www.soal-snmptn.blogspot.

com
PEMBAHASAN
SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

Mata Pelajaran : Kimia

Tanggal : 02 Juli 2009
Kode Soal : 176
Area : Jakarta, Metro, Palembang, Bogor,
Pekanbaru, Lampung

46. Jawab : B
Jumlah proton = jumlah elektron = nomor atom
20M = 20 elektron = [Ar] 4s
M
2 2+

35X = 35 elektron = [Ar] 4s 3d 4p
X

2 10 5 1

M2+ X 1
MX2

47. Jawab : C
Titik didih NH3 > PH3, karena ikatan Van der Waals antar molekul NH3 lebih kuat
dibanding antar molekul PH3.

48. Jawab : C
Massa cuplikan Al2O3 = 204 g
   

Massa Al = 54 g
massa Al2O3 =

   x massa Al =  x 54 = 102 g


Persentase Al2O3 dalam cuplikan =

 x 100 % = 50 %

49. Jawab : D
CO2 (g) + Ca(OH)2 (aq)
CaCO3 (s) + 2 H2O (l)
2,24 L (STP)

,


,
= 0,1 mol ~ 0,1 mol = 0-,1 x 100 g= 10 g CaCO3

50. Jawab : A
C3H8 + 5 O2
3CO2 + 4 H2O
Hf : z 0 3y 4x
Hokum Hess : H reaksi = Hf hasil Hf pereaksi
=3y + 4xz

51. Jawab : E

1 gram gas C2H2 =
 mol
Terjadi kenaikan suhu, reaksi eksoterm, H = ( )

H = m x c x t = 1 x 4,2 x 12 kJ/
 mol
= 1310,4 kJ/mol

www.soal-snmptn.blogspot.com
Halaman 1
www.soal-snmptn.blogspot.com
52. Jawab : E

No Konsentrasi Waktu reaksi

[A] molar [B] molar (detik)
1 0,25 0,25 160
2 0,50 0,25 80
3 0,50 0,50 20
4 1,0 1,0 x
[A] sama, percobaan 2 dan 3 : V = k [B] x
  
 

=  = [  
 =  =[

x = 2

[B] sama, percobaan 1 dan 2 : V = k [A] y
     

=  = [  
 =
=[

y = 1
  
V = k [A][B]2
Ditanya : t4 = . . . .?
Jawab :
percobaan 2 dan 4 :
        

=  =[  [  


=[
][ 
= 

x = 
= 2,5 detik
   

53. Jawab : C
CO(g) + H2O(g)  CO2(g) + H2(g)
Kc pada suhu 500 oC adalah 4. pada temperatur tersebut , nilai Kp :
Kp = Kc (RT
n = koefisien gas kanan kiri = 2 2 = 0
Kp = Kc (RT
Kp = Kc = 4

54. Jawab : B
0,1 mol gula dalam 1 kg air
Tf = t oC
0,1 mol Na2SO4 dalam jumlah air yang sama mempunyai Tf = . . . .
Molal = mol terlarut dalam 1 kg pelarut = mol terlarut/kg pelarut
Rumus :
!"#$% )*+ ,-+  .!  /
!&%'(
= )*+ 0+ 1  .!  /
2,
 
= 
2,
Tf Na2SO4 = 3t oC
!&%'( 


www.soal-snmptn.blogspot.com
Halaman 2
www.soal-snmptn.blogspot.com
55. Jawab : E
Larutan berikut yang memiliki pH sama dengan CH3COOH 0,1 M (Ka= 10 5 ) :
[H+] = 45 6 7 = 810 ;  6 0,1 = 10 3 M
pH = 3
(A) HCl 0,3 M yang diencerkan 10 kali :
V1 M 1 = V 2 M 2
1 x 0,3 = 10 x M2
M2= 0,03 M HCl = 3 x 10 2 M HCl
[H+] = 3 x 10 2 M
pH = 2 log 3

(B) HCl 0,2 M yang diencerkan 10 kali :

1 x 0,2 = 10 x M2
M2= 0,02 M HCl = 2 x 10 2 M HCl
[H+] = 2 x 10 2 M
pH = 2 log 2

(C) HCl 0,2 M yang diencerkan 100 kali :

1 x 0,2 = 100 x M2
M2= 0,002 M HCl = 2 x 10 3 M HCl
[H+] = 2 x 10 3 M
pH = 3 log 2

(D) HCl 0,1 M yang diencerkan 10 kali :

1 x 0,1 = 10 x M2
M2= 0,01 M HCl = 1 x 10 2 M HCl
[H+] = 1 x 10 2 M
pH = 2

(E) HCl 0,1 M yang diencerkan 100 kali :

1 x 0,1 = 100 x M2
M2= 0,001 M HCl = 1 x 10 3 M HCl
[H+] = 1 x 10 3 M
pH = 3

56. Jawab : A
Titik didih CH3 CH2 OH > CH3 O CH3
<
Terdapat ikatan hidrogen .
Senyawa yang mempunyai ikatan hidrogen mempunyai titik didih tinggi.
Pernyataan benar, alasan benar, ada hubungan sebab akibat.

57. Jawab : C
Reaksi hidrolisis ester : reaksi dengan air :
R COO R + H2O  R- COOH + R OH ( ditambah katalis basa )
CH3CH2CH2COO CH3 + H2O  CH3CH2CH2COOH + CH3OH
Metilbutanoat asam butanoat methanol
Pernyataan benar, alasan salah.

58. Jawab : tidak ada jawaban

Konsep :
1. Kelarutan dalam air selalu lebih besar dibandingkan dengan kelarutan ion sejenis.
2. Makin besar konsentrasi pelarut ion sejenis , kelarutan makin kecil.
Garam AgI adalah garam yang sukar larut dalam air. Kelarutan garam ini akan bertambah besar
jika ke dalam larutan ditambahkan
(1) AgNO3 : Kelarutan AgI dalam AgNO3 , dalam ion sejenis Ag+: kelarutan lebih kecil
(2) KI : Kelarutan AgI dalam KI, dalam ion sejenis I : kelarutan lebih kecil
(3)H2SO4
(4) NH3 : AgI (s) + 2 NH3 (aq)
tidak larut, tidak bereaksi.

www.soal-snmptn.blogspot.com
Halaman 3
www.soal-snmptn.blogspot.com
59. Jawab : B
Reaksi redoks yang dapat terjadi secara spontan adalah
(1) Fe2+ + Zn
Zn2+ + Fe
Eo sel = Eo reduksi - Eo oksidasi = (0,41) ( 0,76)
Fe Zn
= + 0,35 volt ( reaksi berlangsung spontan )
(2) Pb2+ + Cu
Cu2+ + Pb
Eo sel = Eo reduksi - Eo oksidasi = (0,13) ( +0,34)
= 0,47 volt ( reaksi tidak berlangsung spontan )
(3) Pb2+ + Fe
Fe2+ + Pb
Eo sel = Eo reduksi - Eo oksidasi = (0,13) (0,41)
= + 0,28 volt ( reaksi berlangsung spontan )
(4) Zn2+ + Cu
Cu2+ + Zn
Eo sel = Eo reduksi - Eo oksidasi = (0,76) ( +0,34)
= 1,10 volt ( reaksi tidak berlangsung spontan )

60. Jawab : (1) dan (2) benar

A/A2+ // B2+/B Eo = +1,1 volt : A + B2+
A2+ + B Eo = +1,1 volt
A/A2+ // C2+/C Eo = +0,63 volt : A + C2+
A2+ + C Eo = + 0,63 volt
A + B2+
A2+ + B Eo = +1,1 volt
A2+ + C
A + C2+ Eo = 0,63 volt +
C + B2+
C2+ + B Eo = + 0,47 volt
(1) C + B2+
C2+ + B Eo = + 0,47 volt
C/C2+ // B2+/B Eo = + 0,47 volt : benar
(2) A adalah reduktor lebih kuat dibandingkan B dan C : benar
A + B2+
A2+ + B Eo = +1,1 volt : A > B
A + C2+
A2+ + C Eo = + 0,63 volt : A > C
C + B2+
C2+ + B Eo = + 0,47 volt : C > B
Kesimpulan : kereaktifan logam A > C > B
<
Eo reduksi A < C < B
Reduktor A > C > B
Oksidator B > C > A
(3) C adalah oksidator terkuat : salah
Oksidator B > C > A
(4) Urutan potensial reduksi standar (Eo reduksi ) A2+ /A > B2+/B > C2+/C : salah
kereaktifan logam A > C > B
Eo reduksi A < C < B

www.soal-snmptn.blogspot.com
Halaman 4