Tempat : TK Al-Munar
1. Latar Belakang
Kesehatan gigi dan mulut sangat penting karena gigi dan gusi yang rusak dan
tidak dirawat akan menyebabkan rasa sakit, gangguan pengunyahan dan dapat
mengganggu kesehatan tubuh lainnya. Banyaknya karies, gingivitis dan gigi berjejal
harus segera ditangani dan semuanya dapat dicegah. Memelihara kesehatan gigi dan
mulut sangat penting untuk memperoleh kesehatan tubuh kita. Khususnya pada anak-
anak, karena pada masa anak- anak sangat penting karena kondisi gigi susu (gigi decidui)
saat ini sangat menentukan keadaan gigi-gigi permanent penggantinya.
Untuk mencapai kesehatan gigi dan mulut yang optimal, maka harus dilakukan
perawatan secara berkala. Perawatan dapat dimulai dari memperhatikan diet makanan,
dan jangan terlalu banyak makanan yang mengandung gula dan makanan yang lengket.
Pembersihan plaks dan sisa makanan yang tersisa dengan menyikat gigi, teknik dan
caranya jangan sampai merusak struktur gigi dan gusi. Pembersihan karang gigi dan
penambalan gigi yang berlubang oleh dokter gigi, serta pencabutan gigi yang sudah tidak
bisa dipertahankan lagi dan merupakan fokal infeksi. Kunjungan berkala ke dokter gigi
setiap enam bulan sekali baik ada keluhan ataupun tidak ada keluhan. Dengan
memperhatikan hal-hal tersebut, maka akan dicapai suatu kesehatan gigi dan mulut yang
optimal. Dengan demikian akan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan dan
akan meningkatkan etos kerja yang lebih baik lagi. Sehingga kesehatan jasmani dan
rohani seperti yang diharapkan akan tercapai.
2. Tujuan
menggosok gigi dan bagaimana cara melakukannya dengan baik dan benar.
diharapkan mampu:
- Ceramah
- Demonstrasi
- Infokus
- Leaflet
4. Alat Demonstrasi
- Phantom Gigi
- Sikat Gigi
- Video sikat gigi yang baik dan benar
5. Materi (Terlampir)
6. Kegiatan Penyuluhan
A. Pengertian
Gosok gigi adalah rutinitas yang penting dalam menjaga dan memelihara kesehatan gigi
karena itu dianjurkan mengosok gigi setiap hari (dua kali sehari ).
bertujuan untuk membersihkan mulut kita dari sisa makanan agar fermentasi sisa
makanan tidak berlangsung terlalu lama, sehingga dapat menyebabkan plak. Dengan
demikian, kita dapat terhindar dari kerusakan gigi, menggosok gigi juga harus dilakukan
dengan benar agar permukaan gigi bersih dari plak. Namun, karena plak akan terus
terbentuk dari waktu kewaktu, maka menggosok gigi secara rutin adalah tindakan yang
Dengan menggosok gigi secara baik dan benar, kita akan mendapatkan manfaat
Dengan memiliki gigi putih dan bersih pastinya akan banyak keuntungan yang
kita dapat. Kesehatan dan kebersihan gigi bisa menjadi nilai plus dalam setiap
penampilan kita. Dengan gigi yang putih dan bersih, kita akan semakin
percaya diri saat berkomunikasi dengan orang lain. Lain halnya jika gigi kita
kuning jarang menggosok gigi. Rasa percaya diri kita pasti akan berkurang.
Memiliki nafas dan bau tak sedap pasti membuat kita tersiksa. Banyak orang
akan memilih menghindar saat kita sedang berbicara sebetulnya, ada banyak
hal yang bisa menyebabkan bau mulut. Salah satu penyebabnya adalah dari
makanan yang kita makan, sisa-sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi
akan menyebabkan bau busuk dan membuat nafsa kita jadi bau. Oleh karena
itu, menyikat gigi dengan benar ditambah berkumur dapat mengatasi bau pada
mulut. Karena sikat dan pasta gigi akan membantu kita menghilangkan sisa-
gula. Bakteri tersebut akan mengubah gula dari sisa makanan menjadi asam.
Hal ini akan membuat lingkungan sekitar gigi menjadi asam. Asam inilah,
yang membuat lubang kecil pada email gigi. Jika tidak dicegah, maka lubang
sebaiknya menggosok gigi 2 kali sehari sekitar 20 menit atau 30 menit setelah
makan supaya pH dalam rongga mulut kembali normal. Jika terdapat kondisi
yang tidak memungkinkan kita untuk menggosok gigi, kita bisa menggantinya
Sakit gigi tidak hanya dialami oleh anak-anak, namun orang deasa, remaja,
bukan orang tua pun bisa mengalami sakit gigi. Sakit gigi bisa disebabkan
oleh berbagai hal dengan penyakit yang bervarian. Masih banyak orang yang
kurang menyadari bahaya dari penyakit gigi yang ternyata bisa menyebabkan
pada giginya (salah satu giginya bernanah). Hal ini disebabkan karena si anak
tidak pernah mendapat perawatan pada giginya karena berasal dari keluarga
miskin.
kuman dari gigi menjalar ke otak. Efek yang dirasakan umumnya membuat
darah didaerah otak maka akan mengakibatkan stroke dan seragam jantung.
Dengan menggosok gigi secara rutin, setidaknya kita dapat membantu diri
3. Sakit gigi
1. Sikat gigi
2. Pasta gigi
1. Sikat gigi dan gusi dengan posisi kepala sikat membentuk sudut 45 derajat di daerah
2. Gerakan sikat dengan lembut dan memutar sikat bagian luar permukaan setiap gigi
atas dan bawah dengan posisi bulu sikat 45 derajat berlawanan dengan garis gusi agar
4. Gosok semua bagian permukaan gigi yang digunakan untuk mengunyah. Gunakan
hanya ujung bulu sikat gigi untuk membersihkan gigi dengan tekanan ringan sehingga
bulu sikat tidak membengkok. Biarkan bulu sikat membersihkan celah-celah gigi.
5. Untuk membersihkan gigi depan bagian dalam, gosok gigi dengan posisi tegak dan
6. Sikat lidah untuk meyingkirkan bakteri dan agar nafas lebih segar.
7. Pilihlah sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut karena yang keras dapat membuat
gusi terluka dan menimbulkan abrasi pada gigi, yaitu penipisan ruptur gigi terutama
disekitar garis gusi. Abrasi dapat membuat bakteri dan asam menghabiskan gigi
8. Ganti sikat gigi jika bulu sikat sudah rusak dan simpan ditempat yang kering sehingga
9. Jangan pernah meminjamkan sikat gigi anda kepada oranglain karena sikat gigi
mengandung bakteri yang dapat berpindah dari orang yang satu ke yang lain meski
10. Gunakan sikat gigi elektrik untuk si kecil agar lebih mudah diguanakn. Sikat gigi
jenis ini sebenarnya dapat membersihkan lebih baik daripada sikat gigi manual,
lamun sebaiknya konsultasikan terlebih dulu soal penggunaannya dengan dokter gigi
anda.
DAFTAR PUSTAKA
saunders Elsevier,2009:368-369.
Kemp., Walters. 2004 Gigi si Kecil, cara menjaga kesehatan gigi dan gusi anak.
Erlangga. Jakarta
Kelompok 1
DEA AGRIPPINA RAISSA, S.Kep
IQBAL, S.Kep
SUNARTI, S.Kep