RANGKUMAN ANALISIS STATISTIK

A. Dua Kelompok
1. Uji T Tidak Berpasangan
Pengaruh
Rata-rata (1) & (2)
Distribusi normal
Kategorik dan numerik
2. Uji T Berpasangan
Pengaruh
Sebelum dan setelah
Distribusi normal
Kategorik dan numerik
3. Uji Mann-Whitney (Uji Alternatif Uji T Tidak Berpasangan)
Perbandingan rata-rata (1 & 2) dan (1 & 2)
Kategorik dan numerik
Distribusi tidak normal
4. Uji Wilcoxon (Uji Alternatif Uji T Berpasangan)
Perbandingan sebelum dan setelah
Distribusi tidak normal
Kategorik dan numerik
B. Lebih dari Dua Kelompok
1. Uji One Way Anova
Perbandingan (1) dan (1, 2, & 3)
Kategorik dan numerik
Distribusi normal
2. Uji Kruskal-Wallis (Uji Alternatif Uji One Way Anova)
Distribusi tidak normal
Perbandingan (1) dan (1, 2, & 3)
Kategorik dan numerik
3. Uji Repeated Anova
Distribusi normal
Perbandingan (1) dan (1, 2, 3, .., dan seterusnya)
Kategorik dan numerik
4. Uji Friedman (Uji Alternatif Uji Repeated Anova)
Distribusi tidak normal
Perbandingan (1) dan (1, 2, 3, .., dan seterusnya)
Kategorik dan numerik
C. Tidak Berpasangan
1. Uji Chi-Square
Tidak berpasangan
Hubungan (1 & 2) dan (1 & 2)
2x2
Kategorik dan kategorik
 Output Expected count 5.0 (> 50%)
2. Uji Fisher (Uji Alternatif Uji Chi-Square)
Tidak berpasangan
Hubungan (1 & 2) dan (1 & 2)
2x2
Kategorik dan kategorik
Output Expected count < 5.0 (50%)
3. Uji Kolmogorov-Smirnov
Tidak berpasangan
Hubungan (1 & 2) dan (1, 2, 3, . dan seterusnya)
2xK
Kategorik dan kategorik
Output Expected count < 5.0 ( 66.7%)

4. Uji Hipoesis Komparatif Kategorik

Tidak berpasangan
Hubungan (1, 2, & 3) dan (1, 2, 3, . dan seterusnya)
2 x 2 dan 2 x K
Kategorik dan kategorik
Output Expected count < 5.0 ( 33.3%)
D. Berpasangan
1. Uji McNemar
Berpasangan
2x2
Sebelum dan setelah
Kategorik dan kategorik
2. Uji Marginal Homogeneity
Berpasangan
2 x (> 2)
Sebelum dan setelah
Hubungan (1 & 2) dan (1, 2, 3, . dan seterusnya)
Kategorik dan kategorik
3. Uji Cochran
Berpasangan
(> 2) x 2
Sebelum, sesaat setelah, dan lama setelah
Hubungan (1, 2, 3, . dan seterusnya) dan (1 & 2)
Kategorik dan kategorik
E. Korelatif
1. Uji Korelasi Pearson
Distribusi normal
Numerik dan numerik
Parametrik
 2. Uji Korelasi Spearman (Uji Alternatif Uji Korelasi Pearson)
Distribusi tidak normal
Numerik dan numerik
Nonparametrik
3. Uji Korelasi Gamma dan SommersD
Korelasi (1, 2, 3, . dan seterusnya) dan (1, 2, 3, . dan seterusnya)
Kategorik ordinal dan kategorik ordinal
4. Uji Korelasi Koefisien Kontingensi dan Lambda
Korelasi variabel independen dan dependen
Kategorik nominal dan kategorik nominal
Kekuatan Korelasi (r) 0.00-0.199 Sangat lemah
0.20-0.399 Lemah
0.40-0.599 Sedang
0.60-0.799 Kuat
0.80-1.000 Sangat kuat
Nilai p p < 0.05 Terdapat korelasi yang
bermakna
p > 0.05 Tidak terdapat korelasi yang
bermakna
Arah Korelasi Positif (+) Searah, semakin besar nilai 1
variabel semakin besar pula
nilai variabel lainnya
Negatif (-) Berlawanan arah, semakin
besar nilai 1 variabel, semakin
kecil nilai variabel lainnya.

F. Multivariat
1. Analisis Regresi Logistik
Faktor prediktor
Kategorik
2. Analisis Regresi Linear
Prediktor
Numerik
3. Rasio Odds (RO) dan Risiko Relatif (RR)
Kekuatan hubungan

() = 1+ 100%

(+)
=
(+)