Ikatan Ion Dan Kovalen
Ikatan Ion Dan Kovalen
(RPP)
Dosen :
Dra.Hj. Sunarti,M.Pd
Oleh :
(A1C308055)
BANJARMASIN
2010
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
IV. INDIKATOR
1. Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya.
2. Menjelaskan terbentuknya ikatan ion dan ikatan kovalen.
V. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran, siswa dapat:
1. Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya.
2. Menjelaskan terbentuknya ikatan ion dan ikatan kovalen.
3. Menjelaskan sifat-sifat senyawa ion dan senyawa kovalen
Ikatan Ion
Ikatan ion adalah ikatan yang terbentuk antara atom yang melepaskan
elektron dan atom yang menerima elektron. Ion positif terbentuk dari atom
yang melepaskan elektron, sedangkan ion negatif terbentuk dari atom yang
menerima elektron. Ikatan tersebut terjadi karena perbedaan muatan antara
ion positif dan ion negatif.
a. Pembentukan Ion Positif
Atom bermuatan positif karena melepaskan electron. Atom
tersebut dinamakan ion positif. Kecenderungan melepas electron
berkaitan dengan keelektronegatifan.
Unsure yang lebih mudah membentuk ion positif ialah unsur
dengan kecenderungan lebih besar untuk melepaskan elektron, antara
lain golongan IA (golongan alkali) dan golongan IIA (golongan alkali
tanah). Atom H dapat melepaskan elektron menjadi ion H + dan
menerima elektron menjadi ion H- (hidrida). Hal ini bergantung pada
keelektronegatifan atom yang berikatan. Elektron untuk unsur golongan
IA (alkali) dapat dilihat pada Tabel 1 dan IIA (alkali tanah) dapat dilihat
pada Tabel 2.
Ikatan Kovalen
Menurut G. N. Lewis, atom-atom dapat berikatan dengan menggunakan
pasangan electron secara bersama-sama supaya mencapai kestabilan
seperti unsure gas mulia. Ikatan semacam ini disebut ikatan kovalen.
Ikatan kovalen adalah ikatan antar atom yang di bentuk dengan
penggunaan bersama pasangan electron oleh atom-atom yang berikatan.
Ikatan kovalen terjadi karena atom-atom akan berikatan memilki
keelektronegatifan sama atau hampir sama. Jadi, atom tidak melepaskan
atau menerima electron, tetapi menggunakan pasangan electron secara
bersama-sama. Contoh atom yang cenderung berikatan kovalen ialah C
dan H yang memiliki beda keelektronegatifan 0,35 ( skala Pauling ).
Ikatan kovalen terbentuk antara unsure-unsur bukan logam.
X. EVALUASI
Aspek koqnitif (Terlampir)
( ) ( )
NIP. NIP.
LAMPIRAN
A. PENILAIAN KOGNITIF ( LKS ) UNTUK DISKUSI KELOMPOK
IKATAN KIMIA
1. Jelaskan perbedaan ikatan ion dan ikatan kovalen?
Jawab :
Jawab :
Jawab :
PEDOMAN PENSKORAN :
No Jawaban Skor
1 Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi karena adanya gaya
tarik-menarik elektrostatis antara ion positif dan ion
negative. 2
Ikatan kovalen merupakan ikatan yang terjadi karena
pemakaian electron bersama
+
2 11Na ( 2, 8, 1 ) Na ( 2, 8 ) + 1e
17Cl ( 2, 8, 7 ) + 1e Cl- ( 2, 8, 8 ) 6
Ca ( 2, 8, 8, 2 ) Ca2+ ( 2, 8, 8 ) + 2e
20
3 Mg Mg2+ + 2e..x1
F + 1e F-..x2
Mg Mg2+ + 2e
2F + 2e 2F-
Mg + 2F Mg + 2F- MgF2
4
Al Al3+ + 3e..x2
S + 2e S2-.x3
2Al2 Al3+ + 6e
3S + 6e 3S2-
2Al + 3S 2Al3+ + 3S2- Al2S3
Jumlah Skor total 10