KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi beton
1. Kelebihan beton :
6
7
2. Kekurangan beton :
1. Semen
Semen merupakan bahan campuran yang secara
kimiawi aktif setelah berhubungan dengan air. Agregat
tidak memainkan peranan penting dalam reaksi kimia
tersebut, tetapi berfungsi sebagai bahan pengisi mineral
yang dapat mencegah perubahan-perubahan volume beton
setelah pengadukan selesai dan memperbaiki keawetan
beton yang dihasilkan.
Semen Portland adalah bahan konstruksi yang
paling banyak digunakan dalam pekerjaan beton.
Menurut ASTM C-150,1985, semen portland didefinisikan
sebagai semen hidrolik yang dihasilkan dengan
menggiling klinker yang terdiri dari kalsium silikat
hidrolik, yang umumnya mengandung satu atau lebih
bentuk kalsium sulfat sebagai bahan tambahan yang
digiling bersama-sama dengan bahan utamanya.
(Mulyono, 2005).
12
2. Agregat
a. Agregat halus.
Lolos
Ukuran lubang
No. Ayakan Komulatif
Ayakan (mm)
(%)
b. Agregat kasar
3) Agregat besar
Agregat besar mempunyai berat jenis lebih
besar dari 2.800 kg/m3. Contohnya adalah
magnetik (Fe3O4), barites (BaSO4) dan serbuk
besi. 17 Berat jenis beton yang dihasilkan dapat
mencapai 5 kali berat jenis bahannya. Beton
yang dibuat dengan agregat ini biasanya
digunakan sebagai pelindung dari radiasi sinar-
X. Untuk mengetahui apakah suatu agregat
merupakan agregat berat, agregat ringan atau
normal, dapat diperiksa berat isinya.
3. Air
Air adalah salah satu dari bahan pembentuk
semen yang paling penting, karena berperan untuk
membantu reaksi kimia pada semen agar dapat
menyatukan agregat-agregat pembentuk beton. Air
juga berfungsi sebagai bahan untuk mempermudah
dalam pengadukan beton. Kelebihan jumlah air yang
dibutuhkan digunakan untuk pelumas, penambahan air
tidak boleh terlalu banyak, karena hal ini dapat
menyebabkan kekuatan beton menjadi rendah dan dapat
membuat beton menjadi keropos. Kelebihan air yang
dicampurkan dalam adukan beton (bleeding) yang
kemudian menjadi buih dan membentuk selaput tipis
(laitance). Selaput tipis ini nantinya akan mengurangi
kelekatan antar lapis-lapis dan merupakan bidang
sambung yang lemah. (Tjokrodimuljo,1996)
20
4. Fly Ash
Fly ash (abu terbang) adalah salah satu residu yang
dihasilkan dalam pembakaran dan terdiri dari partikel-
partikel halus, biasanya mengacu pada abu yang dihasilkan
selama pembakaran batubara. Fungsi fly ash pada
umumnya adalah membuat beton menjadi lebih kuat,
ekonomis, halus, permeabilitas dan kerapatan lebih tinggi
melalui reaksi pozzolanik antara zat sisa hidrasi semen
(Ca(OH)2) dan unsur pozzolan dari fly ash (SiO2, Al2O3 dan
Fe2O3) membentuk klinker semen yang akan berhidrasi
menjadi bahan pengikat gel CSH. Hal tersebut juga
dikarenakan fly ash memiliki bentuk butiran partikel sangat
halus sehingga dapat menjadi pengisi rongga-rongga (filler)
dalam beton. Peran fly ash dalam SCC selain memperkuat
beton juga karena bentuk butiran partikel yang bulat dan
halus mengakibatkan partikel campuran beton lebih mudah
menggelinding sehingga flow meningkat drastis (Subakti,
2012).
22
5. Superplasticizer
Superplasticizer adalah bahan tambah yang
bersifat high range water reducer (HRWR) yang
berfungsi untuk mengurangi jumlah air campuran
cukup banyak namun tetap mempertahankan
konsistensi tertentu. Superplasticizer mengandung
sejumlah asam sulfonik yang berperan dalan
menetralisir permukaan partikel semen dan
mengakibatkan dispersi sehingga melepaskan air
yang terikat dalam aglomerasi partikel semen dan
kemudian menurunkan viskositas pada pasta maupun
beton. Superplasticizer dapat mengurangi kebutuhan
air hingga 12-25% tanpa memengaruhi pengerjaan
sehingga beton kekuatan tinggi dan permeabilitas
rendah dapat diproduksi (Mindess, 1981).
Menurut ASTM C494 dan British Standard 5075,
Superplasticizer adalah bahan kimia tambahan
pengurang air yang sangat efektif. Dengan
pemakaian bahan tambahan ini diperoleh adukan
dengan faktor air semen lebih rendah pada nilai
23
(1)
Um = 10*Ga*(100-A)+Cm*(1-Ga/Gc)-Wm*(Ga-1) (2)
9. Kuat tekan
Kuat tekan adalah kemampuan beton untuk
menerima gaya tekan persatuan luas. Kuat tekan beton
mengidetifikasi mutu dari sebuah struktur. Semakin tinggi
28
keterangan :