Anda di halaman 1dari 9

STEP 1

1. VCT : (voluntary conseling test) suatu proses konseling untuk mgetahui


status HIV yang dilakukan sejak dini
2. Imunodefisiensi: -keadaan dimana terjadi penurunan atau ketiadaan
respon imun normal dan dapat menyebabkan berbagai penyakit yg
dapat masuk kedalam tubuh dengan mudah
-penyakit yg disebabkan oleh hilangnya atau terjadinya gangguan
fungsi dari sebagian sistem imun termasuk sel imun,molekul imun

STEP 2

1. Apa klasifikasi imunodefisiensi?


2. Bagaimana tahap2 melakukan VCT?
3. Mengapa bisa timbul bercak merah bersisik pada wajah pasien?
4. Apa saja tanda2 defisiensi imun?
5. Apa saja contoh2 dari pnyakit defisiensi imun?
6. Penatalaksaan dari imunodefisiensi?
7. Hubungan riwayat hubungan seksual dengan gejala yg dialami pasien?
8. Apa saja faktor yang mempengaruhi dari imunodefisiensi?
9. Apa diagnosis dari skenario?
10.Bagaiman mekanisme HIV?
11.Apa yg dimaksud HIV(Etilogi,patogenesis,dan tanda2)?

STEP 3

1. Apa klasifikasi imunodefisiensi?


-kogenital/primer : defek genteik yang meningkatkan kerentana
terhadap infeksi yang manifestasi pada bayi dan anak serta pada usia
yg lebih lanjut
kelainan imunodefisiensi yg dapat dari ibu yang mengalami
imunodefisiensi ,ibu yang mengalami HIV bisa saja menurunkan ke
anak
cntoh: def.sel B ,def.sel T,def.sel fagosit,def.Komplemen
-defisiensi imun atau sekunder : timbul akibat malnutrisi ,kanker yang
menyebar,infeksi sel sistem imun yang tampak jelas pada infeksi virus
HIV(morfologi,perkembangan,sistem,replikasi,patologi)
2. Mengapa bisa timbul bercak merah bersisik pada wajah pasien?
3. Apa saja tanda2 defisiensi imun(penyakit ,gejala ,penatalaksaan)
a.penderita mengalami berat badan menurun
b.gangguan prtumbuhan
c.gangguan sistem imun
d.rentan terhadap penyakit
ada 4:
a. Kerentanan terhadap infeksi
b. Infeksi nya tergantung kompinen sistem imun yg detektif
c. Rentan terhadap kanker tertentu
d. Terjadi defek kematangan limfosit atau aktivasi dalam mekanisme
efektor imunitas
e.
non spesifik dan spesifik
f. Berhubungan pada peningkatan insiden autoimunitas
4. Apa saja contoh2 dari pnyakit defisiensi imun?
a. Menyebabkan imunodefisiensi :HIV dan leukimia
b. Disebabkan oleh : kandidiasis
5. Hubungan riwayat hubungan seksual dengan gejala yg dialami pasien?
Contoh HIV
-Banyak terdapat pada pria,banyak dari pria ke wanita,ada 3jalur besar
1) kontak seksual 2)penyalahgunaan obat2 dan transfusi 3)ibu ke bayi
mlalui plasenta,persalian,dan dari ASI
-pada pria virus masuk pada saluran genital yang mengalami luka atau
lecet
-hubungan seks mll dubur lebih bersesiko tinggi
6. Apa saja faktor yang mempengaruhi dari imunodefisiensi?
a. Malnutrsi (imuno sekunder)
b. Infeksi
c. Obat ,trauma,penyinaran(radioaktif)
d. stress
7. Apa diagnosis dan diagnosis banding dari skenario?
Diagnosis: HIV(Human Imunodeficiency Virus)(terjadi infeksi
virus,mnyerang sel tubuh,pada skenario pasien pernah menjalani
hbungan seksual,dan kalau HIV sudah kronis bisa memenifestasi ke
TBC )/ AIDS(Acquired Imun Deficiency Syndrome),TBC(karena imunnya
menurun)
DD: terjadi leukimia(sel sel darah putih meningkat kurang mature dan
mnjalankan fungsinya krg maksimal ,kalo ada mikroba yg masuk bisa
terpapar lebih mudah)
8. Apa yg dimaksud HIV(Etilogi,patogenesis,dan tanda2)?
Etiologi : karena virus HIV,ada 2 jenis HIV 1 dan HIV 2
Patogenesis: mll darah,tubuh,hub.seksual,virus HIV ditemukan
banyak( resiko tertular paling tinggi) pada darh,vagina kalau dalam
jumlah kecil(resiko tertular paling kecil) di air liur atau mata
-1)Virus bebas virus blm berikatan 2)kmudian mengikat dan fusi 3)
sudah menempel kmudian menginfeksi,menumpahkan isi ke dalam sel
4)reverse transcription-stelah rna masuk ke tubuh mnjadi dna serat
ganda 5)Integrasi-DNA virus akan bega 6)Transkripsi-penerjemahan
protein2 yg terbentuk 7) perakitan-sel rantai protein 8)perkembangan
ketika sudah terbentuk lalu menuju endotel ,bantuan prtease
mnyelubungi sel yg dibentuk 9) virus prematur-melepaskan sel yg
terinfeksi 10) pematangan
Tanda2 : a. Tipe 1: tanda gejala ,penderita masih bisa melakukan
aktivitas
b.tipe 2:terjadi penuruna berat badan,pnderita sdh menunjukan
gejala
c.tipe 3: pnurunan berat badan 10% ,terjadi TBC
d.tipe 4: tipe lanjut,badan jadi kurus,aktifitas sehari2 sudah
terganggu
ada 2 gejala:
-gejala mayor : bb turun 10% dlm satu bulan,diare kronis,demam
-gejala minor : batuk ,gangguna kulit,pmbesaran limpa,infeksi jamur
pada alat kelamin wanita
-Kalau pmeriksaan : 2 gejala mayor ,1 gejala minor ditambah lab(+)
, itu positive aids
9. Bagaiman mekanisme HIV?
10.Penatalaksaan dari imunodefisiensi?
a.HART/Anti retro virus sangat aktif :tidak menyembuhkan AIDS tapi
dapat memperpanjang usia,kombinasi obat :NRT 1(contoh :AZT),non
nukleosida reserve transcription inhibitor ,inhibitor protease
b. menggunakan antibiotik yg tepat
c. pmberiaan imunoglobulin yg tratur
d. transplantasi sutul dan timus
e. pmberian globulin gamma,diberikan pada pnderita def.imunoglobulin
trtentu
f.pmberian sitokin : IL 2,GM,CSF,IFN gamma ,dengan subjek dgan
pnyakit trtentu
g.vaksinasi ,ada 2: vasksinasi obat dan vaksinasi yang dapat
ditimbulkn dari imunodefisiensi
11.Bagaimana tahap2 melakukan VCT(Voluntary Cinseling and Testing)?
Ada 2 :pretest,post test
Sblm VCT:
-pengenalan pada pasien
-konselor mengenalkan tentang VCT agar pasien mau test HIV
Setelah :
-memberikan pilihan
-kesiapaan pada pasien
Konsep konseling :
a.motif pelaksaan hasil test
b.interpretasi hasil test(ada gejala atau tidak )
c.estimasi hasil
d.membuat rencana bila ada hasil
e.membuat keputusan apabila didapat hasil
f.kmudian melaksanakan test
12.Pemeriksaan penunjang ?
a. CD 4 kurang dari 200mm3 normalnya 1500 mm3
b. Test ELISA ,dilanjutkan western blot,dan pemeriksaan rontgen

STEP 4

Defisien
si

Klasifikasi Imunodefisie Patogenesi


Imunodefisiens nsi s
i
Etiologi

Non Spesifik
Spesifik Primer Sekunde
r Gejal
STEP 7
a

Pemeriksaa
n
Penunjang
1. Apa klasifikasi imunodefisiensi?
A. Defisiensi imun Non spesifik
Defisiensi komplemen mengakibatkan infeksi berulang contoh
SLE,glomerulonefritis
-kongenital menyebabkan komplemen imun
-Fisiologik def.c7 dan c8
-Didapat depresi sintesis,contoh sirosis hati

defisiensi interferon dan lisozim


-interferon yang kongenital dapat mononuklesis yang fatal
-Defisiensi lisozom dan yang didapat ditemukan pada malnutrisi

defisiensi sel NK
- Defisiensi kongenital terjadi pada penderita dgn osteopetrosis
- Didapat : terjadi akibat imuno supersi dan radiasi

Defisiensi system fagosit


-defisiensi kuantatif
-def.kualitatif

B. defisiensi imun spesifik

defisinesi kongenital atau primer,-


-imun primer sel B,gangguan perkembangan sel B
-imun primer sel T,gangguan perkembangan sel T
- defisinesi kombinasi sel B dan T yang berat

Defisiensi imun fisiologi

-kehamilan ,usia tahun prtama ,dan lanjut

Defisiensi yang didpat/sekunder

-contoh malnutrisi ,infeksi obat trauma,stress

AIDS -penyakit yang disebabkan virus HIV

Sumber : -Imunologi dasar FKUI


2. Mengapa bisa timbul bercak merah bersisik pada wajah pasien?
3. Apa saja tanda2 defisiensi imun?
a.peningkatan kerentanan infeksi dan jenis infeksi tergantung dari
komponen system imun yang defektif
b. penderita dengan defisiensi imun juga rentan juga rentan terhadap
jenis kanker tententu
c.terjadi akibat defek kematangan limfosit/aktifasi dalam menkanisme
efektor imunitas non spesifik dan spesifik
d.berhubungan dengan peningkatan insiden autoimunitas
sumber : imunlogi dasar FKUI

4. Apa saja contoh2 dari pnyakit defisiensi imun?


a. Penyakit defisiensi imun primer (kongenital)
-common variable deficiency
imunodefisiensi yg berubah ubah terjadi pada pria dan wanita pada
usia 10-20 tahun,tipe: mnurunnya kadar antibody meski jumlah
limfosit B normal ,contoh :pnyakit Adison,Tiroiditis, Artrhitis
Remotoid
-kekurangan antibody selektif karena kadar antibody normal tapi
terdaat pnurunan antibody trtentu (IgA) contoh: obat anti kejang
-CGD(Cronic Granulomatos Disease)
merupakan pnyakit tdk mampu memakan antigen2 yg masuk
kedalamnya
-penyakit Leukosit Adhesion Defisiency
sel2 lukosit dalam darah tidak bias keluar dari pmbuluh darah
Sumber :
b. Penyakit imunodefisinesi imun sekunder
-leukimia
-mieloma
-HIV
Sumber : imunologi diagnosis dan prosdur laboratorium oleh siti
boedina kresno FKUI
5. Hubungan riwayat hubungan seksual dengan gejala yg dialami pasien?

Contoh HIV

-Banyak terdapat pada pria,banyak dari pria ke wanita,ada 3 jalur


besar 1) kontak seksual 2)penyalahgunaan obat2 dan transfusi 3)ibu ke
bayi mlalui plasenta,persalian,dan dari ASI

-pada pria virus masuk pada saluran genital yang mengalami luka atau
lecet

-hubungan seks melalui dubur lebih beresiko tinggi

Virusnya terdapat di cairan semen

Sumber :Patologi Robbins

6. Apa saja faktor yang mempengaruhi dari imunodefisiensi?

-Malnutrsi (imuno sekunder)

-Infeksi

-Obat ,trauma,penyinaran(radioaktif)

obat:imnosupresif ,sitotoksik/iridiasi (biasanya pada tumor)

-stress

-proses penuaan

-mikroba imuno supresif (malaria,virus,campak)

-tumor

-penyakit lain : diabetes ,alzhaimer


Sumber :Imunologi dasar FKUI

7. Apa diagnosis dan diagnosis banding dari skenario?

Diagnosis: HIV(Human Imunodeficiency Virus)(terjadi infeksi


virus,mnyerang sel tubuh,pada skenario pasien pernah menjalani
hbungan seksual,dan kalau HIV sudah kronis bisa memenifestasi ke
TBC )/ AIDS(Acquired Imun Deficiency Syndrome),TBC(karena imunnya
menurun)

DD: terjadi leukimia(sel sel darah putih meningkat kurang mature dan
mnjalankan fungsinya krg maksimal ,kalau ada mikroba yg masuk bisa
terpapar lebih mudah)

8. Apa yg dimaksud HIV(Etilogi,patogenesis,dan tanda2)?

Etiologi : karena virus HIV,ada 2 jenis HIV 1 dan HIV 2

Patogenesis: mll darah,tubuh,hub.seksual,virus HIV ditemukan


banyak( resiko tertular paling tinggi) pada darh,vagina kalau dalam
jumlah kecil(resiko tertular paling kecil) di air liur atau mata

-1)Virus bebas virus blm berikatan 2)kmudian mengikat dan fusi 3)


sudah menempel kmudian menginfeksi,menumpahkan isi ke dalam sel
4)reverse transcription-stelah rna masuk ke tubuh mnjadi dna serat
ganda 5)Integrasi-DNA virus akan bega 6)Transkripsi-penerjemahan
protein2 yg terbentuk 7) perakitan-sel rantai protein 8)perkembangan
ketika sudah terbentuk lalu menuju endotel ,bantuan prtease
mnyelubungi sel yg dibentuk 9) virus prematur-melepaskan sel yg
terinfeksi 10) pematangan

Tanda2 :

a. Tipe 1: tanda gejala ,penderita masih bisa melakukan


aktivitas,LPG(Limpfa denopati generalist persisten)

b.tipe 2:terjadi penuruna berat badan krg 10 %,pnderita sdh


menunjukan gejala,dermatitis seboroit,ulkus pada mulut yg
berulang,infeksi saluran prnafasan bagian atas,aktivitas masih bias
jalan

c.tipe 3: pnurunan berat badan 10% ,terjadi TBC setahun terakhir,diare


kronik lebih dari 1 bulan ,demam tnpa sebab lebih dari 1 bulan,infeksi
bacterial berat: pneunomonia

d.tipe 4: tipe lanjut,badan jadi kurus,aktifitas sehari2 sudah


terganggu,taksoplasmosis otak

ada 2 gejala:

-gejala mayor : bb turun 10% dlm satu bulan,diare kronis,demam


-gejala minor : batuk ,gangguna kulit,pmbesaran limpa,infeksi jamur
pada alat kelamin wanita

-Kalau pmeriksaan : 2 gejala mayor ,1 gejala minor ditambah lab(+) ,


itu positive aids

9. Bagaimana mekanisme HIV?

10.Penatalaksaan dari imunodefisiensi?

a.HART/Anti retro virus sangat aktif :tidak menyembuhkan AIDS tapi


dapat memperpanjang usia,kombinasi obat :NRT 1(contoh :AZT),non
nukleosida reserve transcription inhibitor ,inhibitor protease
b. menggunakan antibiotik yg tepat

c. pmberiaan imunoglobulin yg tratur

d. transplantasi sutul dan timus

e. pmberian globulin gamma,diberikan pada pnderita def.imunoglobulin


trtentu

f.pmberian sitokin : IL 2,GM,CSF,IFN gamma ,dengan subjek dgan


pnyakit trtentu

g.vaksinasi ,ada 2: vasksinasi obat dan vaksinasi yang dapat


ditimbulkan dari imunodefisiensi

h.sel b: bisa terapi pengganti engan suntikan gamma globulin 4 atau


CVID

terapi anti mikroba mengganti ,terapi mentronidazol selama 7 hari


,investasi intertisnal oleh giardianamblia

i.sel t: topical dengan mikrohazol,suntikan amfoterisin B4,terapi oral


klotrimazol dan ketokonazol

j.sel b dan t:transplatasi sutul,penyutikan antiglobulin 4

sumber : FKU

11.Bagaimana tahap2 melakukan VCT(Voluntary Cinseling and Testing)?


Tujuan : untuk mempromosikan perubahan perilaku sehingga resiko
infeksi penyebaran HIV dapat diturunkan
Ada 2 :pretest,post test
Sblm VCT:
-pengenalan pada pasien
-konselor mengenalkan tentang VCT agar pasien mau test HIV
Setelah :
-memberikan pilihan
-kesiapaan pada pasien
Konsep konseling :
a.motif pelaksaan hasil test
b.interpretasi hasil test(ada gejala atau tidak )
c.estimasi hasil
d.membuat rencana bila ada hasil
e.membuat keputusan apabila didapat hasil
f.kmudian melaksanakan test
sumber : pedoman nasional tes dan konseling HIV dan AIDS
12.Pemeriksaan penunjang ?
a. CD 4 kurang dari 200mm3 normalnya 1500 mm3
b. Test ELISA ,dilanjutkan western blot,dan pemeriksaan rontgen
c. 2 metode: metode non invasive dan invasive
Non invasive: fotothorax,kultur urine,feses,darah rutin,kultur
darah untuk mikobakterium ,antigen kriptokokal
serum,pmeriksaan sputum,CT abdomen
Invasive: bronkoskopi(dengan lavase,bronkoalveolar dengan
menggunkan satu kolf kecil larutan salin yang disemprotkan
kedalam dan keluar paru,dari sini organisme dapat di identifikasi
dengan kultur atau pewarnaan),biopsy kelenjar limfe pada
kelenjar yang membesar(untuk mendiagnosis limfoma dan TB)
Sumber : at a glance medicine

Anda mungkin juga menyukai