Saka
Saka
3
RANCANGAN MENGAJAR
PAPAN TULIS
POKOK BAHASAN : SATUAN KARYA PRAMUKA OVERHEAD PROJECTOR
MOVIE PROJECTOR
WAKTU : 2 x 45 MENIT SLIDE PROJECTOR
TANGGAL : FLIP CHART
SASARAN : Peserta mampu : LAIN - LAIN :
1. menjelaskan apa, mengapa,
bagaimana,tujuan, sasaran
Saka
2. memotivasi peserta didik
menjadi anggota Saka
( _______________ )
LP- 8.1
LEMBAR PENUGASAN KELOMPOK
5. ISI PENUGASAN :
a. Diskusikan dalam Kelompok Anda Bahan Serahan 8.3. tentang Satuan Karya
Pramuka dan selanjutnya Visualisasikan proses terbentuknya Satuan Karya
Pramuka tersebut (7 SAKA).
Selamat Berproses
TIM PELATIH
BAHAN SERAHAN
BS - 8.3
V. Dimana SAKA ?
1. Satuan Karya pramuka itu adanya paling tinggi di tingkat Cabang, bahkan
paling efektif ditingkat Ranting. Karena seperti halnya Gugusdepan, Saka
merupakan ujung tombak Gerakan Pramuka yang langsung melaksanakan
pembinaan Pramuka, khususnya Pramuka Penegak / Pramuka Pandega,
dibidang kesakaan yang menjadi minat dan kebutuhan peserta didik dalam
pengabdian, serta dampak positif dirasakan secara timbal balik, baik oleh
para Pramuka maupun masyarakat.
2. Gugusdepan pramuka, satuan Karya Pramuka dan masyarakat, merupakan
TRIDAYA ( tiga kekuatan ) sebagai salah satu unsur kunci keberhasilan
pembangunan masyarakat dan kader bangsa yang sekaligus kader
pembangunan yang bermoral Pancasila. Pramuka adalah nara sumber
perubahan dalam masyarakat. Oleh karena itu mutlak Gugusdepan, Satuan
Karya Pramuka dan masyarakat itu manunggal demi efektifnya keberhasilan
pembangunan masyarakat.
5) Jenis-jenis Saka :
a) Saka Taruna Bumi dengan kegiatan di bidang pertanian.
b) Saka Bahari dengan kegiatan di bidang kebaharian
c) Saka Dirgantara dengan kegiatan di bidang kedirgantaraan.
d) Saka Bhayangkara dengan kegiatan di bidang
kebhayangkaraan.
e) Saka Bakti Husada dengan kegiatan di bidang kesehatan
f) Saka Kencana dengan kegiatan di bidang keluarga berencana
g) Saka Wana Bakti dengan kegiatan di bidang kehutanan
VII. Bagaimana Operasional SAKA ?
1. Operasional Saka terdiri dari pertemuan-pertemuan :
a. Rutin Berkala (RB)
b. Praktek Kerja Lapangan (PKL)
c. Bina Potensi Diri (BPD)
d. Pengabdian Karya Nyata (PKN)
3. Praktek Lapangan :
a. Anggota Krida secara perorangan atau satuan Krida melakukan praktek
kerja nyata di instansi/atau organisasi baik pemerintah maupun swasta
dalam bidang yang sesuai dengan spesialisasi Krida.
b. Hasil PKL dibahas dalam Krida kemudian dalam forum Saka.
6. Operasional Saka :
a. Dikelola oleh Dewan Sakan dan Pamong Saka serta Instruktur Saka.
b. Kegiatan-Kegiatan operasioal Saka dilaksanakan dengan Prinsip Dasar
Kepramukaan dan Metode Kepramukaan.
c. Kegiatan-kegiatan operasional Saka adalah oleh dan untuk anggota
Saka atas tanggungjawab Dewan Saka, Pamong Saka dan Instruktur
Saka.
d. Kegiatan-kegiatan operasional Saka putra dan putri dapat dilakukan
bersama dengan mentaati Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode
Kepramukaan.
e. Dalam kegiatan-kegiatan operasional Saka diterapkan :
1) belajar sambil mengerjakan (learning by doing)
2) belajar untuk memperoleh penghasilan (learning to earn)
3) penghasilan untuk hidup (earning to live)
4) hidup untuk mengabdi (living to serve)
KEPUSTAKAAN
1. AD & ART GERAKAN PRAMUKA (Kepres RI No. 34 Tahun 1999 dan
Kep.Ka.Kwarnas. Jakarta, 1999.