Anda di halaman 1dari 6

Icoel's Blog Lakukan Dengan fikiran

Beranda

Kebidanan

Koleksi Gambarku

Kumpulan Askep

Kumpulan Skripsi

Manajemen

Rubrik Kamu

Ceritaku..

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. R DENGAN POST


PARTUM EKLAMPSIA DI RSUD MAJALENGKA
TAHUN 2009

Disusun oleh :
YUYUN SRI NURHAYYATUN
4501.0306.A.030

Tanggal Pengkajian : 4 maret 2009


Pukul : 05.00 WIB
Tempat : RSUD Majalengka
Ruang : Teratai / Kebidanan

I. Data Subjektif
A. Identitas
Nama ibu
Umur
Suku / bangsa
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Alamat : Ny. I
: 20 tahun
: Sunda
: Islam
: SLTP
: Tidak bekerja
: Sukaraja Nama suami
Umur
Suku / bangsa
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Alamat
: Tn. A
: 23 tahun
: Sunda
: Islam
: SD
: Buruh
: Sukaraja

B. Anamnesa
1. Alasan masuk : Ibu 2 jam post partum dengan eklampsia tanggal 4 Maret 2009 pukul 05.00
WIB.
Keluhan : Ibu datang keruangan dikirim oleh bidan dengan keluhan telah melahirkan di rumah
ditolong oleh bidan pukul 03.30 WIB, ibu kejang 1 x di rumah, dan saat datang ke RS ibu kejang
1 x.
2. Riwayat persalinan
Tempat persalinan di BPS di tolong oleh Bidan Lina, Amd.Keb.
IBU
Jenis persalinan : Normal
Komplikasi : Eklampsia
Kelainan : Tidak ada
Sisa plasenta : Tidak ada
Perineum : Adanya robekan
Perdarahan : Pada kala I tidak adanya perdarahan dan kala II juga tidak ada perdarahan tetapi
pada saat kala III dan IV adanya perdarahan 200 cc.
Tindakan lain : Langsung rujuk RSUD majalengka.
Catatan waktu : Lahir secara spontan dan banyaknya perdarahan 200 cc ketuban warnanya
jernih.
BAYI
Lahir : 04 Maret 2009 Pukul : WIB 03.30 WIB
BB : 2700 gram PB : 49 cm
Cacat bawaan : Tidak ada
Masa gestasi : 39 minggu
Komplikasi : Eklampsia
Lain-lain : Tidak ada

II. Objektif
1. Keadaan umum : Lemah
Kesadaran : Composmentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 150/90 mmHg
Nadi : 80 x/menit
Pernafasan : 20 x/menit
Suhu : 37,20C
3. Payudara
Pengeluaran cholostrum : Ada
Puting susu : Menonjol
Areola : Hiperpigmentasi
Benjolan : Tidak ada

4. Uterus
Tinggi fundus uteri : 2 jari bawah pusat
Kontraksi : Baik
Konsistensi : Keras
Posisi uteus : Di tengah abdomen
Diastesi rekti : Keras
5. Pengeluaran lochea
Warna : Merah
Jumlah : 20 cc
Bau : Khas
Konsistensi : Encer
Perineum : Jahitan baik
6. Kandung kemih : Tidak teraba (kosong)
7. Ekstremitas
Oedema : Ada
Varices : Tidak ada
Kemerahan : Tidak ada
8. Pemeriksaan laboratorium
Tidak dilakukan

III. Assesment
P1 A0 2 jam post partum eklampsia dengan keadaan umum ibu baik.
Diagnosa potensial : Terjadi perdarahan dan terjadi kematian.

IV. Planning
1. Mengobservasi TTV, keadaan umum, kesadaran, TFU, kandung kemih dan perdarahan TD :
150/100 mmHg, N : 80 x/menit R : 20 x/menit, S : 37,2oC , keadaan umum ibu lemah, kesadaran
composmetis, TFU 2 jari bawah pusat, kandung kemih kosong, dan perdarahan 20 cc.
2. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga ibu dan keluarga mengetahui hasil
pemeriksaan.
3. Memasang O2 untuk memperlancar asupan O2 ibu O2 terpasang.
4. Mengatur posisi tidur ibu dengan posisi semi ekstensi posisi tidur ibu ekstensi.
5. Konsultasi dengan DSOG untuk mendapatkan terapi :
- Taxsegram 2 x 1 inject.
- Infus SM 40% 20 tetes/ menit.
- MgSo4 10 cc boka-boki.
- Memberitahu obat anti kejang ( Diazepam 1 ampul secara IV.)
- Infus D5 50% + Diazepam 1 ampul 20 tetes/menit.
6. Menganjurkan ibu untuk istirahat dan mobilisasi secara bertahap ibu mau melakukannnya.
7. Membantu membersihkan payudara ibu bersedia membersihkan payudara.
8. Memberikan konseling tentang tehnik menyusui yang benar ibu bisa menyusui bayinya
dengan benar.
9. Menganjurkan ibu untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya dengan menu yang sesuai dengan
pasien PEB ibu mau melakukan anjuran yang diberikan dan makan menu sesuai dengan pasien
PEB.
10. Mendokumentasikan hasil pemeriksaan dan asuhan terlampir dalam data pasien.

Tanggal 04 Maret 2009 Pukul : 09.00 WIB

I. Subjektif
Ibu mengatakan pusing dan badannya terasa masih agak lemah, ibu sudah mampu duduk, ibu
juga sudah menyusui bayinya.

II. Objektif
Keadaan umum : Lemah
Kesadaran : Composmetis
TTV : TD : 130/90 mmHg R : 24 x/menit
P : 84 x/menit S : 36,30 C
Payudara : Ada colostrum
Kontraksi : Baik (keras)
TFU : 3 jari bawah pusat
Kandung kemih : Kosong
Perdarahan : 20 cc
III. Assesment
P1 A0 6 jam post partum eklampsia dengan keadaan ibu baik.
Diagnosa potensial : Terjadi perdarahan dan terjadi kematian.

IV. Planning
1. Mengobservasi keadaan umum, TTV, kontraksi, TFU, kandung kemih dan perdarahan
keadaan umum ibu baik, TD : 130/90 mmHg, P : 84 /menit, R : 24 X/menit, S : 36,30 C,
kontraksi uterus baik, TFU 3 jari bawah pusat, kandung kemih kosong, dan perdarahan 20 cc.
2. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga ibu dan keluarga mengetahui
hasil pemeriksaan.
3. Memberikan terapi sesuai advis dokter :
- MgSo4 10 cc Boka-boki
- Amoxsylin 3 x 1 tab/oral.
- Diazepam bila masih ada kejang..
4. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup ibu bersedia melakukan istirahat yang cukup.
5. Memberikan konseling tentang vulva hygiene kebersihan daerah vulva dan sekitarnya
terjaga.
6. Mendokumentasikan hasil pemeriksaanhasil pendokumentasikan telah ditulis.

Tanggal 5 Maret 2009 Pukul : 10.00 WIB

I. Data Subjektif
Ibu sudah merasa tenang dan sudah cukup istirahat, serta sudah bisa berjalan.

II. Data Objektif


Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Composmetis
TTV : T : 130/80 mmHH
P : 84 x/menit
R : 24 x/menit
S : 36, 00C

III. Assesment
P1 A0 1 hari post partum eklampsia dengan keadaan umum ibu baik.
Diagnosa potensial : Terjadi infeksi.

IV. Planning
1. Mengobservasi keadaan umum, TTV, TFU, kontraksi uterus, pengeluaran lochea TD :
130/80 mmHg, P : 84 x/ menit, R : 24 x/menit, S 360 C, keadaan umum baik, TFU 3jari bawah
pusat, kontraksi uterus baik, pengeluaran lochea rubra.
2. Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga ibu dan keluarga mengetahui
hasil pemeriksaan.
3. Menganjurkan pada ibu untuk mobilisasi jalan ibu sudah bisa untuk mobilisasi jalan.
4. Menganjurkan ibu untuk selalu menjaga kebersihan daerah kewanitaannya ibu sudah
menjaga kebersihan daerah kewanitaanny.
5. Menganjurkan ibu untuk selalu minum obat yang telah diberikan ibu mau melakukan
anjuran untuk minum obat dengan teratur.
6. Ibu di ijinkan pulang oleh dokter SPOG ibu merasa senang
7. Aff infus atas perintah dokter infus telah di Aff
8. Menganjurkan ibu untuk segera membereskan administrasi ibu sudah membereskan
administrasi.
9. Menganjurkan ibu untuk kontrol ulang setelah 1 minggu ibu mau melakukan anjuran.
10. Mendokumentasikan hasil pemeriksaan dan asuhan hasil pemeriksaan dan asuhan telah
didokumentasikan .

Anda mungkin juga menyukai