Anda di halaman 1dari 23

Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-

2015

BAB V

PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP

Proses penyusunan rencana tindak sektor sanitasi menggambarkan seluruh


tahapan proses yang dimulai dari penyusunan area prioritas (priority setting) pada
tingkat kelurahan/desa, sampai dengan daftar final program dan kegiatan (proyek)
sebagai bagian dari rencana tindak sebagaimana ditampilkan pada gambar berikut.

Area
Area (kelurahan/desa) Prioritas

(Draf)
(Draf) Project
Project Digest
Digest

Peninjauan
Peninjauan Ulang
Ulang dan
dan Konsolidasi
Konsolidasi Proyek
Proyek

Prioritas
Prioritas dan
dan Pentahapan
Pentahapan Proyek
Proyek

Rencana
Rencana Tindak
Tindak

Area
Area (kelurahan/desa) Prioritas

Gambar 5.1 Skema Proses Penyusunan Rencana Tindak

Skema di atas menunjukkan tahapan proses sebagai berikut:

1. Penetapan area prioritas pada level kelurahan/desa,


2. Penetapan program dan kegiatan dalam bentuk project digest,
3. Peninjauan ulang dan konsolidasi proyek ke dalam cakupan yang lebih besar
untuk menghasilkan efektifitas dan efisiensi proyek,
4. Analisa dan penetapan proyek-proyek prioritas berdasarkan kriteria prioritas
yang spesifik,
5. Penetapan daftar proyek yang akan dilaksanakan sebagai bagian dari rencana
tindak,

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-1


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

6. Pelaksanaan koordinasi dan advokasi sehingga rencana tindak menjadi bagian


dari RKPD.

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya bahwa proyek-proyek yang


memenuhi kriteria untuk dikonsolidasikan akan digabungkan menjadi satu proyek yang
lebih besar. Namun demikian peninjauan ulang terhadap kelayakan proyek-proyek
tersebut harus terlebih dulu dianalisa dan ditinjau ulang agar siap diimplementasikan.
Proyek-proyek yang masih membutuhkan peninjauan ulang tidak akan dilanjutkan ke
dalam proses konsolidasi sampai klarifikasi akan kelayakan proyek tersebut diperoleh,
misalnya peninjauan dengan melakukan survei tambahan, dan sebagainya.
Seluruh proyek yang diusulkan oleh SKPD akan dievaluasi untuk melihat
apakah konsolidasi melalui penggabungan dengan proyek yang sama dari SKPD
lainnya dimungkinkan agar sasaran dari proyek-proyek tersebut dapat dicapai secara
efisien dan efektif. Di samping itu konsolidasi juga dimaksudkan agar dampak
(outcome) dari proyek tersebut dapat lebih baik. Konsolidasi dari proyek-proyek
didasarkan pada hubungan yang logis antar proyek-proyek yang dapat
dikonsolidasikan.
Kriteria konsolidasi proyek-proyek antara lain misalnya: (1) proyek-proyek
kecil yang memiliki kesamaan topik seperti survei, perencanaan awal, perencanaan
rinci, promosi dan kampanye, dan sebagainya, (2) dalam hal kampanye sanitasi
misalnya, adalah baik untuk menggabungkan seluruh program kampanye dari seluruh
SKPD ke dalam satu proyek yang lebih besar, di mana seluruh SKPD dapat
bekerjasama dalam pelaksanaannya, dan (3) penggabungan dari proyek-proyek yang
memiliki kegiatan yang sama namun dilaksanakan pada area yang berbeda.
Penetapan dan penyusunan daftar proyek-proyek yang telah dikonsolidasikan
merupakan langkah persiapan menuju pemilihan proyek yang akan dilaksanakan dalam
pembangunan dan peningkatan pelayanan sektor sanitasi. Pemilihan dan penyusunan
proyek berdasarkan prioritas adalah sangat penting kendatipun merupakan suatu
proses yang sulit. Ada sejumlah kriteria yang dapat digunakan dalam proses pengaturan
prioritas, namun seringkali sulit untuk membandingkanproyek-proyek sehingga sulit pula
mengukur nilai atau dampak dari proyek-proyek tersebut.
Kriteria yang dikembangkan dalam studi EHRA dapat digunakan sebagai
kriteria pemilihan proyek prioritas. Kriteria lainnya adalah efektifitas biaya (cost
effectiveness) dan pertimbangan kebijakan prioritas, dapat pula dijadikan sebagai faktor
yang harus dipertimbangkan dalam pengaturan prioritas.

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-2


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Dalam penentuan prioritas proyek ditetapkan beberapa kriteria sebagai berikut:


Pengaturan area prioritas (priority setting): berdasarkan hasil survey EHRA,
data sekunder dan persepsi SKPD
Jumlah penerima manfaat (beneficiaries): o Skor 1: < 1000 orang
o Skor 2: 1000 10.000 orang
o Skor 3: 10.000 100.000 orang
o Skor 4: > 100.000 orang
Biaya per kapita (cost percapita): o Skor 1: > 10.000.000 rupiah
o Skor 2: 5.000.000 10.000.000 rupiah
o Skor 3: 1.000.000 5.000.000 rupiah
o Skor 4: < 1.000.000 rupiah
Pemulihan biaya operasi dan pemeliharaan (cost recovery) o Skor 1: < 25 %
o Skor 2: 25 50 %
o Skor 3: 50 75 %
o Skor 4: > 75 %
Hasil dari proses pemilihan proyek berdasarkan prioritas adalah daftar proyek-
proyek yang akan dilaksanakan. Pelaksanaan proyek-proyek tersebut sangat ditentukan
oleh ketersediaan anggaran yang berasal dari berbagai sumber seperti APBD
Kabupaten, APBD Propinsi, APBN, dan sumber dana lainnya.
Skenario penganggaran yang digunakan adalah sebagai berikut:
Investasi rendah (low level investment)

Investasi menengah (medium level investment)

Investasi tinggi (high level investment)

5.1 Strategi, Program dan Kegiatan Sektor dan Aspek Utama

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-3


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

5.1.1 Air Limbah

STRATEGI, PROGRAM dan KEGIATAN AIR LIMBAH

No STRATEGI PROGRAM PROGRAM/KEGIATAN


Sasaran : 1. Meningkatnya porsi belanja fisik sub sektor air limbah dari 0,097% pada
tahun 2010 menjadi 1,5% pada akhir tahun 2015

1 Sinkronisasi program Pengendalian pencemaran Sosialiasasi dan koordinasi


sanitasi antar SKPD dan perusakan lingkungan pengelolaan air limbah
hidup domestik.
Sasaran : 2. Meningkatnya pengetahuan personil SKPD terkait dan masyarakat
tentang pilihan (opsi) teknologi pengelolaan air limbah berbiaya rendah pada akhir
tahun 2015
Pengendalian pencemaran Bintek pengelolaan air
dan perusakan lingkungan limbah domestik
hidup
Sasaran : 3. Meningkatnya volume lumpur tinja yang masuk IPLT dari 270 m 3 per
bulan tahun 2010 menjadi 500 m3 per bulan pada akhir tahun 2015

2 Meningkatkan kerja Pengendalian pencemaran Kerja sama dengan pihak


sama antara dan perusakan lingkungan ketiga dalam mengelola air
Pemerintah hidup limbah domestik
Kabupaten dengan
pihak ketiga yang
berkelanjutan dalam
pengelolaan air
limbah domestik (tinja
dan non tinja)
3 Meningkatkan sarana Penyediaan prasarana dan Pengadaan Mesin Blower
Prasarana IPLT sarana pengelolaan limbah instalasi Pengelolaan
tinja
Pengadaan Tangki Imhoff

Pemasangan jaringan listrik


di daerah IPLT
Pemipaan antar bak

Pemanfaatan hasil Pengendalian pencemaran Bintek pengelolaan black


pengelolaan tinja di dan perusakan lingkungan water (tinja) dan
IPLT hidup pemanfaatannya
Sasaran : 4. Meningkatnya akses masyarakat terhadap sarana jamban keluarga
dengan tangki septik dari 85% pada tahun 2010 menjadi 95% pada akhir tahun 2015

4 Pembangunan MCK++

Pembangunan Septiktank
komunal (off site sistem)

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-4


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

5 Pelatihan pembuatan
septiktank dengan teknologi
sederhana dan berbiaya
rendah
Sasaran : 5. Berkurangnya praktek buang air besar sembarangan (BABs) dari 8,76%
tahun 2010 menjadi 3% pada akhir tahun 2015

6 Membangun IPAL Pengendalian pencemaran Pembangunan IPAL komunal


komunal (terpusat) dan perusakan lingkungan secara terpusat untuk
untuk air limbah hidup mengelola air limbah dari
domestik dan UMKM kegiatan domestik (rumah
(Usaha Mikro Kecil tangga) dan UMKM
dan Menengah)

7 Penyusunan kajian Pengendalian pencemaran Penyusunan dokumen kajian


lingkungan dan dan perusakan lingkungan lingkungan pembangunan
penentuan lokasi hidup IPAL domestik non tinja
untuk pembangunan comunal
IPAL domestic non
tinja komunal

Sasaran : 6. Tersedianya regulasi air limbah domestik pada akhir tahun 2015

8 Membuat Peraturan Pengendalian pencemaran Pembuatan Peraturan


Daerah tentang dan perusakan lingkungan Daerah tentang pengelolaan
pengelolaan air hidup air limbah domestik
limbah domestik

Sasaran : 7. Meningkatnya jumlah masyarakat yang mengelola air limbah domestik


non tinja sebelum dibuang ke drainase dari 0,0064% pada tahun 2010 hingga 0,04%
pada akhir tahun 2015
9 Sosialisasi Pengendalian pencemaran Sosialisasi pengelolaan air
pengelolaan air dan perusakan lingkungan limbah domestik skala
limbah domestik hidup rumah tangga
skala rumah tangga
10 Kampanye Pengendalian pencemaran Sosialisasi pengelolan air
pengelolaan air dan perusakan lingkungan limbah domestik komunal
limbah domestik hidup
komunal (terpusat)
11 Peningkatan kualitas Pengendalian pencemaran Bintek pengelolaan air
SDM pengelola IPLT dan perusakan lingkungan limbah domestik kepada
dan IPAL domestik hidup pengelola IPLT dan IPAL
komunal komunal.

5.1.2 Persampahan

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-5


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Strategi, Program dan Kegiatan Persampahan

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-6


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

No Strategi Program Program / Kegiatan


1. Meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan pengangkutan
persampahan permukiman dari 44,33% pada tahun 2010 menjadi 70% pada akhir
tahun 2015.
1 Meningkatkan Pengembangan Kinerja Bimbingan pemanfaatan
manajemen persampahan Pengelolaan sampah anorganik
dan sarana prasarana Persampahan
persampahan Bimbingan pemanfaatan
sampah organik/pembuatan
kompos dari sampah
organik
Kursus manajemen
pengelolaan sampah
Bimbingan teknis
pengelolaan sampah bagi
tenaga K3
Kegiatan sosialisasi
kebijakan pengelolaan
persampahan
Kegiatan peningkatan
peran serta masyarakat
dalam pengelolaaan
persampahan
2. Meningkatnya cakupan pelayanan pengangkutan sampah dari 70% pada tahun
2010 menjadi 85% pada akhir tahun 2015.
2 Meningkatkan cakupan Pengembangan Pengadaan container sampah
pelayanan secara Kinerja Pengelolaan kapasitas 6 m3
terencana dan Persampahan
berkeadilan Pengadaaan Arm roll Truck
Pengadaaan Dump Truck
Pembangunan TPS terpadu di
Kecamatan Sidareja
Pembangunan TPS terpadu di
Kecamatan Majenang
Pembangunan TPS terpadu di
Kecamatan Kroya
Pembangunan TPS terpadu di
Kecamatan Cilacap Selatan
Pembangunan TPS terpadu di
Kecamatan Cilacap Utara
Pembangunan TPS terpadu di
Kecamatan Cilacap Tengah
Sosialisasi prinsip 3 R
(Reduce, Reuse dan Recycle)

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-7


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Sosialisasi UU No. 18 tahun


2008 dan Perda Pengelolaan
Sampah
Kegiatan peningkatan operasi
dan pemeliharaan sarana
prasarana persampahan
3 Peremajaan dan Pengembangan Pengadaan gerobag motor
penambahan armada Kinerja Pengelolaan Sampah
sampah Persampahan
Pengadaaan Arm roll Truck
Pengadaaan Dump Truck
Pengadaaan Wheel loader
Pengadaan Excavator/Dozer
Excavator
Kegiatan peningkatan operasi
dan pemeliharaan sarana
prasarana persampahan
3. Diterapkannya teknologi pengelolaan persampahan berkelanjutan dan berbiaya
rendah oleh SKPD terkait dan masyarakat di lokasi prioritas 3 kelurahan pada akhir
tahun 2015.
4 Membuat sarana Pengembangan Pembangunan TPS Terpadu
prasarana pengelolaan Kinerja Pengelolaan (TPST) di Kecamatan Sidareja
sampah dengan prinsip 3 Persampahan
R Pembangunan TPS Terpadu
(TPST) di Kecamatan
Majenang
Pembangunan TPS Terpadu
(TPST) di Kecamatan Kroya
Pembangunan TPS Terpadu
(TPST) di Kecamatan Cilacap
Selatan
Pembangunan TPS Terpadu
(TPST) di Kecamatan Cilacap
Utara
Pembangunan TPS Terpadu
(TPST) di Kecamatan Tengah
Pengadaan gerobak sampah

Pengadaan tong sampah


pemilahan
5 Kerjasama dengan Pengembangan Kegiatan kerjasama
Swasta dalam Kinerja Pengelolaan pengelolaan persampahan
pengelolaan sampah di Persampahan
TPA dengan Kegiatan kerjasama
menggunakan teknologi pengelolaan sampah antar
untuk diproses menjadi daerah

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-8


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Kegiatan peningkatan peran


serta masyarakat dalam
pengelolaaan persampahan
Kegiatan Pengembangan
teknologi pengolahan
Kompos atau bahan daur persampahan
ulang Kegiatan penyusunan
kebijakan kerjasama
pengelolaan persampahan

6 Optimalisasi Pengembangan Sosialisasi prinsip 3 R


pengurangan/pengelolaan Kinerja Pengelolaan (Reduce, Reuse dan Recycle)
sampah dari sumbernya Persampahan
Sosialisasi UU No. 18 tahun
2008 dan Perda Pengelolaan
Sampah
Kegiatan sosialisasi kebijakan
pengelolaan persampahan

Kegiatan peningkatan peran


serta masyarakat dalam
pengelolaaan persampahan

4. Meningkatnya kualitas layanan pengelolaan persampahan sesuai dengan UU


persampahan dan SPM pada akhir tahun 2015.
7 Peningkatan pengelolaan Pengembangan Penyususnan Masterplan
TPA dari Open dumping Kinerja Pengelolaan persampahan Kabupaten
ke Controled Landfill dan Persampahan Cilacap
Sanitary Landfill Revisi Detail Engineering
Design (DED) TPA Jeruk Legi
Penyusunan Detail
Engineering Design (DED)
TPA Majenang
Penyusunan Detail
Engineering Design (DED)
TPA Sidareja
Penyusunan Detail
Engineering Design (DED)
TPA Kroya
UKL UPL TPA Tritih Lor
Kecamatan Jeruk Legi dan
Layanan pelaksanaan UKL
UPL setiap 6 bulan
UKL UPL TPA Kroya
Kecamatan Binangun dan
Layanan pelaksanaan UKL
UPL swtiap 6 bulan

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-9


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

UKL UPL TPA Sidareja


Kecamatan Sidareja dan
Layanan pelaksanaan UKL
UPL swtiap 6 bulan
UKL UPL TPA Majenang
Kecamatan Wanareja dan
Layanan pelaksanaan UKL
UPL swtiap 6 bulan
Perluasan TPA Tritihlor
Kecamatan Jeruklegi
Perluasan TPA Kroya
Kecamatan Binangun
Perluasan TPA Sidareja
Kecamatan Sidareja
Perluasan TPA Majenang
Kecamatan Wanareja
Kegiatan Pengembangan
teknologi pengolahan
persampahan
8 Meningkatkan sarana- Pengembangan Kegiatan Pengembangan
prasarana utilitas TPA Kinerja Pengelolaan teknologi pengolahan
Persampahan persampahan
Pembangunan Utilitas TPA
Tritih Kulon, TPA Kroya, TPA
Majenang, TPA Sidareja
9 Pengadaan lahan baru Pengembangan
bagi TPA dan pengadaan Kinerja Pengelolaan Penyusunan DED untuk TPA
alat berat Persampahan baru
5. Meningkatnya porsi belanja fisik sub sektor persampahan dari 0,088 % pada
tahun 2010 hingga 2,5 % pada tahun 2015.
10 Mendorong peningkatan Pengembangan Kegiatan penyusunan
anggaran sub sektor Kinerja Pengelolaan kebijakan kerjasama
persampahan sesuai Persampahan pengelolaan persampahan
kebutuhan riil dan
pemulihan biaya
persampahan Koordinasi dengan instansi
vertikal

6. Tersedianya regulasi persampahan yang sesuai dengan UU persampahan pada


akhir tahun 2015.
11 Menyusun Perda sampah Pengembangan
sesuai dengan Undang- Kinerja Pengelolaan Revisi Perda Persampahan
Undang Pengelolaan Persampahan
Sampah No. 18 Tahun Penegakan/pelaksanaan
2008 Perda
7. Meningkatnya kesadaran masyarakat ber-PHBS dalam pengelolaan persampahan
sebesar 60% dari jumlah penduduk pada tahun 2015.

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-10


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

12 Melakukan penyadaran Pengembangan Sosialisasi prinsip 3 R


dan pemberdayaan Kinerja Pengelolaan (Reduce, Reuse dan Recycle)
masyarakat untuk Persampahan
menerapkan pola 3 R
Sosialisasi UU No. 18 tahun
2008 dan Perda Pengelolaan
Sampah
Kegiatan sosialisasi kebijakan
pengelolaan persampahan
Kegiatan peningkatan peran
serta masyarakat dalam
pengelolaaan persampahan
Bimbingan pemanfaatan
sampah anorganik
Bimbingan pemanfaatan
sampah organik/pembuatan
kompos dari sampah organik
Kursus manajemen
pengelolaan sampah
Bimbingan teknis pengelolaan
sampah bagi tenaga K3

5.1.3 Drainase Lingkungan

Strategi, Program dan Kegiatan Drainase

No Strategi Program Program / Kegiatan


Sasaran 1. Meningkatnya porsi belanja fisik sub sektor drainase dari 0,09 % tahun
2010 hingga 1,5% pada akhir tahun 2015.
1 Mengoptimalkan Program Lingkungan Penyediaan sarpras drainase
usulan/perencanaan Sehat Perumahan untuk kawasan perumahan
sanitasi yang sesuai
dengan Pusat atau
Propinsi.
2 Mengupayakan sumber Program Pembangunan saluran
pendanaan dari Pusat, pembangunan saluran drainase/gorong-gorong
Propinsi dll untuk drainase
pembangunan drainase

Sasaran 2. Meningkatnya prosentase panjang saluran drainase yang berfungsi baik


dari 67% tahun 2010 menjadi 75% pada akhir tahun 2015.
3 Pemeliharaan saluran Program Normalisasi saluran drainase
drianase pembangunan saluran
drainase
Sasaran 3. Meningkatnya akses masyarakat terhadap sarana drainase lingkungan
dari 36,25 % tahun 2010 menjadi 52% pada akhir tahun 2015.

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-11


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

4 Optimalisasi saluran Program Perbaikan saluran drainase


drainase pengembangan
saluran drainase
5 Pemenuhan kebutuhan Program Pembangunan saluran air dan
sarana drainase pengembangan drainase lingkungan
saluran drainase
6 Mengakomodasi peran Program Perencanaan pembangunan
perencanaan partisipatif pengembangan saluran drainase
pembangunan drainase saluran drainase (FS,DED,Master Plan)
Program Penyusunan Norma Standar
pengembangan Pedoman dan manual (NSPM)
Perumahan
Sasaran 4. Menurunnya luas area genangan dari 8 Ha tahun 2010 (0,0035% luas
wilayah Kabupaten Cilacap) menjadi 4 Ha (0.0017 % luas wilayah Kabupaten
Cilacap) pada tahun akhir 2015.
7 Mengoptimalkan lahan Program Pengendalian Peningkatan Pengendalian
resapan yang Banjir Pusat - pusat Banjir
berkelanjutan (Normalisasi sungai/kali)
Sasaran 6. Tersedianya Regulasi drainase lingkungan pada tahun 2015.
Memasukan pengelolaan
drainase dalam perda terkait
Sasaran 7. Meningkatnya peran media dan masyarakat dalam penyadaran perilaku
hidup bersih dan sehat dalam pengelolaan drainase pada akhir tahun 2015.
8 Optimalisasi peran serta Program pengelolaan Peningkatan partisipasi
masyarakat dalam dan konservasi masyarakat dalam
pengelolaan saluran sungai, danau dan pengelolaan drainase, sungai,
drainase sumber daya air danau dan Sumber Daya Air
lainnya lainnya

5.1.4 Air Bersih

Strategi, Program dan Kegiatan Air Bersih

No Strategi Program Program / Kegiatan


Sasaran 1. Mempertahankan kualitas air produksi PDAM sesuai standart baku air
bersih Kementerian Kesehatan dalam menjaga kualitas air bersih PDAM pada akhir
tahun 2015.
Pengadaan dan
Peningkatan kinerja IPA dan pemasangan klorinator
peningkatan kualitas air di lokasi Reservoir
bersih Kapitan Tahun 2012
Pemeriksaan air bersih,
baik parameter fisik,
bakteriologis dan kimia,
secara rutin di
laboratorium masing -
masing IPA dan secara

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-12


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

berkala dilakukan
pemeriksaan dengan
Labkesda, dan
mengirimkan sampel air
baik dari pelanggan
maupun dari instalasi ke
BTKL Yogyakart
Sasaran 2. Meningkatnya kontinuitas distribusi air pada pelanggan selama 24 jam
per hari pada akhir tahun 2015.
1 Meningkatkan kontinuitas Perbaikan sistem di Pemasangan pompa
Jeruklegi dan listrik di reservoir air
bersih gunung Kapitan

Pemasangan pipa 200


mm dari eksisting 200
mm di Pom Bensin s/d
reservoir Pasar
kapasitas 100m3.

Perbaikan sistem di Pembuatan reservoir di


Cimanggu Desa Leber Kecamatan
Cimanggu Kapasitas
100m3

Pemasangan pipa dari


Cilemeuh s/d Reservoir
di Desa Leber Kec.
Cimanggu dn 300
sepanjang 4400m

Perbaikan sistem di Sidareja Penambahan daya


( Kedungreja dan
Gandrungmangu ) dan
perawatan ( Pompa air
baku dan Pompa air
bersih di komplek IPA
menganti)

Pembuatan reservoir
kapasitas 100 m3 untuk
pelanggan di
Kawunganten (Lokasi di
Boster Gandrungmangu
eksisting)

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-13


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Pemasangan jaringan
200 dari booster
Grandungmangu s/d
jembatan Sitinggil
sepanjang 8.000 m

SPAM IKK Patimuan

Sasaran 3. Meningkatnya cakupan layanan PDAM dari 23,47% menjadi 40% pada
akhir tahun 2015.
2 Meningkatkan cakupan Pengembangan jaringan Investasi jaringan
pelayanan pipa distribusi perpipaan berdasarkan
analisa kebutuhan pasar
(di awali dengan survey
potensi pelanggan
Promosi bulan April s/d
Mei diskon biaya
pemasangan 25%
setiap tahunnya
Optimalisasi jaringan pipa Promosi bulan Sep s/d
distribusi yang sudah ada Nov diskon biaya
pemasangan 25%
setiap tahunnya
Sosialisasi air bersih
untuk calon pelanggan
potensial
Sasaran 4. Berkurangnya tingkat kebocoran air dari 26,27% menjadi 23,77% pada
akhir tahun 2015.
3 Menurunkan angka Penggantian water meter Pengantian water meter
kehilangan air 6000 wm/thn palanggan yang sudah
berusia 4 tahun ke atas
Pembacaan water meter Pangadaan software
dengan foto digital dan hardware
pendukung
Rehabilitasi jaringan yang Pemeliharaan jaringan
sudah tua pipa distribusi
Penggantian jaringan
distribusi utama secara
bertahap

Sasaran 5. Meningkatkan kapasitas IPA PDAM dari 530 l/dtk menjadi 970 l/dtk.
4 Meningkatkan kapasitas Pembangunan IPA baru Pembangunan IPA
produksi lengkap di Komplek
IPA Menganti -
Kedungreja dengan
kapasitas 50 lt/det
( Untuk Cabang
Sidareja )

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-14


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Pembangunan IPA
lengkap di Kesugihan
sebesar 100 lt/det

Pembangunan IPA
lengkap di Maos
sebesar 50 lt/dtk
(untuk Sampang
sekitarnya)

Pembangunan IPA di
Maos sebesar 200
lt/dtk (antisipasi
penambahan
pelanggan di Maos
dan Kroya)

Sasaran 6. Diterapkannya sistem manajemen yang efektif dan efisien, dan


manajemen keuangan yang mengupayakan Full Cost Recovery pada akhir tahun
2015.
Penerapan IT disemua Pembuatan sistem
bidang informasi yang
terintegrasi ( GIS,
hubungan langganan,
keuangan, personalia,
logistik dan pelaporan)
Peninjauan tarif yang Pengajuan Perbub
berlaku kenaikan tarif air minum
Reklasifikasi pelanggan Peninjauan ulang
PDAM klasifikasi pelanggan per
golongan

5.1.5 PHBS

Strategi, Program dan Kegiatan PHBS

No Strategi Program Program / Kegiatan


Sasaran 1. Meningkatnya proporsi pemberi informasi (komunikan) tentang Perilaku
Hidup Bersih dan sehat dari kalangan SKPD dan kader kesehatan lingkungan sebesar
10% pada akhir tahun 2015
1 Peningkatan kapasitas antar Program Advokasi, Advokasi kepada
dan internal dinas terkait sosalisasi dan pelatihan stakeholder
Sosialisasi kepada
stakeholder
Pelatihan kepada
stakeholder

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-15


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

2 Meningkatkan alokasi Penyebarluasan informasi Penyebarluasan informasi


anggaran PHBS tentang PHBS tentang PHBS melalui
berbagai media

Sasaran 2. Meningkatnya kapasitas SKPD terkait tentang PHBS pada akhir tahun 2015
3 Meningkatkan kapasitas Program Pelatihan dan Program Pelatihan dan
SDM dan tenaga kesehatan Refreshing Refreshing kapasitas
dalam pemicuan perubahan SKPD tentang PHBS
perilaku

Sasaran 3. Terlatihnya kader kesehatan lingkungan sebanyak 15% dari jumlah warga
Kelurahan di setiap Kelurahan pada akhir tahun 2015
4 Peningkatan kapasitas Program Pelatihan dan Pelatihan kader konseling
kader Refreshing

Sasaran 4. Berperannya kelompok masyarakat (organisasi masyarakat) laki- laki dan


perempuan di 25 kelurahan/desa dalam penyadaran PHBS pada akhir tahun 2015.
5 Pengembangan kemitraan Program Advokasi, Sosalisasi dan
dengan kelompok sosalisasi dan pelatihan pelatihan,penyebarluasan
masyarakat, LSM dan Tokoh informasi tentang PHBS
Masyarakat dalam melalui berbagai media
penyadaran PHBS

6 Meningkatkan peran seluruh Advokasi Advokasi pada SKPD


stakeholder (pemangku tentang PHBs
kepentingan) dalam
perencanaan dan
pelaksanaan personal
PHBS

Sasaran 5. Termanfaatkannya media pilihan masyarakat (media lokal) di lokasi


prioritas dalam penyadaran berperilaku hidup bersih dan sehat pada akhir tahun 2015
7 Mengoptimalkan sosialisasi Program Penyuluhan dan distribusi
dan promosi tentang distribusi/Penyebarluasan media promosi kesehatan
pentingnya pencegahan informasi melalui berbagai melalui berbagai media
penyakit dengan personal media dan saluran
PHBS dengan
mengembangkan sarana
dan prasarana yang tepat
sasaran.

8 Mengembangkan sarana Penyediaan media Penyediaan dan distribusi


dan prasarana promosi promosi yang menarik dan media promosi kesehatan
yang tepat sasaran sesuai kondisi
setempat/lokal

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-16


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

5.2 Program dan Kegiatan Aspek Pendukung dan Keberlanjutan

5.2.1 Kebijakan daerah dan Kelembagaan

Strategi, Program dan Kegiatan Aspek Kelembagaan

No. Strategi Program Program / Kegiatan


1 Peningkatan koordinasi Perencanaan, Koordinasi perencanaan
antar Pokja di tingkat pusat Pengembangan Kota - air minum, drainase dan
hingga daerah kota besar dan menengah sanitasi perkotaan
Koordinasi
penanggulangan limbah
Rumah tangga dan
industri perkotaan
Mengirim utusan dalam
kegiatan-kegiatan di level
Nasional dan daerah

Konsultasi Dinas ke
jajaran yang lebih tinggi
(Pusat dan Propinsi)

2 Disusunnya organisasi Peningkatan partisipasi Pembentukan dan


sanitasi di tingkat masyarakat dalam pembinaan kelompok
desa/kelurahan membangun desa sanitasi tingkat desa

Peningkatan partisipasi Pembentukan Pokja


masyarakat dalam Sanitasi di level
membangun desa Kecamatan dan
Kelurahan
Peningkatan keberdayaan Pemberdayaan
masyarakat Pedesaan kelompok sanitasi

3 Peningkatan sosialisasi, Program Pelayanan Sosialisasi Program dan


lobi pengambil kebjakan Administrasi Perkantoran Kegiatan Pokja Sanitasi
dan advokasi dengan
swasta dan masyarakat
dalam program sanitasi Program Pelayanan Dengar pendapat
dengan cara tatap muka Administrasi Perkantoran dengan lembaga
Eksekutif dan Legislatif

Peningkatan keberdayaan Penyelenggaraan


masyarakat Pedesaan Desiminasi informasi
dengan masyarakt
pedesaan
4 Peningkatan koordinasi Perencanaan, Menyelenggarakan rapat
dan kerjasama antar Pengembangan Kota - Koordinasi antar SKPD
kota besar dan menengah

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-17


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

anggota Pokja tiap-tiap Koordinasi


SKPD penanggulangan limbah
Rumah tangga dan
industri perkotaan

5.2.2 Keuangan

Strategi, Program dan Kegiatan Aspek Keuangan

No. Strategi Program Program / Kegiatan


1 Optimalisasi pengelolaan Program pengelolaan Sosialisasi peraturan
anggaran APBD keuangan dan aset daerah terkait sistem
penganggaran sanitasi

Program pengelolaan Pelatihan tentang


keuangan dan aset daerah manajemen keuangan
proyek dan advokasi
untuk pelaksana teknis
Program pengelolaan Koordinasi intensif antara
keuangan dan aset daerah pelaksana teknis dengan
perencanaan anggaran

Program Pelayanan Lobi dan advokasi ke


Administrasi Perkantoran pihak terkait sebagai
penyandang dana

2 Optimalisasi sumber- Program Pengelolaan Mengajukan bantuan


sumber pendanaan keuangan dan aset daerah dana ke Pemerintah
sanitasi (APBN,APBD I, Pusat, Propinsi dan
Donor) donor
Program Pelayanan Lobi dan advokasi ke
Administrasi Perkantoran pihak terkait sebagai
penyandang dana

4 Mengadvokasi pengambil Program pengelolaan Sosialisasi peraturan


kebijakan agar satu keuangan dan aset daerah terkait sistem
pemahaman untuk penganggaran sanitasi
memprioritaskan
Program pengelolaan Pelatihan tentang
anggaran sektor sanitasi
keuangan dan aset daerah manajemen keuangan
proyek dan advokasi
untuk pelaksana teknis
Program pengelolaan Koordinasi intensif antara
keuangan dan aset daerah pelaksana teknis dengan
perencanaan anggaran

5 Mengusahakan lahan Program Penataan, Pengadaan lahan untuk


untuk instalasi sanitasi Penguasaan, Pemilikan, instalasi sanitasi
Penggunaan dan
pemanfaatan lahan

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-18


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

6 Peningkatan kualitas SDM Program peningkatan Pelatihan pembuatan


dalam pengelolaan kapasitas kelembagaan proposal yang layak
perencanaan pembangunan

Program peningkatan Sosialisasi tentang


kapasitas kelembagaan sistem birokrasi
perencanaan pembangunan penganggaran dari
masing-masing sumber
7 Konsistensi Plafon Program pengelolaan Sosialisasi peraturan
anggaran kebutuhan Riil keuangan dan aset daerah terkait sistem
penganggaran sanitasi
Program pengelolaan Pelatihan tentang
keuangan dan aset daerah manajemen keuangan
proyek dan advokasi
untuk pelaksana teknis
Program pengelolaan Koordinasi intensif antara
keuangan dan aset daerah pelaksana teknis dengan
perencanaan anggaran

8 Standarisasi harga satuan Program Pengembangan Survey harga satuan


daerah setempat sesuai Data/ Informasi daerah berdasarkan data
teknis bangunan nasional dan propinsi
Program Pengembangan Penyesuaian ketentuan
Data/ Informasi harga yang sudah di
ketahui dari hasil survey
Program Pengembangan Penetapan keputusan
Data/ Informasi standart harga satuan
daerah
9 Memprioritaskan Program pengelolaan Sosialisasi peraturan
anggaran sanitasi keuangan dan aset daerah terkait sistem
penganggaran sanitasi

Program pengelolaan Pelatihan tentang


keuangan dan aset daerah manajemen keuangan
proyek dan advokasi
untuk pelaksana teknis
Program pengelolaan Koordinasi intensif antara
keuangan dan aset daerah pelaksana teknis dengan
stakeholder tentang
penentuan anggaran

5.2.3 Komunikasi

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-19


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Strategi, Program dan Kegiatan Aspek Komunikasi

NO STRATEGI PROGRAM KEGIATAN


1 Intensifikasi Kampanye Program fasilitasi Penyuluhan / penyadaran
Sanitasi Penyebarluasan Informasi
melalui sosialisasi
pemerintah Daerah sanitasi.
Sosialisasi dengan
mengadakan lomba
kebersihan
2 Optimalisasi media milik Program pengembangan Meningkatkan sosialisasi
pemerintah Kabupaten Komunikasi, Informasi dan lewat website dan media
dan kerjasama dengan media massa Pemkab Cilacap yang
media massa sudah ada.

Membuat iklan layanan


masyarakat lewat radio /
maupun media elektronik
pemerintah.
Kerjasama dengan
berbagai media melalui
pemberdayaan
masyarakat tentang
sanitasi.
3 Optimalisasi Anggaran Program pengembangan Meningkatkan anggaran
Komunikasi Komunikasi, Informasi dan Diseminasi Informasi
media massa pada Dishubkominfo Kab.
Cilacap.
Meningkatkan
penganggaran media
cetak, elektronik dan
pengelolaan data content
website sebagai media
penyebaran informasi
tentang sanitasi
4 Optimalisasi Tokoh Program fasilitasi Diadakan pertemuan rutin
masyarakat dan peningkatan SDM bidang dengan tokoh
perangkat pemerintah komunikasi dan informasi masyarakat, tokoh
kabupaten agama, PKK dan
Kelompok informasi
masyarakat
5 Peningkatan Kapasitas Program fasilitasi Meningkatkan SDM
SKPD dalam bidang peningkatan SDM bidang dengan pelatihan
komunikasi komunikasi dan informasi bimbingan teknis yang
menangani komunikasi
dan informasi

5.2.4 Keterlibatan pelaku Bisnis

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-20


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Strategi, Program dan Kegiatan Aspek Keterlibatan Pelaku Bisnis

No. Strategi Program Program / Kegiatan


1 Sinkronisasi program Program Pengendalian Sosialisasi dan koordinasi
CSR industry yang ada Pencemaran dan Perusakan antara pemerintah daerah
di Kabupaten Cilacap Lingkungan Hidup dengan pelaku bisnis
mengenai program CSR
2 Penyusunan rencana Program Pengendalian Koordinasi penyusunan
program sanitasi dengan Pencemaran dan Perusakan program sanitasi
melibatkan pihak swasta Lingkungan Hidup
3 Penyusunan Regulasi Program Pengendalian Penyusunan regulasi CSR
CSR (Corporate Social Pencemaran dan Perusakan sektor sanitasi
Responsibility) dan Lingkungan Hidup
pelibatan pelaku bisnis
dalam pembangunan
sektor sanitasi ;
4 Optimalisasi pelaku Program Pengendalian Koordinasi pelaksanaan
bisnis beserta potensi Pencemaran dan Perusakan pembangunan sektor
dana dalam Lingkungan Hidup sanitasi antara
pembangunan sektor pemerintah daerah dan
sanitasi ; swasta
5 Peningkatan kinerja Program Pengendalian Mengadakan diklat untuk
pemerintah dan pelaku Pencemaran dan Perusakan pemerintah dan pelaku
bisnis dalam promosi Lingkungan Hidup bisnis
dan sosialisasi sanitasi ;

6 Pemberdayaan asosiasi Program Pengendalian Sosialisasi investasi


pelaku bisnis lokal Pencemaran dan Perusakan program sanitasi kepada
dalam berinvestasi di Lingkungan Hidup asosiasi pelaku bisnis
sektor sanitasi lokal

5.2.5 Monitoring dan Evaluasi

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-21


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Strategi, Program dan Kegiatan Aspek Monitoring Dan Evaluasi

No. Strategi Program Program / Kegiatan


1 Mengoptimalkan monev Program peningkatan Mengadakan Monitoring
sanitasi pengembangan sistem dan evaluasi secara rutin
pelaporan capaian kinerja dan terjadwal
dan keuangan
2 Menaikkan anggaran Program peningkatan Mengusulkan kenaikan
untuk Monev pengembangan sistem anggaran untuk monev
pelaporan capaian kinerja
dan keuangan

3 Mengoptimalkan sarana Program peningkatan Menggunakan sarana dan


mobilisasi dengan pengembangan sistem prasarana yang ada
anggaran yang ada pelaporan capaian kinerja
dan keuangan
4 Meningkatkan Program peningkatan Mengadakan diklat untuk
kemampuan teknis para pengembangan sistem para personil Monitoring
personil monev pelaporan capaian kinerja dan evaluasi
dan keuangan
5 Mengoptimalkan Program peningkatan Melakukan pengarsipan
pengarsipan dan pengembangan sistem dan pendokumentasian
pendokumentasian pelaporan capaian kinerja secara rutin
dalam monev dengan dan keuangan
Mengadakan pelatihan
sarana yang ada
untuk pengarsipan dan
pendokumentasian
Monitoring dan evaluasi
6 Memanfaatkan dengan Program peningkatan Menggunakan sarana dan
baik sarana yang ada pengembangan sistem prasarana yang ada
pelaporan capaian kinerja
dan keuangan

5.2.6 Partisipasi Masyarakat dan Gender

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-22


Strategi Sanitasi Kabupaten Cilacap 2011-
2015

Strategi, Program dan Kegiatan Aspek PMJK

No. Strategi Program Program / Kegiatan


1 Optimalisasi keterlibatan Peningkatan Lomba lingkungan sehat
masyarakat dalam lomba Keberdayaan
lingkungan sehat secara masyarakat Desa
berjenjang pada lingkup Sosialisasi arti penting
instansi, sekolahan dan sanitasi yang sehat
masyarakat
2 Meningkatkan sarana air Peningkatan partisipasi pembangunan sarana
bersih dengan pendekatan masyarakat dalam air bersih yang peka
dari bawah/bottom up membangun desa terhadap kebutuhan
(partisipatif), melibatkan perempuan
aspek gender dan kemiskinan
3 Optimalisasi kapasitas Peningkatan peran Pelatihan pengelolaan
perempuan dalam perempuan di pedesaan sanitasi bagi perempuan
pengelolaan sanitasi dan
keorganisasian sosialisasi dampak
sanitasi buruk
4 Menumbuhkan dan Peningkatan peran Pelembagaan pokja
mengoptimalkan lembaga perempuan di pedesaan sanitasi dari tingkat
lokal sanitasi rendah dengan
melibatkan perempuan
dalam kepengurusan

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN CILACAP V-23

Anda mungkin juga menyukai