Anda di halaman 1dari 3

Tober Mardain_ 471 413 005

Skala Waktu Geologi ?

Sebagai calon geologist, waktu merupakan suatu peristiwa yang tidak bisa diulang
kembali. Sehingganya janganlah menyia-nyiakan waktu yang telah ada dan dipergunakan sebaik
mungkin. Hubungannya dengan geologi adalah sejarah dari waktu tersebut, yang menjelaskan
tentang awal mula bumi ini dibentuk sampai saat ini. Sejarah bumi sendiri memiliki tingkatan
atau tahapan untuk mengetahui suatu umur dari kejadian berjuta-juta tahun yang lalu.

Skala waktu geologi digunakan oleh para ahli geologi dan ilmuwan lain untuk menjelaskan
waktu dan hubungan antar peristiwa yang terjadi sepanjang sejarah Bumi. Tabel periode geologi
yang ditampilkan di halaman ini disesuaikan dengan waktu dan tatanama yang diusulkan oleh
International Commission on Stratigraphy dan menggunakan standar kode warna dari United
States Geological Survey.

Masing-masing zaman pada skala waktu geologi ini biasanya ditandai dengan peristiwa
besar geologi atau paleontologi, seperti kepunahan massal. Sebagai contoh, batas antara zaman
Kapur dan Paleogen didefinisikan dengan peristiwa kepunahan dinosaurus dan berbagai spesies
laut. Periode yang lebih tua, yang tak memiliki peninggalan fosil yang dapat diandalkan
perkiraan usianya, didefinisikan dengan umur absolut.

Waktu geologi memiliki rentang jarak untuk mengetahui hubungan antar peristiwa yang
terjadi disepanjang sejarah bumi. Rentang waktu geologi diklasifikasikan mejadi beberapa
bagian. Diantaranya : MASA, KURUN, ZAMAN, dan KALA. Mengingat rentang waktu yang
sangat panjang sejak pembentukan awal batuan diketahui lebih kurang 4 milyar tahun yang lalu
maka para ahli geologi sejarah membaginya menjadi 4 kurun utama, yaitu: 1). Prakambrium; 2).
Paleozoikum; 3).Mesozoikum; dan 4). Kenozoikum.

1. Prakambium

Masa Prakambrium meliputi hampir 90% dari keseluruhan sejarah Bumi (lebih dari 4 milyar
tahun). Selama zaman Prakambrium, kejadian yang paling penting dalam sejarah kehidupan
terjadi pada zaman ini. Bandingkan masa antara pembentukan Bumi dengan mulai munculnya
kehidupan di Bumi, lempeng-lempeng tektonik yang berpindah untuk pertama kalinya, mulainya
atmosfir diperkaya dengan oksigen, dan sebelum berakhirnya kurun Prakambrium, organisme
Tober Mardain_ 471 413 005

bersel banyak termasuk munculnya binatang pertama kalinya. Masa Prakambrium menunjukan
pembentukan Bumi sebagai planet termasuk didalamnya pembentukan litosfir, atmosfir dan
hidrosfir serta biosfir yang menjadikan bumi suatu planet yang telah mati menjadi suatu planet
yang hidup.

2. Palaeozoikum

Setelah berakhirnya masa prakambium, bumi sudah memulai mengering dari lautan api dan
lahar. Kehidupan awalpun dimulai dari masa paleozoikum dimana kehidupan purba berlangsung
yang terjadi dimasa lampau. Masa ini berlangsung pada kurang lebih 542 251 juta tahun yang
lalu. Masa ini dibagi menjadi 6 zaman yang diurutkan dari tua ke muda: Kambrium: dicirikan
dengan keanakeragaman kehidupan dari berbagai jenis organisme yang sangat besar terutama
hewan yang bercangkang. Ordovisium: Masa ini berumur 488,3 1,7 hingga 443,7 1,5 juta
tahun lalu. Zaman ini melanjutkan zaman kambrium yang dicirikan dengan hewan bertulang
belang (invertebrata). Silur: Silur diperkirakan berumur 443,7 1,5 juta tahun lalu, hingga awal
zaman Devon, sekitar 416,0 2,8 juta tahun yang lalu. Dan merupakan suatu peristiwa
kepunahan spesies laut (Kambrium dan Ordovisium) dan merupakan peristiwa perpindahan
hewan laut ke daratan. Devon: Zaman ini di tandai dengan ikan pertama kali berevolusi dan
memiliki kaki serta mulai berjalanan didarat serta tumbuhan biji terbesar saat itu. Zaman ini
diperkirakan berumur 416 2,8 hingga 359,2 2,5 juta tahun yang lalu. Karbon : disebut
karbon karena pada masa ini memiliki lapisan gamping yang tebal dan ditemukan di eropa barat.
Umur devon 359,2 2,5 juta tahun yang lalu hingga awal zaman Perm sekitar 299,0 0,8 juta
tahun yang lalu. Dan masa terakhir dari zaman paleozoikum ini adalah Perm yang ditandai
dengan adanya hewan reptilian yang mirip dengan mamalia. Perm terjadi pada umur 299,0 0,8
hingga 251,0 0,4 juta tahun yang lalu.

3. Mesozoikum

Mesozoikum adalah masa hewan mulai tumbuh dan berkembang, sehingganya pada masa ini disebut
dengan masa hewan pertengahan dimana pada masa ini terdiri atas 3 zaman, yaitu: Trias ( 245 145
juta tahun yang lalu) diawali dengan pertumbuhan hewan raksasa berupa dinosaurus dan reptilian laut.
Jura (208- 145 juta tahun yang lalu) pada zaman ini adalah zaman bagi para penguasa binatang yang
hidup didarat menguasai daratan, hidup dilaut menguasai lautan maupun diudara. Kapur (145-65 juta
tahun yang lalu) dicirikan dengan tumbuhan berbunga yang mulai berkembang bersamaan dengan
Tober Mardain_ 471 413 005

munculnya jenis-jenis baru insekta, ikan yang bertulang sejati, buaya modern, hiu modern muncul
dilautan.

4. Kenozoikum

Masa kenozoikum adalah masa terakhir dari tiga masa dalam skala waktu geologi. Masa ini
berlangsung selama 65,5 juta tahun sampai sekarang, setelah peristiwa kepunahan massal zaman Kapur
ke zaman Tersier pada akhir zaman Kapur yang menandai punahnya dinosaurus tanpa bulu dan
berakhirnya kurun Mesozoikum. Kenozoikum sendiri berasal dari bahasa Yunani, yaitu: kainos, yang
artinya "baru", dan zoe, yang artinya "kehidupan", atau dengan kata lain Kenozoikum berarti "kehidupan
baru".

Masa Kenozoikum dibagi menjadi dua zaman, yaitu: Paleogen dan Neogen, dimana kedua zaman
dibagi-bagi lagi menjadi beberapa kala. Zaman paleogen terbagi dalam kala Paleosen, Eosen,
dan Oligosen, sedangkan zaman neogen terdiri dari kala Miosen dan Pliosen. Kurun Kenozoikum
dapat pula dibagi menjadi Tersier (kala Paleosen hingga kala Pliosen) dan Kuarter (kala Pleistosen
hingga kala Holosen).

Setelah punahnya dinosaurus, banyak tempat di atas permukaan bumi yang tiba-tiba terjadi
kekosongan akibatnya punahnya dinosaurus dan ditandai dengan berakhirnya zaman es serta awal untuk
peradaban manusia. Pada awal Kenozoikum, binatang mamalia kecil yang menyerupai tikus mulai
berkembang biak dan tersebar secara cepat serta mengalami diversifikasi dalam kelompoknya dan juga
dalam ukurannya. Kemudian, daratan dan hutan yang ada di bumi dihuni oleh Badak Raksasa dan Gajah
Raksasa, Singa, Kuda dan Rusa. Di udara dihuni oleh Kelelawar dan Burung sedangkan di laut diisi oleh
ikan paus, hiu dan binatang laut lainnya. Selama masa Kenozoikum banyak organisme yang mengalami
kepunahan, tetapi tidak sebanyak binatang dan tumbuhan yang hilang/punah seperti pada masa
Mesozoikum dan masa Paleozoikum.

Anda mungkin juga menyukai