Jawaban Nomor 5

SIMULASI 3D GEOFISIKA DALAM DISCOVERY MIGAS

Dalam ilmu geofisika, dalam karakterisasikan suatu

benda atau medium akan terfokus pada sifat fisis atau
fisika yang dimiliki medium tersebut. Sifat fisika
dapat dilihat dari sifat natural medium tersebut atau
dengan mengenal respon yang diberikan medium
tersebut terhahap medium lain.

Dalam penggambaran bawah permukaan, Geofisika

dibantu oleh gelombang yang di injeksikan ke dalam

Sumber : Brown, 1986

bumi dan kemudian akan tertangkap kembali ke
(Permukaan 3 Dimensi hasil Interpretasi Seismik permukaan kemudian dilihat respon bawah
untuk mengetahui pelamparan bentuk bawah
permukaan terhadap pantulan gelombang. Gelombang
permukaan)
yang digunakan merupakan Seismik. Setiap batuan
Hal yang paling dipertanyakan pada sebuah
maupun medium lain dibawah permukaan akan
penemuan MIGAS yaitu bagaimana dapat
memberikan respon yang berbeda beda. Secara
menggambarkan bentuk dan kondisi dari bawah
umum perbedaan jenis batuan satu dan lainnya.
permukaan? Kemudian pertanyaan selanjutnya adalah
Perbedaan jenis sifat batuan tersebut kemudian dapat
apakah justifikasinya terhadap keberagaman jenis
dipetakan sehingga dapat diketahui persebaran secara
bentuk dan kondisi dibawah permukaan tersebut?
lateral dari batuan tersebut.

( Skema Interpretasi Seismic hingga mendapatkan Model 3 Dimensi bawah permukaan )

Hasil dari interpretasi seismic kemudian akan (suatu susunan batuan yang mempunyai keseragaman
membentuk sebuah peta bawah permukaan. Peta ciri-ciri geologis yang nyata, baik terdiri dari satu
bawah permukaan dapat berdasarkan formasi batuan macam jenis batuan, maupun perulangan dari dua
jenis batuan atau lebih yangBterletak di permukaan instantaneous frequency, dll yang mempunyai
bumi atau di bawah permukaan). kegunaan masing-masing dalam interpretasi seismic.

Selain dianalisa berdasarkan peta 3 dimensi dari

interpretasi seismik, dilakukan Analisa berdasarkan
atribut seismik. Atribut seismik seimik yang
dilakukan berdasarkan nilai amplitude (energi) pada
seismik dan karakter karakter seismik pada daerah
tersebut. Atribut seismik dapat di aplikasikan juga
pada volum 3 dimensi seismik. Atribut seismik (Penampang vertical Atribut struktur - seismic Ant-tracking

merupakan suatu transformasi matematis dari data untuk mendeteksi rekahan pada batuan tempat terakumulasinya
hidrokarbon )
tras seismik yang merepresentasikan besaran waktu,
amplitudo, fase, frekuensi, dan atenuasi.

Atribut seismik juga dinyatakan sebagai sifat

kuantitatif dan deskriptif dari data seismik yang dapat
ditampilkan dalam skala yang sama dengan data
aslinya. Seismik atribut diperlukan sebagai alat bantu
dalam interpretasi seismik untuk menunjukkan
anomali yang tidak terilihat secara jelas dari data
Sumber : Marfurt, Kurt dan Satinder Chopra 2006
normal seismik. Setiap atribut saling berhubungan (Penampang 3 Dimensi Atribut seismic Variance untuk
satu sama lainnya, di mana beberapa atibut memiliki mengetahui struktur bawah permukaan )
sensitifitas terhadap sifat reservoar tertentu dan
Analisa atribut seismic degan hasil interpretasi
beberapa atribut lainnya lebih baik di dalam
kemudian dapat dikombinasikan untuk menganalisa
menampilkan informasi ataupun anomali bawah
keberadaan hidrokarbon. Untuk melihat respon
permukaan yang mula-mula tidak teridentifikasi oleh
terhadap atribut seismic dan sejauh apa
data konvensional atau bahkan sebagai indikator
pelamparannya maka atribut seismic yang berbentuk
keberadaan hidrokarbon (direct hydrocarbon
volum, di kalkulasikan nilainya pada surface hasil
indicator).
interpretasi.
Terdapat beberapa macam seismik attribut:
instantaneous amplitude, instantaneous phase,
(Penampang lateral Atribut Spectral decomposition
untuk menditeksi keberadaan tempat terakumulasinya
hidrokarbon)

Keduanya baik bentuk permukaan bawah permukaan

dan seismic atibut dalam 3 dimensi kemudian
menambah informasi dalam penemuan hidrokarbon di
industri MIGAS.