Anda di halaman 1dari 30

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGAPADA TN.

D
DENGAN DIAGNOSA MEDIK HIPERTENSI
DI DUSUN JENE TALLASA

DI SUSUN OLEH :

NURHASNI, S.Kep
16.04.059

CI LAHAN CI INSTITUSI

( ) ( )

YAYASAN PERAWAT SULAWESI SELATAN


STIKES PANAKKUKANG MAKASSAR
PROGRAM PROFESI NERS
2016/2017

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

Fasilitas Yankes Puskesmas No. Register


Nama Perawat yang Nurhasni Tanggal 28 Juli 2017
mengkaji Pengkajian

1. DATA KELUARGA
Nama Kepala Keluarga Tn.D Bahasa sehari hari Makassar
Alamat Rumah & Telp Dusun Jene Tallasa Jarak Yankes 1 2 Km
Terdekat
Agama & Suku Islam / Makassar Alat Transportasi Motor

2. DATA ANGGOTA KELUARGA


Nama Hub Umur JK Suku Pendidikan Pekerjaan Status Gizi TTV Status Alat
N Imunisasi
dgn Kel Terakhir Saat Ini (TB, BB,BMI) (TD,N,S,P) Bantu/
o Dasar Protesa
Tn.D KK 60 thn L Makassar Tidak Petani TB: 162 cm TD: 170/100 mmHg Lengkap Tidak
Sekolah BB:68 kg N: 98x/menit
1
BMI: kg/m2 S: 37,0C
P: 28x/menit
Ny.S Istri 53 thn P Makassar Tidak IRT TB: 155 cm TD: 120/80 mmHg Lengkap Tidak
Sekolah BB: 70 kg N: 98x/menit
2
BMI: kg/m2 S: 37,0C
P: 24x/menit
Ny. K Anak 25 thn P Makassar SMA IRT TB: 150 cm TD: 100/70 mmHg Lengkap Tidak
BB: 45 kg N: 98x/menit
3
BMI: kg/m2 S: 37,0C
P: 24x/menit
An. A Cucu 3 thn L Makassar Belum - TB: - cm TD: - mmHg Lengkap Tidak
Sekolah BB: - kg N: 98x/menit
4
BMI: - kg/m2 S: 37,0C
P: 24x/menit

LANJUTAN
Analisis Masalah
Status Kesehatan Riwayat
No Nama Penampilan Umum Kesehatan
Saat Ini Penyakit/Alergi
Individu
1 Tn.D Tampak Rapih dan Bersih Sakit Tekanan Darah Tinggi Hipertensi
2 Ny.S Tampak Rapih dan Bersih Sehat Tidak ada Sehat
3 Ny.K Tampak Rapih dan Bersih Sehat Tidak ada Sehat
4 An.A Tampak Rapih dan Bersih Sehat Tidak ada Sehat

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
3. DATA PENGKAJIAN INDIVIDU YANG SAKIT
Nama individu yang sakit : Tn.D Diagnosa Medik : Hipertensi
Sumber dana kesehatan : BPJS Rujukan Dokter / Rumah Sakit :
Keadaan Umum Sirkulasi / Cairan Perkemihan Pernafasan
Kesadaran : Compos mentis Edema Bunyi Jantung. Pola BAK , Sianosis
GCS : 15 (E4V5M6) Asites Akral dingin Hematuria Poliuria Sekret / Slym
TD : 170 / 100 mmHg Tanda Perdarahan: Purpura/ Oliguria Disuria Irama Reguler
P : 28 x/ menit Hematoma/Petekie/Melena Inkontinensia Retensi Wheezing
S : 37,0C Hematemesis/Epistaksis Nyeri saat BAK Ronki.
N : 98x/menit Tanda Anemia: Pucat/ Kemampuan BAK: Mandiri/ Otot bantu nafas.
Takikardia Kongjungtiva Pucat/Lidah Bantu sebagian/Tergantung Alat bantu nafas.
Bradikardia Alat Batu: Tidak/Ya Dispnea
Tubuh teraba hangat Gunakan Obat: Tidak/Ya
Menggigil
Pucat/Akral Pucat Kemampuan BAB: Mandiri/ Sesak
Tanda Dehidrasi: Mata Bantu sebagian/Tergantung Stridor
Cekung/Turgor kulit Alat Batu: Tidak/Ya Krepirasi
Berkurang/Bibir Kering
Pusing Kesemutan
Berkeringat Rasa Haus
Pengisian Kapiler >3 detik

Percernaan Muskuloskletal Neurosensori Kulit


Mual Muntah Tonus otot Fungsi Penglihatan: Jaringan parut
Kembung Kontraktur Buram Memar
Nafsu makan: Fraktur Tak bias melihat Laserasi
Berkurang/Tidak Nyeri otot/tulang Alat bantu.. Ulserasi
Sulit menelan Drop foot, lokasi Visus.. Pus.
Disphagia Tremor, jenis Bulae/lepuh
Bau nafas Malaise/fatique Fungsi Pendengaran Perdarahan bawa
Kerusakan gigi/gusi/lidah/ Atropi Kurang jelas Krustae
Geraham/rahang/palatum Kekuatan otot Tuli Luka bakar kulit
Distensi abdomen Postur tidak normal Alat bantu Derajat..
Bising usus RPS Atas: bebas/terbatas/ Tinnitus Perubahan warna.
Konstipasi Kelemahan/kelumpuhan(Ka/Ki) Decubitus:Grade
Diarex/hr RPS Bawah: bebas/terbatas/ Fungsi Perasa Lokasi
Hemoroid, grade Kelemahan/kelumpuhan(Ka/Ki) Mampu
Teraba masa abdomen Berdiri: Mandiri/Bantu Terganggu Tidur dan Istirahat
Stomatitis Warna Sebagian/Tergantung Susah tidur
Riwayat obat pencahar Berjalan: Mandiri/Bantu Fungsi Perabaan Waktu tidur
Maag Sebagian/Tergantung Kesemutan pada Bantuan obat,
Konsistensi Alat bantu: Tidak/Ya Kebas pada..
Diet khusus : Ya/Tidak Nyeri: Tidak/Ya Disorientasi Parese
Kebiasaan makan-minum: Halusinasi Disartria
Mandiri/Bantu sebagian/ Amnesia Paralisis
Tergantung Reflex patologis
Alergi makanan/minuman: Kejang: sifatlama..
Tidak/Ya Frekwensi..
Alat bantu: Ya/Tidak
Fungsi Penciuman
Mampu
terganggu

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Mental Komunikasi dan budaya Kebersihan Diri Perawatan Diri Sehari-
Cemas Denial Interaksi dengan keluarga: Gigi-mulut kotor hari
Marah Baik/terhambat Mata kotor Kulit kotor Mandi: Mandiri/Bantu
Takut Putus Asa Berkomunikasi: Perineal/genital kotor Sebagian/Tergantung
Depresi Rendah diri Lancar/Terhambat Hidung kotor Kuku kotor Berpakaian: Mandiri/
Menarik diri Agresif Kegiatan social sehari-hari: Telinga kotor Bantu/Sebagian/Tergantu
Perilaku kekerasan Rambut kepala kotor ng
Respon pasca Menyisir rambut:
trauma Mandiri /
Bantu/Sebagian/Tergantu
ng

Tidak mau melihat bagian


tubuh yang rusak
Keterangan Tambahan Terkait Individu

DATA PENUNJANG MEDIS INDIVIDU YANG SAKIT


Laboratorium Radiologi EKG USG

4. DATA PENUNJANG KELUARGA


Rumah dan Sanitasi Lingkungan PHBS
Kondisi Rumah : Jika ada Bunifas, Persalinan ditolong oleh tenaga
Keluarga Tn.D memiliki tipe Rumah Permanen, ukuran10 kesehatan :Ya, Ny.N mengatakan ke 4 anaknya
x10 cm dengan lantai rumah terbuat daritegeldan saat dilahirkan tolong oleh tenaga kesehatan.
jumlahruangan 6, 3 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 ruang Jika ada Bayi, Memberi ASI Ekslusif :
keluarga, 1 dapur, kamar mandi. Jumlah, setiap ruangan Ya, Ny.N mengatakan ke 4 anaknya diberikan ASI
dimanfaatkan sebagaimana fungsinya secara optimal. ekslusif selama 6 bulan
Kondisi rumah tampak bersih dengan perabot rumah Jika ada Balita, Menimbang Balita Tiap Bulan :
tangga tertata dengan rapi, selain itu memiliki halaman di Ya, Ny.N mengatakan ke 4 anaknya dibawa ke
depanrumah yang dimanfaatkan untuk tali jemuran posyandu balita tetapi tidak tiap bulan
pakaian. Menggunakan air bersih untuk makan & minum :
Ventilasi : Ya,Keluarga Tn.D menggunakan air galon untuk
Keluarga Tn.D memiliki jendela rumah yang dibuka setiap minum dan air PAM untuk masak.
hari dan memiliki ventilasi di setiap ruangan dengan Menggunakan Air Minum Untuk Kebersihan Diri
jumlah ventilasi 10 buah sehingga pertukaran udara sangat :Ya, Keluarga Tn.D menggunakan air PAM untuk
baik. mandi dan mencuci.
Pencahayaan Rumah : Mencuci Tangan dengan Air Bersih & Sabun :
Pencahayaan dalam rumah keluarga Tn.Ddisiang hari Ya, Keluarga Tn.R mencuci tangan dengan air
adalah terang bersih tapi tidak menggunakan sabun

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Saluran Buang Limbah : Melakukan Pembuangan sampah pada tempatnya :
Baik/Cukup/Kurang Ya, Keluarga Tn. D menampung sementara di
Keluarga Tn.D memiliki Saluran Pembuangan Air Limbah ember setelah itu membakarnya di belakang rumah
yang cukup yaitu resapan dengan kondisi kadang-kadang Menjaga Lingkungan Rumah Tampak Bersih :
tergenang. Ya, Keluarga Tn.D selalu menjaga lingkungan
Sumber Air Bersih : rumah agar tetap bersih sehingga kondisi kesehatan
Sehat/Tidak Sehat keluarga tetap sehat
Keluarga Tn.D menggunakan sumber air PAM untuk Mengkomsumsi Lauk dan Pauk Tiap Hari :
kebutuhan sehari-hari yang tidak berwarna, berbau, dan Ya, Keluarga Tn.Dsering mengkonsumsi
berasa dengan pengolahan air minum dimasak. sayur,daging, ikan,telur
Jamban Memenuhi Syarat : Menggunakan Jamban Sehat :
Iya, Keluarga Tn.D memiliki jamban yang memenuhi Ya,Keluarga Tn.Dmenggunakan jamban sehat
syarat yaitu menggunakan jamban leher angsa yaitu jamban leher angsa
Tempat Sampah : Memberantas Jentik di Rumah Sekali Seminggu :
Keluarga Tn.D memiliki Penampungan sampah sementara Tidak.
yaitu ember dengan kondisi penampung tertutup Makan Buah & Sayur Setiap Hari : Ya,Keluarga
Rasio Luas Bangunan Rumah dengan Jumlah Anggota Tn.Ntiap hari makan sayur, tapi jarang makan buah
8 m2 / orang : Ya/Tidak Melakukan Aktivitas Fisik Setiap Hari : Tidak,
Keluarga Tn.D memiliki luas rumah 10x10 m2 sehingga Keluarga Tn.D jarang melakukan aktivitas fisik
cukup untuk jumlah 6 anggota keluarga. seperti berolahraga
Merokok di Dalam Rumah :Ya, Tn.D kadang-
kadang merokok.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
5. KEMAMPUAN KELUARGA MELAKUKAN TUGAS PEMELIHARAAN KESEHATAN
ANGGOTA KELUAERGA
1) Adakah perhatian keluarga kepada anggotanya yang menderita sakit :
Ada, Anggota keluarga cukup peka pada anggota keluarga yang sakit. Namun,
kadang masalah kesehatan dianggap sepele atau mengobati sendiri penyakitnya
bahkan membiarkan saja.
2) Apakah kelurga mengetahui masalah kesehatan yang dialami anggota dalam
keluarganya :Ya, anggota keluarga Tn.D mengetahui masalah kesehatan yang
dialami oleh keluarganya yaitu mengetahui jika Tn.D memiliki penyakit Hipertensi.
3) Apakah keluarga mengetahui penyebab masalah kesehatan yang dialami anggota
dalam keluarganya : Tidak, keluarga kurang mengetahui tentang penyebab masalah
kesehatan pada anggota keluarganya.
4) Apakah keluarga mengetahui tanda dan gejala masalah kesehatan yang dialami
anggota dalam keluarganya :Tidak, Keluarga tidak mengetahui tanda dan gejala dari
hipertensi.
5) Apakah keluarga yang mengetahui akibat masalah kesehatan yang dialami anggota
dalam keluarganya bila tidak diobati/dirawat:Tidak, keluarga mengatakan tidak
mengetahui akibat jika memiliki tekanan darah tinggi.
6) Pada siapa keluarga biasa menggali informasi tentang masalah kesehatan yang
dialami anggota keluarganya: Keluarga Tn.D menggali informasi kesehatan lewat
keluarga dan tetangga jarang ke petugas kesehatan.
7) Keyakinan keluarga tentang masalah kesehatan yang dialami anggota keluarganya:
Tidak perlu ditangani karena akan sembuh sendiri biasanya /Perlu berobat ke
fasilitas Yankes / Tidak terpikir
8) Apakah keluarga melakukan upaya peningkatan kesehatan yang dialami anggota
keluarganya secara aktif:Tidak, Keluarga tidak mengetahui upaya peningkatan
kesehatan yang mengalami sakit yaitu Keluarga kurang menyadari bahwa dengan
menciptakan lingkungan yang bersih dapat mencegah penyebaran berbagai jenis penyakit.
Dan Keluarga kurang mengerti dan menyadari tentang pentingnya hygiene sanitasi untuk
menciptakan rumah yang sehat.
9) Apakah keluarga mengetahui kebutuhan pengobatan masalah kesehatan yang dialami
anggota keluarganya: Ya, Keluarga mengatakan jika sakit harus berobat ke yankes
10) Apakah keluarga dapat melakukan cara merawat anggota keluarga dengan masalah
kesehatan yang dialaminya:Ya, Pengetahuan keluarga mengenai penyakit Tn.D terbatas,
namun keluarga sedikit mengerti tentang hal-hal yang dapat menyebabkan kekambuhan dan
yang perlu dilakukan untuk mencegah kekambuhan yaitudengan mengatur pola makan
dan menghindari faktor penyebab.
11) Apakah keluarga dapat melakukan pencegahan masalah kesehatan yang dialami
anggota keluarganya: Tidak,keluarga tidak mengetahui mengenai pencegahan apabila
tekanan darah tinggi bapaknya.
12) Apakah keluarga mampu memelihara atau memodifikasi lingkungan yang
mendukung kesehatan anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan: Ya,
tetapi Keluarga kurang menyadari bahwa dengan menciptakan lingkungan yang bersih dapat
mencegah penyebaran berbagai jenis penyakit. Dan Keluarga kurang mengerti dan
menyadari tentang pentingnya hygiene sanitasi untuk menciptakan rumah yang sehat.
13) Apakah keluarga mampu menggali dan memamfaatkan sumber daya dimasyarakat
untuk mengatasi masalah kesehatan anggota keluarganya:Ya, keluarga menggali
informasi kesehatan pada tenaga kesehatan dan memanfaatkan yankes untuk berobat.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
KRITERIA KEMANDIRIAN KELUARGA
1. Menerima petugas puskesmas
2. Menerima yankes sesuai rencana
3. Memamfaatkan fasilitas kesehatan sesuai anjuran
4. Melaksanakan perawatan sederhana sesuai anjuran
5. Melaksanakan tindakan pencegahan secara aktif
6. Menyatakan masalah kesehatan secara benar
7. Melaksanakan tindakan promotif secara aktif
KESIMPULAN
1. Kemandirian I : Jika memenuhi kriteria 1 & 2
2. Kemandirian II : Jika memenuhi kriteria 1 & 5
3. Kemandirian III : Jika memenuhi kriteria 1 & 6
4. Kemandirian IV : Jika memenuhi kriteria 1 & 7

Skala Depresi Geriatrik Yesavage

1. Apakah pada dasarnya anda puas dengan kehidupan anda ?Ya


2. Sudahkah anda mengeluarkan aktifitas dan minat anda ?Ya
3. Apakah anda merasa bahwa hidup anda kosong? Tidak
4. Apakah anda sering bosan? Tidak
5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap waktu ?Ya
6. Apakah anda takut sesuatu akan terjadi pada anda ?Tidak
7. Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup anda ?Ya
8. Apakah anda sering merasa tidak berdaya ?Tidak
9. Apakah anda lebih suka tinggal dirumah pada malam hari, dari pada pergi dan melakukan
sesuatu hal yang baru ?Ya
10. Apakah anda merasa bahwa anda mempunyai lebih banyak masalah dengan ingatan anda
dari pada yang lainnya ?Tidak
11. Apakah anda berfikir sangat menyenangkan hidup anda sekarang ini ?Ya
12. Apakah anda merasa anda sangat tidak berguna dengan keadaan anda sekarang ?Tidak
13. Apakah anda merasa penuh energi ?Ya
14. Apakah anda berfikir bahwa situasi anda tak ada harapan ? (Tidak)
15. Apakah anda berfikir bahwa banyak orang yang lebih baik dari pada anda ?(Tidak)
Keterangan :
Skor 1 poin untuk tiap respon yang sesuai dengan jawaban YA atau TIDAK setelah
pertanyaan.
Skor 5 atau lebih menunjukkan adanya depresi
Kesimpulan :
Klien tidak mengalami depresi ditandai dengan skor 1

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Isaacs Walkey Impairment Measurement
1. Apa nama tempat ini ? rumah (benar)
2. Ini hari apa ? jumat (benar)
3. Ini bulan apa ? juli (benar)
4. Tahun berapa sekarang ? 2017 (benar)
5. Berapa umur klien ?60 (benar)
6. Tahun berapa klien lahir ? sekitar 1951 (benar)
7. Bulan berapa klien lahir ? tidak tahu (salah)
8. Tanggal berapa klien lahir ? tidak tahu (salah)
9. Berapa lama klien tinggal di rumah ini ? sudah lama (benar)
Keterangan :
Kesalahan 0 2 : fungsi intelektual utuh
Kesalahan 3 - 4 : kerusakan intelektual ringan
Kesalahan 5 7 : kerusakan intelektual sedang
Kesalahan 8 9 : kerusakan intelektual berat
Kesimpulan :
Kesalahan 0 2 : fungsi intelektual utuh
FORMAT PENGKAJIAN RESIKO JATUH PADA LANSIA

Nama Lansia / Alamat : Tn. D /dusun Jene Tallasa


Tanggal Pengkajian : 28 Juli 2017
Pengkajian Tinetti
Keseimbangan (balance)

Instruksi awal : Subjek duduk di kursi yang keras tanpa bantuan


No Kegiatan Deskripsi Rentang nilai Skor pasien
1 Keseimbangan Bersandar/ menopang di kursi 0
1
saat duduk Mantap, aman 1
2 Berdiri Tidak mampu tanpa bantuan 0
Mampu menggunakan alat bantu 1
2
Mampu tanpa menggunakan 2
bantuan
3 Upaya untuk Tidak mampu tanpa bantuan 0
bangun Mampu, membutuhkan bantuan 1 2
Mampu bangun sendiri 2
4 Berdiri dengan Goyah, kaki bergoyang 0 2

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
seimbang Stabil tapi menggunakan tongkat 1
(lima detik atau dukungan lain
pertama) Mantap tanpa bantuan 2
5 Keseimbangan Goyah (oleng) 0
berdiri Sikap stabil namun 1
menggunakan tongkat atau 2
bantuan lain
Seimbang tanpa bantuan 2
6 Klien berdiri, Akan Jatuh (pemeriksa 0
pemeriksa menahan)
mendorong Terhuyung-huyung 1 2
klien secara Mantap 2
perlahan
7 Mata tertutup Goyah (oleng) 0
1
Mantap 1
8 Berputar 360 Goyah (terhuyung-huyung) 0
0
derajat Mantap 1
9 Dari berdiri ke Tidak aman (salah menilai jarak, 0
duduk jatuh ke kursi)
2
Menggunakan alat bantu 1
Aman 2
Sumber : Tinetti, Williams & Mayewski (2010)

Gaya berjalan (gait)


Instruksi awal : Subject berdiri dengan pemeriksa, berjalan menyusuri lorong atau di seberang
ruangan, langkah perlahan-lahan, makin lama makin cepat.
No Kegiatan Deskripsi Rentang nilai Skor pasien
10 Saat mulai Ada keraguan atau beberapa 0
diperintahkan upaya untuk mulai 1
untuk berjalan Tidak ada keraguan 1
11 Langkah Kaki
1
Kaki kiri Menyeret tanah/lantai 0
Aman 1
Kaki kanan Menyeret tanah/lantai 0
1
Aman 1

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
12 Kesimetrisan Panjang langkah kanan dan 0
langkah kiri tidak sama
1
Panjang langkah kanan dan 1
kiri tampak sama
13 Langkah teratur Menghentikan atau
diskontinuitas antara langkah- 0
1
langkah
Langkah terus menerus 1
14 Jalur jalan Menyimpang 0
Sedikit menyimpang 1 2
Lurus 2
15 Postur tubuh Bergoyang atau menggunakan 0
bantuan alat untuk berjalan
Tidak ada goyangan tapi fleksi 1 2
lutut, sedikit goyangan
Aman 2
16 Jarak jalan 100 m, lelah 0
0
100 m, tidak Nampak lelah 1
TOTAL SKOR 22

Sumber : Tinetti, Williams & Mayewski (2010)


Interpretasi:
Hitung total skor gait dan balance
Skor <19 berisiko tinggi
Skor 19-23 berisiko sedang,
Skor 24-28 berisiko rendah
Kesimpulan :
Didapatkan skor dari pengkajian resiko jatuh yaitu 21 (Skor 19 - 23 berisiko sedang)

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
ANALISA DATA
No DATA MASALAH
1. Data Subjektif : Domain 12 : Kenyamanan
a. Klien mengatakan nyeri pada kepala dan merasa Kelas 1 : Kenyamanan Fisik
tegang pada lehernya. Kode diagnosa : 00132
b. PQRST Nyeri Akut
P: Klien mengatakan nyerinya memberat saat berjalan
dan bergerak.
Q: Klien mengatakan nyerinya seperti tertusuk-tusuk.
R:Kepala dan leher.
S: Klien berada pada skala nyeri 4 (sedang).
T:Klien mengatakan nyeri dirasakan hilang timbul.
Data Objektif :
a. Wajah klien tampak meringis
b. Kliennampak memijat-mijat kepalanya.
c. Tanda-tanda vital :
TD: 170/100 mmHg
N: 98x/menit
S: 37,0C
P: 28x/menit

2. Data Subjektif : Domain 4 : Aktivitas/Istirahat


a. Tn. D mengatakan sudah 2 hari sesak nafas. Kelas 4 : Respon
b. Tn. D mengatakan sering merokok. Kardiovaskuler/Pulmonal
c. Tn. D mengatakan tidak bisa berjalan jauh karena Kode diagnosa : 00032
sesaknya bisa kambuh. Ketidakefektifan pola napas.
Data Objektif :
a. Klien tampak sesak.
b. Pernapasan : 28 x/menit
c. Takipneu

3. Data Subjektif Domain I : Promosi


a. Tn.D dan keluarga mengatakan tidak mengetahui Kesehatan
penyebab tekanan darah tinggi. Kelas 2 : Manajemen
b. Tn.D dan keluarga mengatakan tidak mengetahui cara Kesehatan
pencegahan tekanan darah tinggi. Kode diagnosa : 00099
c. Keluarga Tn.D mengatakan bapaknya mengkonsumsi Ketidakefektifan
obat hipertensi yaitu amlodopin. pemeliharaan kesehatan
Data Objektif :
a. Klien dan keluarga tampak bingung saat ditanyakan
tentang apa itu hipertensi.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
SKOORING MASALAH KEPERAWATAN KELUARGA

1. NYERI AKUT

NO KRITERIA SCORE BOBOT JUMLAH PEMBENARAN

1 SIFAT MASALAH 1 Keluhan yang sering


3/3x1=1 diutarakan pada keluarga

Tidak / Kurangsehat 3
Ancaman Kesehatan 2
Keadaan Sejahtera 1
2 KEMUNGKINAN MASALAH 2 2/2x2=2 Tergantung keberhasilan
BISA DIUBAH terapi penurunan tekanan
darah.
Mudah 2
Sebagian 1
TidakDapat 0
3 POTENSIAL MASALAH UNTUK 1 2/3x1=2/3 Perawat bisa mengajarkan
DICEGAH tehnik-tehnik tertentu pada
keluarga.
Tinggi 3
Cukup 2
Rendah 1
4 MENONJOLKAN MASALAH 1 2/2x1=1
Masalah berat, harus 2 Mengganggu kenyamanan
segera ditangani pasien
Ada masalah tetapi tidak 1
perlu ditangani
Masalah tidak dirasakan 0
TOTAL 4 2/3

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
2. KETIDAKEFEKTIFAN POLA NAPAS

NO KRITERIA SCORE BOBOT JUMLAH PEMBENARAN

1 SIFAT MASALAH 1 2/3X1=2/3 Ancaman kesehatan yang


memerlukan tindakan yang cepat
dan tepat untuk menghindari bahaya
lebih lanjut.

Tidak / Kurang sehat 3


Ancaman Kesehatan 2
Keadaan Sejahtera 1
2 KEMUNGKINAN MASALAH 2 2/2X2=2 Dengan mudah sumber dan tindakan
BISA DIUBAH untuk memecahkan masalah dapat
dijangkau oleh keluarga, kesadaran
dan motivasi dari keluarga sudah
cukup kuat.

Mudah 2
Sebagian 1
TidakDapat 0
3 POTENSIAL MASALAH UNT 1 3/3X1=1 Tinggi, kesulitan masalah mudah
DICEGAH untuk diatasi anggota keluarga
mendukung dan peduli terhadap
anggota keluarga yang sakit.

Tinggi 3
Cukup 2
Rendah 1
4 MENONJOLKAN MASALAH 1 2/2x1=1 Masalah berat harus ditangani
keluarganya menyadari dan perlu
segera mengatasi masalah tersebut
Masalah berat, hars 2
segera ditangani
Ada masalah ttp tdk 1
perlu ditangani
Masalah tdk dirasakan 0
TOTAL 4 2/3

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
3. KETIDAKEFEKTIFAN PEMELIHARAAN KESEHATAN

NO KRITERIA SCORE BOBOT JUMLAH PEMBENARAN

1 SIFAT MASALAH 1 2/3X1=2/3 Ancaman kesehatan yang


memerlukan tindakan yang cepat
dan tepat untuk menghindari bahaya
lebih lanjut.

Tidak / Kurang sehat 3


Ancaman Kesehatan 2
Keadaan Sejahtera 1
2 KEMUNGKINAN MASALAH 2 2/2X2=2 Dengan mudah sumber dan tindakan
BISA DIUBAH untuk memecahkan masalah dapat
dijangkau oleh keluarga, kesadaran
dan motivasi dari keluarga sudah
cukup kuat.

Mudah 2
Sebagian 1
TidakDapat 0
3 POTENSIAL MASALAH UNT 1 3/3X1=1 Tinggi, kesulitan masalah mudah
DICEGAH untuk diatasi anggota keluarga
mendukung dan peduli terhadap
anggota keluarga yang sakit.

Tinggi 3
Cukup 2
Rendah 1
4 MENONJOLKAN MASALAH 1 2/2x1=1 Masalah berat harus ditangani
keluarganya menyadari dan perlu
segera mengatasi masalah tersebut
Masalah berat, hars 2
segera ditangani
Ada masalah ttp tdk 1
perlu ditangani
Masalah tdk dirasakan 0
TOTAL 4 2/3

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
INTERVENSI KEPERAWATAN

Nursing Outcomes Classification Nursing Interventions Classification


No NANDA: Nursing Diagnosis 2015-2017
(NOC) (NIC)
1. Domain 12 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu mengenal
Kenyamanan 1803. Pengetahuan tentang proses 5501 Pendidikan Kesehatan.
penyakit 5602 Mengajarkan proses penyakit
Kelas 1
Kenyamanan fisik 2. Keluarga mampu memutuskan 2. Keluarga mampu memutuskan
Diagnosa 1701. Kepercayaan kesehatan : persepsi 5250 Mendukung pengambilan keputusan
kemampuan untuk melakukan.
00132 Nyeri Akut
3. Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat
3016. Kepuasan klien : Manajemen 1400 Manajemen nyeri
Nyeri

4. Keluarga mampu memodifikasi 4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan


lingkungan 6482. Manajemen lingkungan : kenyamanan
1901. Lingkungan rumah yang nyaman

5. Keluarga mampu memanfaatkan 5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas


fasilitas pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan
1806. Pengetahuan sumber kesehatan. 7400 Bimbingan sistem kesehatan
1603. Perilaku mencari pelayanan
kesehatan.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
2. Domain 4 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu mengenal
Aktivitas/Istirahat 1803. Pengetahuan tentang proses 5501 Pendidikan Kesehatan.
Kelas 4 penyakit 5602 Mengajarkan proses penyakit
Respon Kardiovaskuler/Pulmonal
Diagnosa 2. Keluarga mampu memutuskan 2. Keluarga mampu memutuskan
00032 Ketidakefektifan pola napas. 1625. Perilaku berhenti merokok 4490. Bantuan penghentian merokok

3. Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat


0410. Status pernapasan : Kepatenan 0840. Pengaturan posisi
jalan napas.

4. Keluarga mampu memodifikasi 4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan


lingkungan 6482. Manajemen lingkungan : kenyamanan
1901. Lingkungan rumah yang nyaman

5. Keluarga mampu memanfaatkan 5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas


fasilitas pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan
1806. Pengetahuan sumber kesehatan. 7400 Bimbingan sistem kesehatan
1603. Perilaku mencari pelayanan
kesehatan.

3. Domain I 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu mengenal


Promosi Kesehatan 1803. Pengetahuan tentang proses 5501 Pendidikan Kesehatan.
Kelas 2 penyakit. 5602 Mengajarkan proses penyakit.
Manajemen Kesehatan
Diagnosa : 2. Keluarga mampu memutuskan 2. Keluarga mampu memutuskan
00078 1701. Kepercayaan kesehatan : persepsi 5250 Mendukung pengambilan keputusan

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan kemampuan untuk melakukan.

3. Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat


1837. Pengetahuan : Manajemen 5246 Konseling Nutrisi
Hipertensi 1460 Relaksasi otot progresif
3107 Manajemen diri : Hipertensi

4. Keluarga mampu memodifikasi 4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan


lingkungan 6486 Manajemen lingkungan : keamanan
1901. Lingkungan rumah yang nyaman

5. Keluarga mampu memanfaatkan 5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas


fasilitas pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan
1806. Pengetahuan sumber kesehatan. 7400 Bimbingan sistem kesehatan
1603. Perilaku mencari pelayanan
kesehatan.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

NO DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI

1 Domain 12 1. Keluarga mampu mengenal Subjektif :


Kenyamanan Klien mengatakan nyeri adalah salah satu tanda dan
Kelas 1 5510 Pendidikan kesehatan : gejala dari tekanan darah tinggi.
Kenyamanan fisik Memberikan penyuluhan untuk
Diagnosa menyampaikan informasi dalam jumlah Objektif :
00132 Nyeri Akut besar (pada saat yang tepat) HE Nyeri Klien menyebutkan bahwa tanda dan gejala
hipertensiadalah nyeri kepala, pusing, lemas, sesak
5602 Pengajaran proses penyakit : nafas, kesemutan, kelelahan dan rasa berat di tengkuk.
Memberikan informasi pada pasien Klien dan keluarga mengikuti pendidikan kesehatan
mengenai kondisinya, sesuai kebutuhan dengan baik sampai selesai.
Saat penjelasan selesai klien dan keluarga paham dan
mengatakan sudah jelasa saat perawat memberikan
waktu untuk bertanya.

Analisis :
1803 : Pengetahuan tentang proses penyakit.
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 30 menit
maka pengetahuan tentang:
180302 karakteristik spesifik penyakit (meningkat dari
2 menjadi 4
180306 tanda dan gejala penyakit (meningkat dari 2
menjadi 4)

Perencanaan :
Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar
16 04 059
Lanjutkan intervensi berikutnya: keluarga mampu
memutuskan.

2. Keluarga mampu memutuskan Subjektif :


Klien dan kelurga menjelasakan tujuan dari
5250 Dukungan pengambilan keputusan mengontrol nyeri.
Memberikan informasi sesuai Klien dan keluarga menjelaskan faktor-faktor yang
permintaan pasien. dapat menurunkan dan memperberat nyeri.

Objektif :
Klien dan keluarga memperhatikan penjelasan dari
perawat.
Klien mengatakan merokokdan faktor stress adalah
salah satu yang dapat menimbulkan terjadinya tekanan
darah tinggi sehingga dapat menimbulkan nyeri pada
kepala.

Analisis :
1701 Kepercayaan kesehatan: persepsi kemampuan untuk
melakukan. Setelah dilakukan tindakan kepetrawatan
selama 30 menit maka :
170101 persepsi bahwa perilaku kesehatan tidak
terlalu rumit ( meningkat dari 2 menjadi 4)

Perencanaan
Lanjutkan intervensi : Klien mampu merawat.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
3. Keluarga mampu merawat Subjektif :
Klien mengatakan teknik relaksasi nafas dalam dan
1400 Manajemen Nyeri teknik distraksi (pengalihan) dapat menurunkan nyeri
Melakukan pengkajian nyeri Klien mengatakan sudah melakukan teknik relaksasi
komprehensif yang meliputi lokasi, nafas dalam dan distraksi.
karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas
intensitas atau beratnya nyeri dan faktor Objektif :
pencetus Klien melakukan relaksasi nafas dalam
Memberikan informasi mengenai nyeri, Klien melakukan teknik distraksi (pengalihan).
seperti penyebab nyeri, berapa lama
nyeri akan dirasakan, dan antisipasi Analisis :
dari ketidaknyamanan akibat prosedur 3016. Kepuasan klien : Manajemen Nyeri
Mengajarkan penggunaan teknik non Setelah dilakuakn tindakan keperawatan selama 30 menit
farmakologi (relaksasi) maka:
301601nyeri terkontrol cukup puas
301602 pendekatan-pendekatan preventif digunakan
untuk manajemen nyeri sangat puas.

Perencanaan :
Lanjutkan intervensi : keluarga mampu memodifikasi
lingkungan

4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan Subjektif :


Kerluarga mengatakan akan menciptkan lingkungan
6480 Manajemen lingkungan yang sehat.
Menciptakan lingkungan yang aman
bagi keluarga. Objektif :

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Klien mengerti dengan dengan penjelasan perawat

Analisis :
1910 Keamanan lingkungan rumah
Setelah dilakukan tindakan keperawaatan selama 30 menit
maka:
191032 ruang dalam hunian untuk bergerak dengan
aman (meninhgkat dari 2 menjadi 4)

Perencanaan
Lanjutkan intervensi : panduan sistem pelayanan
kesehatan.

5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas Subjektif :


pelayanan kesehatan Klien dan keluarga mengatakan pengontrolan tekanan
darah penting untuk memonitor kondisi agar tidak
7400 panduan sistem pelayanan terjadi komplikasi.
kesehatan Klien dan keluarga mengatakan puskesmas
Mendorong keluarga untuk konsultasi merupakan tempat untukmengontrol tekanan darah.
dengan profesional perawatan Klien mengatakan jika terjadi tekanan darah tinggi
kesehatan lainnya dengan tepat dan keluhan yang memberat sebaiknya ke puskesmas
atau RS.

Objektif :
Memberi penjelasan kembali kepada perawat

Analisis :

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
1806 Pengetahuan : sumber-sumber kesehatan
Setelah dilakukan tindakan keperawatan pasien mampu :
180602 Tahu kapan untuk mendapatkan bantuan dari
seseorang provisional kesehatan (meningkat dari 2
menjadi 4)
180605 Pentingnya perawatan tindak lanjut
(meningkat dari 1 menjadi 4)

Perencanaan :
Pertahankan intervensi

2 Domain I 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu mengenal


Promosi Kesehatan Subjektif :
Kelas 2 5602 Mengajarkan proses penyakit: Klien dan keluarga mengatakan hipertensi adalah
Manajemen Kesehatan Menjelaskan proses terjadinya Asma tekanan darah 150/80 atau lebih dan terjadi karna
Diagnosa : serta memutarkan video animasi faktor usia,keturunan dan stress
00078 tentang proses terjadinya hipertensi Klien dan keluarga mengatakan tanda dan gelaja
Ketidakefektifan Menjelaskan tanda dan gejala hipertensi hipertensi adalah sakit kepala dan penglihatan kabur
pemeliharaan kesehatan Klien dan keluarga mengatakan perlumenjaga pola
makan, mengontrol tekanan darah setiap hari dan
berolahraga untuk mencegah hipertensi.

Objektif :
Klien dan keluarga menyebutkan pengertian
hipertensi dengan benar serta menyebutkan 9 faktor
risiko.
Klien dan keluarga menyebutkan dengan benar 2 dri

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
4 tanda dan gejala hipertensi .
Klien dan keluarga menyebutkan dengan benar 3
dari 7 caramerawat/mengontrol tekanan darah.
Klien tampak serius mendengarkan penjelasan dari
perawat.

Analisis :
1803 Pengetahuan : Proses penyakit
Setelahmengajarkan proses penyakitselama 30 menit
maka pengetahuan tentang :
180302 Karakteristik proses penyakit meningkat
menjadi pengetahuan sedang.
180304 Faktor resiko meningkat menjadi
pengetahuan sedang.
180306 Tanda dan gejala penyakit meningkat
menjadi pengetahuan banyak.

Perencanaan
Implementasi dilanjutkan kebagian ke-2 yaitu keluarga
memutuskan.

2. Keluarga mampu memutuskan 2. Keluarga mampu memutuskan


Subjektif :
5250 Mendukung pengambilan keputusan: Klien dan keluarga mengatakan perlu untuk
Menjadi penghubung antara klien dan mengontrol tekanan darah ke posyandu/puskesmas
keluarga dengan petugas kesehatan lain setiap bulan.
(kader posyandu) Klien dan keluarga mengatakan tujuan mengontrol

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Memfasilitasi klien dan keluarga untuk tekanan darah ke puskesmas adalah untuk monitor
memahami tujuan perawatan. teknan darah setiap bulan
Menginformasikan kepada pasien Klien dan keluarga mengatakan tujuan pengobatan
bahwa sebaiknya melakukan hipertensi adalah untuk mencegah komplikasi.
pemerikasaan rutin di puskesmas dan Klien mengatakan akan rajin ke posyandu atau
menyiapkan obat hipertensi dirumah. puskesmas.
Klien mengatakan akan memeriksa diri ke
puskesmas agar mendapat pengobatan.

Objektif :
Klien dan keluarga menyebutkan pentingnya
melakukan pemeriksaan ke posyandu.
Klien menyebutkan tujuan pengobatan hipertensi
Klien dan keluarga membuat komitmen untuk
mengunjungi posyandu atau puskesmas untuk check
up.

Analisis :
1701Kepercayaankontrol yang di rasakan.
Setelah mendukung pengambilan keputusanselama 20
menit maka:
170101 Persepsi perilaku kesehatan tidak terlalu
rumit dtingkatkan menjadi sedang.
170102 Persepsi bahwa perilaku kesehata
membutuhkan upaya yang masuk akal
ditingkatkan menjadi sangat kuat.
170103 Persepsi bahwa frekuensi perilaku

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
kesehatan tidak berlebihan ditingkatkan menjadi
sedang.
170104 Persepsi kemungkinan melakukan perilaku
kesehatan sepanjang waktu ditingkatkan menjadi
kuat.
170108 Kepercayaan terhadap kemampuan untuk
melakukan perilaku kesehatan ditingkatkan menjadi
sedang.

Perencanaan :
Implementasi dilanjutkan kebagian ke-3 yaitu keluarga
mampu merawat.

3. Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat


Subjektif :
1842pengetahuan :Manajemen hipertensi Klien mengatakan mengurangi makanan yang
Menentukan pemahaman klien dan mengandung banyak garam dan lemak dapat
keluarga mengenai penyakit dan menurunkan tekanan darah
manajemen. Klien dan keluarga mengatakan hanya boleh
Menginstruksikan pada klien dan mengkomsumsi 1 sendok teh garam setiap hari
keluarga mengenai penggunaan obat karna klien menderita hipertensi
Membantu mengidentifikasi kebiasaan Klien dan keluarga mengatakan tidak boleh
makan yang harus di ubah seperti mengkomsumsi amkanan yang di awaetkan
makan yang mengandung garam makanan kaleng dan minum kaleng
Membnatu informasi tentang diet Klien dan keluarga mengatakan boleh komsumsi
rendah garam serta makanan-makanan buah dan sayur.
yang boleh dan tidak boleh di

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
komsumsi oleh penderita hipertensi Objektif :
Klien dan keluarga menyebutkan dengan benar cara
tekanan darah yang bisa di komsumsi
Klien menyebutkan dengan benar 3 dan 6 dari obat
yang dikonsumsi pasien hipertensi
Klien dan keluarga menyebutkan makanan yang
boleh di makan dengan benar.

Analisis :
1832Pengetahuan: Manajemen hipertensi.
Setelah melakukanmanajemen pengetahuan hipertensi
selama 30 menit maka:
183708Pengetahuan tentang Tanda dan gejala
hipertensi meningkat menjadi banyak.
183706 Pengetahuan pengobatan yang tersedia
untuk meningkat pengetahuan banyak.
183721diet yang di anjurkan meningkat menjadi
pengetahuan sedang.

Perencanaan :
Mengevaluasi implementasi hari ini dan mengajarkan
teknik relaksasi progresif.

1460 relaksasi otot progresif Subjektif :


Mimilih tempat yang nyaman yaitu di Klien mengatakan manfaat dari teknik relaksasi
kamar klien adalah dapat menurunkan tekanan darah
Memberikan penjelasan kepada klien Klien mengatakan sulit menghapal gerakannya

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
tentang teknik relaksasi progresif Klien mengatakan terasa lelah tapi menyenangkan
Menginstruksikan kepada klien untuk Klien mengatakan akan berusaha mencobanya
menggunakan pakaian yang longgar setiap hari
dan nyaman
Mengecek apakah ada masalah pada Objektif :
leher saat melakukan gerakan ekstensi Klien menyebutkan manfaat teknik relaksasi
dan hiperekstensi progresif
Mengecek apakah ada peningkatan Klien mampu melakukan dengan benar semua
tekanan intracranial dan perdarahan gerakan dibawah bimbingan perawat.
Mencontohkan gerakan yang akan di TD sebelum relaksasi : 140/80 mmHg
lakukan oleh klien TD setelah relaksasi : 150/80 mmHg
Menginstruksiakan kembali gerakan
kembali gerakan teknik relaksasi Analisis :
progresif bersama perawat 1837 Pengetahuan: Manajemen hipertensi
Melakukan terminasi Setelah melakukan tindakan keperawatan selama 20
Memberikan kesempatan kepada klien menit maka pengetahuan klien dan keluarga:
untuk mengekspresikan persaanya. 183720Pengetahuan strategi untuk manajemen
stress meningkat menjadi banyak.

Perencanaan :
Evaluasi tindakan teknik relaksasi progresif
Melakukan implementasi ke-4 yaitu keluarga mampu
memodifikasi lingkungan

Evaluasi teknik relaksasi progresif Subjektif :


Keluarga mengatakan klien sudah melakukan teknik
relaksasi sekali sehari.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Klien mengatakan tubuhnya terasa lebih ringan
Klien mempraktekkan kembali relaksasi progresif.

Objektif :
Klien tampak lebih baik
Klien sesakali melihat leaflet untuk mencocokan
gerakan.
TD: 150/80 mmHg

Analisis :
3107 Manajemen diri: hipertensi
Setelah melakukan teknik relaksasi progresif tindakan
keperawatan selama 30 menit maka pengetahuan klien
dan keluarga mendomonstrasikan
310720kadang-kadang melakukan teknik relaksasi .
Perencanaan :
Melakukan implementasi ke-4 yaitu keluarga mampu
memodifikasi lingkungan

4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan Subjektif :


Keluarga mengatakan barang-barang yang
6486 Manajemen lingkungan: Keamanan berhamburan harus di rapikan agar klien tidak
Menganjurkan keluarga untuk menyebabkan klien terjatuh
menambah penchayaan dalam rumah Keluarga mengatakan mainan anak bisa di letakkan
uatamanya saat malam hari di sudut yang jarang di lewati oleh klien
Menganjurkan keluarga untuk Keluarga mengatakanlantai yang licin dapat
merapikan barang-barang yang menyebakan klien terjatuh.

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
berserakan di lantai
Menganjurkan klien untuk menjaga Objektif :
agar lantai tetap kering dan tidak licin Keluarga mulai memungut mainan anak dan
Membantu keluarga menata ruangan pakaian yang berhamburan di lanatai.
dengan meletakkan mainan-mainan Keluarga memindahkan maianan anak ke sidut
anak jauh dari tempat klien berlalu ruanagan.
lalang .
Analisis :
1910 lingkungan rumah yang aman.
Setelah melakukan Manajemen lingkungan:
Kenyamanan selama 30 menit maka :
191013 pengatuan perabot untuk mengurangi resiko
meningkat menjadi cukup adekuat
191014 pengatuan area klien meningkat menjadi
cukup adekuat.

Perencanaan :
Melakukan implementasi ke-5 yaitu keluarga mampu
memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan

5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas 5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas yankes


yankes. Subjektif :
7400 Bimbingan Sistem Kesehatan Klien dan keluarga mengatakan pengontrolan
Menjelaskan pada klien pentingnya tekanan darah setiap bulan penting untuk monitor
menindaklanjuti perawatan kesehatan kondisi tekan darah agar tidak terjadi komplikasi
(mengontrol tekanan darah setiap Klien dan keluarga mengatakan puskesmas tempat
bulan) untuk mengontrol tekanan darah setiap bulan

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059
Membantu klien dan keluarga memilih Klien dan keluarga mengatakan posyandu
pelayanan kesehatan yang sesuai merupakan tempat untuk melakukan jika keluhan
Meginformasikan kepada klien manfaat hipertensi memberat atau tekanan akan meningkat
puskesmas sebaiknya ke puskesmas.
Memberikan kartu kontrol tekanan
darah yang dapat di gunakan klien Objektif :
untuk memonitor tekanan darah melalui Klien dan keluarga menyebutkan manfaat
puskesmas puskesmas.
Klien dan keluarga menyebutkan kemana harus
pergi jika tekanan darah meningkat.
Klien dan keluarga tampak mengangguk saat
diberikan penjelasan.

Analisis :
1806 pengetahuan sumber kesehatan :
Setelah bimbingan sistenm kesehatan selama 16 menit
maka pengetahuan klien dan keluarga tentang :
180605 pentingnya menindaklanjuti perawatan
kesehatan meningkat menjadi banyak
180605 rencana untuk menindaklanjuti perawatan
meningkat menjadi banyak.

Perencanaan :
Pertahankan intervensi

Nurhasni, S.Kep. Profesi Ners STIKes Panakkukang Makassar


16 04 059

Anda mungkin juga menyukai