Tujuan
Kunci Dikotomi adalah kunci determinasi suatu spesies yang terdiri atas 2
keterangan yang berlawanan dari ciri-ciri yang dimiliki oleh suatu jenis mahkluk
hidup. Dengan identifikasi spesies bakteri melalui kunci dikotomi memungkinkan
kita untuk tidak melakukan semua uji biokimia yang ada (hanya perlu melakukan
uji yang sesuai dengan kunci dikotomi). Hal pertama yang harus dilaksanakan
adalah pewarnaan gram. Langkah selanjutnya dapat disesuaikan dengan kunci
dikotomi (Fitria, 2009).
Uji-uji biokimia lain yang belum disebutkan dalam modul sebelumnya adalah :
Uji motilitas bertujuan untuk mengetahui apakah bakteri tersebut motil. Media
yang digunakan adalah SIM. Uji positif jika seluruh media menjadi keruh,
negative jika hanya bekas tusukan saja yang keruh (Ratna, 2012).
1
Uji bile solubility bertujuan untuk membedakan bakteri golongan alpha
streptococcus. Media yang digunakan adalah media yang mengandung bile salt.
Bakteri pneumococcus akan lisis oleh bile (soluble), sehingga akan muncul zona
bening pada media, sedangkan alpha streptococcus yang lain justru insoluble
terhadap bile, sehingga media akan tetap keruh (Colome, 2001).
Uji 6,5% NaCl broth bertujuan untuk membedakan bakteri Enterococcus dengan
Streptococcus. Bakteri Streptococcus lebih tahan terhadap kadar garam tinggi
disbanding dengan Enterococcus, sehingga jika terdapat kultur Streptococcus
maka broth akan menjadi keruh, sedangkan jika terdapat Enterococcus media
akan tetap jernih (Fitria,2009).
Uji pigmen biasanya muncul ketika bakteri membentuk koloni. Pigmen ada 2
macam, yaitu : pigmen larut dalam minyak dan pigmen larut dalam air. Warna
pigmen bakteri dapat muncul berbeda-beda karena factor kondisi lingkungan,
sehingga uji ini tidak dapat digunakan untuk membedakan suatu jenis bakteri
tertentu (Ratna,2012).
Diinkubasi pada 37Oc (24 jam) Diinkubasi pada 37Oc (24 jam)
disuspensikan
Fuchsin
Didiamkan 3 menit & bilas dgn air
Diamati dan dicatat 3
disuspensikan
Difiksasi
Malachite green
fuchsin
0
4
V. Hasil
VI. Pembahasan
Pada praktikum kali ini kami bertujuan untuk mengidentifikasi suatu bakteri
dengan mengggunakan kunci dikotomi. Pertama-tama kami melakukan
pewarnaan gram terhadap kultur bakteri A dan didapatkan kultur tersebut
berwarna merah yang merupakan bakteri gram negative, serta bentuknya adalah
basil (Fitria, 2009). Setelah itu kami melakukan uji sesuai dengan bagan kunci
dikotomi, yaitu uji lactose, setelah inkubasi 24 jam ternyata bakteri tidak dapat
memfermentasikan lactose, ditandai dengan tidak adanya gas dalam tabung
durham pada media PRLB, sehingga dapat diperkirakan genus kultur bakteri A
adalah Proteus spp. / Pseudomonas spp. Setelah itu kami melakukan uji glucose
terhadap bakteri A dan memberikan hasil positif dengan ditandai munculnya
perubahan media dari warna merah menjadi warna kuning, dari situ dapat
diperkirakan genus kultur bakteri A adalah Proteus spp. Langkah selanjutnya
adalah menanam kultur bakteri A pada media SIM dan di uji Indol. Saat Bakteri A
di beri reagen kovac, tidak terbentuk cincin merah dipermukaan media (uji Indol
Negatif) sehingga dapat diperkirakan spesies bakteri A adalah Proteus mirabilis /
Proteus inconstans. Pada uji selanjutnya menurut kunci dikotomus, kami
melakukan uji urea untuk dapat memastikan apakah Bakteri A tersebut adalah
bakteri Proteus mirabilis / Proteus inconstans , namun setelah dilakukan inokulasi
dan inkubasi selama 24 jam, hasil dari seluruh anggota KP-B untuk uji urea
menunjukkan hasil negative dikarenakan adanya kesalahan saat pembuatan media.
Media urea sebelum dilakukan inokulasi seharusnya berwarna kuning, namun
media yang kami gunakan, sebelum diinokulasi sudah berwarna ungu, sehingga
karena kesalahan tersebut, kami tidak dapat memastikan apakah kultur bakteri A
tersebut adalah bakteri Proteus mirabilis / Proteus inconstans .
VII. Kesimpulan
Menurut kunci dikotomus, dapat diperkirakan kultur bakteri yang kami dapatkan
(Kultur bakteri A) adalah bakteri dengan genus Proteus spp. Dengan perkiraan
spesies yaitu : Proteus mirabilis / Proteus inconstans . Kami tidak dapat
5
menyebutkan dengan pasti spesies bakteri yang kami terima, dikarenakan adanya
kesalahan dalam membuat media urea.
6
Lampiran
Uji Urea
Pewarnaan Gram, Hasilnya
Gram Negatif
Uji PRDB