SPO RUJUKAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1/1
TanggalDitetapkan Ditetapkan,
Direktur
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL

( dr. Widayanto, M.Kes )

PENGERTIAN Rujukan adalah pelimpahan wewenang dan tanggungjawab atas
masalah kesehatan masyarakat dan kasus-kasus penyakit yang
dilakukan secara timbal balik secara vertikal maupun horizontal
meliputi sarana, rujukan teknologi, rujukan tenaga ahli, rujukan
operasional, rujukan kasus, rujukan ilmu pengetahuan dan rujukan
bahan pemeriksaan laboratorium.
TUJUAN 1. Mengirim pasien yang dirujuk secara cepat, cermat, dan aman
bagi pasien.
2. Menjalin kerjasama yang baik dan efisien dengan RS yang dituju.
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RS Ananda Purwokerto No :
073/S.K/DIR/AND/I/2017 Tentang Kebijakan Akses Pelayanan dan
Kontinuitas Pelayanan di RS Ananda Purwokerto
PROSEDUR 1. Dokter DPJP memeriksa pasien dan menentukan bahwa pasien
tersebut perlu dirujuk atas indikasi
a. Pengobatan dan atau tindakan tertentu yang diperlukan tidak
bisa dilakukan di RS Ananda
b. Fasilitas, baik peralatan maupun tenaga profesional (ahli)
yang tidak dimiliki atau peralatan yang dimiliki sedang dalam
keadaan rusak
c. Ruang rawat inap penuh
d. Atas permintaan pasien dan atau keluarga untuk dirujuk ke
RS yang dituju
2. Dokter DPJP memastikan pasien yang dirujuk dalam keadaan
stabil. Bila belum stabil maka distabilka terlebih dahulu.
 3. Dokter DPJP memberikan inform consent pada pasien / keluarga
4. Dokter DPJP menulis pada rekam medis pasien bahwa pasien
dirujuk ke RS (nama RS rujukan) disertai dengan alasan rujukan.
5. Dokter DPJP atau perawat memberitahu dan menjelaskan ke RS
lain beserta alasan pasien dirujuk
6. Dokter DPJP membuat surat rujukan.
7. Melengkapi persiapan pasien untuk dirujuk, bila perlu ambulance
lengkap dengan alat penunjang hidup dan peralatan lainnya, obat
dan bahan yang diperlukan sesuai kebutuhan kondisi dan kasus
pasien.
8. Pasien gawat (dalam keadaan stabil) harus ditemani oleh dokter
atau perawat yang telah menguasai dan mampu melakukan teknik
teknik life saving serta bertanggungjawab dan melakukan
observasi serta pemantauan kegawatan pasien sampai ke RS
rujukan.
9. Petugas yang mengantar melakukan serah terima pasien kepada
petugas pada RS rujukan.
UNIT TERKAIT Dokter IGD, IRNA, IGD, Semua Perawat, Pengemudi.