja
6. Lakukan riset dan hitung parameter yang ditentukan oleh pembimbing
7. Apabila tugas telah selesai lakukan pembersihan dan rapikan alat dan bahan
8. Buat laporan harian untuk evaluasi
H. Hasil Percobaan

Gambar 7.1 hasil percobaan menggunakan SCR dengan


keadaan gate masih terhubung (NC) dengan arus listrik

Dari jobsheet 7 ini, bahwa LED sebagai output dapat hidup karena terdapat
penguncian dari komponen SCR, sebab komponen SCR memiliki sifat holding dari Ih
(arus holding) yang akan berpengaruh ketika kaki Gate pada SCR di hubungkan pada
arus listrik, meskipun switch (SW1) tersebut dikondisikan dalam keadaan NO, maka
LED tetap masih menyala dikarenakan Ih (arus holding) yang masih bekerja, seperti
gambar di bawah ini :

Gambar 7.2 hasil percobaan menggunakan SCR dengan


keadaan gate tidak terhubung (NO) dengan arus listrik
Akan tetapi arus holding (Ih) pada SCR akan bekerja dengan batas tegangan tertentu
agar LED akan tetap menyala meskipun kaki Gate tersebut dikondisikan NO, dan
kami menemukan kaki pada gate memiliki batas holding ketika dihubungkan dengan
tegangan 6,9V dengan hambatan 220, kemudian pada bagian Anoda SCR memiliki
batas tegangan 13,8V dengan hambatan 220 agar SCR dapat bekerja sebagai
Holding.
I. Kesimpulan
Setelah kami melakukan percobaan pada jobsheet 7 ternyata jika tegangan yang
diberikan power supply di bawah nilai tegangan yang kami berikan, maka hasilnya LED
tetap masih hidup akan tetapi jika kaki Gate tersebut dikondisikan NO maka LED
tersebut akan mati karena Arus Holding (Ih) tersebut tidak bekerja.

Anda mungkin juga menyukai