Anda di halaman 1dari 30

Panduan Pengurangan Resiko

Berbasis Remaja

Untuk PMR Wira (15-17 Tahun)


Bagian dari Pengurangan Resiko Terpadu Berbasis Masyarakat (PERTAMA)
Panduan Pengurangan Resiko
Berbasis Remaja
Untuk PMR Wira (15-17 Tahun)
Bagian dari Pengurangan Resiko Terpadu Berbasis Masyarakat (PERTAMA)

2009
PMI Pusat mengucapkan terima kasih kepada institusi dan individu-
individu yang telah berkontribusi terhadap pengembangan Panduan
Pengurangan Resiko Berbasis Remaja untuk PMR Mula, Madya, dan Wira.

Pengarah:
Dr.Hj. Ulla Nuchrawaty Usman, MM
Ketua Bidang Penguatan Sumber Daya Relawan

Terima kasih untuk


Tim penasehat: Juliati Susilo (Kadiv PMR-Relawan),
Arifin MH (Kadiv Penanganan Bencana),
Lita Sarana (Kadiv Pelayanan Sosial dan Kesehatan)

Nara Sumber:
UKS Departemen Pendidikan Nasional, LIPI, Save The Children,
Konsorsium Pendidikan Bencana, anggota PMR, Pembina PMR diseluruh
Indonesia

Tim penulis Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja untuk PMR


Mula, Madya, dan Wira:
Rano Sumarno (PMI DKI),
Hasan Azhari (PMI Daerah Sumut),
Amirrulah (PMI Daerah Sulbar),
Edward Kathiandagho (PMI Daerah Sulut), Kartomi Galang Saputra (PMI
Daerah Jabar),
Ima Fatmayunita (PMI Daerah Jateng),
Budi Nugorho (PMI Daerah Jateng),
Indah Maulidia (PMI Daerah NAD),
Sonia Marcellina (PMI DKI),
Beni ACDS (PMI Daerah Jateng),
Setiawan Jody (PMI Daerah Kalbar),
Ida Bagus Adi Melgia Putra (PMI Daerah Bali),
Rahmad Arif (PMI Pusat),
Mujtahidin (PMI Pusat),
Rina Utami (PMI Pusat)

Tim desain:
Fajar Bakrie (PMI Daerah Sulsel), Mukti Irawan (PMI Daerah Jateng) Budi
Nugroho (PMI Daearah Jateng), Beni ACDS (PMI Daerah Jateng), Irwandi
(PMI Daerah NAD)

Foto: Dokumentasi PMI, internet

Panduan ini disusun atas kerjasama


KATA PENGANTAR

Panduan ini dibuat bagi pengurus, staf, relawan (pembina PMR,


pelatih, dan fasilitator), serta unit PMR untuk meningkatkan kapasitas
anggota PMR di bidang upaya pengurangan resiko berbasis remaja, baik
dalam hal kesiapsiagaan bencana atau kesehatan. Meskipun panduan ini
banyak membahas lingkungan sekolah, namun unit-unit PMR luar sekolah
tetap dapat melaksanakan dengan menyesuaikan lingkungan masing-
masing.

Upaya pengurangan resiko berbasis remaja bukanlah hal yang baru


karena merupakan bagian dari program PERTAMA (Pengurangan Resiko
Terpadu Berbasis Masyarakat) PMI, dan salah satu penerapan Tri Bakti PMR
dilingkungan sekolah maupun luar sekolah, yang mendukung pencapaian
program sekolah dan remaja yang aman, bersih, dan sehat.

Pengurus dan staf yang membidangi PMR dan Relawan, serta anggota
relawan PMI dapat memfasilitasi unit-unit PMR sehingga mereka dapat
merancang dan melaksanakan Tri Bakti secara mandiri, sesuai kebutuhan
lokal, dan berkelanjutan.

Jakarta, Mei 2009


Pengurus Pusat
PALANG MERAH INDONESIA

Dr. Hj. Ulla Nuchrawaty Usman, MM


Bencana dan masalah kesehatan tidak
hanya berdampak kepada masyarakat
tetapi juga sekolah dan remaja. Siswa,
guru, petugas sekolah, dan lingkungan
sekolah menjadi rentan akibat banjir,
longsor, gempa, kecelakaan, narkoba,
maupun penyakit-penyakit yang
bermunculan setelah bencana alam,
yang terjadi saat jam pelajaran
berlangsung. Tentu saja kami tidak ingin
menjadi orang yang rentan terus
menerus, meskipun kami tinggal di
wilayah yang beresiko bencana maupun
masalah kesehatan.

Dengan diterbitkannya Panduan


Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
untuk PMR Mula, Madya, dan Wira, dapat
dijadikan acuan pengembangan diri PMR
dalam menerapkan Tri Bakti, yaitu
meningkatkan ketrampilan hidup sehat
dan mempererat persahabatan antar
anggota PMR dan remaja, sehingga dapat
membantu sekolah dan remaja menjadi
aman, bersih, dan sehat.

Widodo, S.Pd, M.Pd


(Pembina PMR Unit Wira SMA Negeri Purwantoro Wonnogiri)
DAFTAR ISI

1. Sekilas info tentang


Pengurangan Resiko Berbasis Remaja 1

2. Persiapan 3

3. Pengurangan Resiko Berbasis Remaja 5

4. Pemantauan dan Evaluasi 11

5. Menuju Sekolah dan Remaja Aman, Bersih, Sehat 15


Sekilas info tentang
PENGURANGAN RESIKO BERBASIS REMAJA

1
Pengurangan resiko berbasis remaja memantau proyek pengurangan resiko
Merupakan bagian dari berbasis remaja. Hal ini karena selain
Pengurangan Resiko Terpadu Berbasis menjadi tanggung jawab PMI untuk
Masyarakat (PERTAMA), dan salah satu melakukan pembinaan dan
penerapan Tri Bakti PMR yang pengembangan anggota remaja PMI,
mengajak anggota PMR agar proses dan hasil yang dicapai akan
memberikan kontribusi ide dan berdampak kepada pencapaian
tindakan mengurangi resiko akibat program PMI berbasis masyarakat.
bencana atau masalah kesehatan di Bentuk fasilitasi yang dapat dilakukan
sekolah dan lingkungan sekitarnya. PMI Cabang a.l. menyediakan Sumber
Selain itu juga menjadi proses Daya Manusia (SDM) yaitu relawan
pembelajaran begaimana unit-unit (termasuk Pembina PMR) terlatih,
PMR di sekolah dan luar sekolah secara buku-buku referensi, dan akses
mandiri membuat dan kerjasama dengan pihak terkait.
mengembangkan program sesuai
kemampuan dan kebutuhan lokal, Sekolah, remaja, dan pengurangan
serta menjadi contoh-motivator- resiko berbasis remaja
pendidik sebaya yang memberikan Fungsi PMR sebagai extra
perubahan positif terhadap remaja kurikuler di sekolah/luar sekolah
yang aman, bersih, dan sehat. adalah mendukung pencapaian
Tentunya juga akan bertambah program sekolah/luar sekolah yang
pengetahuan, ketrampilan, sesuai dengan 7 Prinsip Palang Merah
pengalaman, dan sahabat. dan Bulan Sabit Merah Internasional.
Pengurangan resiko berbasis remaja
PMI dan pengurangan resiko berbasis adalah kontribusi unit PMR dalam
remaja mendukung program sekolah terkait
Meskipun dilakukan secara kesiapsiagaan bencana dan masalah
mandiri oleh unit PMR, PMI Cabang- kesehatan untuk menuju sekolah dan
dengan menggunakan pendekatan remaja yang aman, bersih, dan sehat.
Youth Centre, memfasilitasi dan
1
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
Sumber-sumber pendukung pengurangan yang melaksanakan proyek pengurangan
resiko berbasis remaja resiko harus mempunyai Pembina PMR
1. Panduan Pengurangan Resiko dan fasilitator.
Berbasis Remaja untuk PMR Mula, 7. Bidang PMR dan Relawan (pengurus
Madya, dan Wira sebagai panduan unit dan staf) PMI yang memfasilitasi proses
PMR merancang, melaksanakan, dan pembinaan dan pengembangan PMR,
mengevaluasi proyek pengurangan yang bekerjasama dengan bidang
resiko berbasis remaja. pelayanan, organisasi, dan komunikasi
2. Buku-buku 7 materi pembelajaran PMI
PMR yang terdiri dari kurikulum, manual 8. Warga sekolah (kespsek, guru,
(buku bacaan) PMR, dan panduan petugas, siswa, orang tua siswa) dan
fasilitator sebagai bahan pembelajaran masyarakat sekitar adalah pihak-pihak
untuk meningkatkan pengetahuan dan yang bersama dengan unit PMR
ketrampilan. bertanggung jawab menjadikan sekolah
3. Informasi-informasi terkait untuk dan remaja yang aman, bersih, dan
menambah referensi. Metode dan media sehat.
yang ada di panduan ini dapat diperkaya 9. Institusi/organisasi sekolah (misal
lagi dengan referensi lainnya. Pahami OSIS, Pramuka), pemerintah, swasta,
istilah-istilah a.l. bencana, kesehatan, dan masyarakat yang menjadi partner
ancaman, bahaya, kerentanan, resiko, unit PMR menuju sekolah dan remaja
kapasitas. aman, bersih, dan sehat.
4. Unit PMR yang merancang dan
mengelola proyek pengurangan resiko.
Anggota PMR Wira dapat membantu
mendampingi PMR Mula dan Madya.
5. Program kerja unit PMR, dimana
proyek ini merupakan bagian dari
program kerja unit PMR.
6. Relawan PMI sebagai Pembina PMR,
fasilitator, maupun pelatih. Unit PMR

Program :rancangan usaha yang akan dijalankan, dan bersifat jangka panjang
Proyek :bagian dari program yang akan mencapai tujuan umum program, terdiri
atas serangkaian kegiatan
Kegiatan :aktifitas atau pekerjaan yang dilaksanakan

Daftarkan segera!
Daftarkan unit PMR dan proyek yang telah dirancang ke pihak sekolah/lembaga dan
PMI Cabang. Kirimkan laporan, dan lakukan evaluasi jika telah selesai. Perhatikan
rambu-rambu penggunaan lambang PMI, keselamatan, dan perijinan.

2
PERSIAPAN

2 Bagian ini tentang pengenalan diri dan lingkungan untuk


menemukan potensi-potensi yang dapat dikembangkan,
dan menyiapkan diri melakukan perubahan.

A. Kenali unit PMR mu PMR, program kerja, dan relawan-


Apa yang membuat kalian bergabung relawan PMI yang menjadi pelatih
dengan PMR? Apakah kalian sudah atau fasilitator di unit PMR. Kalian
melakukan proses perekrutan- dapat mendiskusikan atau
pelatihan-Tri Bakti? Apa yang telah menambah daftar pertanyaan. Jika
dilakukan oleh unit PMR untuk setiap anggota PMR mengenal
mendukung program sekolah dan dengan baik unit PMR, akan
remaja yang aman, bersih, dan memudahkan pelaksanaan proyek.
sehat? Apa saja karakter dan minat
anggota di unit PMR mu? Seberapa B. Kenali lingkunganmu
aktifkah aku? Apakah yang kalian Proyek pengurangan resiko berbasis
lakukan adalah kegiatan sesaat, remaja dilakukan oleh unit PMR di
hanya mengikuti tren, atau memang sekolah/luar sekolah. Mengenali
memberikan solusi terhadap sekolah dan lingkungan sekitarnya
permasalah kesiapsiagaan bencana sangat perlu untuk mengetahui
dan kesehatan di sekolah dan masalah, minat, atau potensi yang
lingkungan sekitarnya? Pertanyaan- ada, serta bagaimana unit PMR akan
pertanyaan itu sebagai awal untuk bekerjasama dengan mereka
lebih mengenali unit PMR kalian, mengurangi resiko bencana dan
yang tentu saja didalamnya masalah kesehatan.
termasuk Pembina PMR, anggota

3
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
Diskusikan peran setiap komponen yang ada di sekolah dan lingkungan
sekitar untuk mengurangi resiko bencana dan masalah kesehatan.

Kepsek Petugas Penjaga Petugas


Guru
kantin sekolah kebersihan

Patroli
Siswa Ortu PMR Keamanan Tim Mading
Sekolah

Komite Masyarakat Tim Olah Raga


Tim Drama Pramuka
Sekolah sekitar sekolah Sekolah

Kelompok
Kesehatan Tim Musik Karang Taruna Puskesmas
Remaja

Lakukan juga survey tentang:


Perilaku warga sekolah/lingkungan sekitar yang mendukung upaya
pengurangan resiko
Perilaku warga sekolah/lingkungan sekitar yang tidak mendukung upaya
pengurangan resiko
Apa saja yang masih bisa diperbaiki untuk mendukung upaya pengurangan
resiko

Hasil diskusi dan survey akan digunakan lagi dan lebih dirinci pada saat
PENILAIAN DAN PEMETAAN

C. Kepemimpinan memberikan dukungan, percaya,


Suatu Unit PMR mungkin saja dan bekerjasama adalah tiket
mengembangkan beberapa proyek. keberhasilan proyek.
Keberhasilan proyek ditentukan
oleh banyak faktor, salah satunya D. Buatlah perubahan
adalah kepemimpinan unit PMR. Apakah yang dilakukan unit PMR mu
Unit PMR terdiri dari berbagai untuk mengurangi resiko bencana
u n s u r, d a n m a s i n g - m a s i n g dan masalah kesehatan sudah
mempunyai berbagai karakter, membawa perubahan positif,
minat, dan bakat. Perbedaan- meskipun kecil, bagi sekolah?
perbedaan itu tidaklah Apakah menurutmu sulit? Jangan
membedakan, bahkan menambah ragu. Lakukan sekarang, saat
kualitas untuk bersama-sama ini juga.
mencapai tujuan. Saling
4
PENGURANGAN RESIKO BERBASIS REMAJA

3
S
ekarang saatnya merancang, melaksanakan, dan memantau proyek. Jika
Unit PMR telah memutuskan jenis bencana atau masalah kesehatan apa
yang akan dikurangi resikonya, maka memutuskan juga bagaimana akan
melakukannya. Ingat bahwa Unit PMR tidak akan menyelesaikan masalah-masalah
tersebut, tapi bersama dengan warga sekolah dan masyarakat sekitar akan membuat
perubahan, mengurangi resiko.

A. Langkah pengurangan 1. Penilaian


5. Evaluasi dan
resiko berbasis remaja
Pemetaan

Pemantuan
4. Mitigasi 2. Perencanaan
Penerapan langkah-
langkah ini dapat
mengacu pada Panduan
Fasilitator Kesiapsiagaan
3. Advokasi
Bencana dan Kesehatan
dan
untuk PMR Wira Youth
Actions for Humanity.
Diseminasi

5
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
Untuk melengkapi langkah nomor 2: PERENCANAAN, lakukan:

1. Penjelasan singkat proyek

Nama proyek Tuliskan nama proyek yang akan dilakukan unit PMR

Tuliskan nama anggota tim proyek ini, termasuk Pembina


Anggota tim
PMR dan fasilitator

Latar belakang
Tuliskan alasan, fakta mengapa proyek dilakukan
proyek

Tujuan proyek Tuliskan apa yang akan dicapai

Tuliskan bagaimana proyek akan dilaksanakan, termasuk


Proses proyek kegiatan dan tujuan tiap kegiatan

Waktu Tuliskan kapan proyek dimulai dan selesai

- Tuliskan orang atau organisasi yang akan diajak bekerjasama


Sumber daya yang
- Tuliskan perlengkapan yang diperlukan
dibutuhkan - Tulisakan jumlah dana yang diperlukan

Proyek ini disetujui


oleh

2.Rencana kegiatan
Buatlah tabel kegiatan proyek, yang merupakan penjelasan rinci proses proyek

Pihak Yang
No Kegiatan Tujuan Anggaran Perlengkapan Waktu Pelaksanaan
Terlibat

6
3. Rincian anggaran setiap kegiatan
? Buatlah daftar perlengkapan/barang/aktifitas yang
memerlukan anggaran
? Hitunglah anggaran yang diperlukan untuk setiap rencana
pengeluaran tersebut

Kegiatan : ________________

No Jenis perlengkapan/barang Jumlah Harga Sub total Sumber dana

TOTAL

4. Jika hanya sedikit dana yang ada dia perlu diberitahu bahwa donasi yang
Banyak jalan mengurangi resiko! telah diberikan sangat bermanfaat.
Keterbatasan dana bukan berarti
kegagalan proyek. Sponshorship
Menggalang dana Individu, organisasi, komite sekolah,
Menggalang dana bukan berarti hanya pemerintah lokal, atau perusahaan
meminta dan mengumpulkan uang. Unit berpotensi mendukung proyek dengan
PMR harus melakukan suatu kegiatan cara memberikan sumbangan dana atau
yang dapat ditukar dengan uang. barang. Salah satu cara mengucapkan
Misalnya mengumpulkan botol atau terima kasih atas bantuan mereka
koran bekas, membuat makanan atau adalah melibatkan mereka dalam
souvenir untuk dijual, membuat perencanaan, pelaksanaan, atau
pertunjukan amal disekolah, evaluasi proyek, a.l. meletakkan logo
menawarkan jasa mencuci sepeda motor sponsor pada media kampanye
atau mobil orang tua masing-masing. pengurangan resiko.
Jelaskan kepada mereka tujuan kegiatan
pengumpulan dana ini, pasti diantara
mereka akan mendukung.

Donasi
Donasi dapat berupa uang, barang,
tenaga, pikiran, maupun waktu. Jika
seseorang berniat memberikan donasi,
dia tidak mengharapkan balasan. Tapi

7
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
5. Siapa melakukan apa dan pemahaman peran setiap pihak yang
Salah satu faktor pendukung terlibat, siapa melakukan apa.
keberhasilan proyek adalah kesepakatan

Pihak yang terlibat Apa perannya Apa yang dihasilkan

Internal Unit PMR

Pembina PMR

Fasilitator

Ketua PMR

Ketua Kegiatan

Sekretaris Kegiatan

Bendahara Kegiatan

Tim Promosi

Tim....
...

External Unit PMR

Majalah Anak

Komite Sekolah

Pemilik Toko Souvenir


...

...

8
6. Waktu yang tepat dapat menentukan kapan akan
Mengatur waktu kegiatan akan melakukan kegiatan yang melibatkan
membantu Unit PMR melaksanakan beberapa pihak, kapan akan bergabung
kegiatan sesuai rencana dan prioritas, dengan kegiatan pengurangan resiko
menghindari tabrakan jadwal yang dilakukan pihak lain, atau kapan
kegiatan lainnya, sehingga dapat kegiatan dilakukan bersamaan dengan
bersinergi antar pihak. Kalender suatu perayaan (misal: hari air, hari
pendidikan, tanggal-tanggal hari remaja, dll).
penting nasional maupun kebudayaan
lokal menjadi referensi dalam membuat
jadwal kegiatan, sehingga Unit PMR

Nama proyek:____________
Jadwal kegiatan bulan/tahun:________________

No Kegiatan Agustus 2009


1 2 3 4 5 6 7 8 9

9
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
B. Pendidikan Remaja Sebaya Untuk PMR Wira, setelah unit PMR mu
Lebih nyaman dan asik berdiskusi dan mengembangkan proyek pengurangan
ngobrol dengan teman karena umur dan resiko berbasis remaja, selanjutnya
bahasa yang sama. Saat menjalankan bantulah Unit PMR Wira di sekolah lain,
langkah pengurangan resiko berbasis Unit PMR Madya, Unit PMR Mula, atau
remaja, manfaatkan hubungan teman remaja lainnya.
sebaya. Beri mereka informasi yang
tepat, ajak bergabung, dan rancang
lebih banyak proyek bersama mereka.

Pembina PMR

Fasilitator Pelatih PMR

Unit PMR
Mula/Madya/Wira

Anggota PMR Anggota PMR Remaja Remaja

10
PEMANTAUAN DAN EVALUASI

4
A. Pemantauan dapat dilakukan pada saat
Proyek telah berjalan, kegiatan- pelaksanaan proyek, dan bertujuan
kegiatan telah dilaksanakan, tapi agar kegiatan terlaksana sesuai
jangan lupa memantau pelaksanaan, rencana, menemukan lebih awal
penggunaan dana, dan masalah-masalah yang muncul
kepemimpinan tim. Pemantauan sehingga segera mencari solusinya.

Poin-poin pemantauan:

Nama proyek :

Pelaksanaan proyek :

Hasil yang dicapai :

Permasalahan yang muncul :

Solusi :

Rencana selanjutnya :

11
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
Laporan keuangan
Proyek:_____________

No Kegiatan Jumlah Pengeluaran Sub Total Sumber dana

Total

Rincian pengeluaran setiap kegiatan dan bukti pembayaran dilampirkan

B. Evaluasi Apa permasalahan yang muncul?


Evaluasi untuk menilai keberhasilan Apakah solusinya?
proyek, keterlibatan dan peranan Bagaimana tim menyelesaikan
pihak-pihak. Hasil evaluasi juga masalah tersebut?
berarti memberi kesempatan pihak Bagaimana pendapat pihak-pihak
lain untuk belajar dari pengalaman lain terhadap proyek ini?
proyek ini, sebagai laporan kepada Apa rencana selanjutnya? Apakah
mereka yang telah bekerjasama, dan mengerjakan proyek yang sama,
untuk membuat rencana atau merancang proyek baru?
selanjutnya. Evaluasi melibatkan
tim, pihak yang bekerjasama, dan C. Laporan
pihak yang mendapatkan manfaat Laporan menjadi catatan proses
(kelompok sasaran) proyek, yang perjalanan dan pencapaian proyek.
dilakukan dengan cara diskusi, Laporan menjadi alat komunikasi
survey, interview, maupun melihat antara tim dengan pihak lain, yang
kembali hasil pemantauan. memberikan informasi apa yang
telah dicapai, dan bagaimana
Point evaluasi: kemampuan tim. Laporan juga
Apakah tujuan proyek tercapai? menjadi referensi bagi unit PMR lain
Berapa nilainya? yang akan mengembangkan proyek.
Apakah tim juga mencapai hal-hal Format laporan banyak macamnya
yang diluar perencanaan? karena tergantung kepada siapa akan
Bagaimana kerjasama tim? dikirimkan. Jika tim akan
Bagaimana kontribusi tiap melaporkan kepada remaja secara
anggota tim? umum, laporan dapat berupa artikel
Apakah rencana yang kita buat atau press release yang dikirim ke
sesuai dengan kebutuhan majalah atau surat kabar remaja.
sekolah, dan lingkup tugas PMR?

12
Poin laporan narasi:

Nama proyek :

Tanggal laporan :

Tanggal pelaksanaan proyek :

Laporan dikirim kepada :

Proses pelaksanaan proyek :

Hasil yang dicapai :

Permasalahan yang muncul :

Solusi :

Rencana selanjutnya :

Laporan disahkan oleh :

13
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
Laporan keuangan
Proyek:_____________

No Kegiatan Jumlah Pengeluaran Sub Total Sumber dana

Total

Rincian pengeluaran setiap kegiatan dan bukti pembayaran dilampirkan

D. Terima kasih
Setelah proyek selesai, rapikan perlengkapan, kembalikan kepada pemiliknya,
bersihkan lokasi yang digunakan, dan ucapkan terima kasih kepada pihak yang
telah membantu.

No. Daftar Perlengkapan Rusak Baik Pinjam Simpan Buang

Checklist terima kasih

Bagaimana Bagaimana kita Siapa yang akan Kapan akan


Individu/institusi mereka
membantu? berterima kasih? menemui mereka? dilakukan?

14
MENUJU SEKOLAH DAN REMAJA
AMAN, BERSIH, SEHAT

5
A. Parameter sekolah dan remaja aman, bersih, sehat
Selamat! Unit PMR mu telah melakukan langkah-langkah yang memenuhi
parameter sekolah dan remaja aman, bersih, dan sehat, yang merupakan
integrasi parameter sekolah sehat UKS dan sekolah siaga bencana LIPI.

1. Pengetahuan,
ketrampilan, sikap 2. Kebijakan

Sekolah aman,
bersih, sehat

5. PMR sebagai contoh,


3. Rencana tanggap
pendukung, dan
darurat
pendidik sebaya UPR
4. Sistem peringatan
dini

15
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
Berikut parameter sekolah aman, bersih, dan sehat:

Pengetahuan, ketrampilan, dan perilaku


? Pelatihan rutin 7 materi PMR
? Dapat melakukan ketrampilan 7 materi PMR
? Pengetahuan mengenai bahaya, bencana, kesehatan, kerentanan, kapasitas,
dan resiko di sekolah dan lingkungan sekitarnya

Kebijakan
? Adanya ijin sekolah untuk melakukan extra kurikuler PMR
? Adanya ijin sekolah untuk melakukan kegiatan pengurangan resiko bagi warga
sekolah
? Adanya peraturan sekolah tentang siaga bencana dan kesehatan
? Adanya kebijakan PMI tentang integrasi program pengurangan resiko

Rencana tanggap darurat


? PMR mempunyai rencana siaga bencana dan kesehatan yang menjadi rencana
unit PMR Madya
? Penyiapan keselamatan (evakuasi) sekolah yang telah disetujui sekolah, dan
berintegrasi dengan rencana tanggap darurat di masyarakat dan PMI
? Setiap anggota PMR mempunyai tas siaga
? Unit PMR mempunyai perlengkapan dasar kesiapsiagaan: kit pertolongan
pertama
? Unit PMR menjadi tim pertolongan pertama untuk kesiapsiagaan di sekolah

Sistem peringatan dini


? Penyiapan alat dan tanda yang telah disetujui sekolah
? Berhak mendapat informasi bahaya dari lingkungan dan pihak berwenang (BMG,
kelurahan, dll)
? Menyebarluaskan informasi peringatan bahaya dilingkungan sekolah
? Sistem peringatan dini sekolah yang berintegrasi dengan sistem peringatan dini
di masyarakat dan PMI

PMR Wira sebagai pendidik sebaya remaja aman, bersih, dan sehat
? PMR Wira melakukan kegiatan kesiapsiagaan bencana dan kesehatan secara
rutin
? PMR Wira menjadi pendidik sebaya kesiapsiagaan bencana dan kesehatan

16
B. Berbagilah pengalamanmu. Tentunya kamu
Apakah kamu gembira dengan hasil masih semangat untuk membuat
yang telah dicapai? Berbagilah perubahan-perubahan lagi. Ini dia
informasi dan kegembiraan dengan yang bisa mulai kamu lakukan:
PMI, Unit PMR lain, teman-teman, Melanjutkan proyek yang sama,
guru, orang tua, pihak-pihak yang tapi berbeda sasaran atau lokasi
telah terlibat, maupun masyarakat. Merancang proyek baru
Publikasikan segera dan berilah Membantu Unit PMR lain, atau
penghargaan kepada mereka. anak dan remaja sekolah maupun
Banyak cara yang bisa kamu lakukan, luar sekolah mengembangkan
misal mengirimkan kartu ucapan proyek pengurangan resiko.
t e r i m a k a s i h a t a u s o u v e n i r, Melibatkan mereka akan
mengundang mereka pada jamuan membantu mereka menemukan
minum teh, olah raga persahabatan, kualitas diri, meningkatkan
pemilihan anggota tim favorit, dan kesadaran pentingnya
masih banyak lagi ide-ide kreatif mengurangi resiko, sehingga
untuk memberikan pengakuan dan mereka dapat menolong dirinya
penghargaan. sendiri dan lingkungan
sekitarnya.
C. Sekarang, saat ini juga Lebih banyak terlibat di kegiatan
Selesai melakukan proyek yang ini, pelayanan PMI Cabang.
berarti bertambah kemampuan dan

17
Panduan Pengurangan Resiko Berbasis Remaja
Hubungi PMI Cabang terdekat untuk mengatahui lebih banyak hal
tentang PMI, PMR, dan kegiatan-kegiatan yang bisa kamu ikuti

18
Tri Bakti PMR
Meningkatkan Keterampilan Hidup Sehat
Ingin jadi remaja yang berkarakter bersih dan sehat? Bener banget kalau
temen-temen milih gabung di PMR. Karena di PMR kita belajar tentang
pertolongan pertama, remaja sehat peduli sesama, kesehatan remaja, ayo
siaga bencana, dan donor darah.

Berkarya dan Berbakti di Masyarakat


Karena kita makhluk sosial, maka kehidupan kita gak akan pernah lepas
dengan orang lain. Udah tahukan kalo ngebantu sesama itu penting? Dan yang
lebih penting, membantu sesama itu menyenangkan lho. Nggak salah lagi kalo
temen-temen gabung PMR, karena disitu memang tempat berkumpulnya
remaja yang peduli, kreatif dan bersahat. Di PMR kita bisa bareng-bareng
bantu sesama.

Mempererat Persahabatan Nasional dan International


Pengen punya banyak teman? Apalagi punya teman dari daerah bahkan negara
yang berbeda?
Aku punya berapa teman. Buanyak deh. Apalagi sejak gabung PMR. Aku punya
temen dari Papua, Toraja, Aceh, Palembang, juga dari Belanda, Jepang,
Denmark, Australia, Malaysia, Singapore, Philipina,...gak terhitung lagi.
Dengan gabung PMR, kita akan belajar bagaimana menjalin persahabatan
dengan orang lain. Bisa nasional bisa international. Asyiiik!!
Markas Pusat Palang Merah Indonesia
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 96, Jakarta 12970 - Indonesia
Telp. +62 21 7992325,Fax. +62 21 7995188
Email: pmi@palangmerah.org
Website: www.palangmerah.org

Anda mungkin juga menyukai