Anda di halaman 1dari 6

ANALISA SWOT

NO ITEM
S ( kekuatan ) W ( kelemahan ) O ( kesempatan ) T ( hambatan )

1 pendidikan Ada 1 orang tenaga Jumlah tenaga S1 Masih ada Kurangnya waktu
S2 keperawatan, 10 yang masih kesempatan pada dan kesempatan
orang tenaga S1 kurang dan tenaga untuk
Keperawatan dan 7 tenaga spesialis keperawatan melanjutkan
orang tenaga D3 keperawatan untuk pendidikan
keperawatan , ada melanjutkan
11 orang tenaga spk pendidikan
sebagai transporter. kejenjang yang
lebih tinggi.

2 KDM Adanya protap Masih kurangnya Adanya Keluarga pasien


pemberian oksigen kesadaran klien mahasiswa yang yang tidak mau
oksigenasi dan keluarga sedang praktik di bekerjasam
dalam ruangan dapat dalam
kedisiplinan membantu mengawasi
penggunan mengawasi keadaan selang
oksigen dan penyediaan oksigen pasien.
keluarga sering kebutuhan
membuka Oksigen,
jendela saat AC kondisi, volume
sedang tabung,
dihidupkan humidifier,
kondisi selang
dan memastikan
selang masuk ke
hidung

3
Nutrisi Makanan datang Makanan Adanya Pasien yang
pada waktu yang disajikan dengan mahasiswa mengkosumsi
relatif sama setiap ketentuan RS keperawatan di makanan dari
harinya dan ruangan dapat luar
kunjungan ahli gizi Pengawasan membantu
yang rutin terhadap mengawasi
makanan yang pemenuhan
dikosumsi pasien kebutuhan
dari luar masih nutrisi klien
kurang, kecuali
jika pasien atau
keluarga pasien
yang
menanyakan

4
Istirahat dan Adanay peraturan Masih adanya Adanya Kondisi penyakit
tidur dan tata tertib keluarga pasien mahasiswa mengakibatkan
tentang jumlah dan yang berkunjung keperawatan di pasien sulit untuk
waktu berkunjung pada jam jam ruangan dan tidur seperti
istirahat dan keluarga dapat sesak napas,
membawa anak membantu nyeri karena
kecil masuk pemenuhan trauma dll.
keruangan kebutruhan
pasien. istirahat dan
tidur pasien

5
Pencegahan Adanya alat Masih kurangnya Adanya Kurangnya
infeksi sterilisator peralatan APD pelatihan pada sarana dan
Adanya perawat ruangan prasarana
pemisahan Tidak ada protaf dalam mencegah
ruangan untuk cuci tangan infeksi
penyakit menular nosokomial
dan tidak Kebersihan
menular wastafel di
Letak wastafel ruangan pasin
yang strategis yang tidak
Penggantian terjaga
linen secara
teratur Pemisahan
sampah medis
dan non mendis
yang belum
optimal

6
Personal Perawat masih kurangnya Adanya Masih kurangnya
hygiene mengajarkan kesadaran pelatihan pada tingkat
keluarga dan pasien keluarga untuk keluarga pasien pengetahuan
tentang tata cara melakukan dalam pasien tentang
personal hygiene personal higiene. melakukan pentingnya
perawatan personal hygiene
personal hygine
yang baik dan
benar pada
pasien.

7
Keamanan Lingkungan yang Lemahnya Adanya Tidak adanya
dan dibersihkan 3 kali pengawasan pada mahasiswa satpam yang
kenyamanan sehari keluarga pasien keperawatan di selalu sten bay di
yang membuang ruangan dan ruangan dan
sampah keluarga dapat keluarga pasien
sembarangan dan membantu yang
menaruh barang menjaga membangkang
tidak pada keamanan dan
tempatnya kenyamanan
pasien.

8 Flow of care Adanya protap alur Dalam Adanaya Kekeurangan


masuk pasien di menyediakan praktikan alat-alat di
Pengelolaan ruang rawat inap ruangan dan melakukan ruangan pasien
pasien paru tempat tidur anamnesa seperti bantal dan
pasien masih terhadp klien alas meja
Timbang terima adanya menjadi kendala
dilakukan dengan kekurangan Adanay keluarga bagi perawat
surat rujuakn yang sarana dan pasien yang dalam
dibawa oleh pasien prasarana ,seperti memberikan menyiapkan
kurangnya bantal informasi pada ruangan bagi
Perawat untuk pasien perawat pasien baru
bekerjasama ,sehingga ada
dengan tim medis sebagian pasien Adanya
untuk melakukan yang baru masuk mahasiswa
pengkajian awal tidak kebagian keperawatan
meliputi diagnosa bantal ,dan yang praktik
medis, tindakan, sebagian besar yang membantu
terapi yang sudah bantal dibawa meringankan
dilakukan oleh pasien tugas perawat
sendiri pelaksana seperti
Pada pasien umum dalam
ditempatkan menyiapkan
dimana pasien tempat tidur, dan
suka, sedang untuk ruangan yang
BPJS ditempatkan akan dipakai
sesuai pasien
tingkatannnya.

Perawat / praktikan
menyiapkan
ruangan pasien,
baik itu alas temapt
tidur, meja, bantal
dan kursi.kemudian
perawat mengantar
pasien ke ruang
rawatnya dan
langsung
menganamnesa
pasien dan
mencatatnya di
buku status.

Perawat dan dokter


menyiapkan
intevensi untuk
pasien

9
Penerimaan Timbang terima Kurangnya Adanya Kurangnya
pasien pada setiap peralatan medis praktikan sarana dan
pergantian shift serta sarana dan membantu prasarana
dilakukan dengan prasarana perawat dalam
mengunjungi membuat melakukan
pasien dan beberapa protap tindakan seperti
membawa buku yang seharusnya mengukur tanda-
operan pasien, diberikan tanda vital, buka
operan alat dan menjadi infuse dan
buku laporan terhambat,seperti inhalasi
EKG ,masih dilakukan
mengalami perawat secar
hambatan hal ini mandiri.
Komunikasi terkait dengan
terapeutik sudah tidak adanya alat Adanay keluarga
diterapkan daalm EKG di ruangan yang menunggui
melakukan dan harus pasien bisa
prosedur tindakan membantu
Masih kurangnya perawat dan
Alat yang pengetahuan memudahkan
digunakan dalam pratikan dalam menjelaskan
pelaksanaan melakukan kondisi pasien
tindakan sudah operan
sesuai dengan kepada sesama
tingkat kebutuhan pratikan
pasien

Menurut hasil
observasi yang
dilakukan saat
pelaksanaan
tindakan perawat
sudah
memprehatikan
respon klien dan
keluarga misalnya,
memperhatikan
sesak napas klien,
nyeri, kecemasan
keluarga

Perawatan
membuat inform
consent untuk
setiap tindakan
invasive.

10
Perencanaan Adanya discharge Pada umumnya Adanya Adanya
pasien planing yang pasien ditunggui praktikan yang kemungkinan
pulang lengkap oleh keluarga praktik di gejala sisa yang
yang berusia 50 ruangan timbul setelah
Adanaya penkes tahun keatas pasien pulang
bagi pasien sehingga sulit
untuk
memberikan
pendidikan
kesehatan kepada
mereka

11 Manajemen Adanya ruangan Tidak ada ruang Adanya cleaning Kurangnya


unit penyakit menular tindakan service kesadaran
dan tidak menular bersama dalam
Lingkungan mengelola
kerja Tiap kamar lingkungan kerja
dilengkapi dengan
fisik tempat tidur , meja
pasien,kamar
mandi dan WC

12
Air bersih air yang mengalir Kondisi westafel Adanya Mewujudkan visi
di kamar mandi ruangan pasien kesadaran dan misi rumah
pasien dan kamar yang sering kotor keluarga pasien
mandi perawat dalam menjaga sakit
dapat mengalir kebersihan
dengan baik.Letak wastafel
wastafel yang
sangat strategis Adanya protap
sehingga cuci tangan
memungkinkan
bagi para petugas
untuk tidak lupa
cuci tangan
sebelum dan
sesudah melakukan
tindakan.

Anda mungkin juga menyukai