Anda di halaman 1dari 12

Pompa Proses 101 (P 101)

Fungsi : memompa cairan dari storage menuju reaktor

Tipe : centrifugal pump, single suction

Dasar Pemilihan :

Dapat digunakan range kapasitas yang besar dan tekanan tinggi

Konstruksi sederhana sehingga harganya realtif lebih murah

Kecepatan putarannya stabil

Tidak memerlukan area yang luas

(sumber: perrys, ed. 8th, 2008, hal 10 27, 10 32; wallas, M., 1990, hal 141; Coulson,

Vol 6th, 1982, hal 208)

T2
2 P2
T1
1 z2
P1
FV
z1
FV

Gambar . Skema Aliran pada Pompa Proses (PP-101)

1. Menghitung debit cairan (Qf)

Laju alir massa (GV) = 5477,557 kg/jam

Densitas () = 1206,896 kg/m3

Viskositas () = 1,2 cp

Gv
Q = 4,53854 m3/jam

= 0,00126 m3/s

Over design = 10 %
Jadi Qf actual = 1.1 x 0,00126 m3/s

= 0,04897 m3/s

Jumlah popmpa yang digunakan sebanyak 1 buah

Untuk kapasitas diatas maka digunakan pompa centrifugal tipe single- suction.

Sumber : Coulson, Richardson, Vol.6th, 1983, Tabel10.17, hal. 480)

Gambar Pemilihan Tipe Pompa Proses

2. Menghitung Diameter Pipa

Dopt = 226 G0,53 -0,37


= 23,263 mm = 0,916 in in
(Sumber : Coulson, Richardson, Vol.6th, 1983, Pers. 5.14, hal. 221
Berdasarkan Tabel A.5.1, hal. 835, App. A.5, Geankoplis, C. J., Ed. 2nd, 1983,
diperoleh ukuran comersial pipe:
Ukuran pipa nominal = 1 in
ID = 1,049 in = 0.0266 m
OD = 1,35 in = 0.0335 m
A (luas area per pipa) = 0,864 in2
No schedule = 40

C-2
3. Menghitung kecepatan linear cairan, v

v = Q/A

dengan: v = kecepatan linear (ft/s)

Q = laju volumetric cairan, ft3/s

A = luas area per pipa (ft 2)

v = 8,16197 ft/s

4. Menghitung Bilangan Reynold (Nre)

x ID x v
Bilangan Reynold (NRe) : NRe = = 96688,0766

(Sumber : Geankoplis, C. J., Ed. 2nd, 1983, Pers.4.5-5.)
Nre = 96688,0766

Nre > 2100, aliran turbulen

5. Neraca tenaga Mekanis

Dihitung dengan persamaan Bernoulli:

(Geankoplis, 2.7 28)

Dengan:

Ws = tenaga yang ditambahkan kedalam system (power pompa), ft.lbf/lbm

V = perbedaan kecepatan fluida masuk dan keluar (ft/s)

= konstanta, untuk aliran turbulen = 1

Z = beda ketinggian permukaan cairan, ft

C-3
P = beda tekanan, lbf/ft2

F = friction loss, ft.lbf/lbm

g = konstanta gravitasi = 32.174 ft/s2

gc = gravitational conversion factor = 32.174 lbm.ft/lbf.s2

g/gc =1

v2/2.gc = beda tenaga kinetic fluida, ft.lbf/lbm

Z.g/gc = beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm

Perhitungan:

Beda energi kinetik

Karena diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama sehingga:

v2 = 0

Sehingga: v2/2.gc = 0 ft.lbf/lbm

Beda energi potensial

Untuk fluida seperti diatas

z1 = 0 ft

z2 = 6.56 ft

Z.g/gc = 6.56 ft.lbf/lbm

Beda tekanan

P1 = 1 atm = 2114.165 lbf/ft2

P2 = 1 atm = 2114.165 lbf/ft2

C-4
P/ = 0 ft.lbf/lbm

Friction loss

Friction loss in straight pipe

Dari fig. 2.10-3 geankoplis untuk commercial steel

E = 0.000046 m

E/D = 0.00173

Nre = 96688,0766

Didapat f = 0.09

Gambar Grafik Hubungan Nre dengan Faktor Friksi pada Pipa

C-5
Untuk panjang equivalent, berdasarkan Gambar. 127, Brown, G., 1950, hal. 141,
diperoleh :

Komponen Jumlah Le, m Total Le/D


Pipa lurus 1 10 10 -
Standard elbow 6 1,17348 7,04088 35
Globe valve 1 15,9258 15,9258 475
Gate valve fully open 1 0,301752 0,301752 9
standard tee 0 66 0 50
Total panjang
equivalent 33,268432

Direncanakan panjang pipa = 109,12 ft = 33,2684 m

Sehingga:

( Geankoplis,2.10-6 )

Ff = 46,5232 ft.lbf/lbm

Friksi di elbow, 90 o

Jumlah: 3

(Geankoplis,persamaan2.10-17)

Untuk elbow, dari tabel 2.10-1 geankoplis didapatkan:

Kf = 0.75

hf elbow = 2.3293 ft.lbf/lbm

C-6
Friksi di valve

Friksi di gate valve

Jumlah: 1 buah

(Geankoplis, 2.10-17)

Untuk gate valve, dari tabel 2.10-1 geankoplis didapatkan:

Kf = 0.17

hf gate valve = 6.3876 ft.lbf/lbm

contraction loss

merupakan friksi karena adanya penyempitan luas penampang.

Dianggap tidak ada penyempitan luas penampang pipa pada system

A1 = luas tangki

A2 = luas pipa

Karena perbandingan diameter pipa dan diameter tangki besar maka dianggap

A2/A1 = 0

Sehingga:

(Geankoplis, persamaan 2.10-16)

Kc = 0.55

= 1 (untuk aliran turbulen)

C-7
hc = 0.5694 ft.lbf/lb

Expansion loss

Merupakan friksi dari pipa pengaliran dan tangki penyimpan

Tidak ada perluasan area pipa dalam system

(Geankoplis, persamaan 2.10-15)

A2 = luas pipa 2

A3 = luas tangki

Karena perbandingan luas pipa dan luas tangki yang begitu besar maka dianggap bahwa

A2/A3 = 0

= 1 (untuk aliran turbulen)

sehingga h ex = 33,3089 ft.lbf/lbm

jadi total friksi

F = Ff + hf elbow + hf valve + hc + H ex

= 89,1185 ft.lbf/lbm

Tenaga Pompa (-Ws)

(Geankoplis, pers. 2.7-28)

- Ws = 95,6784817 ft.lbf/lbm

C-8
Head pompa = -Ws. Gc/g (Geankoplis, pers. 3.3-4)

= 95,6784817 ft

= 28,7035 m

Dipakai pompa sentrifigal stage karena head pompa < 488 m (Perrys, p.6-8)

Efisiensi Pompa ()

Debit cairan , (Q) = 4,53847 m3/jam

= 0,04 45 ft3/s

Dari fig 10.62 coulson diperoleh efisiensi pompa sentrifugal,

Gambar C.17.4. Efisiensi Pompa

6. Menghitung Daya Pompa

Ws.Q.
Brake HP
550

P = 0,1925 Hp

P = 0,143 kW

C-9
Dipakai pompa standar dengan daya sebesar 0,11 Kw = 0,14 Hp

7. Menghitung NPSH (Net Positive Suction Head)

Mencari NPSH available

NPSH available = absolut pressure vapor pressure line loss + difference in elevation

(Carl R. Branan, p.82)

Absolute pressure

Tekanan sitem = 1 atm = 14.7 psi

= 75,34655 lb/ft3

specific gravity = 1,207476 lb/ft3

sehingga:

konversi tekanan ke ft:

(Carl R.Branan, p.82)

P absolut = 28,0005382 ft

Vapor pressure

Vapor pressure = 1,79949 kpa = 0,0177 atm = 0,261 psi

Tekanan uap dikonversi ke satuan ft sehingga diperoleh:

Vapor pressure = 0.4974 ft

C - 10
Difference in elevation

Merupakan perbedaan ketinggian antara cairan reaktor dan melter 101

Difference in elevation = 3.2808 ft = 1 m

Line loss

Merupakan panjang pipa dari ME 101 ke suction pompa

Line loss = 6.5616 ft = 2 m

Jadi NPSH available = 24,2223371 ft = 7,384 m

Mencari NPSH required

Dari Coulson p.156

Untuk kecepatan alir < 100 m3/jam, NPSH yang dibutuhkan = 3 m

Untuk kecepatan alir > 100 m3/jam, NPSH yang dibutuhkan = 6 m

Net Positive Suction Head required:

N = 3500 rpm

Q = 21,98339 gpm

S = 7900

Cq = 0.035

NPSH r e= [N.Q.0,5/S]^ (4/3)

= 2,650439 ft

= 0,807854 m

C - 11
Karena NPSH available > NPSH required maka pompa tidak akan mengalami kavitasi

Tabel C.17.1. Spesifikasi Pompa Proses 101 (PP 101)

Alat Pompa

Kode P-201

Fungsi memompa cairan dari storage tank ke Reaktor

Jenis Centrifugal pump, single suction

Bahan Konstruksi Stainless steel AISI tipe 316

Kapasitas 21,9834 gal/min

Dimensi NPS = 1 in

Sch = 40

Power 0,1475124 hp

NPSH 2,6504 ft

Dengan melakukan perhitungan yang sama seperti P-101, didapatkan spesifikasi pompa

proses selanjutnya.......

C - 12

Anda mungkin juga menyukai