Anda di halaman 1dari 37

Pengertian RAM Dan Fungsinya Pada Komputer

(HTTP://WWW.PENGERTIANKU.NET/2014/09/PENGERTIAN-RAM-DAN-FUNGSINYA-PADA-
KOMPUTER.HTML)

Pengertian RAM dan fungsinya pada komputer dilengkapi juga dengan jenis-
jenis RAM dapat kamu baca di artikel ini. RAM adalah berasal dari singkatan Random
Access Memory, RAM yaitu suatu memori tempat penyimpanan data sementara,
ketika saat komputer dijalankan dan dapat diakses secara acak (random).

Fungsi RAM adalah mempercepat pemeprosesan data pada PC atau komputer.


Semakin besar RAM yang dimiliki maka akan semakin cepat pula komputer tersebut.
RAM bisa mempercepat kinerja dari komputer, sebab RAM menyediakan ruang
penyimpanan sementara untuk komputer. Dalam menyimpan data-data yang mudah
diambil sehingga dapat mempercepat loading data serta program yang diakses.

Bentuk RAM pada PC secara fisiknya yaitu seperti rangkaian elektronik semacam
chip. Untuk memasang RAM ke PC yaitu dengan memasukannya ke slot RAM pada
Motherboard, Jenis dari slot RAM juga bermacam-macam tergantung jenis RAM-nya.

A. Jenis-jenis RAM (Random Access Memory)

Berikut ini Jenis RAM, diantaranya meliputi:

RAM (Dynamic RAM) adalah suatu jenis dari RAM yang secara berkala harus
disegarkan oleh CPU (Central Processing Unit) supaya data yang terkandung
didalamnya tidak menghilang.

SDRAM adalah singkatan dari Sychronous Dynamic Random Access Memory


jenis dari RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM akan tetapi telah
disinkronisasi oleh clock sistem dan mempunyai kecepatan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan DRAM.

Ilustrasi Bentuk RAM.

DDR RAM adalah kependekan dari Double Rate Random Access Memory.
DDR RAM sering disebut juga dengan DDR saja. Jenis memory ini merupakan
teknologi terusan/kelanjutan dari SDRAM. Ada juga kelanjutannya DDR2
(Double Data Rate generation 2 RAM) dan juga DDR3 (Double Data Rate
generation 3 RAM), mungkin semakin kesini akan ada generasi barunya.
RDRAM adalah kependekan dari Rambus Dynamic Access Memory suatu
jenis memory yang lebih cepat dan juga lebih mahal dari pada SDRAM.
Memory ini bisa dipakai pada sistem yang menggunakan Pentium 4 (empat).

SRAM adalah dikenal juga dengan sebutan Static Random Access Memory
jenis memori yang tidak memerlukan penyegaran oleh CPU supaya data yang
terkandung di dalamnya tetap tersimpan dengan baik. RAM dari jenis ini
mempunyai kecepatan lebih tinggi di bandingkan dengan DRAM maupun
SDRAM.

EDORAM adalah berasal dari singkatan Extended Data Out Random Access
Memory, yaitu jenis dari memori yang dipergunakan pada sistem yang telah
menggunakan pentium. Jenis ini dapat menyimpan serta mengambil isi
memori secara bersamaan, sehingga kecepatan baca maupun tulisnya
menjadi agak lebih cepat.

Mungkin itulah materi atau artikel mengenai pengertian RAM dan


fungsinya terimakasih telah membacanya, semoga dapat menambah wawasan kita
mengenai Random Acces Memory pada komputer/PC.

PENGERTIAN RAM, FUNGSI RAM DAN JENIS RAM

(http://garda-pengetahuan.blogspot.co.id/2013/02/pengertian-ram-fungsi-ram-dan-
jenis-ram.html)

Pengertian RAM, Fungsi RAM dan Jenis RAM Berikut akan kami
jelaskan mengenai bagian penting pada komputer yaitu RAM (Random
Acces Memory). Pengertian RAM Komputer, RAM adalah memory
tempat penyimpanan sementara pada saat komputer dijalankan dan dapat
diakses secara acak atau random. Fungsi dari RAM adalah mempercepat
pemprosesan data pada komputer. Semakin besar RAM yang dimiliki,
semakin cepatlah komputer. Berikut adalah jenis-jenis dari RAM.
1. RAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus
disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
2. SDRAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang merupakan
kelanjutan dari DRAM namun telah disinkronisasi oleh clock sistem dan
memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem dengan
bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
Pengertian RAM, Fungsi RAM dan Jenis RAM
3. RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memory yang lebih cepat dan
lebih mahal dari pada SDRAM. Memory ini bisa digunakan pada sistem yang
menggunakan Pentium 4.
4. SRAM (Static RAM) adalah jenis memori yang tidak memerlukan penyegaran
oleh CPU agar data yang terdapat di dalamnya tetap tersimpan dengan baik.
RAM jenis ini memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. SDRAM.
5. EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memori yang digunakan
pada sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus
denagan kecepatan sampai 66 MHz.
PENGERTIAN DAN FUNGSI RAM
(HTTP://WWW.SOLUSIKOMPI.COM/2014/08/PENGERTIAN-DAN-FUNGSI-
RAM.HTML)
Pengertian dan Fungsi RAM Berikut ini akan Saya jelaskan mengenai bagian
penting lainnya pada perangkat keras komputer yaitu RAM (Random Acces Memory). Artikel
sebelumnya Saya telah menjelaskan mengenai Pengertian dan Fungsi
Scanner, Pengertian dan Fungsi Power Supply dan Anda juga bisa membaca
artikel Definisi Perangkat Keras Komputer.

RAM (Random Acces Memory)

PENGERTIAN RAM (Random Acces Memory)

RAM adalah memori tempat penyimpanan sementara pada saat komputer dijalankan dan
dapat diakses secara acak atau random. RAM sangat berpengaruh dan penting untuk
kecepatan proses komputer kita.

FUNGSI RAM

Fungsi dari RAM yaitu untuk mempercepat pemrosesan data pada komputer. Semakin besar
RAM yang dimiliki, maka komputer akan semakin cepat dalam prosesnya. Kerja RAM dapat
dilihat di task manager di dalam system komputer.

JENIS-JENIS RAM
1. RAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh
CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
2. SDRAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang merupakan kelanjutan
dari DRAM namun telah disinkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih
tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100
MHz.
3. RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memory yang lebih cepat dan lebih
mahal dari pada SDRAM. Memory ini bisa digunakan pada sistem yang menggunakan
Pentium 4.
4. SRAM (Static RAM) adalah jenis memori yang tidak memerlukan penyegaran oleh
CPU agar data yang terdapat di dalamnya tetap tersimpan dengan baik. RAM jenis ini
memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. SDRAM.
5. EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memori yang digunakan pada
sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus denagan kecepatan
sampai 66 MHz.

Pengertian RAM dan jenis


jenisnya
(http://konsulatlaros.blogspot.co.id/2013/05/pengertian-ram.html)

Pengertian RAM adalah memori akses acak. Jika terasa aneh, anda tidak keliru,
karenapengertian RAM yang barusan adalah diterjemahkan secara bebas
dari singkatan RAM itu sendiri. RAM adalah singkatandari Random Access Memory.
Fungsi RAM secara sederhana adalah sebagai media simpan sementara yang
digunakan hanya saat computer menyala. Dalam artikel sebelumnya
mengenai memori kita sudah membahas secara sekilas bahwa RAM adalah termasuk
memori yang bersifat sementara / temporer. Fungsi RAM berguna untuk mempercepat
proses kinerja computer.
Mungkin anda bertanya-tanya, Bagaimana memory RAM membantu mempercepat
kinerja computer?
Jawabannya adalah karena RAM menyediakan ruang penyimpanan sementara bagi
computer untuk menyimpan data-data yang mudah diambil sehingga dapat
mempercepat proses loading data dan program yang sering diakses.

Mungkin anda bertanya-tanya, mengapa pada RAM ada kata Random ( acak) nya?
Apanya yang acak?
Penjelasannya adalah karena data di RAM dapat diakses secara acak di lokasi
manapun. Dengan demikian, ketika sistem komputer mengakses data dari RAM lebih
cepat daripada mengakses data dari Hard disk Drive. Oleh karenanya jumlah RAM
yang banyak akan mempercepat kinerja computer. Semakin besar kapasitas RAM,
kemampuan daya tampung data temporer ini semakin banyak, maka kecepatan
computer secara keseluruhan pun meningkat.
Apalagi, kecepatan RAM dibandingkan HDD sangat jauh. Gampangannya begini, satuan
pengukurannya saja beda. Kecepatan akses dari HDD diukur dengan milidetik,
sementara kecepatan akses RAM diukur dengan satuan nanodetik, sepermilyar detik.
Sehingga, keberadaan RAM akan mempercepat kinerja komputer dalam memproses
data atau perintah tertentu.
Bentuk RAM secara fisik adalah rangkaian elektronik semacam chip. Untuk memasang
RAM ke komputer adalah dengan memasukannya ke bagian slot RAM(ada yang
menyebut sebagai bank) di motherboard / mainboard. Jenis slot RAM ini berbeda-beda
tergantung pada jenis RAM-nya.
Jenis Jenis RAM
Jenis-jenis RAM atau macam-macam RAM ada beberapa. Hal ini sama seperti
komponen-komponen di komputer lainnya yang juga mempunyai banyak tipe dan versi.
Jenis-jenis RAM atau macam-macam tersebut antara lain sebagai berikut:
1. EDO RAM
EDO RAM adalah singkatan dari Extended data out random access memory. Ini
merupakan jenis RAM yang banyak digunakan pada generasi komputer Pentium 100
dengan kecepatan clock 50 MHZ. Jumlah pin EDO RAM adalah 72 pin / kaki.
2. SDRAM
SDRAM adalah singkatan dari Synchronous Dynamic Random Acceess Memory.
SDRAM adalah tipe RAM yang memiliki kemampuan untuk balancing kecepatan clock
processor. Jika kecepatan clock RAM dan processor sama, maka sistem komputer akan
berjalan seimbang karena aliran data diantara keduanya berjalan lancar. Jumlah pin
SDRAM adalah 168 pin. Jenis RAM ini banyak digunakan pada generasi Pentium II dan
III.
3. DDR RAM
DDR RAM adalah singkatan dari Double Data Rate Random Access Memory. DDR
RAM biasa disebut dengan sebutan DDR saja atau daya dong rendah atau
deodoran. Jenis RAM ini merupakan teknologi lanjutan dari SDRAM. Jumlah pinDDR
RAM adalah 184 pin, namun begitu, ada pula sumber yang menyebutkan bahwa DDR
ini memiliki beberapa variasi yang terkadang memang membingungkan user. Varian
DDR ini dibedakan berdasarkan jumlah pin-nya, yakni;

100 pin
172 pin
184 pin
200 pin
4. DDR2 RAM
DDR2 RAM adalah singkatan dari Doubel Data Rate generation 2 Random Access
Memory. Biasa disebut sebagai DDR2 saja.Jumlah pin DDR2 yang paling lazim dijumpai
adalah 240 pin. Meskipun begitu ada pula yang memiliki 200 dan 244 pin. DDR2 mulai
digunakan pada generasi pentium D, Dual Core dan Core 2 Duo.
Keunggulan dari DDR2 bukanlah terletak pada kecepatannya, Sebuah sumber
mengatakan bahwa kita bisa menjalankan DDR2 dengan kecepatan yang lebih rendah
namun dengan performa yang lebih baik dibandingkan DDR sehingga konsumsi daya
lebih hemat dan tidak cepat panas.
5. DDR3 RAM
DDR3 RAM adalah singkatan dari Doubel Data Rate generation 3 Random Access
Memory. Biasa disebut sebagai DDR3 saja. Jenis RAM ini merupakan kelanjutan DDR2.
Kecepatan clock DD3 adalah 2 kali dari DDR2. DDR3 banyak digunakan pada generasi
pentium Core 2 Quad dan Core i7.
6. RDRAM
RDRAM adalah singkatan dari Rambus Dynamic Random Access Memory.Tipe RAM ini
menggunakan teknologi yang dikembangkan oleh perusahaan Rambus dengan
kemampuan pengolahan yang berbeda dengan SDRAM dan DDR RAM. RDRAM
menggunakan penutup alumunium yang berguna untuk melindungi dari panas yang
berlebihan. Jumlah pin RDRAM adalah 184 pin. Beberapa sumber menyebutkan bahwa
RDRAM sudah jarang digunakan karena harganya yang mahal dan kemampuanya
sudah disamai oleh DDR dan DDR2.
7. SODIMM RAM
SODIMM RAM adalah singkatan dari Small Outline Dual Inline Memory Module Random
Access Memory. Jenis memori ini digunakan untuk memori notebook ataumemori laptop.
SODIMM RAM memiliki bentuk yang lebih kecil dibandingkan DDR/DDR2 dan konsumsi
daya yang juga rendah.Jumlah pin SODIMM RAM ada 2 macam, yakni 72 pin dan 144
pin. Pada dasarnya, teknologi SODIMM RAM dengan DDR/DDR2 adalah sama. Yang
membedakan hanyalah ukurannya yang lebih kecil.
Untuk menentukan kebutuhan RAM di komputer, kita perlu mengetahui terlebih dahulu
spesifikasi RAM yang ada di motherboard / motherboard kita. ini dapat kita lihat
langsung slotnya, atau membaca buku panduan / manual ketika membeli mainboard /
motherboard. Misalnya:

4184-pin DDR PC-2100, Max 4 GB


3184-pin DDR PC-3200, Max 3 Gb
Di contoh pertama berarti motherboard bisa mengakomodasi 4 chip dengan jenis DDR
dengan variasi kecepatan PC-2100 dan totalnya maksimal 4GB. Di contoh kedua,
jumlah maksimal 3 chip, dengan tipe PC-3200 dengan jumlah total maksimal 3GB.
Keunggulan lain dari tipe DDR atau DDR2 adalah sifatnya yang kompatibel dengan
kecepatan di bawahnya, selama jumlah pinnya sama. Misalnya Anda punya PC-2700,
Anda bias memasukkannya ke PC-2100 selama jumlah pin-nya cocok. Namun PC-2700
tidak akan kompatibel dengan PC-2100.
Beberapa informasi yang saya himpun menyebutkan bahwa jumlah keeping
chipRAM yang ideal untuk sebuah komputer adalah sesuai dengan keterangan yang
tertera pada buku manual. Karena jika kita memberi memory lebih dari yang disarankan,
ini bisa membuat komputer error. Kalaupun tidak error, komputer akan membacanya
sebatas jumlah yang disarankan. Tentu pemasangan RAM seperti ini dalah hal yang
mubadzir.
Selain itu ada batasan pemasangan RAM dalam hal sistem operasi yang digunakan.
Misalnya untuk Windows XP maksimal adalah 4GB. Sedangkan untuk Windows
7, variasi RAM adalah seperti berikut:

Starter = 8 GB maksimal
Home Basic = 8 GB maksimal
Home Premium = 16 GB maksimal
Professional = 192 GB maksimal
Enterprise= 192 GB maksimal
Ultimate = 192GB maksimal
Dengan demikian harapannya kita bisa tidak bingung lagi ketika membeli RAMuntuk
kebutuhan komputer kita. Dan tentunya selain itu juga kita jadi lebih mengerti
mengenai pengertian RAM yang sudah kita bahas panjang lebar diatas.
Pengertian RAM, Jenis-
jenis,Kapasitas,Pin,Sejarah,dan ditemukannya
RAM
(HTTPS://ARISUHENDIBELAJAR.BLOGSPOT.CO.ID/2014/08/PENGERTIAN-
RAM.HTML)
RAM(Random Access Memory) adalah sebuah perangkat keras komputer yang

berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi program. Berbeda dengan tape magnetik atau

disk yang mengakses data secara berurutan, isi dari RAM dapat diakses secara random atau

tidak mengacu pada pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara, dengan kata

lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan atau catu daya yang terhubung

kepadanya dicabut.

Singkatnya : RAM adalah memory tempat penyimpanan sementara pada saat komputer

dijalankan dan dapat diakses secara acak atau random. Fungsi dari RAM adalah mempercepat

pemprosesan data pada komputer. Semakin besar RAM yang dimiliki, semakin cepatlah

komputer.

RAM biasa juga disebut sebagai memori utama (main memory), memori primer (primary

memory), memori internal (internal memory), penyimpanan utama (primary storage), memory

stick, atau RAM stick. Bahkan terkadang orang hanya menyebutnya sebagai memori meskipun

ada jenis memori lain yang terpasang di komputer.

RAM merupakan salah satu jenis memori internal yang mendukung kecepatan prosesor dalam

mengolah data dan instruksi. Dengan menggunakan tambahan RAM ke dalam komputer dapat

menghasilkan pengaruh positif pada kinerja dan kecepatan komputer, meskipun RAM

sebenarnya tidak menentukan kecepatan komputer.

Modul memori RAM yang umum diperdagangkan berkapasitas 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB,

2 GB, dan 4 GB.

Jenis-jenis RAM:
FPM RAM (Fast Page Mode DRAM)

Merupakan model memory DRAM yang sudah sangat tua (hasil pengembangan SIM RAM

yang merupakan nenek moyangnya RAM) ditemukan pada sekitar tahun 1987. RAM ini

masih banyak sekali kekurangan dari segi kecepatan maupun kemampuan menampung

datanya. memiliki 30 pin kaki (jumlah lempengan kuningan memory atau slot), hanya dapat

berjalan pada clock Maximum 16 Mhz sampai 66 Mhz dengan kecepatan aksesnya kurang

lebih 50 ns. hal ini yang menyebabkan akses pemoresesan data dalam memory menjadi

sangat lambat. di jumpai pada komputer intel 386.

DRAM (Dynamic Random Access Memory)

adalah jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam satu

sirkuit terpadu. Data yang terkandung di dalamnya harus disegarkan secara berkala oleh

CPU agar tidak hilang. Hal ini membuatnya sangat dinamis dibandingkan dengan memori

lainnya. Dalam strukturnya, DRAM hanya memerlukan satu transistor dan kapasitor per bit,

sehingga memiliki kepadatan sangat tinggi.

DRDRAM / RDRAM (Direct Rambus Dynamic RAM)

adalah jenis SDRAM yang dikenal untuk latensi tinggi, heat output, kompleksitas, dan

kinerja rendah dibanding dengan harga yang tinggi. Hal ini digunakan dalam kontrol video

game dan kartu video.


PSRAM( Pseudo Static Random Access Memory )

menawarkan manfaat dan fungsi RAM gabungan dari DRAM (High Density) dan SRAM

(kemudahan penggunaan), memiliki built-in refresh dan address-control circuit yang sangat

mirip dengan SRAM, digunakan dalam sistem embedded seperti produk Apple.

RLDRAM ( Reduced-latency Dynamic random access memory ) Type RAM ini terutama

digunakan dalam jaringan Komputer dan caching aplikasi. Aplikasi tingkat tinggi yang

melibatkan Fungsi RAM ini dalam operasi membaca / menulis. RLDRAM 8 menyediakan

akses acak dengan bandwidth tinggi.

SRAM (Static Random Access Memory)

adalah jenis RAM (sejenis memori semikonduktor) yang tidak menggunakan kapasitor. Hal

ini mengakibatkan SRAM tidak perlu lagi disegarkan secara berkala seperti halnya dengan

DRAM. Ini juga sekaligus membuatnya memiliki kecepatan lebih tinggi dari DRAM.

Berdasarkan fungsinya terbagi menjadi Asynchronous dan Synchronous.


EDORAM (Extended Data Out Random Accses Memory)

adalah jenis RAM yang dapat menyimpan dan mengambil isi memori secara bersamaan,

sehingga kecepatan baca tulisnya pun menjadi lebih cepat.Pertama ditemukan pada tahun

1995 Hasil pegembangan dari pengganti Fast Page Memory (FPM) RAM. Dapat berjalan pada

clock 33-66 mhz dan memiliki 72 pin kaki. Hanya saja terdapat tambahan teknologi baru.

Dalam chip dimasukan Chace yang sangat membantu dalam waktu akses pemrosesan data

dari RAM tersebut. EDO RAM mengalami peningkatan kecepatan hampir 40-50% jika

dibandingkan dari FPM RAM pendahulunya. jenis ini sudah tidak digunakan lagi pada saat

ini. dipakai pada komputer intel 486.

SGRAM ( Synchronous Graphic RAM )

digunakan dalam adapter grafis dan dapat membuka dua halaman memori pada suatu

waktu. Chip ini juga menawarkan masking bit dan menulis blok. SGRAM dirancang untuk

tujuan percepatan kinerja tinggi yang terutama digunakan pada video card.
SDRAM (Synchronous Dynamic Random Acces Memory)

adalah jenis RAM dinamis yang kemampuan kecepatannya lebih cepat dari pada EDORAM

dan kepingannya terdiri dari 168 pin. RAM ini disinkronisasi oleh clock sistem dan cocok

untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 -133 MHz.

Dari pertama munculanya tahun 1996 sampai sekitar tahun 2001 masih saja digunakan oleh

platfrom dari mainboard yang dikeluarkan pada saat itu. dari komputer Pentium I,II,III,

sampai pada awal kemunculan komputer Pentium IV. dan memakai daya listrik sebesar 3.3

Volt. memiliki kemampuan untuk mensingkronkan clock yang terdapat pada memory

tersebut dengan clock pada processor. hal ini menyebabkan system dalam komputer dapat

berjalan seimbang dengan kata lain waktu pemoresesan data menjadi lebih cepat dan

efesien.

DDR RAM (Double Data Rate RAM)

Memory ini memilki karakteristik clock FSB 266/333/400 MHz, ,100,172,184,200-pin, 2.5 Volt.

di pakai pada komputer berplatfrom Pentium IV ke atas atau sejenisnya. Merupakan hasil

regenerasi dari SD RAM. memiliki kecepatan 2x dari SDRAM sesuai dengan namanya Double

Data Rate hal ini disebabkan dalam 1 clock mampu membawa/mengakses jumlah data

sebanyak 2 bit di banding SD RAM yang hanya mampu menampung data sebesar 1 bit per

clocknya. memori ini dibuat untuk menyaingi RD RAM memori yang sudah terlebih dahulu

keluar dan sekarang sudah menjadi penguasa pasar The King of Memory. Perkembangan
memory ini pun tergolong cepat. sekarang saja sudah sampai generasi ke lima (DDR , DDRII,

DDRIII, DDR IV, DDR V).

DDR2 RAM (Doubel Data Rate generation 2 Random Access Memory) Jumlah pin

DDR2 yang paling lazim dijumpai adalah 240 pin. Meskipun begitu ada pula yang memiliki

200 dan 244 pin. DDR2 mulai digunakan pada generasi pentium D, Dual Core dan Core 2

Duo.

Keunggulan dari DDR2 bukanlah terletak pada kecepatannya, Sebuah sumber mengatakan

bahwa kita bisa menjalankan DDR2 dengan kecepatan yang lebih rendah namun dengan

performa yang lebih baik dibandingkan DDR sehingga konsumsi daya lebih hemat dan tidak

cepat panas.

DDR3 RAM(Doubel Data Rate generation 3 Random Access Memory) Jenis RAM ini

merupakan kelanjutan DDR2. Kecepatan clock DD3 adalah 2 kali dari DDR2. DDR3 banyak
digunakan pada generasi pentium Core 2 Quad dan Core i7.

RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces Memory)

RAM yang dikembangkan oleh perusahaan Rambus memiliki karakteristik mampu berjalan

pada clock FSB 800/1066, 184-pin ,dan menggunakan daya listrik sebesar 2.5 Volt.

perbedaan utama dibanding DDR RAM terletak pada bagaimana cara memory ini mengolah

datanya. pada RD RAM data di olah secara Serial sedangkan DDR RAM mengolah datanya

secara pararel. RD RAM lah yang pertama kali memakai teknologi Dual Channel. walau

memiliki performa yang bagus RD RAM sudah jarang digunakan lagi karena harganya

tergolong mahal. Awal keluar pada tahun 1999.

macam dan jenis ram


SODIMM RAM (Small Outline Dual Inline Memory Module Random Access Memory) Jenis

memori ini digunakan untuk memori notebook atau memori laptop. SODIMM RAM memiliki

bentuk yang lebih kecil dibandingkan DDR/DDR2 dan konsumsi daya yang juga

rendah.Jumlah pin SODIMM RAM ada 2 macam, yakni 72 pin dan 144 pin. Pada dasarnya,

teknologi SODIMM RAM dengan DDR/DDR2 adalah sama. Yang membedakan hanyalah

ukurannya yang lebih kecil.

NV-RAM (Non-Volatile Random Access Memory)

merupakan jenis RAM yang menggunakan baterai Litium di dalamnya sehingga data yang

tersimpan tidak akan hilang meskipun catu daya dimatikan.


VGRAM (Video Graphic Random Acces Memory)

adalah jenis RAM yang dibuat khusus untuk video adapter. Kapasitas VGRAM sangat

menentukan kualitas gambar yang dihasilkan oleh video adapter tersebut.

Untuk menentukan kebutuhan RAM di komputer, kita perlu mengetahui terlebih dahulu

spesifikasi RAM yang ada di motherboard / motherboard kita. ini dapat kita lihat langsung

slotnya, atau membaca buku panduan / manual ketika membeli mainboard / motherboard.

Misalnya:

4184-pin DDR PC-2100, Max 4 GB

3184-pin DDR PC-3200, Max 3 Gb

Di contoh pertama berarti motherboard bisa mengakomodasi 4 chip dengan jenis DDR dengan
variasi kecepatan PC-2100 dan totalnya maksimal 4GB. Di contoh kedua, jumlah maksimal 3
chip, dengan tipe PC-3200 dengan jumlah total maksimal 3GB.

Keunggulan lain dari tipe DDR atau DDR2 adalah sifatnya yang kompatibel dengan kecepatan di
bawahnya, selama jumlah pinnya sama. Misalnya Anda punya PC-2700, Anda bias
memasukkannya ke PC-2100 selama jumlah pin-nya cocok. Namun PC-2700 tidak akan
kompatibel dengan PC-2100.

Beberapa informasi yang saya himpun menyebutkan bahwa jumlah keeping chip RAM yang
ideal untuk sebuah komputer adalah sesuai dengan keterangan yang tertera pada buku manual.
Karena jika kita memberi memory lebih dari yang disarankan, ini bisa membuat komputer error.
Kalaupun tidak error, komputer akan membacanya sebatas jumlah yang disarankan. Tentu
pemasangan RAM seperti ini dalah hal yang mubadzir.

Selain itu ada batasan pemasangan RAM dalam hal sistem operasi yang digunakan. Misalnya
untuk Windows XP maksimal adalah 4GB. Sedangkan untuk Windows 7, variasi RAM adalah
seperti berikut:

Starter = 8 GB maksimal
Home Basic = 8 GB maksimal
Home Premium = 16 GB maksimal
Professional = 192 GB maksimal
Enterprise= 192 GB maksimal
Ultimate = 192GB maksimal

Beberapa Produsen Pembuat RAM

- Infineon

- Hynix

- Samsung

- Micron

- Rambus

- Corsair

- Kingston

- PNY

- Crucial Technology

Beberapa Merk RAM:- Visipro

- Apacer

- Kingston

- Valueram
PENGERTIAN, JENIS - JENIS DAN FUNGSI ROM (READ
ONLY MEMORY)
(http://aryandashare.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-jenis-jenis-dan-fungsi-
rom.html)

ROM merupakan singkatan dari Read Only Memory. ROM adalah perangkat atau
peralatan proses yang terdapat di dalam CPU. ROM berisikan suatu program yang
telah diterapakan oleh pembuat perangkat komputer dan keberadaan program ini
tidak dapat diubah, ditambah, maupun dikurangi oleh pemakai Komputer. Isi ROM
diperlukan pada saat computer dihidupkan. Perintah yang ada di dalam ROM
sebagian akan dipindahkan ke RAM. Di antara perintah dari ROM adalah perintah
untuk membaca system operasi dari disk, perintah untuk mengecek semua
peralatan yang ada di unit system, dan perintah untuk menampilkan pesan di layar.
Isi ROM tidak akan hilang meskipun aliran listrik padam.

ROM pada komputer diguanakan untuk sebagai penyimpan BIOS (Basic Input Output
System). BIOS adalah bagian yang sangat kritis dari suatu sistem operasi, yang
berfungsi memberi tahu bagaimana caranya dapat mengakses disk drive. Ketika
komputer dihidupkan dalam kondisi RAM masih kosong maka perintah pada ROM
BIOS yang digunakan oleh CPU, kemudian baru memindahkan file-file tersebut ke
dalam RAM dan menjalankannya.

ROM sering ditemukan dalam bentuk IC (Integrated Circuit). IC ROM biasanya


memiliki kode tulisan (teks) 27xxx. Angka 27 menunjukkan kode untuk ROM,
sedangkan xxx menjunjukkan kapasitas ROM dalan satuan kilo bit.

Fungsi ROM
Seperti telah diungkapkan sebelumnya bahwa umumnya ROM berfungsi untuk
menyimpan firmware. Pada perangkat komputer, sering ditemukan untuk
menyimpan BIOS.

Jenis - Jenis ROM

1. Mask ROM

Mask ROM adalah ROM yang tidak bisa ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak
dapat di up-grade.

2. PROM (Programmable Read-Only Memory)

PROM merupakan sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali saja.
Sekali saja program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut
akan berada pada PROM seterusnya.

3. EPROM (Erasable Programmable Read-Only Memory)

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) adalah sebuah ROM yang dapat
diprogram ulang dan dihapus.

Berdasarkan proses pengisiannya terdapat dua jenis EPROM :

1. UV EPROM (Ultraviolet EPROM) membutuhkan cahaya ultraviolet untuk


menghapus data yang ada di dalamnya.

2. EEPROM (Electrical EPROM) menggunakan aliran listrik dalam menghapus


atau mem-program ulang isinya.

4. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)


EEPROM adalah tipe khusus dari PROM (Programmable Read-Only Memory) yang
bisa dihapus dengan memakai perintah elektris.
Pengertian, Fungsi dan Jenis - Jenis ROM
(http://yunario48.blogspot.co.id/2013/05/pengertian-fungsi-dan-jenis-jenis-
rom.html)

Pengertian ROM

ROM kependekan dari Read Only Memory, yaitu perangkat keras pada komputer berupa chip memori
semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca. ROM tidak dapat digolongkan sebagai RAM,
walaupun keduanya memiliki kesamaan yaitu dapat diakses secara acak (random).ROM berbeda
dengan RAM.

Perbedaan diantara keduanya antara lain:

1. ROM tidak dapat diisi atau ditulisi data sewaktu-waktu seperti RAM. Pengisian atau penulisan data,
informasi, ataupun program pada ROM memerlukan proses khusus yang tidak semudah dan se-
fleksibel cara penulisan pada RAM. Biasanya, data atau program yang tertulis pada ROM diisi oleh
pabrik yang membuatnya. Umumnya ROM digunakan untuk menyimpan firmware, yaitu perangkat
lunak yang berhubungan dengan perangkat keras. Contoh ROM semacam ini adalah ROM BIOS.
ROM BIOS berisi program dasar sistem komputer yang berfungsi untuk mengatur dan menyiapkan
semua peralatan atau komponen yang ada atau yang terpasang pada komputer saat komputer
dinyalakan/dihidupkan.

2. Informasi/data/program yang tertulis pada ROM (isi ROM) bersifat permanen dan tidak mudah
hilang dan tidak mudah berubah walaupun komputer dimatikan atau dalam keadaan mati (off).
Sedangkan pada RAM, semua isinya (baik berupa data, program atau informasi) akan hilang dengan
sendirinya jika komputer dimatikan (dalam keadaan off).

3. ROM dapat menyimpan data tanpa membutuhkan daya. Itulah sebabnya data dalam ROM tidak
akan hilang walaupun komputer mati. Sedangkan RAM membutuhkan daya agar dapat menyimpan
data, jika RAM tidak mendapatkan daya, dengan sendirinya tidak akan dapat menyimpan data. Hal
inilah yang menyebabkan data yang terdapat dalam RAM secara otomatis akan hilang bila komputer
mati (off).

4. ROM modern sering ditemukan dalam bentuk IC (Integrated Circuit), sama seperti RAM yag
wujudnya kebanyakan juga berupa IC. Teks atau kode yang tertulis pada kedua jenis IC ini berbeda.
IC ROM biasanya memiliki kode tulisan (teks) 27xxx. Angka 27 menunjukkan kode untuk ROM,
sedangkan xxx menjunjukkan kapasitas ROM dalan satuan kilo bit.

Fungsi ROM

Seperti telah diungkapkan sebelumnya bahwa umumnya ROM digunakan untuk menyimpan
firmware. Pada perangkat komputer, sering ditemukan untuk menyimpan BIOS. Pada saat sebuah
komputer dinyalakan, BIOS tersebut dapat langsung dieksekusi dengan cepat, tanpa harus
menunggu untuk menyalakan perangkat media penyimpan lebih dahulu sepRead Only Memory
adalah suatu hardware berupa memori yang hanya dapat dibaca. Pada ROM, kita tidak dapat mengisi
atau menulisi data sewaktu-waktu seperti pada RAM. walaupun keduanya sama-sama dapat diakses
secara acak.memori jenis ini memang lebih lambat, tapi data pada ROM tidak akan hilang dan tidak
berubah walau komputer dalam keadaan mati/off karena ROM dapat menyimpan data tanpa
membutuhkan daya listrik. Adapun bentuk dari ROM modern ini sering ditemukan dalam bentu IC
(integrated circuit). Fungsi daripada ROM adalah sebagai media penyimpanan firmware, yaitu
software (perangkat lunak) yang berhubungan dengan hardware (perangkat keras). seperti ROM
BIOS, dimana BIOS tersebut dapat langsung di eksekusi dengan cepat, tanpa harus menunggu untuk
menyalakan perangkat media penyimpanan lebih dulu seperti yang umumnya terjadi pada alat
penyimpanan lain. Walau memori ROM hanya dapat dibaca saja, tapi data pada memori ini dapat di
tulis ulang.

Read-only Memory (ROM) adalah istilah bahasa Inggris untuk medium penyimpanan data pada
komputer. ROM adalah singkatan dari Read-Only Memory, ROM ini adalah salah satu memori yang
ada dalam computer. ROM ini sifatnya permanen, artinya program / data yang disimpan didalam
ROM ini tidak mudah hilang atau berubah walau aliran listrik di matikan.

Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM
dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik
yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan firmware (piranti
lunak yang berhubungan erat dengan piranti keras).

Salah satu contoh ROM adalah ROM BIOS yang berisi program dasar system komputer yang
mengatur / menyiapkan semua peralatan / komponen yang ada dalam komputer saat komputer
dihidupkan.

ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti
RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai
dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit (
bukan kilo byte ).

Beberapa Jenis ROM:

Mask ROM adalah ROM yang tidak bisa ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak dapat di up-
grade.

PROM (Programmable Read Only Memory) adalah jenis ROM yang hanya bisa dibaca datanya.
PROM tergolong memori non-volatile, yaitu data/informasi/program yang tidak akan hilang walau
komputer dalam keadaan off/mati (tidak mendapat daya listrik). jadi data yang terdapat pada memori
ini bersifat permanen

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) adalah jenis memori ROM yang dapat ditulisi
program/data secara elektris. Data/informasi/Program dapat hilang/dihapus bila terkena sinar
ultraviolet. EPROM termasuk memori non-volatile, sama dengan PROM, yaitu data tidak akan hilang
ketika komputer kita matikan/ tidak mendapat daya listrik.

EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory), sama seperti PROM dan
EPROM, EEPROM masih tergolong non-vilatile.

EEPROM merupakan komponen yang banyak digunakan pada peralatan elektronik unutk menyimpan
konfigurasi data. Kapasitas EEPROM terbatas, pada sistem hardware biasanya digunakan untuk
menyimpan data konfigurasi BIOS dan Setting yang berhubungan. proses penghausan data pada
EEPROM lebih cepat daripada EPROM karena data dapat dihapus secara elektrik dengan sinar
ultraviolet. EEPROM Rewrite adalah alat untuk menghapus data pada EEPROM. Contoh memory
yang sejenis dengan EEPROM adalah Flash Memory. Yaitu jenis ROM yang bisa ditulis ulang.
Biasanya digunakan pada kamera digital, Aplikasi Mp3, Handphone, Flashdisk, dll erti yang umum
terjadi pada alat penyimpan lain selain ROM.

Umumnya, pada media simpan lain, jika dieksekusi untuk dibaca isi atau datanya, media simpan
tersebut harus dinyalakan lebih dahulu sebelum dibaca, yang tentu saja membutuhkan waktu agak
lama. Hal seperti ini tidak terjadi pada ROM.

Pada komputer (PC) modern, BIOS disimpan dalam chip ROM yang dapat ditulisi ulang secara
elektrik yang dikenal dengan nama Flash ROM. Itulah sebabnya istilah flash BIOS lebih populer
daripada ROM BIOS
ROM & Jenis-Jenis ROM
(https://ryanflyway.wordpress.com/keamanan-sistem-komputer/jenis-jenis-
memori-internal/jenis-jenis-rom/)

Read-only Memory (ROM) adalah istilah bahasa Inggris untuk medium penyimpanan data pada
komputer. ROM adalah singkatan dari Read-Only Memory, ROM ini adalah salah satu memori
yang ada dalam computer. ROM ini sifatnya permanen, artinya program / data yang disimpan di
dalam ROM ini tidak mudah hilang atau berubah walau aliran listrik di matikan.
Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari
ROM dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi
oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan
firmware (piranti lunak yang berhubungan erat dengan piranti keras).
Salah satu contoh ROM adalah ROM BIOS yang berisi program dasar system komputer yang
mengatur / menyiapkan semua peralatan / komponen yang ada dalam komputer saat komputer
dihidupkan.
ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya
seperti RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya
dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas
dalam kilo bit ( bukan kilo byte ).

Jenis-Jenis ROM
Mask ROM, data pada ROM dimasukkan langsung melalui mask pada saat perakitan
chip. Hal ini membuatnya sangat ekonomis terutama jika kita memproduksi dalam jumlah
banyak. Namun hal ini juga menjadi sangat mahal karena tidak fleksibel. Sebuah perubahan
walaupun hanya satu bit membutuhkan mask baru yang tentu saja tidak murah. Karena tidak
fleksibel maka jarang ada yang menggunakannya lagi. Aplikasi lain yang mirip dengan ROM
adalah CD-ROM prerecorded yang familiar dengan kita, salah satunya CD musik. Berbeda
dengan pendapat banyak orang bahwa CD-ROM ditulis dengan laser, kenyataannya data
pada CD-ROM lebih tepatnya dicetak pada piringan plastik.
PROM (Programable ROM), yaitu ROM yang bisa kita program kembali dengan catatan
hanya boleh satu kali perubahan setelah itu tidak dapat lagi diprogram.
RPROM (Re-Programable ROM), merupakan perkembangan dari versi PROM dimana
kita dapat melakukan perubahan berulangkali sesuai dengan yang diinginkan.
EPROM (Erasable Program ROM), merupakan ROM yangdapat kita hapus dan program
kembali, tapi cara penghapusannya dengan menggunakan sinar ultraviolet.
EEPROM (Electrically Erasable Program ROM), perkembangan mutakhir dari ROM
dimana kita dapat mengubahdan menghapus program ROM dengan menggunakan
teknikelektrik. EEPROM ini merupakan jenis yang paling banyak digunakan saat ini.
Pengertian Fungsi dan Jenis ROM
(http://lang8088.blogspot.co.id/2014/11/pengertian-fungsi-dan-jenis-
rom.html)
Dalam artikel ilmu komputer kali ini akan mengulas mengenai salah satu bagian hardware
penting dari sebuah komputer, yakni ROM. ROM atau Read Only Memory, merupakan jenis
memory yang bersifat non-volatile. Sifat non-volatile sendiri berarti bahwa data yang tersimpan
dalam memory tersebut tidak akan hilang begitu saja meski tidak mendapatkan catu daya.
Berikut ini adalah fungsi dari ROM secara umum.

Fungsi ROM

Pada umumnya ROM digunakan untuk menyimpan firmware. Pada perangkat komputer, sering
ditemukan untuk menyimpan BIOS. Pada saat sebuah komputer dinyalakan, BIOS tersebut
dapat langsung dieksekusi dengan cepat, tanpa harus menunggu untuk menyalakan perangkat
media penyimpan lebih dahulu seperti yang umum terjadi pada alat penyimpan lain selain ROM.
Umumnya, pada media simpan lain, jika dieksekusi untuk dibaca isi atau datanya, media simpan
tersebut harus dinyalakan lebih dahulu sebelum dibaca, yang tentu saja membutuhkan waktu
agak lama. Hal seperti ini tidak terjadi pada ROM.
Pada komputer modern, BIOS disimpan dalam chip ROM yang dapat ditulisi ulang secara
elektrik yang dikenal dengan nama Flash ROM. Itulah sebabnya istilah flash BIOS lebih populer
jika dibandingkan dengan istilah ROM BIOS.

Mengenal Jenis Rom Setelah memahami fungsi secara umum dari suatu ROM, berikutnya
adalah mengenal beberapa jenis-jenis ROM yang ada.

PROM (Programmable Read Only Memory)


Programmable Read Only Memory merupakan jenis ROM yang hanya dapat ditulis satu kali
saja. Data tersebut dituliskan oleh manufacture pembuat PROM tersebut. Setelah sebuah
program ditanamkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut akan bertahan untuk
seterusnya.

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)


Merupakan jenis Programmable Read Only Memory, yang dapat ditulis secara berulang-ulang,
dengan terlebih dahulu menghapus isi data yang ada dalam memory tersebut. Untuk
menghapus data yang ada dalam EPROM agak rumit, yakni dengan menggunakan sinar ultra
violet.
EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory)
Hampir sama seperti EPROM, EEPROM merupakan jenis Programmable Read Only Memory,
yang dapat ditulis program secara berulang-ulang, dengan terlebih dahulu menghapus isi data
yang ada dalam memory tersebut. Hanya saja perbedaannya ada pada cara untuk menghapus
data dalam EEPROM tersebut, relatif lebih mudah jika dibandingkan PROM. Untuk menghapus
data yang tersimpan dalam EEPROM dapat dilakukan dengan menggunakan perangkat listrik
dengan instruksi menghapus data memory tersebut.

Flash
Merupakan jenis EEPROM yang dapat dituliskan data, bisa pula menghapusnya, dengan
kecepatan eksekusi yang jauh lebih cepat jika dibandingkan EEPROM biasa. Hal tersebut
dimungkinkan karena penulisan atau penghapusan data pada flash memory dilakukan langsung
satu block program. Sedangkan untuk EEPROM penulisan atau penghapusan data dilakukan
bertahap satu byte untuk setiap clock.

pengertian, fungsi dan jenis ROM


(http://adhiessetyawan.blogspot.co.id/2013/05/pengertianfungsidan-jenis-rom-
terlengkap.html)

ROM kependekan dari Read Only Memory, yaitu perangkat keras pada komputer berupa

chip memori semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca. ROM tidak dapat digolongkan sebagai

RAM, walaupun keduanya memiliki kesamaan yaitu dapat diakses secara acak (random). ROM

berbeda dengan RAM. Perbedaan diantara keduanya antara lain:

1. ROM tidak dapat diisi atau ditulisi data sewaktu-waktu seperti RAM. Pengisian atau
penulisan data, informasi, ataupun program pada ROM memerlukan proses khusus yang
tidak semudah dan se-fleksibel cara penulisan pada RAM. Biasanya, data atau program
yang tertulis pada ROM diisi oleh pabrik yang membuatnya. Umumnya ROM digunakan
untuk menyimpan firmware, yaitu perangkat lunak yang berhubungan dengan perangkat
keras. Contoh ROM semacam ini adalah ROM BIOS. ROM BIOS berisi program dasar sistem
komputer yang berfungsi untuk mengatur dan menyiapkan semua peralatan atau
komponen yang ada atau yang terpasang pada komputer saat komputer
dinyalakan/dihidupkan.

2. Informasi/data/program yang tertulis pada ROM (isi ROM) bersifat permanen dan tidak
mudah hilang dan tidak mudah berubah walaupun komputer dimatikan atau dalam
keadaan mati (off). Sedangkan pada RAM, semua isinya (baik berupa data, program atau
informasi) akan hilang dengan sendirinya jika komputer dimatikan (dalam keadaan off).

3. ROM dapat menyimpan data tanpa membutuhkan daya. Itulah sebabnya data dalam ROM
tidak akan hilang walaupun komputer mati. Sedangkan RAM membutuhkan daya agar
dapat menyimpan data, jika RAM tidak mendapatkan daya, dengan sendirinya tidak akan
dapat menyimpan data. Hal inilah yang menyebabkan data yang terdapat dalam RAM
secara otomatis akan hilang bila komputer mati (off).

4. ROM modern sering ditemukan dalam bentuk IC (Integrated Circuit), sama seperti RAM yag
wujudnya kebanyakan juga berupa IC. Teks atau kode yang tertulis pada kedua jenis IC ini
berbeda. IC ROM biasanya memiliki kode tulisan (teks) 27xxx. Angka 27 menunjukkan kode
untuk ROM, sedangkan xxx menjunjukkan kapasitas ROM dalan satuan kilo bit.

Fungsi ROM

Seperti telah diungkapkan sebelumnya bahwa umumnya ROM digunakan untuk menyimpan

firmware. Pada perangkat komputer, sering ditemukan untuk menyimpan BIOS. Pada saat sebuah

komputer dinyalakan, BIOS tersebut dapat langsung dieksekusi dengan cepat, tanpa harus

menunggu untuk menyalakan perangkat media penyimpan lebih dahulu seperti yang umum terjadi

pada alat penyimpan lain selain ROM.

Umumnya, pada media simpan lain, jika dieksekusi untuk dibaca isi atau datanya, media simpan

tersebut harus dinyalakan lebih dahulu sebelum dibaca, yang tentu saja membutuhkan waktu agak

lama. Hal seperti ini tidak terjadi pada ROM.

Pada komputer (PC) modern, BIOS disimpan dalam chip ROM yang dapat ditulisi ulang secara

elektrik yang dikenal dengan nama Flash ROM. Itulah sebabnya istilah flash BIOS lebih populer

daripada ROM BIOS.

Jenis ROM

Sampai sekarang dikenal beberapa jenis ROM yang pernah beredar dan terpasang pada komputer,

antara lain Mask ROM, PROM, EPROM, EAROM, EEPROM, dan Flash Memory. Berikut ini disajikan

uraian singkat dari masing-masing jenis ROM tersebut.

PROM

PROM kependekan dari Programmable Read Only Memory. PROM adalah salah satu jenis ROM,

merupakan alat penyimpan berupa memori (memory device) yang hanya bisa dibaca isinya. PROM

memang tergolong memori non-volatile, artinya program yang tersimpan di dalamnya tidak akan

hilang walaupun komputer dimatikan (tidak mendapatkan daya listrik). Program yang tersimpan di

dalamnya bersifat permanen. Biasanya digunakan untuk menyimpan program bahasa mesin yang

sudah menjadi bagian hardware (perangkat keras) komputer. Contohnya adalah program yang
men-start komputer ketika komputer baru dinyalakan (di-on-kan).

Program yang ada di dalam PROM diisi oleh pabrik pembuatnya. Pengisian program ke dalam

PROM menggunakan alat khusus bernama PROM burner, atau PROM Writer Program atau informasi

yang telah diisikan atau direkamkan ke dalam PROM, tidak dapat dihapus lagi.

EPROM

EPROM kependekan dari Erasable Programmable Read Only Memory. EPROM berbeda dengan

PROM. EPROM adalah jenis chip memori yang dapat ditulisi program secara elektris. Program atau

informasi yang tersimpan di dalam EPROM dapat dihapus bila terkena sinar ultraviolet dan dapat

ditulisi kembali. Kesamaannya dengan PROM adalah keduanya merupakan jenis ROM, termasuk

memori non-volatile, data yang tersimpan di dalamnya tidak bisa hilang walaupun komputer

dimatikan, tidak membutuhkan daya listrik untuk mempertahankan atau menjaga informasi atau

program yang tersimpan di dalamnya.

Alat yang dapat digunakan untuk menghapus isi chip EPROM adalah UV PROM eraser. Alat ini akan

menyinarkan sinar ultraviolet ke memori tempat data disimpan dalam chip EPROM (disinarkan

tepat pada lubang kuarsa bening). Dengan demikian, chip EPROM dapat digunakan kembali dan

dapat diisikan informasi/program baru ke dalamnya. Informasi lain menyebutkan bahwa alat yang

dapat digunakan untuk menghapus isi EPROM adalah EPROM Rewriter.

EEPROM

EEPROM kependekan dari Electrically Erasable Programmable Read Only Memory. Seperti halnya

PROM dan EPROM, EEPROM merupakan memori non-volatile. Informasi, data atau program yang

tersimpan di dalamnya tidak akan hilang walaupun komputer dimatikan, dan tidak membutuhkan

daya listrik untuk mempertahankan atau menjaga informasi atau program yang tersimpan di

dalamnya.

EEPROM adalah komponen yang banyak digunakan dalam komputer dan peralatan elektronik lain

untuk menyimpan konfigurasi data pada peralatan elektronik tersebut. Kapasitas atau daya

tampung simpan datanya sangat terbatas. Pada sistem hardware komputer, chip EEPROM

umumnya digunakan untuk menyimpan data konfigurasi BIOS dan pengaturan (setting) sistem

yang berhubungan dengannya.

EEPROM memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan EPROM. EEPROM dapat dihapus secara elektris

menggunakan sinar ultraviolet, sehingga proses penghapusannya lebih cepat dibandingkan

EPROM. Penghapusan juga dapat dilakukan secara elektrik dari papan circuit dengan menggunakan

perangkat lunak EEPROM Programmer. Alat yang dapat digunakan untuk menghapus isi EEPROM

disebut EEPROM Rewriter. Produk EEPROM versi awal, hanya dapat dihapus dan diisi ulang kurang

lebih sebanyak 100 kali. Sedangkan produk-produk terbaru dapat dihapus dan diisi ulang (erase-

rewrite) sampai ribuan kali (bahkan beberapa informasi menyebutkan mampu sampai 100 ribu

kali)
Flash Memory

Flash memory yang dikenal pula dengan sebutan memori flash, adalah memori sejenis EEPROM

yang memberikan banyak lokasi memori untuk dihapus atau ditulisi dalam suatu operasi

pemrograman. Flash memory tetap dapat menyimpan data tanpa memerlukan penyediaan listrik.

Penulisan ke dalam flash memori dapat dilakukan dengan menggunakan alat yang disebut EEPROM

Writer atau software yang dapat menulisi Flash ROM. Sedangkan penghapusan datanya dapat

dilakukan dengan menggunakan alat yang disebut EEPROM Writer, atau langsung secara elektrik

dari papan sirkuit dengan menggunakan software Flash BIOS Programmer.

Memori jenis ini banyak digunakan dalam kartu memori, drive flash USB, kamera digital, pemutar

MP3, hingga telepon genggam.

BIOS dan ROM

BIOS memang berkaitan erat dengan ROM, sebab sebagian besar BIOS yang terdapat di dalam

perangkat keras komputer disimpan di dalam ROM, baik PROM, EPROM, EEPROM, Flash ROM,

ataupun jenis ROM lainnya. Namun, setelah tahun 1995, EEPROM dan Flash Memory lebih banyak

digunakan daripada jenis ROM lainnya karena BIOS yang terdapat pada kedua jenis ROM ini mudah

dihapus dan ditulisi lagi sehingga membuka kemungkinan dilakukannya update BIOS. Update BIOS

seringkali diperlukan oleh para pengguna komputer karena beberapa alasan, antara lain:

1. Untuk mendukung prosesor yang lebih baru, sebab pengguna komputer baru saja
mengganti prosesor yang lama dengan prosesor tipe baru untuk mendapatkan kinerja yang
lebih baik.

2. Untuk mendukung perangkat lain yang baru dipasangkan karena BIOS yang lama belum
memberikan dukungan pada perangkat tipe baru tersebut.

3. Adanya bug yang mengganggu pada BIOS yang lama.

4. Atau berbagai alasan lainnya.

Para produsen motherboard sering menyediakan BIOS versi baru untuk meningkatkan kemampuan

produk mereka atau untuk membuang bug-bug yang mengganggu. Adanya bug-bug pada BIOS

biasanya baru diketahui setelah BIOS tersebut dirilis. Oleh karena itu BIOS yang ber-bug harus di-

update dengan BIOS versi yang lebih baru yang merupakan edisi perbaikan dari BIOS yang lama.

Proses update BIOS harus dilakukan dengan cermat dan hati-hati. Proses update yang tidak benar

dapat mengakibatkan tidak berfungsinya motherboard (motherboard mati), karena firmware yang

digunakan untuk membantu proses booting (BIOS) tidak dapat berfungsi. Kerusakan yang terjadi

bukan kerusakan fisik komponen motherboard, tetapi kerusakan software BIOS (firmware) yang ada

pada EEPROM atau Flash Memory.

Kebanyakan BIOS pada saat ini, memiliki sebuah region (lokasi) di dalam EEPROM atau Flash

Memory yang disebut dengan istilah Boot Block yang sengaja dilindungi dan tidak dapat di-

upgrade. Ketika komputer dinyalakan, Boot Block tersebut selalu dieksekusi pertamakali. Kode dari

Boot Block akan mem-verifikasi BIOS untuk mengetahui apakah BIOS dalam kondisi normal atau
rusak. Apabila BIOS dalam kondisi normal (tidak rusak), komputer segera mengeksekusi BIOS itu

sendiri. Sebaliknya, bila ternyata BIOS mengalami kerusakan, maka boot block akan menampilkan

pesan di layar monitor agar pengguna komputer melakukan pemrograman (pengisian) BIOS lagi

dengan menggunakan versi BIOS yang sama atau di-update dengan versi BIOS yang lebih baik.

Program BIOS yang digunakan untuk meng-update biasanya disimpan di dalam disket, di dalamnya

tersimpan flash memory programmer dan image BIOS.


Pengertian ROM dan Jenis-Jenis ROM
(http://hartogiovanny.blogspot.co.id/2014/10/pengertian-
rom-dan-jenis-jenis-rom.html)

Pengertian ROM

ROM mempunyai tugas untuk menyimpan program yang sifatnya tetap atau
permanen, tidak tergantung pada keberadaan arus listrik (nonvolatile), dan
program yang tersimpan dalam ROM mempunyai sifat hanya bisa dibaca oleh
para pengguna komputer. Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan
dengan mudah, namun membaca data dari ROM dapat dilakukan dengan mudah.
Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik yang
membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan
firmware (perangkat lunak yang berhubungan erat dengan perangkat keras).
ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium
penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu
membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx,
angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit
( bukan kilo byte )Data-data biasanya sudah terisi dan disediakan oleh pabrik
perakitnya. Contoh data-data ROM yang sering muncul adalah saar komputer
dihidupkan maka akan terbaca semua konfigurasi perangkat yang terintegrasi
dalam komputer tersebut.

Isi data pada ROM misalnya adalah program Basic Input Output System (BIOS),
yang berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antar mikroprosesor ke
komponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer, dan lainnya. Program
BIOS juga mempunyai fungsi self diagnostic, atau memeriksa kondisi yang ada
dalam dirinya yang dinamakan Power on Self Test (POST).

Jenis-jenis ROM

1. Mask ROM
Mask ROM adalah ROM yang tidak bisa ditulis ulang (non-flashable) sehingga
tidak dapat di up-grade.

2. PROM (Programmable Read-Only Memory)

PROM merupakan sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali
saja. Sekali saja program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program
tersebut akan berada pada PROM seterusnya.

3. EPROM (Erasable Programmable Read-Only Memory)

EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory) adalah sebuah ROM yang
dapat diprogram ulang dan dihapus. Berdasarkan proses pengisiannya terdapat
dua jenis EPROM, yaitu UV EPROM dan EEPRb OM. UV EPROM (Ultraviolet EPROM)
membutuhkan cahaya ultraviolet untuk menghapus data yang ada di dalamnya,
sedangkan EEPROM (Electrical EPROM) yang hanya menggunakan aliran listrik
saja dalam menghapus atau mem-program ulang isinya.

4. EEPROM ( Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)

EEPROM merupakan kependekan dari Electrically Erasable Programmable Read-


Only Memory. EEPROM adalah tipe khusus dari PROM (Programmable Read-Only
Memory ) yang bisa dihapus dengan memakai perintah elektris.

PERBEDAAN RAM dan ROM

Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang berasal dari
pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang
tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh parapemakai.

Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para
pemakai untuk menyimpan program dan data.

ROM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa
melakukan pembacaan data yang ada didalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun
pada tulisan yang ada. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan
pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.

Jenis-jenis RAM dan ROM Beserta Penjelasannya


(http://zesus97.blogspot.co.id/2015/12/jenis-jenis-ram-dan-rom-beserta.html)
Memori yakni perangkat komputer yang berfungsi mengelola data atau intruksi, semakin besar
memori yang disediakan semakin banyak data maupun intruksi yang dapat mengelolanya.
memori mempunyai beberapa macam yakni RAM dan ROM. adapun pengertian dan jenisnya
sebagai berikut:

1. RAM (Random Acces Memory)

Ram yaitu memori yang berfungsi untuk menyimpanan intruksi sementara pada komputer untuk
dikeluarkannya ke output device, adapun macam-macam Ram yang diketahui, yaitu sebagai

DRAM(Dynamic Random Acces Memory)

Ini adalah jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam satu
sirkuit terpadu. Data yang terkandung di dalamnya harus disegarkan secara berkala oleh CPU
agar tidak hilang. Hal ini membuatnya sangat dinamis dibandingkan dengan memori lainnya.
Dalam strukturnya, DRAM hanya memerlukan satu transistor dan kapasitor per bit, sehingga
memiliki kepadatan sangat tinggi.

SRAM (Static Ramdom Acces Memory)


Yaitu jenis Ram yang sejenis dengan memori semi konduktor yang tidak menggunakan
kapasitor. Hal tersebut mengakibatkan SRAM tidah membutuhkan penyegaran secara berkala
seperti halnya DRAM. Dan sekaligus membuatnya memiliki kecepatan lebih tinggi dibandingkan
dengan DRAM.

EDORAM (Extended Data Out Random Acces Memory)

Merupakan jenis Ram komputer/laptop yang dapat menyimpan dan mengambil secara bersama,
sehingga kecepatan baca tulisnya pun menjadi lebih cepat.

SDRAM (Synchronus Dynamic Random Acces Memory)

Merupakan jenis Ram komputer yang dinamis yang mempunyai kemampuan kecepatan lebih
cepat dari jenis Ram sebelumnya (EDORAM) dan mempunyai keping yang terdiri dari 168 pin
RAM jenis ini disincronkan oleh Clock sistem dan cocok untuk sitem dengan bus yang memiliki
kecepatan sampai 100 MHz

RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces Memory)


Merupakan jenis RAM yang sinkron yang diproduksi oleh Rambus Corporation menggunakan
bus Speed sebesar 800 MHz tapi memiliki jalur yang sempit (8 bit). Ram jenis ini memiliki
memory Controller yang canggih sehingga tidak semua motherboard bisa mendukungnya.

NV-RAM (Non-Volatile Random Acces Memory)

Ram jenis ini menggunakan Baterai Litium didalamnya sehingga data yang tersimpan dtidak
hilang meskipun 1 daya dimatikan.

VGRAM (Video Graphic Random Acces Memory)

Ini adalah jeis RAM yang dibuat khusus untuk video adapter, kapasitas VGRAM sangat
menentukan kualitas gambar yang dihasilkan oleh video adapter tesebut.

2. ROM (READ ONLY MEMORY)


Yaitu memory yanng digunakan untuk menyimpan Firmware. Firmware yaitu sebuah perangkat
sebuah perangkat lunak yang terpasang disebuah media memory mini pada sebuah perangkat
keras yang berisi identitas dan fungsional perangkat keras tersebut, Firmware berfungsi sebagai
pengendali perangkat keras.

PROM (Programable ROM)

Rom ini bersifat non-voletile dan hanya ditulis saja. Pada ROM, proses penulisannya dibentuk
secara elektris

EPROM (Erasable Programable ROM)

Rom ini menyediakan fleksiblelitas selama fase pengembangan system digital, karena EPROM
mampu mempertahankan informasi tersimpan untuk waktu yang lama maka dapat digunakan
untuk mengganti ROM. Pada saat software dikembangkan EPROM dihapus dengan sinar UV.

EEPROM (Electricaly Erasable ROM)


Ini merupakan memori yang dapat ditulis kapan saja tanpa menghapus isi sebelumnya, hanya
byte-byte yang beralamat yang akan di-update. Operasi write akan memerlukan waktu yang
lebih lama dibanding operasi read , penghapusan data pada EEPROM memerlukan tegangan
yang berbeda untuk menghapus, penulisan dan pembacaan.

Adapun perbedaan antara RAM dan ROM yaitu sebagai berikut:

1. ROM tidak dapat diisi atau ditulisi data sewaktu-waktu seperti RAM. Dikarenakan
penulisan data, informasi, atau program pada ROM memerlukan proses khusus yang tidak
semudah dan se-fleksibel cara penulisan pada RAM. Biasanya, data atau program yang tertulis
pada ROM diisi oleh pabrik yang membuatnya. Umumnya ROM digunakan untuk menyimpan
firmware, yaitu perangkat lunak yang berhubungan dengan perangkat keras. Contoh ROM
semacam ini adalah ROM BIOS. ROM BIOS berisi program dasar sistem komputer yang
berfungsi untuk mengatur dan menyiapkan semua peralatan atau komponen yang ada atau
yang terpasang pada komputer saat komputer dinyalakan/dihidupkan.
2. Informasi/data/program yang tertulis di ROM (isi ROM) bersifat permanen dan tidak
mudah hilang dan tidak mudah berubah walaupun komputer dimatikan atau dalam keadaan
mati (off). Sedangkan pada RAM, semua isinya (baik berupa data,
3. program atau informasi) akan hilang dengan sendirinya jika komputer dimatikan (dalam
keadaan off).
4. ROM dapat menyimpan data tanpa membutuhkan daya. Itulah sebabnya data dalam
ROM tidak akan hilang walaupun komputer mati. Sedangkan RAM membutuhkan daya agar
dapat menyimpan data, jika RAM tidak mendapatkan daya, dengan sendirinya tidak akan dapat
menyimpan data. Hal inilah yang menyebabkan data yang terdapat dalam RAM secara otomatis
akan hilang bila komputer mati (off).
5. ROM modern sering ditemukan dalam bentuk IC (Integrated Circuit), sama seperti RAM
yag wujudnya kebanyakan juga berupa IC. Teks atau kode yang tertulis pada kedua jenis IC ini
berbeda. IC ROM biasanya memiliki kode tulisan (teks) 27xxx. Angka 27 menunjukkan kode
untuk ROM, sedangkan xxx menjunjukkan kapasitas ROM dalan satuan kilo bit.

Anda mungkin juga menyukai