Hukum Pengangkuta2
Hukum Pengangkuta2
Pengangkutan Darat
Pengangkutan darat dapat dibagi menjadi 2 yaitu :
1. angkutan darat yang berada di jalan
2. angkutan darat yang menggunakan rel (perkeretaapian).
DASAR HUKUM ANGKUTAN DARAT
UU No. 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas, yaitu angkatan darat di jalan dan
angkutan jalan. UU ini bersifat umum, yang lebih rinci diatur dalam peraturan
menteri/PP. Diatur dalam Bab X dari pasal 137 ada peran serta pemerintah dalam
pengadaan jalan, angkutan umum, terminal tapi peraturannya masih umum, perizinan,
dll. UU No.23 Tahun 2007 tentang perkeretaapian.
Pengangkutan Udara
Pertanggungjawaban pengangkutan udara menjadi hal yang sangat sensitif
karena dalam pengangkutan udara kemungkinan berhubungan dengan negara-negara
lain lebih besar.Ini berarti kemungkinan persinggungan hukum antara dua negara atau
lebih menjadi lebih besar pula.Bukan hal yang mudah mengkoordinasikan dua
kepentingan yang berasal dari hukum yang berbeda tersebut sehingga perlu sebuah
hukum ataupun aturan-aturan tertentu yang mampu menaungi berbagai kepentingan
tersebut. Hukum udara adalah keseluruhan ketentuan-ketentuan hukum yang
mengatur ruang udara dan penggunaannya untuk keperluan penerbangan. Undang-
undang yang mengatur pengangkutan adalah UU No 1 tahun 2009 tentang
penerbangan.
Sejak saat ini pengirim tidak berwenang lagi mengubah tujuan pengiriman
barang itu.
F. Dokumen Pengangkutan