Anda di halaman 1dari 8

Contoh

PROPOSAL

PERMOHONAN KREDIT
Pembangunan Usaha

DISTRIBUTOR
ACCESSORIES
MOTOR

di

...
STUDI KELAYAKAN BISNIS
2007

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 2


.., 200..
Kepada Yth,
Bank ..
..
Di

Dengan Hormat,

Perihal: Laporan Studi Kelayakan Bisnis Distributor Accessories Motor

Bersama surat ini kami kirimkan proposal studi kelayakan bisnis dalam bidang usaha
Distributor Accessories Motor. Dalam rencana pembangunan Usaha Distributor Accessories
Motor ini, saya mendapatkan suatu peluang yang sangat bagus dan saya sangat tertarik untuk
membangunnya.
Besarnya investasi pembangunan usaha ini adalah Rp 108.088.000 (Seratus delapan juta
delapan puluh delapan ribu rupiah). Sedangkan modal kami saat ini sebesar Rp 32.426.000,
maka kekurangan dana investasi sebesar Rp 75.661.000 (Tujuh puluh Lima juta enam
ratus enam puluh satu ribu rupiah) kami mengharapkan dapat bantuan kredit investasi dari
Bank.
Selanjutnya sebagai bahan pertimbangan dan analisa, kami lengkapi proposal ini dengan hasil
analisa tentang rencana perluasan usaha.
Demikianlah surat permohonan ini besar harapan kami mendapat dukungan dana dari bank
yang bapak pimpin.
Terimakasih atas perhatiannya.

Hormat Kami,

Chandra H.

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 3


STUDI KELAYAKAN BISNIS
DISTRIBUTOR ACCESSORIES MOTOR

Saya merupakan seorang yang hobby memodifikasi motor, yaitu menambah dan mengganti
accessories motor, sehingga motor saya berbeda dengan yang lain. Disamping itu saya suka
berpetualangan keluar kota atau daerah lain. Dalam berpetualangan saya sering mampir ke
bengkel motor yang saya kunjungi untuk mengganti oli dan menservice motor saya.
Pada saat saya menservice motor banyak pemilik bengkel motor dan orang lain yang sedang
menservice motornya menanyakan, dimana mendapatkan accessories motor saya. Memang
accessories ini saya beli dari Bandung dan posisi saya di Pulau Sumatera.
Pada saat saya akan ke Bandung lagi untuk mencari accessories motor yang baru, beberapa
bengkel motor menitipkan untuk dibelikan accessories yang pernah saya pakai, otomatis
harganya saya minta dilebihkan. Disinilah awal bisnis saya dimulai.
Saat ini saya baru dapat menyuplai beberapa bengkel motor dikota tempat saya tinggal. usaha
saya ini baru beroperasi + 2 bulan dengan omset perbulan + 25 juta rupiah.
Permintaan accessories motor rupanya cukup tinggi baik dikota tempat saya tinggal dan
beberapa kota lainnya di sumatera, karena pernah saya tawarkan. Dengan permintaan yang
tinggi tersebut, saya merencanakan untuk membangun usaha distributor accessories motor.

I. KEPEMILIKAN DAN PENGURUS USAHA


Pemrakarsa
Dengan latar belakang yang seperti diceritakan diatas, maka saya merencanakan membangun
usaha Distributor Accessories Motor. Mengingat mengembangkan usaha ini memerlukan dana
yang cukup besar dan terbatasanya dana saya, saya bermaksud untuk meminjam dana untuk
menutupi kekurangan dana investasi saya.

Kepemilikan Usaha
Usaha Distributor Accessories Motor ini merupakan usaha perorangan, dimana pengurus
usaha adalah:
Pemilik / Pimpinan Usaha : Chandra H.
Pengurus Harian : Novie (istri)
Dibantu : 2 orang karyawan
Riwayat hidup pemilik. Saat ini saya telah menjalankan usaha ini, tapi dalam sekala kecil
atau sambilan. Untuk lebih jelas tentang riwayat hidup atau Curriculum Vitae (CV) saya,
maka saya lampirkan dalam proposal ini.

Modal Usaha
Modal dasar usaha dan telah disetorkan sebesar Rp 32.426.000 (Tiga puluh dua juta empat
ratus dua puluh enam ribu rupiah).
Surat-Surat Izin
Surat-surat izin dan referensi yang telah dimiliki dan Photo Copinya dilampirkan dalam
proposal ini adalah:
- Surat izin Domisili
- Copy BPKB Mobil
- Surat Kawin
- Kartu keluarga
- Kartu tanda penduduk (KTP)

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 4


II. PEMASARAN
Produk & Segmentasi
Produk usaha ini adalah lampu warna, pentil warna, sticker, stang, kunci anti maling, peninggi
shok breaker, knalpot, dan lain-lain untuk semua jenis motor.
Sedangkan segmentasi pasarnya adalah bengkel-bengkel motor dikota tempat saya tinggal dan
kota yang sering saya kunjungi.
Permintaan
Saat ini sudah mempunyai permintaan efektif sebesar 25.000.000/bulan. Dengan adanya
tambahan modal kerja, diperkirakan bulan-bulan awal operasi akan meningkat 50% dan bulan-
bulan berikutnya 5%-20%.
Pesaing
Saat ini belum ada distributor khusus menjual accessories motor tersebut ke daerah saya,
sehingga dianggap tidak ada pesaing.
Peluang
Dari hasil analisa permintaan dan pesaing, maka proyeksi omset penjualan adalah:
Omset Kenaikan
Bulan
(Rp 000) (%)
Bulan-1 37,500 100.00%
Bulan-2 45,000 120.00%
Bulan-3 50,625 135.00%
Bulan-4 56,250 150.00%
Bulan-5 60,000 160.00%
Bulan-6 61,875 165.00%
Bulan-7 61,875 165.00%
Bulan-8 63,750 170.00%
Bulan-9 65,625 175.00%
Bulan-10 65,625 175.00%
Bulan-11 65,625 175.00%
Bulan-12 65,625 175.00%

III. LOKASI DAN TEKNIS


Lokasi Usaha
Rencana Lokasi usaha Distributor Accessories Motor ini akan dibuka dirumah saya sendiri,
dipulau sumatera
Fasilitas dan perlengkapan usaha yang diperlukan dalam membangun usaha ini adalah:
- Motor 2 unit x @ Rp 15.000.000 Rp 30.000.000
- Rak besi 4 Unit x @ Rp 350.000 Rp 1.400.000
- Meja & Kursi 1 unit x @ Rp 250.000 Rp 250.000
- Lain-lain Rp 500.000
Total Rp 32.150.000

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 5


IV. PROYEKSI KEUANGAN
Total biaya pembangunan Usaha Distributor Accessories Motor ini sebesar Rp 108.088.000,
dengan rincian sebagai berikut:
Investasi tetap:
- Motor 2 unit x @ Rp 15.000.000 Rp 30.000.000
- Rak besi 4 Unit x @ Rp 350.000 Rp 1.400.000
- Meja & Kursi 1 unit x @ Rp 250.000 Rp 250.000
- Lain-lain Rp 500.000
Total Rp 32.150.000
Modal Kerja, untuk pembelian Accessories Rp 75.937.000
Rp 108.088.000

SUMBER DANA INVESTASI


Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal dari dana sendiri dan dana pinjaman
dari bank. Yaitu:
Modal sendiri
- Investasi Tetap Rp 9.645.000 (30%)
- Modal Kerja Rp 22.781.000 (30%)
Total Rp 32.426.000
Kredit Bank
- Investasi Tetap Rp 22.505.000 (70%)
- Modal Kerja Rp 53.156.000 (70%)
Total Rp 75.661.000
Grand Total Rp 108.088.000

Asumsi Proyeksi Keuangan:


Asumsi-asumsi proyeksi keuangan dapat dilihat pada Formulir lampiran keuangan
(Microsoft Excel), seperti: Harga Jual, Harga Pokok, Biaya Operasional, Tenaga Kerja, Suku
Bunga Bank, Rasio Persediaan, Piutang, Hutang Dagang, Kenaikan Harga dan Biaya
(escalation), Umur Ekonomis / Penyusutan, dan sebagainya.

Pembayaran Kredit
Sedangkan pembayaran kredit akan dimulai dicicil pada bulan kedua operasional, dan
berakhir pada bulan ke-12. Lebih detail dapat dilihat pada tabel dibawah ini atau pada
lampiran-02 Proyeksi Aliran Dana)

Tabel Jadwal Pembayaran Pokok dan Bunga Kredit

Pokok Kredit Bunga Kredit Total


Bulan
(Rp 000) (Rp 000) (Rp 000)
Bulan-1 6,305 300 6,605
Bulan-2 6,305 925 7,230
Bulan-3 6,305 841 7,146
Bulan-4 6,305 757 7,062
Bulan-5 6,305 673 6,978

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 6


Bulan-6 6,305 588 6,893
Bulan-7 6,305 504 6,809
Bulan-8 6,305 420 6,725
Bulan-9 6,305 336 6,641
Bulan-10 6,305 252 6,557
Bulan-11 6,305 168 6,473
Bulan-12 6,306 84 6,390

Proyeksi Laba Rugi


Pada bulan operasi pertama diperkirakan sudah mendapatkan keuntungan sebesar
Rp 4.015.000 dan bulan kedua memperoleh laba sebesar Rp 5.266.000. Akumulasi
keuntungan selama 1 tahun pertama adalah Rp 108.278.000. Lebih ditail tentanng Proyeksi
laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
Analisa Investasi
Dalam analisa investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:
1. Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali investasi
dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.
Payback Period usaha ini adalah 18 bulan.
2. Internal Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan menjadi nilai sekarang dari
proceeds yang diharapkan yang akan diteriama, sama dengan nilai sekarang dari
pengeluaran modal. IRR yang baik jika lebih besar dari tingkat suku bunga bank.
IRR 1 tahun sebesar 2,33%. (diatas bunga bank 1,33% perbulan)

Rasio Keuangan
Metode yang digunakan adalah:
Likuiditas adalah ukuran kemampuan usaha dalam memenuhi kewajiban lancarnya, minimal
1 atau 100%.
Bulan Likuiditas
Bulan-1 106.99%
Bulan-2 116.93%
Bulan-3 131.71%
Bulan-4 153.13%
Bulan-5 182.98%
Bulan-6 224.25%
Bulan-7 282.29%
Bulan-8 371.55%
Bulan-9 523.22%
Bulan-10 827.22%
Bulan-11 1740.42%
Bulan-12 0

Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 7


Profitabilitas
Kemampuan usaha dalam menghasilkan laba dengan jumlah harta yang telah ditanamkan,
dapat diukur dengan ROI (Rate of return O Investment) dan ROE (Rate of return On
Equity). ROI dan ROE yang baik lebih besar dari suku bunga bank.

Bulan ROI ROE


Bulan-1 4.24% 12.38%
Bulan-2 6.48% 16.24%
Bulan-3 8.52% 20.83%
Bulan-4 10.86% 25.43%
Bulan-5 12.98% 28.58%
Bulan-6 14.82% 30.29%
Bulan-7 16.28% 30.55%
Bulan-8 18.87% 32.25%
Bulan-9 22.10% 33.95%
Bulan-10 25.19% 34.21%
Bulan-11 29.29% 34.47%
Bulan-12 34.99% 34.73%

Terlihat ROI dan ROE makin menigkat yang menyatakan proyek ini layak dibangun.
Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05

V. JAMINAN KREDIT.
Jaminan kredit usaha untuk pinjaman tersebut, kami bersedia menjaminkan BPKB Mobil
saya.
Penutup
Demikianlah proposal permohonan kredit kami ini.
Besar harapan kami untuk mendapatkan pinjaman kredit dari Bank yang Bapak pimpin.
Terimakasih atas kerja samanya.

Hormat Kami,

(Chandra H.)
Pemilik Usaha

Bagian dari Buku Menangkap Peluang Usaha, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 8

Anda mungkin juga menyukai