Contoh :
Paracetamol Tablet kebutuhan 1000 Btl @ 1000, Tablet dapat disediakan unit
pengelola obat dan perbekalan kesehatan 900 Btl @ 1000 Tablet
Persentase Ketersediaan Obat :
900 Btl @ 1000 Tablet x 100% = 90 %
1000 Btl @ 1000 Tablet
Contoh :
Jumlah item/Jenis Obat yang dibutuhkan ada 100 jenis, jumlah obat yang
disediakan 75 jenis
Persentase Ketersediaan item obat :
75 item x 100% = 75%
100 item
Pengadaan Obat Essensial = Jumlah Item obat Esensial yang dapat disediakan x 100%
Jumlah Item Obat Esensial yang dibutuhkan
Contoh :
Jumlah Item Obat Esensial yang dibutuhkan 150 item, item obat esensial yang dapat
disediakan oleh pengelola obat dan perbekalan kesehatan 75 item.
Persentase Pengadaan Obat esensial = 75 item x 100% = 50%
150 item
4. PENGADAAN/KETERSEDIAAN OBAT GENERIK (TARGET 100%)
Obat Generik adalah Obat dengan Nama Resmi yang ditetapkan dalam Farmakope
Indonesia untuk zat berkhasiat yang dikandungnya.
Pengadaan Obat Generik adalah Pengadaan item obat generik untuk pelayanan
kesehatan dasar di unit pengelola publik dan perbekalan kesehatan kab./kota
Pengadaan Obat Generik = Jumlah item obat Generik yang dapat disediakan x 100%
Jumlah item obat Generik yang dibutuhkan
Contoh :
Item obat Generik yang dibutuhkan 100 item, item obat generik yang dapat disediakan
oleh unit pengelola obat publik dan perbekalan kesehatan 75 item.
Persentase obat Generik = 75 item x 100% = 75%
100 item
Contoh :
Di Puskesmas dalam bulan Januari 2016 200 lembar R/ kepada Pasien. 200 lembar
tersebut memuat 800 R/ yang 650 R/ diantaranya ditulis dengan nama Generik selebihnya
ditulis dengan nama dagang.
Persentase penulisan R/ Obat Generik = 650 R/ x 100% = 81,25%
800 R/