Anda di halaman 1dari 7

KESAKSIAN RINDU JIWA KAMI

Karya Seorang Musafir Munif Abuhadid

Persembahan Untuk Bapak Dan Ibu Guru Kami Sebagai Pahlawan


Tanpa Tanda Jasa

Tulisan ini terlahir dari rongga-rongga dada

Terbongkar dari bongkahan batu-batu permata

Batu-batu zamrud dari kalbu yang kelu

Dan rasa yang hampir beku

Telah lama kesaksian ini

Carut marut terserak

Dalam huruf-huruf mati

Dan abjad-abjad tak bersuara

Dengan satu harapan menjadi kalimat mulia

Sebagai zamrud untuk kami persembahkan kepadamu

Wahai Bapak dan Ibu Guru

Yang telah mengajarkan kami

Memandang alam, menerobos awan

Menyongsong kawasan bintang

Dan memberi arti setiap limit kehidupan

Wahai Bapak dan Ibu Guru kami

Ketika kami banyak tawa

Engkau mengajarkan kami


Untuk tidak banyak tawa

Tetapi mengalah sekedar untuk tersenyum manis

Agar kami tidak menyesal dan menangis

Ternyata kalimat itu mengiringi langkah-langkah kami

Dan saat kami mengarungi hidup dan kehidupan

Ternyata harus diiringi air mata

Wahai Bapak dan Ibu Guru kami

Sungguhlah mulia

Ketika engkau menasehati kami

Bahwa kami semua harus pandai

Pandai mengeja aksara

Pandai membaca semesta

Pandai mengatur hidup

Pandai mengatur waktu

Dan harus pandai bersikap arif dan bijaksana

Agar tidak lelah, tidak tersingkir

Dan terbuang dalam arus kehidupan

Dan katamu pula kami harus sabar, harus kuat, dan harus
semangat

Wahai Bapak dan Ibu Guru kami

Searah jarum jam berputar dan tahun bertahun, usia menua

Sekarang kami paham, kami mengerti

Dan kami berusaha bisa memaknai

Dari wasiat yang sungguh sangat berharga

Dan justru di saat kami sering kalah berkelahi dengan waktu


Kami sadar dan kami bersyukur

Meskipun kami tidak bisa menghargai

Dan memberi nilai kemuliaan ilmu yang kau berikan

Kebaikan yang engkau contohkan

Tetapi bongkahan rasa yang menjadi batu zamrud

Yang menyesak di dada ini

Kami berusaha menjadikannya sebagai ungkapan rasa

Dan koreksi diri terhadapmu yang telah mengukir gambar indah


jiwaku

Hingga engkau pantas menyandang sebagai Pahlawan Tanpa Tanda


Jasa

HIMNE GURU

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan


Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa

HIMNE GURU

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa

HIMNE GURU

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa


HIMNE GURU

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa

HIMNE GURU

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa


HIMNE GURU

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa

HIMNE GURU

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa

HIMNE GURU
PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku

Sbagai prasasti trima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa

Anda mungkin juga menyukai