MATERI POKOK
Sistem Informasi :
- Pencatatan
- Pengklasifikasian/ pengelompokan
- Pengikhtisaran/ peringkasan
- Pelaporan
- Penginterpretasian/ penafsiran.
4. Kegunaan informasi akuntansi bagi masing-masing pemakai
a. Pihak Interen adalah pihak yang berhubungan langsung dengan operasi perusahaan sehari-
hari yaitu pemimpin perusahaan. Pemimpin harus bertanggung jawab atas kemajuan
perusahaan. Berdasarkan informasi pemimpin dapat membuat berbagai kebijakan dalam
pengalokasian biaya yang efisien, penyusunan anggaran yang realistis, penetapan harga
pokok produksi yang rasional, dan penetapan harga jual yang menguntungkan.
b. Pihak Ekstern terdiri atas
- Investor
- Karyawan
- Pemberi pinjaman
- Pelanggan
- Pemerintah
- Masyarakat
- Akuntansi keuangan yaitu akuntansi yang bertujuan untuk menyajikan laporan keuangan
kepada para pemakai.
- Akuntansi biaya adalah akuntansi yang menekankan perhitungan harga pokok barang dan jasa
yang diproduksi suatu perusahaan.
- Akuntansi manajemen adalah akuntansi yang bertujuan untuk membantu manajemen dalam
perencanaan maupun pengendalian perusahaan.
- Akuntansi anggaran adalah akuntansi yang tujuan utamanya untuk menyusun anggaran
perusahaan.
- Sistem Akuntansi adalah akuntansi yang bertujuan untuk merancang dan melaksanakan
sistem akuntansi yang baik dilingkungan perusahaan.
- Teori akuntansi adalah bidang akuntansi yang menyediakan dasar-dasar kebenaran terhadap
setiap konsep yang digunakan dalam akuntansi keuangan.
- Akuntansi perpajakan adalah tjuannya menghitung besarnya pajak yang harus dibayar oleh
perusahaan.
- Akuntansi pemeriksaan adalah tujuannya memeriksa laporan keuangan apakah sudah layak
atau belum.
- Akuntansi pendidikan adalah akuntansi yang berkecimpung dalam pendidikan dan penelitian.
- Akuntansi pemerintahan adalah bidang akuntansi yang mengkhususkan kegiatannya pada
pencatatan dan pelaporan transaksi unit organisasi pemerintah, departemen-departemen
pemerintah pusat dan daerah, proyek pemerintah pusat dan daerah, serta organisasi lainnya.
- Akuntansi sosial adalah tujuan utamanya menyajikan informasi keuangan tentang manfaat
dan biaya yang ditimbulkan perusahaan terhadap lingkungan sosial.
6. Bidang garapan profesi akuntan
Akuntan adalah orang yang ahli dalam bidang akuntansi atau orang yang melakukan atau
menilai proses akuntansi dalam suatu perusahaan atau suatu organisasi. Profesi akuntan
dapat dikelompokkan menjadi 4:
a. Akuntan pemerintah, tugas akuntan pemerintah adalah:
Mengadakan pemeriksaan keuangan terhadap lembaga-lembaga pemerintah
Membantu menyusun sistem akuntansi pada lembaga-lembaga pemerintah
Menyususn APBN dan mengadakan pemeriksaan terhadap anggaran yang diajukan oleh
lembaga-lembaga
b. Akuntan publik, jasa-jasa yang diberikan akuntan publik adalah:
Jasa pemeriksaan laporan keuangan
Jasa penyusunan sistem akuntansi
Jasa pengelolaan perpajakan
Jasa konsultasi manajemen
Jasa studi kelayakan
Jasa penyusun laporan keuangan
c. Akuntan pendidik, tugas akuntan pendidik antara lain sebagai berikut
Mengajar diperguruan tinggi taupun akademik, dengan mengajar mata kuliah
akuntansi yang sangat banyak jenisnya
Menyusun kurikulum pendidikan akuntansi untuk sekolah dan universitas
Meneliti dan mengembangkan bidang ilmu akuntansi
d. Akuntan internal, tugas akuntan internal adalah:
Menyusun sistem akuntansi
Menyusun laporan akuntansi untuk pihak-pihak tertentu diluar perusahaan
Menyusun laporan akuntansi untuk manajemen
Menyusun anggaran perusahaan
Menyusun masalah perpajakan
Melakukan pemeriksaan intern
7. Etika profesi akuntan aadalah
- Pasal 1 tentang kepribadian akuntan yang menyangkut integritas,objektivitas dan
independensi.
- Pasal 2 tentang kecakapan profesional akuntan
- Pasal 3 tentang larangan bagi anggota IAI yang tidak bekerja sebagai akuntan publik untuk
memberikan pernyataan atas aseri yang dibuat pihak lain.
- Pasal 4 tentang penjagaan kerahasiaan informasi yang diperoleh akuntan selama
penugasan profesionalnya.
- Pasal 5 tentang kewajiban akuntan publik untuk menjaga mutu pekerjaan profesionalnya.
- Pasal 6 tentang kewajiban akuntan untuk mempertahankan independensinya.
SOAL-SOAL FORMATIF
Petunjuk : pilihlah jawaban yang paling tepat dan berilah tanda silang ( X )
Penguasaan apabila tingkat anda mencapai 80% keatas, anda dapat meneruskan dengan kegiatan
selanjutnya. Hebat!. Tetapi apabila tingkat penguasaan anda masih dibawah 80% anda harus mengulang
belajar. Terutama bagian yang anda belum kuasai.
KUNCI JAWABAN
1. C
2. A
3. D
4. A
5. A
Mengetahui
Indicator :
- Menerapkan rumus persamaan akuntansi dan aturan debit/kredit
- Mendeskripsikan persamaan akuntansi.
- Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme Debet Kredit.
MATERI POKOK
Persamaan akuntansi
H = U+M
M = Modal
Pengertian persamaan akuntansi (accounting equation ) adalah catatan tentang perubahan unsur-
unsur posisi keuangan (harta, utang dan modal) akibat adanya transaksi.
1. Transaksi Modal
Tanggal 4 Januari 2008, Tn Yodi menyetor uang sebesar Rp 10.000.000 untuk mendirikan
usaha jual beli hand phone dengan nama Jual beli Hand Phone Nusantara. Maka pengaruh
transaksi adalah harta dalam perusahaan dalam bentuk kas bertambah, akibatnya kewajiban
atau utang perusahaan terhadap pemilik yang disebut modal bertambah
Pencatatannya adalah
Harta = Modal
Kas = Modal Yodi
10.000.000 = 10.000.000
SOAL-SOAL UARAIAN
Transaksi pada bulan agustus 2009
a. Pada tanggal 1, ahmad menyetor uang sebagai modal perusahaan taksi Rp. 1000.000
b. Tanggal 5, ahmad membeli perlengkapan kantor secara tunai Rp. 50.000
c. Tanggal 10, ahmad membeli peralatan secara kredit Rp. 600.000
d. Tanggal 20, ahmad menerima pendapatabn taksi Rp. 500.000
Berdasarkan kasus diatas maka persamaan akuntansinya adalah.
KUNCI JAWABAN
Harta = Utang + Modal
Kas + perlengkapan + peralatan = utang usaha + modal
a. 1.000.000 - = 1.000.000
b. ( 50.000) + 50.000 - = -
950.000 50.000 - = 1.000.000
c. - - + 600.000 = 600.000 -
950.000 50.000 600.000 = 600.000 1.000.000
d. 500.000 - - = - 500.000
1.450.000 50.000 600.000 = 600.000 1.500.000
2.100.000 = 2.100.000
Arti tingkat penguasaan yang anda capai:
< 70%
Bone-Bone, Januari 2010
Mengetahui
Indicator :
MATERI POKOK
Perusahaan Jasa
Perusahaan jasa adalah perusahaan yang bergerak dalam pemberian jasa kepada pihak lain.
a. Tahap pencatatan yang dimulai dari pembuatan/penerimaan dokumen sumber (kuitansi, faktur,
nota kontan, nota debet, nota kredit, memo dll), pencatatan dokumen sumber kedalam buku
pencatatan yang pertama yang disebut jurnal, pemindahbukuan kedalam buku besar atau
posting.
b. Tahap pengikhtisaran yang terdiri dari menyusun neraca, membuat ayat jurnal penyesuaian,
menyelesaikan kertas kerja, memposting jurnal penyesuaian, membuat jurnal penutup, membuat
neraca saldo penutupan, membuat jurnal balik.
c. Tahap pembuatan laporan keuangan yang terdiri dari laporan perhitungan laba/rugi, laporan
perubahan modal dan neraca.
Adapun bukti pencatatan adalah
a. Faktur yaitu bukti transaksi penjualan kredit yang dibuat pihak penjual dan diberikan kepada
pembeli.
b. Kuitansi yaitu bukti transaksi yang dibuat oleh penerima uang.
c. Nota kontan adalah bukti penjualan barang yang langsung dibayar oleh pembeli.
d. Nota debit adalah perhitungan yang dibuat oleh pihak perusahaan sebagai pembeli
dikarenakan mengembalikan barang yang telah dibelinya karena rusak atau tidak sesuai
pesanan. Sedangkan nota kredit yaitu penerima kembali barang atau penjual.
e. Memo adalah bukti pencatatan yang dibuat pemimpin perusahaan dalam perusahaan sendiri.
Analisis bukti transaksi adalah sebagai berikut :
SOAL-SOAL LATIHAN
SOAL URAIAN
KUNCI JAWABAN :
1. Perusahaan jasa adalah perusahaan yang bergerak dalam pemberian jasa kepada pihak lain.
2. Siklus akuntansi perusahaan jasa pada umumnya dikelompokkan berikut :
a. Tahap pencatatan yang dimulai dari pembuatan/penerimaan dokumen sumber (kuitansi,
faktur, nota kontan, nota debet, nota kredit, memo dll), pencatatan dokumen sumber
kedalam buku pencatatan yang pertama yang disebut jurnal, pemindahbukuan kedalam buku
besar atau posting.
b. Tahap pengikhtisaran yang terdiri dari menyusun neraca, membuat ayat jurnal penyesuaian,
menyelesaikan kertas kerja, memposting jurnal penyesuaian, membuat jurnal penutup,
membuat neraca saldo penutupan, membuat jurnal balik.
c. Tahap pembuatan laporan keuangan yang terdiri dari laporan perhitungan laba/rugi, laporan
perubahan modal dan neraca.
3. Adapun bukti pencatatan adalah
a. Faktur yaitu bukti transaksi penjualan kredit yang dibuat pihak penjual dan diberikan kepada
pembeli.
b. Kuitansi yaitu bukti transaksi yang dibuat oleh penerima uang.
c. Nota kontan adalah bukti penjualan barang yang langsung dibayar oleh pembeli.
d. Nota debit adalah perhitungan yang dibuat oleh pihak perusahaan sebagai pembeli dikarenakan
mengembalikan barang yang telah dibelinya karena rusak atau tidak sesuai pesanan. Sedangkan
nota kredit yaitu penerima kembali barang atau penjual.
e. Memo adalah bukti pencatatan yang dibuat pemimpin perusahaan dalam perusahaan sendiri.
4. Analisis bukti transaksi adalah sebagai berikut :
< 70%
Mengetahui
Kepala SMA Neg. 1 Bone-Bone, Guru Mata Pelajaran,
MODUL
Standar kompetensi : 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
Kompetensi dasar : 5.4 Mencatat mencatat transaksi/dokumen ke dalam
jurnal umum
Indicator :
MATERI POKOK
Transaksi keuangan
Sudah merupakan kaharusan bahwa setiap transaksi keuangan yang dilakukan harus disertai
dengan bukti, bukti ini merupakan salah satu bentuk pertanggung jawaban pelaksanaan kerja pada atasan
bahwa transaksi telah dilakukan. Dengan kata lain bukti diperlukan untuk mendukung
pertanggungjawaban. Sebagai contoh, jika suatu perusahaan membeli barng dagang maka perusahaan
tersebut akan menerima bukti pembayaran berupa kuitansi
Pengertian jurnal
Jurnal merupakan media dalam proses akuntansi yang menjadi dasar bagi penentuan keakun
mana suatu transaksi dicatat, berapa jumlah uang yang dicatat, disisi mana dicatat, dan keterangan
singkat tentang transaksi. Jadi jurnal dapat diartikan sebagai media pencatatan sistematis yang menjadi
sumber atau dasar untuk pencatatan kedalam akun.
Fungsi jurnal
1. Fungsi mencatat, jurnal menentukan keakun mana dan dengan jumlah berapa suatu transaksi
dicatat
2. Fungsi historis, jurnal dicatat dengan mendahulukan transaksi yang lebih dulu dilakukan
sesuai dengan urutan waktu terjadinya.
3. Fungsi analisi, untuk menentukan nama akun jumlah uang yang dicatat dn disisi mana
pencatatan dilakukan, bukti transaksi terlebih dahulu dianalisis
4. Fungsi instruktif, jurnal merupakan suatu perintah atau instruksi
5. Fungsi informatif, jurnal menyajikan tanggal, nama akun, keterangan singkat mengenai
transaksi dan jumlah uang yang terlihat dalam suatu transaksi.
Langkah-langkah dalam membuat jurnal
Langkah 1 : catatlah tanggal terjadinya transaksi pada kolom tanggal sesuai dengan tanggal yang
tercantum pada bukti transaksi. Penulisan periode akuntansi, misalnya satu tahun atau satu bulan cukup
ditulis satu kali saja.
Langkah 2 : isilah kolom bukti dengan nomor bukti transaksi
Langkah 3 : pada kolom akun/keterangan tuliskan akun-akun yang mengalami perubahan akibat
transaksi. Akun yang didebet ditulis rapat kegaris kolom nomor bukti sedangkan akun yang dikredit ditulis
menjorok kekanan, sehingga kedua akun tdak sejajar. Tambahkan penjelasan singkat untuk mendukung
kolom referensi.
Langkah 4 : isilah kolom debet/ kredit sesuai dengan jumlah uang yang terlibat dalam transaksi.
SOAL-SOAL LATIHAN
Drs. Suhardiman telah mendirikan sebuah usaha dengan nama kantor akuntan Drs. Suhardiman selama
bulan maret 2004 Drs. Suhardiman melakukan transaksi berikut untuk perusahaannya.
Maret 1 Tuan Suhardiman menyetor uang pribadi sejumlah Rp. 15.000.000 untuk modal pertama
2 dibayar sewa kantor untuk 6 bulan sejumlah Rp. 3.000.000 dan dibeli tunai peralatan kantor
seharga Rp. 600.000 serta perlengkapan kantor seharga Rp. 200.000
3 Diterima dari langganan hasil jasa pemeriksaan sebesar Rp. 1.000.000
5 Dicatat pembayaran bermacam-macam biaya Rp. 200.000
10 Dibayar gaji para asisten sejumlah Rp. 300.000
12 Dikirim pada para langganan penagihan jasa pemeriksaan yang sudah selesai dikerjakan Rp.
3.000.000
15 Dibeli secara kredit tambahan peralatan kantor dari toko maju seharga Rp. 250.000
16 Diterima sebagian tagihan (lihat tanggal 12 maret ) sejumlah Rp. 1.800.000
18 Dibayar utang pada toko maju sejumlah Rp.200.000
25 diterima tunai hasil jasa pemeriksaan yang telah selesai dikerjakan
27 dicatat berbagai pengeluaran untuk masa lalu sejumlah Rp. 150.000
29 diambil untuk kepentingan pribadi oleh tuuan suhardiman uang sejumlah Rp. 500.000
31 dibayar gaji para asisten dan para pegawai sejumlah Rp. 1.500.000
Diminta :
Catatlah transaksi diatas kedalam jurnal umun
KUNCI JAWABAN
Tanggal Akun / keterangan Ref Debet Kredit
2004 1 Kas 101 15.000.000
Maret Modal suhardiman 301 15.000.000
2 Beban sewa 501 3.000.000
Kas 101 3.000.000
Peralatan kantor 114 600.000
Perlengkapan kantor 103 200.000
Kas 101 800.000
3 Kas 101 1.000.000
Pendapatan jasa 401 1.000.000
5 Beban rupa-rupa 503 200.000
Kas 101 200.000
10 Beban gaji dan upah 502 300.000
Kas 101 300.000
12 Piutang 102 3.000.000
Pendapatan jasa 401 3.000.000
15 Peralatan kantor 114 250.000
Utang usaha 201 250.000
16 Kas 101 1.800.000
Piutang usaha 102 1.800.000
18 Utang usaha 201 200.000
Kas 101 200.000
25 Kas 101 2.400.000
Pendapatan jasa 401 2.400.000
27 Beban rupa-rupa 503 350.000
Kas 101 350.000
28 Beban rupa-rupa 503 150.000
Kas 101 150.000
29 Prive suhardiman 302 500.000
Kas 101 500.000
31 Beban gaji dan upah 502 1.500.000
Kas 101 1.500.000
30.450.000 30.450.000
< 70%
Mengetahui
MODUL
Standar kompetensi : 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
Kompetensi dasar : 5.5 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar
Indicator :
MATERI POKOK
BUKU BESAR
Setelah transaksi dijurnal, proses penyelesaian berikutnya adalah pemindahbukuan (posting) jurnal
kebuku besar. Buku besar merupakan buku yang berisi kumpulan akun-akun yang disusun sedemikian
rupa sehingga ketika diperlukan mudah ditemukan. Jadi pada dasarnya istilah buku besar identik dengan
akun. Misalnya buku besar kas dapat juga diartikan sebagai akun kas.
Posting adalah aktivitas pemindahbukuan jurnal ke akun yang bersangkutan.
SOAL-SOAL LATIHAN
Kantor Akuntan Drs. Suhardiman
Jurnal Umum Maret 2004
Tanggal Akun / keterangan Ref Debet Kredit
2004 1 Kas 101 15.000.000
Maret Modal suhardiman 301 15.000.000
2 Beban sewa 501 3.000.000
Kas 101 3.000.000
Peralatan kantor 114 600.000
Perlengkapan kantor 103 200.000
Kas 101 800.000
3 Kas 101 1.000.000
Pendapatan jasa 401 1.000.000
5 Beban rupa-rupa 503 200.000
Kas 101 200.000
10 Beban gaji dan upah 502 300.000
Kas 101 300.000
12 Piutang 102 3.000.000
Pendapatan jasa 401 3.000.000
15 Peralatan kantor 114 250.000
Utang usaha 201 250.000
16 Kas 101 1.800.000
Piutang usaha 102 1.800.000
18 Utang usaha 201 200.000
Kas 101 200.000
25 Kas 101 2.400.000
Pendapatan jasa 401 2.400.000
27 Beban rupa-rupa 503 350.000
Kas 101 350.000
28 Beban rupa-rupa 503 150.000
Kas 101 150.000
29 Prive suhardiman 302 500.000
Kas 101 500.000
31 Beban gaji dan upah 502 1.500.000
Kas 101 1.500.000
30.450.000 30.450.000
Diminta :
Buatlah buku besar dari jurnal Kantor Akuntan Drs. Suhardiman tersebut!
Kas 101
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit D/K Saldo
2004 1 Mencatat invstasi 1 15.000.000 D 15.000.000
Maret 2 Membayar sewa 1 3.000.000 D 12.000.000
Membeli peralatan 800.000 D 11.200.000
3 Menerima pendapatan 1 1.000.000 D 12.200.000
5 Membayar biaya 1 200.000 D 12.000.000
10 Membayar gaji 1 300.000 D 11.700.000
16 Penerimaan tagihan 2 1.800.000 D 13.500.000
18 Pembayaran utang 2 200.000 D 13.300.000
25 Penerimaan jasa 2 2.400.000 D 15.700.000
27 Berbagai pengeluaran 2 350.000 D 15.350.000
28 Membayar biaya 2 150.000 D 15.200.000
29 Ambilan prive 2 500.000 D 14.700.000
31 Pembayaran gaji 2 1.500.000 D 13.200.000
< 70%
Mengetahui
MODUL
Standar kompetensi : 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
Kompetensi dasar : 5.6 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
Indicator :
MATERI POKOK
Pengikhtisaran Siklus akuntansi Perusahaan jasa.
Setelah melaksanakan tahap pencatatan yang membahas masalah sumber dan bukti pencatatan,
jurnal maupun buku besar dengan postingnya tahap berikutnya adalah tahap pengikhtisaran. Tahap
ini terdiri dari
Neraca saldo ialah suatu daftar tempat mencatat saldo-saldo akun buku besar yang disusun setiap
akhir periode. Fungsinya adalah sebagai koreksi apakah pencatatan pada akun-akun yang
bersangkutan sudah benar atau belum.
Jurnal Penyesuaian
Jurnal penyesuaian (adjustment journal) adalah penyesuaian tentang catatan atau fakta yang
sebenarnya pada akhir periode. Jurnal penyesuaian disusun berdasarkan data dari neraca saldo dan
data penyesuaian akhir periode. Fungsinya adalah agar saldo- saldo harta, utang, modal, pendapatan
dan beban dalam keadaan yang sesungguhnya sehingga dapat dipakai sebagai dasar penyusunan
laporan keuangan yang benar.
- pemakaian perlengkapan
- penyusutan aktiva tetap
- beban yang masih harus dibayar
- pendapatan yang masih harus diterima
- beban dibayar dimuka
- pendapatan diterima dimuka
- penghapusan piutang.
Kertas Kerja
Kertas kerja atau neraca lajur adalah suatu kertas berkolom-kolom yang direncanakan secara khusus
untuk menghimpun semua data akuntansi yang dibutuhkan yang digunakan untuk memudahkan
perusahaan dalam menyusun laporan keuangan.
SOAL-SOAL LATIHAN
Perusahaan konfeksi berdikari
Neraca saldo
< 70%
Bone-Bone, Januari 2010
Mengetahui
Indicator :
MATERI POKOK
Laporan Keuangan
Tahap yang telah dilaksanakan dalam siklus akuntansi adalah tahap pencatatan dan tahap
pengikhtisaran. Setelah selesai tahap pengikhtisaran selanjutnya adalah tahap pelaporan.
- Neraca
Neraca adalah laporan keuangan yang menggambarkan posisi keuangan suatu perusahaan pada
saat tertentu secara sistematis.
Diminta :
Buat laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan neraca dari kertas kerja diatas!
PERUSAHAAN KONFEKSI BERDIKARI
Laporan laba-rugi
Untuk Periode yang berakhir 31 Desember 2004
Pendapatan :
Pendapatan jahit................................................ Rp. 17.775.000
Pendapatan obras ............................................. RP. 8.550.000 +
Rp. 26.325.000
Beban-beban:
Beban gaji / upah....................................................Rp. 4.500.000
Beban rupa-rupa.....................................................Rp. 750.000
Beban bunga...........................................................Rp. 500.000
Beban pemb. Perlng.jahit.......................................Rp. 1.200.000
Beban pemb. Perlng. Obras....................................Rp. 600.000
Beban sewa.............................................................Rp. 4.000.000
Beban penyst peralt, jahit.......................................Rp. 500.000
Beban penyst peralt. Obras....................................Rp. 800.000
Beban penyst gedung.............................................Rp. 1.000.000 + (Rp. 13.850.000)
Laba bersih.................................................................. Rp. 12.475.000
< 70%
Bone-Bone, Januari 2010
Mengetahui