PANDU PHINTARU

2110100150
Hand out 261-270

Metode untuk mengevalusi media quenching

Terrdapat beberapa cara untuk mengevaluasi media quenching, seperti contoh

yang digunakan pada percobaan untuk beberapa tes yang di tunjukan pada
fig.5.5.3
Termocouple terletak pada bagian
tengah peralatan dan terhubung
dengan instrument perekam jejak ,
dimana perkam jejak ini merekam
progress perubahan temperature
pada testing body saat direndam
dalam media pendingin

Pada awalnya menggunalan silver

ball dengan diameter 20mm. Untuk
beberapa alasan sekarang
menggunakan cylindrical body dari
baja

Kurva pendinginan hasil berbagai media quench ditunjukan pada fig.5.54. Sulit
untuk mengetahui bagaimana cara untuk menafsirkan atau mengetahui dasar
pembuatan kurva pendinginan, biasanya langsung diaplikasikan pada praktek.
Penafsiran di fasilitasi ketika tahap pendingan selama proses pendinginan
berjalan. Dalam kasus ini seperti fig.5.55

Brine (air garam) memproduksi efek

pendinginan paling bagus, dan kapasitas
pendinginan berkurang karenan kurva
berganti menuju waktu yang lama
 PANDU PHINTARU
2110100150
Untuk mengetahui batas tertentu dari pengamatan ini ditunjukan pada fig.5.56.
dimana menunjukan profil kekerasan dari permukaan ke bagian tengah dari
specimen percobaan(diameter 50mm, in steel equivalent to 50M7). Specimen ini
di quench dengan berbagai media pendingin kecuali brine

Water lebih baik dari oil

simulsion, oil simulsion
lebih baik dari oil A. oil A
lebih baik dari oil B

Tetapi hasil ini tidak secara

langsung didapat dari fig
5.54

Didalam buku dari liscic, terdapat design sebuah bagian dari peralatan yang
dapat mengevaluasi media quench secara sistematis.

Bisa digunakan dengan variasi

diameter, media quench yang berbeda,
temperature dan laju aliran yang dapat
divariasikan jika memungkinkan

Berikut contoh hasil dari penggunaan alat pada baja DIN 34CrMo4
 PANDU PHINTARU
2110100150

Terlihat dengan meningkatnya laju aliran

maka hardness akan meningkat, tetapi
dengan meningkatnya temperature dari
quench terjadi penurunan kekerasan. Hasil
ini berbanding terbalik dengan metode
menggunakan silver ball

perbandingan antara kurva pendinginan yang di peroleh dari silver dan steel
tesrtng bar

konduktifitas panas dari silver bars diperhitungkan lebih tinggi dibanding steel.
Beck &co-worker menelusuri pendinginan dari berbagai hardening oil dengan
mengkonstruksi kurva pendinginan
 PANDU PHINTARU
2110100150
Pada tahap boiling terjadi
perbedaan yang cukup
besar pada hardening oil A
dan oil B

Steel XC 48 (0,48%C,
0,25%Si 0,65%Mn) dengan
16mm diameter x 48mm

Terlihat profil kecepatan

dari steel bars lebih jelas
mulai dari permukaan
samapai bagian tengah

Profil kekerasan dari hasil

praktek untuk steel XC 48

Terlihat yield A lebih baik

dibanding yield B
 PANDU PHINTARU
2110100150
Evaluasi dari kurva kecepatan dengan menggunakan diagram transformasi

Ketika menilai efektifitas dari media quenching diperlukan juga untuk

mempertimbangkan karakteristik dari baja yang di hardening. Seperti yang
dilakukan inter aila, shimizu and tamura

Pada baja yang bukan paduan

sk3 dan s43c Ferrite atau
pearlite baru terjadi setelah 1
second pada 600oc

Ferrite mulai terbentuk

setelah 10 second . jika sample
di quench mulai 4000c akan
mendapatkan kekerasan
paling tinggi

pendinginan mempunya tiga oil karakteristik yang ditunjukan pada fig.5.64 dan
fig.5.65 menunjukan hasil quenching untuk beberapa dimensi critical bar