-)
b.Motherboard
Sebuah motherboard server biasanya dapat menampung lebih dari satu
prosesor (disebut dual socket, apabila bisa menampung hingga 2 prosesor,
dan quad socket jika bisa menampung hingga 4 prosesor).
c.Processor
Processor, microprocessor atau cpu merupakan jantung utama dari sebuah
sistem hardware komputer. Terdapat 2 manufaktur processor yang umum
digunakan baik pada komputer server maupun komputer personal, yaitu Intel
dan AMD. Saat ini, sepertinya Intel mendominasi market share, terutama
untuk jenis x86-64 dengan brand Xeon untuk processor server atau
workstation, dan varian Intel Core (Core i3, Core i5, dan Core i7) untuk
processor desktop. Walaupun Xeon dan Core i dibuat berdasarkan basis
teknologi arsitektur microprocessor yang sama, namun keduanya memiliki
perbedaan-perbedaan yang disesuaikan dengan penggunaannya.
Diantaranya adalah kemampuan dukungan multi-socket dan penggunaan
memori ECC. Dukungan multi-socket cpu salah satunya adalah dapat
memberikan kemampuan untuk menangani penggunaan memori dengan
kapasitas yang lebih besar.
d. Memory
RAM (Random Access Memory) atau memori akses acak adalah sebuah tipe
penyimpanan komputer secara sementara, dimana isinya dapat diakses
dalam waktu yang tetap dan tidak memperdulikan letak data tersebut dalam
memori. Bentuk fisik dari sebuah RAM pada komputer server maupun
komputer personal adalah sama. Namun pada sebuah komputer server, RAM
berjenis ECC lebih umum digunakan. Perbedaan fisik yang dapat dilihat
antara RAM ECC dengan RAM biasa adalah pada jumlah chip memori, dimana
RAM ECC biasanya memiliki chip lebih banyak, yang jumlahnya habis dibagi
3 atau 5. Karena ada chip tambahan yang difungsikan sebagai parity.
Teknologi error-correcting code pada memori ECC dikhususkan untuk server
yang membutuhkan stabilitas tinggi, yang dapat memberikan perlindungan
lebih baik terhadap kesalahan pemrosesan data dengan mendeteksi secara
otomatis dan memperbaiki error pada memori. Dalam penggunaan memori
jenis ECC harus didukung oleh motherboard dan processor yang sesuai,
dimana umumnya hanya dijumpai pada motherboard dan processor untuk
server atau workstation.
Disk Storage
Hardisk dan solid-state disk (SSD) adalah jenis media simpan yang umum
digunakan baik pada komputer server dan komputer desktop. Antarmuka
data yang digunakan umumnya adalah SATA ataupun SAS, namun SAS lebih
umum digunakan pada komputer server. Perbedaan antara hardisk (HDD)
dengan SSD adalah pada mekanisme penyimpanan datanya. Hardisk atau
HDD menyimpan data dalam sebuah platter atau cakram magnetik yang
berputar pada kecepatan tertentu. Tentu saja, dalam sebuah HDD terdapat
komponen-komponen mekanik yang bergerak. Sedangkan SSD atau solid-
state disk menyimpan data dalam sebuah chip flash memory sehingga
sebuah SSD sama sekali tidak memiliki komponen mekanik. Secara fisik,
tidak ada perbedaan antara keduanya, namun sebuah media simpan pada
komputer server dituntut untuk memiliki daya tahan yang lebih tinggi serta
kemampuan yang lebih baik.