Essay
1. Tuliskan dan jelaskan faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna ?
2. Tuliskan pembagian flora fauna di Indonesia ?
3. Wilayah B berpenduduk 100.000 jiwa pada tahun 2000 dan pertumbuhan
penduduk 2% per tahun. Berapakah jumlah penduduk B setelah 10 tahun?
4. Desa Tegalwangi pada tahun 2005 berpenduduk 7.000 jiwa. Jumlah kelahiran
pada tahun yang sama adalah 147 bayi. Berapakah angka kelahiran kasarnya?
5. Apa beda sensus, defacto dan dejure?
Kunci jawaban
1. Menurutmu pendekatan apa yang sesuai untuk membantu menganalisis
masalah peningkatan laju Urbanisasi ? Jelaskan pendapatmu ?
Pendekatan Keruangan,
Urbanisasi merupakan perpindahan penduduk dari desa ke kota, maka dari itu
menurut pendapat saya pendekatan keruangan ini sesuai dengan masalah
peningkatan laju urbanisasi yang mendasarkan pada perbedaan lokasi dari
sifat-sifat pentingnya seperti perbedaan pola dan proses. Pola keruangan
berkaitan dengan dengan lokasi distribusi perpindahan penduduk. Selain itu
proses keruangan sendiri berkenaan dengan perubahan elemen pembentuk
ruang dimana setiap perpindahan penduduk akan terus mengalami perubahan-
perubahan sesuai dengan lokasi-lokasi urbanisasi .
2. Suatu penelitian di dalam geografi dapat dilakukan dengan memilih metode
yang tepat atau memadukan beberapa metode apakah yang bisa digunakan
untuk meniliti dampak pengadaan jalur busway ( trans jakarta ) pada
masyarakat jakarta ?
Metode studi lapangan, metode ini sangat cocok digunakan untuk meneliti
dampak pengadaan jalur Busway (Trans Jakarta) pada masyarakat Jakarta
karena metode ini melakukan pengamatan secara langsung dilapangan yang
berguna untuk mengetahui dan memahami secara langsung dampak dari
pengadaan jalur Busway (Trans Jakarta) pada masyarakat itu sendiri. Metode ini
dilakukan dengan terjun langsung mengamati objek di lapangan. Dengan
melakukan studi lapangan akan diketahui karakteristik khusus pengadaan jalur
Busway.
3. Dasar yang digunakan adalah :
Dikarenakan Geografi memiliki kajian dengan ruang lingkup yang luas sehingga
banyak disiplin ilmu yang berkaitan dengan geografi. Hubungan geografi
dengan disiplin ilmu dapat dibedakan dalam beberapa aspek antara lain sebagai
berikut :
a. Aspek Fisik
Adalah aspek yang mengkaji segala fenomena geosfer yang memengaruhi
keberlangsungan hidup manusia. Aspek fisik seperti aspek astronomis,
kimiawi, biologis dan semua fenomena alam yang langsung dapat diamati.
b. Aspek Sosial
Adalah aspek yang mengkaji hubungan manusia dengan fenomena geosfer.
Aspek sosial meliputi dari aspek politik, antropologis, ekonomis dan apske
berhubungan dengan pola hidup manusia (kebudayaan). Aspek sosial,
manusia dipandang sebagai fokus utama kajian geografi dengan
memperhatikan pola penyebaran manusia dalam ruang dan hubungan
perilaku manusia terhadap lingkungannya. Macam-macam aspek yang
dibahas dalam aspek sosial adalah sebagai berikut.
4. Teori Pembentukan Jagat Raya
a. Teori Bing-Bang (Dentuman Besar)
Teori ini dimunculkan pada tahun 1927 oleh George Lemaire (Belgium) yang
disempurnakan Edwin Hubble (Amerika Serikat).
b. Teori Keadaan Tetap (Stabil)
Dikemukakan oleh seorang ahli matematik dan astronomi terkenal bernama
Sir FredHoyle (1948)
c. Teori Ekspansi & Kontraksi
d. Teori Quantum
Teori Pembentukan Tata Surya :
a. Teori Nebula/Teori Kabut
b. Teori Planetesimal
c. Teori Pasang Surut Bintang
d. TeoriBintang Kembar
e. Teori Kondensasi/Teori Kuiper
f. Teori Awan Debu
5. Ciri khas planet venus :
a. Dikenal sebagai bintang fajar / Bintang Sore / Bintang Kejora
b. Planet paling cemerlang di langit setelah bulan
c. Planet paling panas suhu permukaannya
d. Permukaannya diselimuti awan yang tebal
e. Kala revolusinya 225 hari, lebih cepat daripada kala rotasinya yang 249 hari
f. Penyimpangan sumbu magnetisnya 177o sehingga rotasi planet searah
dengan jarum jam atau berlawanan arah dengan rotasi planet lain
1. Faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna :
a. Faktor Iklim
- Suhu
- Kelembaban udara
- curah hujan
- Sinar Matahari
- Angin
b. Faktor Edafik/Faktor Tanah
- Tekstur tanah
- Struktur tanah
- Keasaman Tanah
c. Faktor topografi
d. Faktor Biotik (Manusia, hewan dan tumbuh tumbuhan)
CBR = 21
KEUNGGULAN:
1. Jumlah penduduk yang tercatat adalah penduduk yang betul-betul memiliki bukti
kependudukan secara sah dalam sistem pemerintahan.
2. Pelaksanaan sensus tidak harus bersamaan waktunya dan serempak karena
hanya penduduk yang memiliki bukti kependudukan yang disensus.
3. Kemungkinan terjadinya pencatatan dua kali atau lebih pada penduduk yang
sama dapat dihindari.
KELEMAHAN:
1. Penduduk yang tidak memiliki bukti tanda kependudukan (KTP) tidak akan
tercatat sebagai penduduk meskipun orang tersebut lahir dan tinggal di tempat
tersebut.
2. Jumlah penduduk yang tercatat tidak sesuai dengan jumlah penduduk yang
sebenarnya.
3. Data hasil sensus apabila digunakan untuk kepentingan perencanaan yang
berkaitan dengan layanan publik tidak akurat.
2.SENSUS DE FACTO
KEUNGGULAN:
1. Jumlah penduduk yang tercatat adalah jumlah riil di suatu tempat.
2. Dilakukan secara serempak di setiap daerah sehingga data cepat terkumpul dan
lebih cepat diolah.
3. Data yang diperoleh dapat digunakan untuk kepentingan perencanaan yang
berkaitan dengan layanan publik.
KELEMAHAN
1. Kemungkinan pencatatan dua kali atau lebih pada penduduk yang sama dapat
terjadi.
2. Untuk negara kepulauan yang luas diperlukan petugas dan dana yang cukup
besar karena harus dilakukan secara serempak.
3. Bagi daerah yang mobilitas penduduknya sangat dinamis, seperti di laut,
pesawat, kereta, atau kendaraan lainnya kemung kinan tidak tercatat.