A. Pendahuluan
keperawatan melalui pengkajian, analisa data, diagnose, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi.
utama, selama periode 1 juni 2017 sampai dengan 31 juli 2017 mahasiswa STIKES Rajawali
B. Persiapan
melalui kegiatan sosialisasi yang diadakan pada hari Rabu 3 Juni 2017 di kediaman ketua RT 06
pukul 16.00 WIB. Kegiatan tersebut dihadiri oleh warga masing-masing RT beserta tokoh
masyarakat, tokoh agama, perwakilan pemuda, serta mahasiswa kelompok 2 . Dalam kegiatan ini
dijelaskan tujuan praktek mahasiswa, jadwal praktek, dan gambaran kegiatan yang akan
C. Pengkajian
Pengkajian yang dilakukan adalah dengan mendata segala sesuatu yang berhubungan
dengan masalah kesehatan yang dapat ditemukan di komunitas tersebut melalui data rujukan dari
kelurahan, RW, dan sebagainya. Adapun data data tersebut adalah sebagai berikut :
1. PENGKAJIAN
a. Pengumpulan Data
1) Dimensi Lokasi
a) Batasan Komunitas
Utara : pesawahan
Selatan : selokan
Barat : pemukiman
Timur : Pemukiman
1) Tempat Yankes
dan praktek partikulin ( Bidan ) yang hanya ada didekat kantor desa Cimaja
2) Jarak Yankes
Jarak yang harus di tempuh warga desa Cimaja RW 01 untuk mencapai tempat
Untuk mencapai lokasi pelayanan kesehatan warga desa Cimaja harus menempuh
jarak + 1 KM dengan berjalan kaki sampai balai desa atau dengan kendaraan
umum (ojeg dan angkot) dengan biaya Rp.5000 dan , dari balai desa warga harus
c) Gambaran Geografis
(1) Kesuburan
(3) KetinggianTanah
permukaan laut
d) Iklim
(2) Perakiraan
Musim Hujan dan PanasPerakiraan musim hujan dan panas berubah ubah
tanaman buah-buahan.
Tidak terdapat sarana rekreasi yang biasa dijadikan warga sebagai tempat
a. Ukuran
b. Kepadatan
Secara umum kepadatan rumah di RW 01 relatif tidak terlalu padat, hal ini dibuktikan
dengan banyaknya persawahan di dalam area pemukiman, namun ada beberapa titik
c. Komposisi Pendudukan
d. Pertumbuhan Penduduk
e. Kebudayaan Penduduk
Kesejahteraan
Keluarga pra sejahtera: 8 Kepala Keluarga
Keluarga sejahtera 2 :-
Keluarga sejahtera 3 :-
Dari seluruh jumlah kepala keluarga yang berhasil terdata, hanya 2 orang.
Dan yang tidak sekolah selebihnya telah memiliki kemampuan baca tulis
Pendidikan penduduk
Dari seluruh jumlah kepala keluarga yang berhasil di data sebagian besar
orang.
Pekerjaan penduduk
10%
g. Mobilitas Penduduk
a. Jenis Kependudukan
buruh tani dan nelayan. Penduduk desa Cimaja bekerja mulai dari pagi hari
a. Sistem kesehatan
Di desa Cimaja terdapat unit pelayanan kesehatan seperti poskesdes, dan rutin
Jumlah pelayanan yang tersedia hanya ada satu baik puskesmas maupun bidan
Hipertensi (40%)
Rematik (25%)
Vertigo (10%)
1. Umum
2. BPJS
3. Jamkesda
1. Bayi
Dari hasil survey mawas diri didapatkan data frekuensi pemeriksaan bayi
100% secara teratur dan 0%tidak teratur. Rata rata ibu menyusui didesa Cimaja
yang belum menyapih bayinya sebanyak 100% sedangkan yang telah menyapih
bayinya sebanyak 0%
2. Balita
teratur sebanyak sekuruhnya dan tidak ada yang tidak memeriksakan bayinya
3. Bumil
4. Lansia
5. Kelompok pekerja
Kelompok pekerja di desa Cimaja terdapat jumlah usia prduktif sebanyak orang
akan tetapi tidak ada pembinaan secara langsung pada kelompok pekerja
Riwayat kejadian luar biasa yang pernah terjadi didesa Cimaja yaitu tingginya
1. Pemukiman
2. Saluran air
sumber air minum berasal dari mata air yang dialirkan melalui
selang/paralon
3. Sampah
diketahui bahwa warga mengolah sampah dengan cara dibakar dan dibuang
sampah keluarga
b) Sistem Pendidikan
Jenis Pendidikan
Formal
Tidak ada
Informal
Pesantren
Non formal
CimajaRW 01
c. System keluarga
1) Type Keluarga
Hampir 90% keluarga didusun babakan ranji adalah type keluarga inti, yaitu
sehari dengan menggunakan sabun dan air yang berasal dari mata air yang dialirkan
d. Sistem Kesejahteraan
e. Sistem Ekonomi
nelayan.
Sumber daya alam yang tersedia berupa kondisi tanah persawahan dan
f. Sistem Politik
memilih salah satu tokoh masyarakat yang mewakili dari setiap golongan seperti,
Ketua RT
Ketua RW
Masyarakat
g. Sistem Rekreasi
(2)Sarana Rekreasi
h. Sistem Komunikasi
Alat media komunikasi yang digunakan adalah pengeras suara mesjid dan telepon
i. Sistem Keagamaan
mingguan yang telah terjadwal. Adapun bagi ibu-ibu adalah setiap hari Jumat dan
Minggu sore. Sedangkan untuk bapak-bapak adalah setiap hari Senin malam dan
(DKM).
j. Sistem Legal
(2) Keamanan
adanya daftar ronda malam yang aktif, selain itu juga di wilayah ini terdapat
LINMAS.
B. Analisa Data
1. Klasifikasi Data
2. Interprestasi Data
Scoring :
1. Resti Penyebaran Penyakit
berumur 1 5 tahun, 102 orang berumur 6 13 tahun, 42 orang berumur 13 20 tahun, 83 orang
Tabel 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT PEKERJAAN KEPALA KELUARGA
Berdasarkan tabel diatas 10% mayoritas kepala keluarga bekerja sebagai petani dan
nelayan, 60% kepala keluarga bekerja sebagai wiraswasta, 10% kepala keluarga sebagai
karyawan, 10% tidak bekerja 0 %, dan 0,8% buat PNS/POLRI/TNI/Pensiunan. Hal ini akan
mempengaruhi dalam kesehatan karena aktivitas seseorang turut berperan dalam status
kesehatan.
Tabel 3
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS PENDIDIKAN
2 SD 100
3 Tamat SD 24
4 tidak tamat SD 27
5 SMP 88
6 Tidak SMP 17
8 SMA 238
9 Tamat SMA 78
11 D III 23
12 S1 18
13 Tidak Sekolah 10
Jumlah
adalah SD dengan jumlah 100 jiwa. Hal ini menunjukan bahwa tingkat pendidikan di desa
Cimaja masih rendah sehingga dalam penyampaian program-program kesehatan atau penyuluhan
Tabel 4
PENYAKIT YANG SERING MUNCUL
kabupaten sukabumi adalah hipertensi, kedua terbanyak adalah kasus penyakit rematik, ketiga
terbanyak adalah kasus penyakit vertigo, keempat terbanyak adalah kasus penyakit sakit
pinggang, kelima terbanyak adalah penyakit nyeri dada, keenam terbanyak adalah kasus penyakit
Berdasarkan tabel di atas 51 orang ibu rumah tangga lebih memilih alat kontrasepsi pil,
94 orang menggunakan alat kontrasepsi suntik, 9 orang menggunakan alat kontrasepsi alami, 5
orang menggunakan alat kontrasepsi Iud, 23 orang menggunakan alat kontrasepsi Implan.
Tabel 6
PENYAKIT YANG SERING DI DERITA LANSIA (>50 TAHUN)
Berdasarkan tabel diatas, kasus penyakit yang sering diderita lansia ( >50 tahun ) adalah
vertigo dengan 30%, dan paling sedikit kasus penyakit yang terjadi adalah nyeri dada dengan
persentasi 10%.
Tabel 7
DISTRIBUSI JENIS PELAYANAN KESEHATAN YANG SERING DIGUNAKAN
MASYARAKAT
Puskesmas dengan dengan persentase 30% dan paling sedikit memeriksakan masalah
PENIMBANGAN
PERSENTASE 100% YA TIDAK
100%
Jumlah 100%
Dari jumlah bayi dan balita didesa Cimaja sebanyak 85 jiwa atau (100%) melakukan
pemeriksaan secara teratur, sedangkan tidak ada yang tidak melakukan pemeriksaan secara
teratur. Hal ini disebabkan karena warga tahu akan pentingnya kesehatan bagi anak anaknya
Tabel 9
DISTRIBUSI PEMERIKSAAN KEHAMILAN
secara teratur.
Tabel 10
DISTRIBUSI PERSIAPAN KELAHIRAN
PERSIAPAN KELAHIRAN
PERSENTASE 100% YA TIDAK
20% 80%
Jumlah 100%
Dari seluruh keluarga yang anggota keluarganya memiliki anggota keluarga yang hamil
persiapan terhadap persalinan yang akan berlangsung belum semuanya mempersiapkan untuk
kehamilannya.
Tabel 11
PEMBUANGAN SAMPAH
berasal dari mata air yang di alirkan melalui paralon atau selang yang di alirkan ke setiap rumah-
rumah warga
Tabel 13
VENTILASI
Cimaja kabupaten sukabumi dan sisanya keadaan ventilasi kurang dengan jumlah persentasi 4,3
%.
Tabel 14
adalah perokok, dan 20 % warga RW 01 desa Cimaja kabupaten sukabumi tidak merokok.
Tabel 15
DISTRIBUSI PENGHASILAN MASYARAKAT
NO PENGHASILAN PERSENTASE
1 1. < 900.000 40 %
2 2. 900.000 1.500.000 30 %
3 3. 1.500.000- 2.500.000 20 %
4 4. > 2.500.000 10%%
Jumlah 100 %
Berdasarkan tabel di atas penghasilan kepala keluarga di RW 01 desa Cimaja ialah tidak
tetap di sebabkan karena kebanyakan dari penduduk desa Cimaja bekerja sebagai petani dan
jumlah penduduk sebanyak 189 kk dengan jumlah laki-laki 175 dan jumlah perempuan 196 jiwa.
Tabel 17
DISTRIBUSI AGAMA
NO AGAMA PERSENTASI
1 Islam 100 %
2 Lain-lain -
Dari tabel diatas, mayoritas agama yang dianut di RW 01 desa Cimaja kecamatan sukaraja
Berdasarkan data pengkajian yang dilakukan maka dapat dirumuskan 3 diagnosa utama yaitu :
optimalnya wadah atau organisasi kesehatan yang ada di masyarakat Rw 01 di Desa Cimaja Kec.
Cikakak Sukabumi.
2. Resiko meningkatnya penyakit degeneratif (hipertensi dan rematik) pada lansia di masyarakat
3. Resiko terjadinya Penyakit Pharyngitis pada orang dewasa di RW 01 Desa Cimaja Kec. Ciakak
1. Identifikasi komunitas
Recepient community (komunitas yang menerima) dan Target community (komunitas target)
yang artinya komunitas penerima adalah seluruh masyarakat RW 01 Desa Cimaja,dan yang
menjadi komunitas target disesuaikan dengan kegiatan yang akan dilakukan. Namun mayoritas
yang menjadi target utama dalam kegiatan kelompok 2 adalah lansia. Hal tersebut didasarkan
atas pelayanan terhadap lansia sangat kurang terbukti dari kader lansia yang hanya satu orang
dan posyandu lansia yang kadang tidak terlaksana oleh karena kekurangan tenaga pelayanan
kesehatan.
2. Tujuan
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
1) Tokoh agama, tokoh masyarakat, dan kader mampu memimpin dan menjelaskan
kembali data kesehatan dan masalah kesehatan yang ada di Rw 01 Desa Cimaja
Cikakak Sukabumi
Untuk mengukur tujuan umum dan khusus digunakan metode survey dan wawancara.Metode ini
diterapkan saat diadakanya kegiatan lokmin dimana masyarakat diarahkan untuk menentukan
4. Pendekatan Teoritis
pada teori agar mempermudah selama proses berlangsung. Pendekatan teori yang dipilih adalah
penggabungan antara Social Planing dan Social Action.Social planing dilakukan saat pemaparan
program dalam kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD).Social action dilakukan sampai
implementasi, sebagai contoh adalah kegiatan senam lansia, pembentukan dan pelatihan kader,
pembentukan dan pelatihan UKS di SDN 1 Cimaja Penggabungan metode ini dilakukan oleh
5. Evaluasi
A. Evaluasi Struktur
B. Evaluasi Proses
1. Mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan. Alat dan bahan pada setiap kegiatan
sebelumnya.
C. Evaluasi Hasil
Pada hasil LOKMIN yang dilakukan oleh Mahasiswa STIKES Rajawali Program Profesi
Ners pada tanggal 17 Juni 2017 Pukul 09.00 WIB dihadiri oleh Masyarakat Kampung desa
kegiatan berlangsung masyarakat Nampak antusias untuk mengikuti kegitan tersebut. Ini
terbukti dari banyaknya masukan masyarakat tentang kegiatan yang akan dilakukan dan
aktifnya masyarakat mengikuti kegiatan dari awal kegiatan sampai akhir kegiatan. Selama
perubahan yang positif mengenai kesehatan. Perubahan paradigma yang baik terhadap
Evaluasi hasil diukur berdasarkan kriteria evaluasi yang telah ditetapkan. Adapun kriteria
Cikakak Sukabumi
- Masyarakat mampu memecahkan masalah kesehatan yang ada di RT 01 Desa Cimaja
Kriteria evaluasi ini dapat mengukur dampak program lebih efektif saat diterapkan dalam
implementasi kegiatan. Evaluasi setiap akhir kegiatan baik penyuluhan maupun non
F. Hasil lain yang diobservasi adalah adanya antusias warga pada beberapa kegiatan
penyuluhan, kemampuan warga yang baik dalam menyerap pengetahuan yang diberikan.
G. Urutan diagnosa yang dirumuskan saat Lokmin sudah tepat dan tidak perlu dibuat urutan
yang baru. Dalam pengaplikasiannya sudah sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
1. Lokasi praktek mahasiswa harus tepat sasaran artinya dilakukan pada daerah yang
diukur berdasarkan jarak tempuh dari kampus yang dekat sehingga asuhan keperawatan
2. Melakukan evaluasi terhadap sasaran yang telah dilakukan asuhan keperawatan komunitas.
BAB IV
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
I. Kesimpulan
Persiapan pelaksanaan kegiatan dalam hal ini quesioner revisi belum lengkap dan
masyarakat telah berhasil dilakukan kelompok sehingga hal ini sangat membantu
rangkaian kegiatan.
II. Saran
hal yang penting dimana dalam pelaksanaan kegiatan nantinya akan menjadi lebih
kegiatan.
pelaksanaan kegiatan dan hasil yang dicapai lebih optimal dan bermakna.
Kerjasama dan koordinasi semua elemen baik itu pembimbing akademik, dan
Untuk lebih meningkatkan proses bimbingan yang telah dilakukan seoptimal dan
semaksimal mungkin
-Quesioner revisi yang telah dibuat diharapkan lebih spesifik, measurable, dan
achiable agar data yang diperoleh lebih sempurna dan difahami sehingga tidak
Untuk Kelurahan
aparat pemerintahan.
Untuk Puskesmas
: penyuluhan kesehatan.
-Demi kelancaran hubungan dengan masyarakat maka dari itu di mohon untuk
PENGAJIAN
BAKSOS
KERJA BAKTI
PENYULUHAN
POSYANDU