ALGORITMA PENYAKIT BERDASARKAN SKDI 2012

Tingkat Kemampuan
Definisi
Epidemiologi
Patofisiologi
Anamnesis
Hasil Pemeriksaan
Fisik dan Penunjang
Penegakan Diagnosis
Penatalaksanaan
IpMx
Konseling dan
Edukasi
Prognosis
Referensi
HEPATITIS B
Tingkat 3A
Kemampuan
Definisi Infeksi virus hepatitis B(VHB) pada hati, masuk melalui darah
ataupun cairan tubuh dari seseorang yang terinfeksi yang
dapat bersifat akut(berlangsung kurang dari 6 bulan) atau
kronis(berlangsung lebih dari 6 bulan).
Epidemiologi
Patofisiologi

Anamnesis Keluhan:
Gejala klinis
- Gangguan gastrointestinal(malaise, anoreksia, mual dan
muntah)
- Flu, batuk, fotofobia, sakit kepala, mialgia
- Kemudian gejala prodromal diatas hilang akan timbul
kuning(ikterik) disertai anoreksia, malise dan kelemahan
menetap
- Pruritus
Faktor risiko:
- Infeksi perinatal
- Kontak langsung cairan tubuh(darah dan produk darah,
saliva, cairan pleura, semen, cairan vagina dan
 sebagainya)
Hasil Pemeriksaan fisik:
Pemeriksaan Konjungtiva ikterik, pembesaran dan sedikit nyeri tekan pada
Fisik dan hati, splenomegaly dan limfadenopati
Penunjang Pemeriksaan penunjang:
Pemeriksaan Serologi hepatitis B
Pemeriksaan Biokimia hati(ALT,AST,gamma tanyl
transpeptidase (GGT), alkalin fosfatase, bilirubin, globulin,
pem.darah perifer lengkap dan waktu protombin)
- Didapatkan ALT yang lebih tinggi dari AST
Pemeriksaan USG dan Biopsi
Pemeriksaan lain(Tes HIV)
Penegakan Diagnosis klinis:
Diagnosis Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan
fisik, dan pemeriksaan penunjang
Diagnosis banding:
- Perlemakan hati
- Hepatitis autoimun
- Hepatitis alkoholik
- Obstruksi akut traktus biliaris
- Penyakit hati oleh karena obat atau toksin
Penatalaksanaa - Asupan kalori dan cairan yang adekuat
n - Tirah baring
- Pengobatan simptomatik :
- Demam : ibuprofen 2x400mg/hari
- Mual : Metoklopramid 3x10 mg/hari
- Perut perih dan kembung : H2 Blocker(Ranitidin
2x150mg/hari)
IpMx Komplikasi Hepatitis B:
Sirosis hepar, hepatoma
Konseling dan Edukasi
Edukasi
Kriteria rujuk:
1.
Prognosis
Referensi 1.