2. Apa yang dimaksud dengan institutionalisation of ethics?
Pelembagaan etika atau budaya yang harus diterapakan di dalam perusahan.
3. Apa saja variabel penelitiannya?
Variable yang diteliti adalah data dari penampang 2.008 dari 132 eksekutif perusahaan dan 194 karyawan tingkat rendah dari 132 perusahaan konstruksi Belanda digunakan.
4. Apa sampel penelitiannya?
Perusahan konstraksi Belanda
5. Bagaimana hasil penelitiannya?
Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa kualitas budaya etis lebih tampak tertanam daripada yang lain. Adanya komponen dari program etika juga bervariasi. Namun demikian, lebih dari separuh responden menunjukkan setidaknya lima dari tujuh kualitas etika tertanam dalam organisasi mereka dan setidaknya salah satu dari empat komponen dipelajari dari program etika. Jika kualitas dan komponen yang berbeda diadopsi, manajemen perlu tahu apa yang terbaik untuk mencegah, mendeteksi, dan memperbaiki perilaku tidak etis. Hal ini menimbulkan pertanyaan apa yang menentukan adopsi kualitas atau komponen bervariasi tertentu. Dan yang lebih penting, apa hubungan antara penerapan kualitas tertentu atau komponen dan nilai-nilai etika yang dilembagakan? Pada tahap berikutnya dari penelitian kami, analisis lebih lanjut akan mempertimbangkan karakteristik perusahaan account dan juga akan difokuskan pada prinsip-prinsip perilaku tertentu dalam praktek.