Anda di halaman 1dari 9

Pengembangan Sistem Administrasi Pengolahan

Data KKN Universitas Diponegoro


Mastam Aji1), Kodrat Iman Satoto2), Rinta Kridalukmana2)
Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang, Indonesia
Email: mastam_aji@yahoo.co.id

KKN Program is the activity which is done by b. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat
student. The activities shall be conducted as part of the dilaksanakan akan memberikan informasi bagi
student learning activities. In practice, there is a problem in pengambil keputusan dan atau untuk mengendalikan
the management of KKNs data, such as period data, district organisasi.
data, sub-district data, village data, Supervisors data (DPL),
c. Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
zoning data, area history data, KKN participant data,
preparation of a valuation and not centralized data. One of mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi,
them is KKN Program which is conducted by Diponegoro mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan
University. KKN Program will require an application to strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak
manage data in order to improve work efficiency and the luar tertentu dengan laporan-laporan yang
smoothness of KKN Program. diperlukan.
The application of KKN Data Processing Organisasi menggunakan sistem informasi untuk
Administration is a web-based application, created by use the mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan
PHP programming language within the scope of the Code menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk
Igniter Framework and MySQL database. The development
atau pelayanan mereka. Bank menggunakan sistem
method is done by use the waterfall method, whereas in the
application design is using UML modeling. informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan
The results of this application design is the creation membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi
of a web-based application that can manage KKN data in yang terjadi. Perusahaan menggunakan sistem informasi
the Diponegoro University, such as period data processing, untuk mempertahankan persediaan pada tingkat paling
district data, data sub-district, village data, Supervisors data rendah agar konsisten dengan jenis barang yang
(DPL), zoning data, KKN participant data, list of tersedia.
participants, and the value of area history data that has Sebagian sistem informasi berlandaskan komputer
been used in previous KKN program. terdapat di dalam suatu organisasi dalam berbagai jenis.
Anggota organisasi adalah pemakai informasi yang
Keywords: KKN, administrative applications, PHP,
Framework Code Igniter. dihasilkan sistem tersebut termasuk manajer yang
bertanggung atas pengalokasian sumber daya untuk
pengembangan dan pengoperasian perusahaan. (Bin
Ladjamudin, Al-Bahra, 2005)
I. PENDAHULUAN B. Software Development Life Cycle

P engolahan data KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang


belum efektif dan efisien menjadi latar belakang
dibangunnya sistem administrasi pengolahan data
KKN. Sistem informasi yang terkomputerisasi dapat
SDLC atau Software Development Life Cycle atau
sering disebut juga System Development Life Cycle
adalah proses mengembangkan atau mengubah suatu
sistem perangkat lunak dengan menggunakan model-
membantu pengolahan data KKN seperti data Periode, model dan metodologi yang digunakan orang untuk
data DPL (Dosen Pembimbing Lapangan), data mengembangkan sistem-sistem perangkat lunak
kabupaten, data kecamatan, data desa, data mahasiswa, sebelumnya (berdasarkan best practice atau cara-cara
data pembagian wilayah serta data nilai peserta KKN yang sudah teruji baik).
untuk pembuatan laporan. Tahapan-tahapan yang ada pada SDLC secara global
adalah sebagai berikut :
II. LANDASAN TEORI a. Inisiasi (initiation)
A. Sistem Informasi b. Pengembangan konsep sistem (system concept
development)
Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai berikut :
c. Perencanaan (planning)
a. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri
d. Analisis kebutuhan (requirements analysis)
dari komponen-komponen dalam organisasi untuk
e. Desain (design)
mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi.
f. Pengembangan (development)
g. Integrasi dan pengujian (integration and test)

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 219
h. Implementasi (implementation) F. Use Case
i. Operasi dan pemeliharaan (operations and Use Case Diagram merupakan pemodelan untuk
maintenance) kelakuan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat.
j. Disposisi (disposition) Use Case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu
(A.S, Rosa dan Shalahuddin, M., 2014) atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan
C. Model Waterfall dibuat. Dapat dikatakan Use Case digunakan untuk
mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sistem
Model SDLC air terjun (waterfall) sering juga
informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan
disebut model sekuensial linier (sequential linear)
fungsi-fungsi tersebut. (Gata, Windu dan Gata, Grace,
atau alur hidup klasik (classic life cycle). Model air
2013)
terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat
lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari G. Sequence diagram
analisis, desain, pengodean, pengujian, dan tahap Sequence diagram menggambarkan kelakuan objek
pendukung (support). pada Use Case dengan mendeskripsikan waktu hidup
Kenyataannya sangat jarang model air terjun dapat objek dan pesan yang dikirimkan dan diterima antar
dilakukan sesuai alurnya karena sebab sebagai berikut objek.(Gata, Windu dan Gata, Grace, 2013)
:
a. Perubahan spesifikasi perangkat lunak terjadi di H. Class diagram
tengah alur pengembangan. Class diagram merupakan hubungan antar kelas dan
b. Sangat sulit bagi pelanggan untuk penjelasan detail tiap-tiap kelas di dalam model desain
mendefinisikan semua spesifikasi di awal alur dari suatu sistem, juga memperlihatkan aturan-aturan
pengembangan. Pelanggan sering kali butuh dan tanggung jawab entitas yang menentukan perilaku
contoh (prototype) untuk menjabarkan sistem. Class diagram juga menunjukkan atribut-atribut
spesifikasi kebutuhan sistem lebih lanjut. dan operasi-operasi dari sebuah kelas dan constraint
c. Pelanggan tidak mungkin bersabar yang berhubungan dengan objek yang dikoneksikan.
mengakomodasi perubahan yang diperlukan di (Gata, Windu dan Gata, Grace, 2013)
akhir alur pengembangan.
I. PHP
Model ini sangat cocok digunakan kebutuhan
pelanggan sudah sangat dipahami dan kemungkinan PHP merupakan singkatan dari Hypertext
terjadinya perubahan kebutuhan selama Preprocessor yang merupakan bahasa berbentuk skrip
pengembangan perangkat lunak kecil. Hal positif dari yang ditempatkan pada server dan diproses di server.
model air terjun adalah struktur tahap pengembangan Hasilnya kemudian dikirimkan ke browser klien. (Hirin
sistem jelas, dokumentasi dihasilkan di setiap tahap A.M dan Virgi, 2011)
pengembangan, dan sebuah tahap dijalankan setelah J. Javasript
tahap sebelumnya selesai dijalankan (tidak ada
tumpang tindih pelaksanaan tahap). (A.S, Rosa dan Javascript adalah bahasa yang berbentuk kumpulan
Shalahuddin, M., 2014) skrip yang pada fungsinya berjalan pada suatu dokumen
HTML. Sepanjang sejarah internet bahasa ini adalah
D. ERD bahasa skrip pertama untuk web. Bahasa ini adalah
Pemodelan awal basis data yang paling banyak bahasa pemrograman untuk memberikan kemampuan
digunakan adalah menggunakan Entity Relationship tambahan terhadap HTML dengan mengijinkan
Diagram (ERD). ERD dikembangkan berdasarkan teori pengeksekusian perintah-perintah di sisi klien, yang
himpunan dalam bidang matematika. ERD digunakan artinya di sisi browser bukan di sisi server. (Adi, A.P
untuk pemodelan basis data relasional. Sehingga jika dan Sanjay, R., 2012)
penyimpanan basis data menggunakan OODBMS maka K. Code Igniter
perancangan basis data tidak perlu menggunakan ERD.
(A.S, Rosa dan Shalahuddin, M., 2014) Code Igniter adalah aplikasi open source yang
berupa framework dengan model MVC (model view
E. UML controller) untuk membangun website dinamis. Dengan
UML adalah bahasa spesifikasi standar yang menggunakan PHP Code Igniter akan memudahkan
dipergunakan untuk mendokumentasikan, developer untuk membuat aplikasi web dengan cepat
menspesifikasikan dan membangun perangkat lunak. dan mudah dibandingkan dengan membuatnya dari
UML merupakan metodologi dalam mengembangkan awal. (Wiswakrma, Komang, 2010)
sistem berorientasi objek dan juga merupakan alat untuk L. MySQL
mendukung pengembangan sistem. UML saat ini sangat
banyak dipergunakan dalam dunia industri yang MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem
merupakan standar bahasa pemodelan umum dalam manajemen basis data SQL atau DBMS yang
industri perangkat lunak dan pengembangan sistem. multithread, multi-user dengan sekitar 6 juta instalasi di
(Gata, Windu dan Gata, Grace, 2013) seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia
sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU
General Public Licence (GPL). Tetapi mereka juga

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 220
menjual di bawah lisensi komersial untuk kasus-kasus i. Mengelola data history wilayah yang
di mana penggunaannya tida cocok dengan pengunaan digunakan sebelumnya.
GPL. (Wahyono, Teguh, 2009) 3. TU (Tata Usaha)
TU yang dalam ini adalah pegawai bagian
III. PERANCANGAN SISTEM TU (Tata Usaha) jurusan dan program studi
yang memiliki wewenang untuk:
A. Tahapan Perancangan Sistem a. Mengunggah data calon peserta KKN.
Tahapan perancangan sistem memiliki tujuan untuk 4. Mahasiswa
men-desain sistem baru yang dapat menyelsaikan Mahasiswa dalam hal ini adalah peserta
masalah-masalah yang dihadapi organisasi atau KKN yang memiliki kewenangan untuk :
perusahaan. Software Development Live Cycle adalah a. Mencari data mahasiswa berdasarkan
proses mengembangkan atau mengubah suatu sistem nim.
perangkat lunak dengan menggunakan model-model
yang digunakan orang untuk mengembangkan sistem- C. Desain
sistem perangkat lunak sebelumnya. Model yang Tahap perancangan / desain perangkat lunak
digunakan dalam penelitian tugas akhir ini adalah model merupakan proses multi langkah dan berfokus pada
waterfall. Model waterfall terdiri dari 5 tahap yaitu beberapa atribut perangkat lunak. Proses ini berdasarkan
Analisis Kebutuhan, Desain, Pengodean, Pengujian dan dari analisa sebelumnya sehingga menciptakan sebuah
Pemeliharaan. rancangan yang sesuai dengan kebutuhan dari pihak
terkait. Dalam perancangan perangkat lunak ini,
B. Analisis Kebutuhan digunakan Entity Relationship Diagram (ERD) untuk
Tahapan analisis kebutuhan dilakukan untuk pemodelan basis data dan UML untuk pemodelan
menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar perangkat lunak.
dapat dipahami perangkat seperti apa yang diinginkan 1. ERD
user dan kemudian mentransformasikan ke dalam Entity Relationship Diagram (ERD) adalah salah
sebuah deskripsi yang jelas dan lengkap. satu metode pemodelan data yang digunakan
1. Kebutuhan Pengguna untuk menggambarkan suatu basis data.
Setelah mendeskripsikan tahapan kerja dan
disertai informasi serta kendala yang ada,
didapatkan kebutuhan untuk kemudahan
memanajemen data KKN Universitas Diponegoro.
Kebutuhan tersebut adalah :
1. Mengelola data DPL KKN.
2. Mengelola data wilayah yang digunakan
untuk KKN.
3. Mengelola data periode KKN.
4. Mengelola data peserta KKN.
5. Mengelola data nilai akhir peserta.
6. Mencetak nilai dan laporan lolos/tidak
lolosnya peserta.
7. Menampilkan history wilayah KKN yang
digunakan pada periode sebelumnya. Gambar 1 Skema Basis Data KKN
2. Aktor yang Terlibat 2. UML
Terdapat beberapa aktor yang terlibat dalam a. Usecase Diagram
pembuatan aplikasi manajemen ini, yaitu :
1. Superadmin
Superadmin yang dalam hal ini adalah
sekretaris pusat KKN yang memiliki
wewenang untuk:
a. Mengelola data pengguna.
2. Admin
Admin yang dalam hal ini adalah pegawai
KKN yang memiliki wewenang untuk:
a. Mengelola data DPL.
b. Mengelola data kabupaten.
c. Mengelola data kecamatan.
d. Mengelola data desa. Gambar 2 Diagram Usecase
e. Mengelola data periode. b. Class Diagram
f. Mengelola data perserta KKN. Class diagram atau diagram kelas
g. Mengelola nilai KKN. menggambarkan hubungan yang ada pada
h. Mengelola data wilayah. kelas-kelas pada aplikasi. Berikut merupakan

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 221
diagram kelas aplikasi Administrasi
Pengolahan Data KKN

Gambar 6 Diagram sekuensial dari melihat data history


wilayah KKN

Gambar 7 merupakan digram sekuensial dari


mengunggah data mahasiswa.

Gambar 3 Diagram Kelas Aplikasi Adminstrasi Pengolahan


Data KKN
c. Sequence Diagram
Berkut ini adalah gambar-gambar Diagram
Sequence dari Aplikasi Administrasi
Pengolahan Data KKN.
Gambar 4 merupakan digram sekuensial
untuk masuk ke sistem (login).

Gambar 4 Diagram sekuensial masuk ke sistem (login)


Gambar 7 Diagram sekuensial dari mengunggah data
mahasiswa
Gambar 5 merupakan digram sekuensial dari
menambahkan data wilayah KKN. Gambar 8 merupakan digram sekuensial dari
mencetak nilai mahasiswa.

. Gambar 5 Diagram sekuensial dari menambahkan data


wilayah KKN

Gambar 6 merupakan digram sekuensial dari


melihat data history wilayah KKN.
Gambar 8 Diagram sekuensial dari mengunggah data
mahasiswa

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 222
IV. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
A. Implementasi Basis Data
Tahapan ini mengimplementasikan hasil
perancangan basis pada sistem yang telah dibuat
sebelumnya.
Gambar 9 merupakan contoh implementasi pada Gambar 15 Implementasi tabel tmahasiswa
tabel admin.

Gambar 9 Implementasi tabel tadmin Gambar 16 Implementasi tabel temp_mahasiswa

Implementasi tabel yang lain ditunjukkan oleh


gambar 10 sampai dengan gambar 18.

Gambar 17 Implementasi tabel twilayah

Gambar 10 Implementasi tabel tperiode

Gambar 18 Implementasi tabel tpembagiandesa

B. Implementasi Antarmuka
Berikut ini merupakan antarmuka yang dimiliki
Aplikasi Administrasi Pengolahan Data KKN:
Gambar 11 Implementasi tabel tkabupaten
1. Halaman Login
Berisi form untuk melakukan login ke aplikasi dengan
memasukkan username dan password, tampilan
seperti pada gambar 19.

Gambar 12 Implementasi tabel tkecamatan

Gambar 13 Implementasi tabel tdesa


Gambar 19 Halaman Login

2. Halaman User
Berisi fitur untuk mengelola pengguna aplikasi,
tampilan seperti pada Gambar 20.

Gambar 14 Implementasi tabel tdpl

Gambar 20 Halaman Pengguna

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 223
3. Halaman Master DPL
Berisi fitur untuk mengelola data DPL, tampilan
seperti pada Gambar 21.

Gambar 26 Halaman Pembagian Wilayah

9. Halaman History Wilayah


Berisi fitur untuk mengelola data history wilayah,
Gambar 21 Halaman Master DPL tampilan seperti pada Gambar 27.
4. Halaman Master Kabupaten
Berisi fitur untuk mengelola data kabupaten, tampilan
seperti pada Gambar 22.

Gambar 27 Halaman History Wilayah

10. Halaman Pembagian Mahasiswa


Berisi fitur untuk mengelola data mahasiswa, tampilan
Gambar 22 Halaman Master Kabupaten
seperti pada Gambar 28.
5. Halaman Master Kecamatan
Berisi fitur untuk mengelola data kecamatan, tampilan
seperti pada Gambar 23.

Gambar 23 Halaman Master Kecamatan Gambar 28 Halaman Pembagian Mahasiswa

6. Halaman Master Desa 11. Halaman Upload Daftar Mahasiswa oleh Tata
Berisi fitur untuk mengelola data desa, tampilan Usaha
seperti pada Gambar 24. Berisi fitur untuk mengunggah daftar peserta KKN,
tampilan seperti pada Gambar 29.

Gambar 29 Halaman Upload Daftar Mahasiswa


Gambar 24 Halaman Master Desa
12. Halaman Cari data oleh Mahasiswa
7. Halaman Master Periode Berisi fitur untuk mencari dan melihat data peserta
Berisi fitur untuk mengelola data periode, tampilan KKN, tampilan seperti pada Gambar 30.
seperti pada Gambar 25.

Gambar 30 Halaman Cari Data Mahasiswa

Gambar 25 Halaman Master Periode

8. Halaman Pembagian Wilayah KKN


Berisi fitur untuk mengelola data wilayah, tampilan
seperti pada Gambar 26.

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 224
C. Pengujian ubah data kabupaten yang kabupaten berhasil
Proses pengujian dilakukan menggunakan metode kabupaten tersedia dan diperbarui dan data
mengubah yang baru muncul
black-box berdasarkan fungsi dari aplikasi yang tertera informasinya dalam daftar
pada diagram use case. Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil
Tabel-tabel di bawah ini merupakan ringkasan dari hapus data kabupaten kabupaten berhasil
pengujian yang telah dilakukan. Pertama adalah Tabel 1 kabupaten tertentu dan dihapus dan data
menghapus data yang dihapus
yang merupakan ringkasan pengujian yang berhubungan tersebut dengan menghilang dari
dengan pengelolaan data User. mengklik daftar
tombol delete
Tabel 1 Pengujian pengelolaan data User
Nama Bentuk Hasil yang Hasil Tabel 4 merupakan ringkasan pengujian yang
Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian
Pengujian Memasukkan Muncul halaman Berhasil
berhubungan dengan pengelolaan data kecamatan.
login username dan utama user
password yang Tabel 4 Pengujian pengelolaan data kecamatan
digunakan Nama Bentuk Hasil yang Hasil
untuk login Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian
Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil
tambah data pengguna pengguna berhasil tambah data kecamatan kecamatan berhasil
data user baru dan ditambahkan dan data baru dan ditambahkan dan
menyimpannya data tersebut tampil kecamatan menyimpannya data tersebut tampil
pada daftar pada daftar
Pengujian Memilh data Muncul pesan data Berhasil Pengujian Memilh data Muncul pesan data Berhasil
ubah data pengguna yang pengguna berhasil ubah data kecamatan yang kecamatan berhasil
user tersedia dan diperbarui dan data kecamatan tersedia dan diperbarui dan data
mengubah yang baru muncul mengubah yang baru muncul
informasinya dalam daftar informasinya dalam daftar
Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil
hapus data pengguna pengguna berhasil hapus data kecamatan kecamatan berhasil
user tertentu dan dihapus dan data kecamatan tertentu dan dihapus dan data
menghapus data yang dihapus menghapus data yang dihapus
tersebut dengan menghilang dari tersebut dengan menghilang dari
mengklik daftar mengklik daftar
tombol delete tombol delete

Tabel 2 merupakan ringkasan pengujian yang Tabel 5 merupakan ringkasan pengujian yang
berhubungan dengan pengelolaan data periode. berhubungan dengan pengelolaan data desa.

Tabel 2 Pengujian pengelolaan data periode Tabel 5 Pengujian pengelolaan data desa
Nama Bentuk Hasil yang Hasil Nama Bentuk Hasil yang Hasil
Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian
Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil
tambah data periode periode berhasil tambah data desa baru desa berhasil
data baru dan ditambahkan dan data desa dan ditambahkan dan
periode menyimpannya data tersebut tampil menyimpannya data tersebut tampil
pada daftar pada daftar
Pengujian Memilh data Muncul pesan data Berhasil Pengujian Memilh data Muncul pesan data Berhasil
ubah data periode yang periode berhasil ubah data desa yang desa berhasil
periode tersedia dan diperbarui dan data desa tersedia dan diperbarui dan data
mengubah yang baru muncul mengubah yang baru muncul
informasinya dalam daftar informasinya dalam daftar
Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil
hapus data periode tertentu periode berhasil hapus data desa tertentu desa berhasil
periode dan menghapus dihapus dan data desa dan menghapus dihapus dan data
data tersebut yang dihapus data tersebut yang dihapus
dengan menghilang dari dengan menghilang dari
mengklik daftar mengklik daftar
tombol delete tombol delete

Tabel 3 merupakan ringkasan pengujian yang Tabel 6 merupakan ringkasan pengujian yang
berhubungan dengan pengelolaan data kabupaten. berhubungan dengan pengelolaan data dpl.
Tabel 3 Pengujian pengelolaan data kabupaten Tabel 6 Pengujian pengelolaan data dpl
Nama Bentuk Hasil yang Hasil Nama Bentuk Hasil yang Hasil
Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian
Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil
tambah data kabupaten kabupaten berhasil tambah data dpl baru dpl berhasil
data baru dan ditambahkan dan data dpl dan ditambahkan dan
kabupaten menyimpannya data tersebut tampil menyimpannya data tersebut tampil
pada daftar pada daftar
Pengujian Memilh data Muncul pesan data Berhasil

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 225
Pengujian Memilh data dpl Muncul pesan data Berhasil Tabel 9 Pengujian pengelolaan data wilayah
ubah data yang tersedia dpl berhasil Nama Bentuk Hasil yang Hasil
dpl dan mengubah diperbarui dan data Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian
informasinya yang baru muncul Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil
dalam daftar tambah data wilayah wilayah berhasil
Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil data baru dan ditambahkan dan
hapus data dpl tertentu dan dpl berhasil dihapus wilayah menyimpannya data tersebut tampil
dpl menghapus data dan data yang pada daftar
tersebut dengan dihapus menghilang Pengujian Memilh data Muncul pesan data Berhasil
mengklik dari daftar ubah data wilayah yang wilayah berhasil
tombol delete wilayah tersedia dan diperbarui dan data
mengubah yang baru muncul
informasinya dalam daftar
Tabel 7 merupakan ringkasan pengujian yang Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil
berhubungan dengan pengelolaan data mahasiswa. hapus data wilayah tertentu wilayah berhasil
wilayah dan menghapus dihapus dan data
Tabel 7 Pengujian pengelolaan data mahasiswa data tersebut yang dihapus
Nama Bentuk Hasil yang Hasil dengan menghilang dari
Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian mengklik daftar
Pengujian Memasukkan Muncul pesan data Berhasil tombol hapus
tambah data mahasiswa mahasiswa berhasil
data baru dan ditambahkan dan
Tabel 10 merupakan ringkasan pengujian yang
mahasiswa menyimpannya data tersebut tampil
pada daftar berhubungan dengan pengelolaan data history wilayah.
Pengujian Memilh data Muncul pesan data Berhasil
ubah data mahasiswa yang mahasiswa berhasil Tabel 10 Pengujian pengelolaan data history wilayah
mahasiswa tersedia dan diperbarui dan data Nama Bentuk Hasil yang Hasil
mengubah yang baru muncul Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian
informasinya dalam daftar Pengujian Memilih menu Muncul data history Berhasil
Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil melihat record wilayah wilayah yang
hapus data mahasiswa mahasiswa berhasil data digunakan pada
mahasiswa tertentu dan dihapus dan data history periode sebelumnya
menghapus data yang dihapus wilayah
tersebut dengan menghilang dari Pengujian Memilih data Muncul pesan data Berhasil
mengklik daftar hapus data history wilayah wilayah berhasil
tombol hapus history tertentu dan dihapus dan data
Pengujian Mengunggah Muncul pesan Berhasil wilayah menghapus data yang dihapus
unggah berkas excel berkas berhasil tersebut dengan menghilang dari
data yang berisi data diunggah dan data mengklik daftar
mahasiswa mahasiswa yang ada didalam tombol hapus
berkas tersebut
muncul dalam daftar
Pengujian Memasukkan Data mahasiswa Berhasil
mencari kata kunci yang berhubungan
V. PENUTUP
data pencarian dengan kata kunci Kesimpulan dan saran dari hasil penelitian dan
mahasiswa (nama atau nim) yang ditampilkan pembahasan adalah sebagai berikut.
pada kotak isian dalam daftar
yang ada A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka
Tabel 8 merupakan ringkasan pengujian yang dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
berhubungan dengan pengelolaan data nilai mahasiswa. 1) Aplikasi administrasi pengolahan data KKN dapat
melakukan pengelolaan data KKN yang meliputi
Tabel 8 Pengujian pengelolaan data nilai mahasiswa
Nama Bentuk Hasil yang Hasil
data kabupaten, data kecamatan, data desa, data
Pengujian Pengujian diharapkan Pengujian periode, data DPL, data mahasiswa, serta data
Pengujian Mengunggah Muncul pesan Berhasil wilayah.
unggah berkas excel berkas berhasil 2) Berdasarkan data sampel kegiatan KKN yang telah
data nilai yang berisi data diunggah dan data
mahasiswa nilai yang ada didalam
digunakan pada aplikasi, aplikasi tersebut dapat
mahasiswa berkas tersebut berjalan dengan baik yaitu dapat dapat melakukan
muncul dalam daftar pengelolaan data KKN yang meliputi data
Pengujian Mengklik Muncul kotak dialog Berhasil kabupaten, data kecamatan, data desa, data periode,
mencetak tombol export download file excel
data DPL, data mahasiswa, serta data wilayah.
data nilai to excel dan file tersebut
mahasiswa muncul pada daftar 3) Aplikasi administrasi pengolahan data KKN
downloads serta memiliki fitur untuk mengekspor nilai dan daftar
dapat dibuka mahasiswa yang lolos, tidak lolos dan
mengundurkan diri dari kegiatan KKN yang telah
Tabel 9 merupakan ringkasan pengujian yang selesai dilakukan ke dalam bentuk file excel,
berhubungan dengan pengelolaan data wilayah. sehingga file tersebut dapat dimasukkan kedalam
laporan kegiatan KKN.

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 226
()

4) Aplikasi administrasi pengolahan data KKN juga [5] Hirin A.M dan Virgi., Cepat Mahir Pemrograman Web dengan
memiliki fitur untuk mengunggah data peserta KKN PHP dan MySQL, Prestasi Pustakaraya, Jakarta, 2011.
[6] Huda, Miftahul., Membuat Aplikasi Database dengan Java,
yang didapat dari SIAKAD. MySQL dan Netbeans, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta,
2010.
B. Saran [7] Kadir, Abdul., Dasar Pemrograman Web Dinamis
Terdapat saran dari hasil penelitian yaitu sebagai Menggunakan PHP, CV. Andi Offset, Yogyakarta, 2008.
berikut : [8] Pribadi Basuki, Awan, Membangun Web Berbasis PHP dengan
Framework CodeIgniter, Lokomedia, Yogyakarta, 2010.
1) Aplikasi administrasi pengolahan data KKN ini [9] Riyanto, Slamet, Membangun Web Portal Multibahasa Joomla
dapat dikembangkan lebih lanjut dengan 1.5X+CD, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta, 2009.
menambahkan fitur mengambil data peserta KKN [10] Septian, Gungun. Trik Pintar Menguasai CodeIgniter, PT. Elex
dari SIAKAD secara langsung dengan Media Komputindo, Jakarta, 2011.
[11] Shodiq, Muchamad, Simbes, Aplikasi Manajemen Beasiswa di
menambahkan fitur web services ke dalam aplikasi Universitas Diponegoro Berbasis Framework Code Igniter dan
untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan data MySQL, Skripsi S-1, Universitas Diponegoro, Semarang, 2013.
SIAKAD. [12] Sutanta, Edhy, Sistem Informasi Manajemen, Graha Ilmu,
Yogyakarta, 2003.
[13] Taylor, PhD, David A., Object-Oriented Information System:
DAFTAR PUSTAKA Planning and Implementation, John Wiley & Sons, Inc.,
[1] A.S, Rosa dan Shalahuddin, M., Modul Pembelajaran Canada, 1992.
Rekayasa Perangkat Lunak (Terstruktur dan Berorientasi [14] Wahyono, Teguh., Practice Guide PHP On Windows, PT. Elex
Objek), Modula, Bandung, 2011. Media Komputindo, Jakarta, 2009.
[2] Adi, A.P dan Sanjay, R., Web Makin Dahsyat dengan JQuery, [15] Wicaksono, Diaz, Aplikasi Manajemen Praktikum Laboratorium
Kompas Gramedia. Semarang, 2012. Software Engineering Sistem Komputer Universitas
[3] Bin Ladjamudin, Al-Bahra, Analisis dan Desain Sistem Diponegoro, Skripsi S-1, Universitas Diponegoro, Semarang,
Informasi, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2005. 2014.
[4] Gata, Windu dan Gata, Grace., Sukses Membangung Aplikasi [16] Wiswakarma, Komang., 9 Langkah Menjadi Master
Penjualan dengan Java, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, Framework CodeIgniter., Loko Media, Yogyakarta, 2010.
2013.

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.2, April 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 227

Anda mungkin juga menyukai