Anda di halaman 1dari 5

PT.

KREASI CEMERLANG NUSANTARA KAJIAN KUALITAS LINGKUNGAN DI KABUPATEN CIANJUR

C PEMAHAMAN TERHADAP KAK

C.1 Latar Belakang

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang memiliki fungsi sangat penting bagi kehidupan dan
perikehidupan manusia, serta mahluk hidup lainnya, sehingga harus dijaga kualitasnya untuk kepentingan
generasi sekarang dan generasi yang akan datang serta keseimbangan ekosistem.

Untuk menjaga kualitas air agar dapat memenuhi kepentingan generasi sekarang dan yang akan datang, perlu
dilakukan upaya pengendalian pencemaran air dan pengelolaan kualitas air.

Seiring dengan berkembangnya jumlah penduduk dan aktivitas masyarakat/penduduk (kegiatan industri, rumah
tangga (domestik), pertanian, peternakan dan lain-lain), berpotensi menghasilkan limbah berupa limbah cair
maka akan besar pula potensi pencemaran yang mungkin terjadi terhadap badan air atau sungai-sungai yang
ada di Kabupaten Cianjur, apabila membuang limbahnya tanpa melakukan pengolahan terlebih dahulu (rumah-
rumah yang tidak dilengkapi dengan Septik Tank, perusahaan/pabrik yang tidak dilengkapi dengan Instalasi
Pengolahan Air Limbah (IPAL).

Kebutuhan akan air semakin meningkat, sementara dampak dari aktivitas masyarakat/penduduk, dapat
mengakibatkan penurunan kualitas air badan/sungai. Kondisi Sungai di Cianjur saat ini telah mengalami
degradasi kualitas air, namun untuk mengetahui perubahan status mutu air (tingkat kondisi mutu air yang
menunjukkan kondisi cemar atau kondisi baik pada suatu sumber air dalam waktu tertentu dengan
membandingkan dengan baku mutu air atau kelas air yang ditetapkan).

Untuk mengetahui status mutu air/kualitas air di badan air/sungai-sungai yang ada di kabupaten Cianjur perlu
dilakukan analisa secara laboratorium terhadap air badan air/ sungai-sungai, adapun parameter-parameter yang
dianalisa diantaranya : Kebutuhan Oksigen (DO), kebutuhan oksigen biologi (Biological Oxygen Demand/ BOD),
kebutuhan oksigen kimia (Chemical Oxygwn Demand/COD), Padatan terlarut dalam air (Total Suspended
Solid/TSS) dan Daya hantar listrik (DHL). Parameter yang harus diukur tersebut harus memenuhi baku mutu
yang telah ditetapkan dalam, PP 82 tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian
Pencemaran Air.

DOKUMEN USULAN TEKNIS C-1


PT. KREASI CEMERLANG NUSANTARA KAJIAN KUALITAS LINGKUNGAN DI KABUPATEN CIANJUR

C.2 Maksud dan Tujuan

Maksud dan Tujuan Kajian Kualitas Lingkungan di Kabupaten Cianjur untuk mengetahui sampai sejauh mana
mutu air/kualitas badan air/ sungai yang ada di Kabupaten Cianjur (Tingkat kondisi mutu air yang menunjukkan
kondisi cemar atau kondisi baik pada sumber air pada suatu sumber air dalam waktu tertentu dengan
membandingkan dengan baku mutu air atau kelas air yang ditetapkan).

C.3 Dasar Hukum

Landasan yuridis kegiatan ini adalah :

1. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
2. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 01 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Pengendalian
Pencemaran Air;
3. PP 82 tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

C.4 Sasaran
1. Melakukan inventarisir/identifikasi data kualitas air sungai;
2. Melakukan pemeriksaan analisis laboratorium kualitas air sungai;
3. Melakukan perhitungan status mutu air/kualitas air sungai dengan perhitungan sistem Storet;
4. Membuat peta lokasi titik sampling.

C.5 Ruang Lingkup Kegiatan


Sesuai dengan maksud, tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dalam pelaksanaan kegiatan ini, maka
ruang lingkup yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
a. Tahap Persiapan
Tahap Persiapan meliputi kegiatan pemantapan maksud dan tujuan identifikasi diikuti dengan
pematangan metodologi pendekatan yang akan digunakan untuk analisis lebih lanjut, serta penyusunan
rencana pelaksanaan kerja.
b. Tahap pengumpulan data dan informasi, yaitu:
1. Pengumpulan hasil studi terkait, literature, studi pustaka yang menelaah data sekunder berupa
peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan, perjanjian, kontrak, atau dokumen hukum
lainnya.

2. Pengumpulan data primer antara lain : wawancara, diskusi (focus group discussion) dan sampling air
sungai.
c. Tahap Analisis yang meliputi :

1. Analisa air sungai secara laboratorium

DOKUMEN USULAN TEKNIS C-2


PT. KREASI CEMERLANG NUSANTARA KAJIAN KUALITAS LINGKUNGAN DI KABUPATEN CIANJUR

2. Analisa kualitas air dengan Perhitungan Storet

C.6 Pendekatan Metodologi

Pendekatan penyelesaian pekerjaan yang dapat dilakukan adalah:

1. Studi literatur, yaitu pendekatan yang dilakukan dengan cara mengambil dari bahan-bahan pustaka yang
ada, seperti perpustakaan umum, perpustakaan pribadi, dan internet.
2. Wawancara dan pengamatan lapangan, yaitu pendekatan yang dilakukan dengan cara mendapatkan data
dari sumbernya secara langsung yang memang dapat dipercaya akan kebenarannya dan dapat
mendukung kasus proyek.

Pada prinsipnya, pendekatan dan metodologi yang digunakan menggunakan pendekatan dan metodologi yang
tepat, efektif dan efisien dalam segala aspek kajian.

C.7 Jangka Waktu Pelaksanaan

Waktu yang diperlukan untuk Kajian Kualitas Lingkungan di Kabupaten Cianjur yaitu selama 45 (empat puluh)
hari, terhitung sejak dikeluarkan Surat Perintah Mulai Kerja hingga produk Perencanaan Final.

C.8 Tenaga Ahli

A. Tenaga Ahli Utama

Tenaga ahli yang akan melaksanakan pekerjaan ini disesuaikan dengan muatan materi pekerjaan,
sehingga tenaga ahli yang terpilih adalah tenaga ahli yang menguasai dan berpengalaman dengan
pekerjaan sejenis. Untuk melaksanakan tugasnya, konsultan harus menyediakan tenaga ahli dan tenaga
pendukung yang disesuaikan dengan materi pekerjaan. Kualifikasi dan kebutuhan tenaga ahli yang
ditugaskan untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah :
1. Ahli Lingkungan (S1)/team leader dengan pengalaman minimal 4 Tahun di bidang pengelolaan
lingkungan hidup. Ahli Lingkungan merupakan S1 Teknik Lingkungan. Kemampuan tenaga ahli
dibuktikan dengan pengalaman kerja pribadi di bidang pengelolaan kualitas air dan pengendalian
pencemaran air, sertifikat manajemen lingkungan, sertifikat audit lingkungan, dan sertifikat-sertifikat
lain yang berkaitan dengan pengendalian pencemaran air.
2. Ahli Geodesi memiliki pendidikan Strata 1 (S1) jurusan Teknik Geodesi lulusan universitas atau
perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus
ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi. Berpengalaman di bidang
pemetaan minimal 4 (empat) tahun sesuai bidang keahlian dilengkapi dengan referensi kerja.

DOKUMEN USULAN TEKNIS C-3


PT. KREASI CEMERLANG NUSANTARA KAJIAN KUALITAS LINGKUNGAN DI KABUPATEN CIANJUR

3. Ahli Perwilayahan/Planologi memiliki pendidikan Strata 1 (S1) Perencanaan Kota/Planologi lulusan


universitas atau perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau
yang telah lulus ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi.
Berpengalaman profesional minimal 4 (empat) tahun di bidang perencanaan lingkungan.
4. Ahli Lingkungan memiliki pendidikan Strata 1 (S1) Teknik Lingkungan lulusan universitas atau
perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus
ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi. Berpengalaman profesional
minimal 4 (empat) tahun di bidang lingkungan.
B. Tenaga Pendukung, meliputi :
1. Tenaga Surveyor : 2 orang dengan latar belakang memiliki Izajah D3 dan berpengalaman
minimal 1-2 tahun
2. Opr. Komputer : 1 orang dengan latar belakang memiliki Izajah D3 dan berpengalaman
minimal 1-2 tahun
3. Administrasi : 1 orang dengan latar belakang memiliki Izajah D3 dan berpengalaman
minimal 1-2 tahun

C.9 Pelaporan
Jenis laporan yang harus diserahkan adalah sebagai berikut :
1. Laporan Pendahuluan
Laporan Pendahuluan memuat:
a. Metodologi pelaksanan kegiatan
b. Rencana kerja penyedia jasa secara menyeluruh
c. Jadwal kegiatan penyedia jasa.
d. Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya

e. data-data hasil survey lapangan dan data data sekunder

Laporan Pendahuluan, dibuat dalam format A4 sebanyak 5 (lima) eksemplar diserahkan paling lambat 14
hari kalender setelah SPMK (Surat Perintah Mulai Kerja).

2. Laporan Antara
Laporan Antara sekurangnya memuat:
a. Hasil kajian pustaka, identifikasi permasalahan pencemaran air.
b. Analisa hasil kualitas air
Laporan Antara, dibuat dalam format A4 sebanyak 5 (lima) eksemplar diserahkan paling lambat 42 hari
kalender setelah SPMK (Surat Perintah Mulai Kerja).

DOKUMEN USULAN TEKNIS C-4


PT. KREASI CEMERLANG NUSANTARA KAJIAN KUALITAS LINGKUNGAN DI KABUPATEN CIANJUR

3. Laporan Akhir
Laporan Akhir sekurangnya memuat penyempurnaan dari analisa hasil kualitas air Laporan Akhir, dibuat
dalam format A4 sebanyak 5 (lima) eksemplar diserahkan paling lambat 45 hari kalender setelah SPMK
(Surat Perintah Mulai Kerja).
4. Peta Lokasi Sampling (1 Set)
5. Laporan dalam Bentuk CD (sebanyak 10 buah)

DOKUMEN USULAN TEKNIS C-5

Anda mungkin juga menyukai