BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Kerja praktek merupakan sebuah satu mata kuliah wajib di Jurusan
Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya yang harus ditempuh
oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat memenuhi penyelesaian kurikulum.
Untuk mempersiapkan tenaga ahli sangat diperlukan kerja sama yang
erat antara perguruan tinggi dengan industri, khususnya PT. PUPUK
SRIWIDJAJA (PERSERO) PALEMBANG. Kerjasama tersebut dapat
diwujudkan melalui kerja praktek bagi mahasiswa Teknik Mesin Fakultas
Teknik Universitas Sriwijaya, untuk menghasilkan mahasiswa yang
berkualitas dan handal baik teori dan lapangan kerja di industri.
Mesin-mesin konversi energi yang ada di industri merupakan aset yang
penting dalam menentukan keberhasilan usaha produksi sebuah pabrik.
Salah satu mesin konversi energi yang penting dalam sistem
pembangkitan listrik tenaga uap (PLTU) adalah Boiler. Uap yang diproduksi
Boiler mempunyai peran penting di industri. Uap ini dipakai untuk keperluan
pemrosesan, pengeringan, dan sebagainya. Pentingnya uap dalam proses
produksi tak lepas dari kemampuan Boiler sebagai pembangkit uap.
Namun kenyataannya, efisiensi Boiler akan semakin menurun seiring
dengan bergulirnya waktu yang disebabkan dengan menurunnya kinerja pada
komponen-komponen yang ada pada Boiler. Terdapat banyak faktor yang
menyebabkan rendahnya efisiensi. Faktor tersebut bisa berkaitan langsung
dengan peralatan Boiler itu sendiri atau di luar sistem Boiler.

1.2 Rumusan Masalah

Dalam sistem pembangkit listrik tenaga uap atau dikenal dengan PLTU
terdapat Boiler. Proses pembakaran yang terjadi didalam Boiler akan
menghasilkan uap yang dibutuhkan pada turbin gas untuk menggerakkan
generator. Efisiensi Boiler yang tinggi dapat menghasilkan energi yang baik.
Jurusan Teknik Mesin PT. Pupuk
Sriwijaya
Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya Palembang

1
 2

Namun kenyataannya efisiensi Boiler akan semakin menurun seiring dengan

bergulirnya waktu. Hal ini dapat disebabkan dengan menurunnya kinerja pada
komponen-komponen yang ada pada Boiler. Terdapat banyak faktor yang
menyebabkan rendahnya efisiensi. Faktor tersebut bisa berkaitan langsung dengan
peralatan Boiler itu sendiri atau peralatan di luar sistem Boiler.

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah pada penulisan ini adalah mencari besarnya nilai
penggunaan energi pada Boiler dan energi yang dikandung oleh uap dengan
menganalisa parameter-parameter serta menghitung efisiensi Boiler dengan
menggunakan data-data yang ada.

1.4 Tujuan
1.4.1. Umum
1. Turut mengemban misi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Sriwijaya sebagai penghasil sarjana strata satu yang professional.
2. Menerapkan/mengaplikasikan ilmu terutama di bidang Boiler
yang didapat dari dosen maupun instruktur pada praktek laboratorium.
3. Mengadakan studi banding untuk mengetahui secara lebih
mendalam sampai seberapa jauh pengetahuan yang telah didapat mahasiswa
dibangku kuliah yang dapat dipraktekkan di dunia kerja sesungguhnya.
4. Meningkatkan wawasan dan daya nalar mahasiswa tentang
pengoperasian.

1.4.2. Khusus
1. Membekali mahasiswa Jurusan Teknik Mesin dengan ilmu
pengetahuan tentang bagaimana kondisi lapangan diperusahaan atau industri.
2. Sebagai upaya untuk memperoleh nilai pengetahuan dan
pengalaman bagi Universitas Sriwijaya dalam rangka mewujudkan sarjana
strata satu Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya yang siap bekerja sesuai
dengan bidang dan keterampilan yangdimilikinya pada perusahaan/industri.

Jurusan Teknik Mesin PT. Pupuk

Sriwijaya
Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya Palembang
 3

1.5. Manfaat
Adapun manfaat yang diperoleh nantinya :
1.5.1. Bagi Mahasiswa
a. Membantu memberikan perbekalan pengetahuan dan keterampilan kepada
setiap mahasiswa tentang kondisi yang terdapat di lapangan secara nyata.
b. Membuka wawasan setiap mahasiswa dan mendapatkan pengetahuan
melalui praktek di lapangan.
c. Perwujudan program keterkaitan dan kesepadanan antara dunia pendidikan
dan dunia industri/kerja.
d. Menjadi fasilitator bagi pengembangan minat dan bakat mahasiswa

1.5.2. Bagi PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang

a. Dapat saling menukar informasi perkembangan teknologi antara institusi
pengguna teknologi dengan lembaga perguruan tinggi.
b. Peserta kerja praktek dapat membantu melaksanakan pekerjaan
operasional yang rutin dilaksanakan, maupun memecahkan permasalahan
yang sering dihadapi.
c. Membantu menyelaraskan informasi perkembangan teknologi kepada
para peserta kerja praktek sehingga meningkatkan kualitas tenaga kerja
professional.

1.5.3. Bagi Fakultas

Menyesuaikan ilmu yang didapat di kuliah dengan lapangan kerja praktek
agar kurikulum dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan industri.

Jurusan Teknik Mesin PT. Pupuk

Sriwijaya
Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya Palembang