1.

Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Menggunakan Cara Alami

Cara alami menggunakan bahan-bahan tradisional adalah salahsatu cara yang banyak diminati karena
bahan-bahan alami yang mudah didapatkan dan juga dapat dibuat dengan mudah, bahkan beberapa
bahan alami sudah digunakan sejak lama oleh para ahli untuk menghilangkan rambut ketiak tanpa harus
menggunakan cukuran.

Gambar Ilustrasi

Dibawah ini merupakan cara alami yang dipercaya bisa menghilangkan bulu ketiak disertai cara megolah
bahannya :

1.) Menggunakan Kunyit

Kunyit telah dipercaya sejak lama untuk digunakan baik dalam pengobatan maupun perawatan tubuh.
Bahkan orang-orang India sudah sejak lama menggunakan kunyit sebagai bahan alami yang digunakan
untuk membuat kulit sehat dan cerah. Kandungan anti inflamasi dan antibakteri dalam kunyit bisa
menyehatkan kulit. Selain itu, pertumbuhan rambut juga bisa dicegah oleh kunyit ini, maka dari itu cara
alami ini bisa menjadi alternatif untuk menghilangkan bulu ketiak yang Anda miliki :

Bahan :
1 2 sdt kunyit yang sudah dibersihkan kulitnya dan dicuci bersih.
Air secukupnya yang akan digunakan sebagai campuran pembuatan pasta.
Cara Pengolahan dan Penggunaan :
a. Pertama haluskan terlebih dahulu kunyit, kemudian direndam dalam air dan dicampurkan hingga
membentuk pasta.
b. Kemudian oleskan pasta kunyit tersebut pada ketiak Anda dan digosok secara perlahan menuju arah
berlawanan dengan arah pertumbuhan bulu ketiak.
c. Biarkan meresap sekitar 1/4 jam sampai mengering.
d. Terakhir bersihkan pasta kunyit yang sudah mengering tersebut dengan menggunakan air hangat.

Penggunaan kunyit ini dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan rambut ketiak yang belum cukup lebat.
Apabila bulu ketiak yang Anda miliki sudah lebat bisa menggunakan cara alami yang lainnya.
2.) Menggunakan Pepaya

Pepaya memiliki kandungan nutrisi yang cukup banyak, diantara manfaat pepaya yang cukup terkenal
yaitu dapat melancarkan sistem pencernaan tubuh manusia. Namun, bisa juga digunakan sebagai bahan
alami untuk meghilangkan rambut pada ketiak.

Pepaya memiliki kandungan papain yang berfungsi sebagai pencegah pertumbuhan rambut dan juga
mematahkan folikel rambut.

Bahan :
1 Buah pepaya yang belum matang
1/4 sdt tepung terigu
1/4 sdt kunyit bubuk
2 sdm minyak sawi
2 tetes minyak atsiri atau lavender
4 sdm gel lidah buaya
Cara Pengolahan dan Penggunaan :
a. Campurkan semua bahan pada sebuah wadah berukuran sedang, kemudian aduk hingga tercampur
dan cukup menebal.
b. Kemudian oleskan bahan yang telah dicampur tadi dengan arah pertumbuhan bulu ketiak yaitu dari
bawah keatas.
c. Diamkan selama kurang lebih 1/4 jam
d. Lalu gunakan kain yang bersih untuk membersihkan pasta yang menempel pada ketiak tadi dengan
cara digosokan dengan berlawanan arah pertumbuhan bulu ketiak.
e. Apabila sudah bersih, selanjutnya ketiak dicuci dengan air dingin kemudian biarkan kering.
f. Ambil baby oil atau minyak zaitun dan gunakan untuk memijat kulit ketiak.
g. Untuk mendapatkan hasil yang cukup baik, perawatan seperti ini bisa dilakukan 3 kali dalam seminggu
dan tetap rutin melakukan perawatan ini kurang lebih 3 bulan.

Selain manfaatnya untuk menghilangkan bulu ketiak, pepaya juga mampu memutihkan kulit daerah ketiak
yang menghitam dan menjadikannya lebih halus.

3.) Menggunakan Kapur Sirih

Kapur sirih biasanya digunakan sebagai campuran orang jaman dulu untuk nginang atau mengunyah
sirih. Namun, dipercaya juga bisa menghilangkan rambut pada ketiak seperti yang dikutip dari
caracantik.net.

Bahan :
1 sdm Kapur sirih
2 sdm air putih
Cara Pengolahan dan Penggunaan :
a. Gunakan 1 sdm kapur sirih kemudian campurkan dengan 2 sdm air mineral dan aduk hingga merata.
b. Bersihkan ketiak terlebih dahulu hingga bersih menggunakan sabun kemudian keringkan dengan
handuk.
c. Larutan campuran tadi kemudian dioleksan pada daerah ketiak sehingga merata
d. Diamkan sekitar setengah jam.
e. Setelah didiamkan, selanjutnya ketiak dibersihkan dengan menggunakan handuk hangat dan juga
sabun hingga benar-benar bersih kemudian keringkan.

Perawatan ini bisa dilakukan maksimal 3 kali dalam seminggu hingga sekitar satu bulan. Jika
pertumbuhan bulu sudah mulai melambat maka perawatan bisa dilakukan dengan jarang bisa satu
minggu atau dua minggu sekali.