Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Makanan adalah bahan yang berasal dari hewan atau tumbuhan yang dimakan
oleh makhluk hidup untuk memberikan tenaga dan energi. Secara umum makanan terdiri
dari beberapa unsur atau senyawa seperti air, karbohidrat, protein, vitamin, enzim, lemak,
pigmen dan lain-lain.
Setiap makhluk hidup membutuhkan makanan. Tanpa makanan makhluk hidup
susah bahkan tidak bisa melakukan kegiatannya sehari-hari karena makanan menjadi
sumber utama makhluk hidup dalam memperoleh energi untuk membantu pertumbuhan
badan dan otak.
Disamping itu, kita harus memilih dan memakan makanan yang sehat dan
bermanfaat bagi tubuh kita, salah satunya dengan memakan makanan sehat dan ideal
atau memenuhi angka kecukupan gizi. Seperti, tidak makan makanan yang mengandung
banyak bahan pewarna ataupun pengawet, dan makanan yang proses produksinya sehat.
Selain kita membutuhkan makanan yang sehat, tubuh kita juga membutuhkan minuman
yang menyehatkan serta memberikan manfaat yang baik.
Melalui karya tulis ini, penulis mencoba mengolah nanas menjadi sebuah
minuman yang memiliki nilai jual tinggi. Buah yang sering di anggap sebelah mata oleh
masyarakat dapat dijadikan berbagai macam olahan, salah satunya adalah digunakan
sebagai bahan baku pembuatan soft drink.
Buah nanas sangat mudah ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia karena
dalam 1 tahun buah ini bisa berbuah hingga 3 kali masa panen, sehingga harganya pun
terjangkau. Pembuatan soft drink nanas ini penulis tidak menggunakan bahan - bahan
yang berbahaya, seperti bahan pengawet ataupun bahan pewarna lainnya.

B. RUMUSAN MASALAH
1) Apakah nanas dapat dijadikan soft drink?
2) Bagaimana cara mengolah nanas menjadi soft drink?
3) Amankah soft drink nanas ini untuk kesehatan?
4) Dapatkah dijadikan sebagai bahan baku pembuatan soft drink?

C. BATASAN MASALAH
1. Pada karya tulis ini penulis mambatasi pada pengolahan nanas menjadi soft drink.
2. Penulis tidak meneliti kandungan gizi pada buah nanas.
3. Dalam proses fermentasi penulis membatasi waktunya tidak lebih dari 2 hari
4. Bagian nanas yang digunakan hanya pada bagian buahnya.

D. TUJUAN PENULISAN
Karya tulis ini disusun dengan tujuan :
1) Untuk mengikuti lomba karya tulis di IKIP PGRI Semarang
2) Memanfaatkan bahan - bahan lokal yang jarang dilirik oleh masyarakat menjadi
produk yang bernilai jual tinggi dan berkelas
3) Melatih siswa agar bisa bersikap inovatif dan kreatif sehingga dapat menghasilkan
produk yang bernilai jual tinggi

E. MANFAAT PENULISAN
1. Dengan adanya penulisan karya tulis ini penulis dapat memberikan informasi kepada
pembaca mengenai olahan nanas menjadi soft drink yang sehat dan tanpa bahan
pengawet buatan dengan data yang akurat.
2. Memberi inovasi dan motivasi bagi anak muda untuk menciptakan produk,dari bahan
lokal yang berkelas dunia
3. Membangkitkan gairah wirausaha dikalangan muda

BAB II
LANDASAN TEORI

A. NANAS
Nanas (Ananas comosus) ialah sejenis tumbuhan tropikal yang aslinya berasal dari
Brazil, Bolovia, dan Paraguay. Tumbuhan ini termasuk bromeliad famili Bromeliaceae.
Buah nanas termasuk dalam buah bukan klimakterik yaitu hanya masak di pokok. Dalam
bahasa inggris di kenal dengan nama pineapple, sedangkan orang asal tupi dengan nama
ananas yang bermakna buah yang sangat baik.

Nanas mengandung phitochelmical yang bermanfaat bagi kesehatan yakni sebagai


antioksidan. Selain itu nanas juga mengandung enzim bromelin yang dapat mengubah
protein pada susu daging gelatin sehingga membuat makanan menjadi basah. Meski buah
ini terasa asam namun tidak berbahaya bagi penderita magg, karena kandungan
phitochelmical nya dapat menurunkan PH tinggi,sehingga dapat mengontrol asam lambung.

Klasifikasi nanas (Ananas comosus) :


Kingdom : Plantae
Divisio : Monocots
Classis : Commelinids
Ordo : Poales
Familia : Bromeliaceae
Genus : Ananas
Spesies : Ananas comosus

B. FERMENTASI
Fermentasi adalah respirasi dalam lingkungan anaerobik (tanpa oksigen) dengan tanpa
akseptor elektron eksternal. Manfaat fermentasi bagi kita adalah untuk menaikkan kadar
cerna bagi tubuh. Pada umumnya bahan dalam melakukan fermentasi adalah gula. Selain
gula, ragi juga dikenal sebagai bahan yang umum digunakan dalam fermentasi untuk
menghasilkan etanol dalam bir anggur dan minuman beralkohol lainnya.

Fermentasi di bagi menjadi tiga, yaitu:


1. Fermentasi alkohol
Fermentasi alkohol merupakan suatu reaksi pengubahan glukosa menjadi etanol
(etil alkohol) dan karbondioksida. Organisme yang berperan yaitu Saccharomyces
cerevisae (ragi) untuk pembuatan tape, roti,atau minuman alkohol lainnya.

Reaksi kimia :
CHO 2CHOH + 2CO +2 ATP

2. Fermentasi asam laktat


Fermentasi asam laktat adalah respirasi yang terjadi pada sel hewan atau manusia,
ketika kebutuhan oksigen tidak tercukupi akibat bekerja terlalu berat.

3. Fermentasi asam cuka


Fermentasi asam cuka adalah salah satu contoh fermentasi yang berlangsung
dalam keadaan aerob. Fermentasi ini dilakukan oleh bakteri asam cuka (acetobacter
aceti) dengan substrat etanol. Energy yang dihasilkan 5 kali lebih besar dari energi
yang di hasilkan oleh fermentasi alkohol secara anaerob

C. MINUMAN RINGAN atau SOFT DRINK


Minuman ringan adalah minuman yang tidak mengandung alkohol dan merupakan lawan
kata dari minuman keras. Dalam bahasa inggris minuman ringan adalah soft drink . Di
Amerika serikat dikenal dengan pop, soda, ataupun coke. Di Inggris sering disebut fizzy
drinks (minuman berdesis).
BAB III

METODE PENELITIAN

A. TAHAP PENELITIAN
1. Tahap pencarian data
Dalam tahap pencarian data ini kami mulai sejak awal bulan maret 2014. Kami
mencari data baik dari buku maupun dari media lain seperti koran, majalah maupun
internet. Selain itu kami juga mencari dari makalah seminar, kliping dan lain
sebagainya.

2. Tahap eksperimen/praktikum
Setelah data yang kami peroleh kami anggap cukup, kami melanjutkan ke tahap
eksperimen. Dalam tahap ini, kami merencakan eksperimen dengan baik agar dapat
berjalan dengan lancar untuk mencari data yang akurat, tepat dan faktual bagi karya
tulis kami.

B. METODE PENELITIAN
1. Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan dengan cara melakukan kajian kajian kepustakaan dari
berbagai sumber meliputi, buku mata pelajaran, buku - buku sains, jurnal ilmiah,
majalah, serta internet, untuk mendukung konsep yang telah kami persiapkan dalam
membuat karya tulis ini.
2. Ekperimen

C. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Penyusunan karya tulis dimulai sejak awal bulan Maret sampai tanggal 14 Maret
2014
Sedangkan untuk pelaksanaan eksperimen dilakukan selama 4 hari mulai 20 Maret
2014 sampai 24 Maret 2014 di laboratorium
Selanjutnya penulis menganalisa dan menyimpulkan hasil eksperimen

D. ALAT DAN BAHAN


D.I. ALAT :
Alat masak, seperti : panci, kompor
Alat pemarut
Labu distilasi/labu fermentasi
Saringan
Sendok
Gelas biasa
Piring kecil
Alat penumbuk
Gelas Elen meyr (uk. 1 liter)

D.II. BAHAN :
Nanas
Ragi
Air aqua

E. LANGKAH KERJA
Dalam langkah ini kami melakukannya melalui dua tahap :
a. Tahap I
Mencari data yang akurat untuk menentukan perbandingan pencampuran bahan
Menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan serta mensterilkan

b. Tahap II
dalam tahap ke II kami telah siap dalam pembuatan soft drink.

Hal - hal yang harus dilakukan adalah :


1) Nanas diparut, kemudian ditambah 4 botol aqua (1,5 liter per botol)
2) Kemudian nanas yang telah diparut di masak hingga mendidih
3) Setelah itu, tiriskan nanas sampai dingin
4) Sambil menunggu nanas itu dingin, langkah selanjutnya adalah membuat
media, dengan menggunakan alat dan bahan yaitu : ragi, gelas elen meyer
(ukuran 1 liter), aqua, sendok sebagai alat pengaduk, piring kecil, dan alat
penumbuk.
5) Langkah langkah membuat media :
a) Ambil 2 butir ragi, letakkan pada piring kecil, lalu tumbuk sampai halus
menggunakan alat penumbuk yang telah disiapkan.
b) Setelah itu larutkan ragi yang telah halus kedalan gelas elen meyer
c) Aduk media yang ada di dalam gelas elen meyer agar tidak terjadi
endapan
6) Setelah proses pembuatan media selesai, masukkan nanas yang sudah dingin
ke dalam labu distilasi/labu fermentasi
7) Masukkan media yang telah di buat tadi kedalam labu distilasi/labu
fermentasi yang telah terisi nanas
8) Tutup labu distilasi, biarkan 1 hari 1 malam (1 X 24 jam)
9) Setelah 24 jam, buka labu distilasi, saring hasil fermentasi tadi dengan
proses pemerasan/prescue
10) Larutan yang dihasilkan dari proses pemerasan sudah berupa soft drink.
BAB IV

HASIL PENELITIAN

Anda mungkin juga menyukai