Langkah-Langkah Import
4. Pilih salah satu file data raster di bagian kiri kotak. Untuk mempermudah
pencarian data, pada bagian Import Format, pilih Tagged Image File
Format .TIF. Setelah itu, klik OK.
5. Akan muncul kotak Process Manager. Tunggu sampai proses data selesai,
6. Jika sudah selesai, buka direktori tempat import data raster. Terdapat tiga jenis
data hasil import, yaitu data koordinat (simbol lingkaran seperti bumi), data
georeferensi (simbol kotak abu-abu dengan tanda + merah), dan data map
3. Jika sudah, maka data-data map akan masuk pada window tersebut.
C. Langkah-Langkah Membuat Map List
2. Setelah muncul kotak Create MapList, maka akan terdapat data-data map
(raster) hasil import.
3. Masukkan beberapa atau semua data-data map hasil import tadi dengan
mengklik salah satu data map, kemudian klik >. Setelah itu, beri nama pada
Map List, kemudian klik OK.
4. Setelah itu, pada jendela Catalog, akan muncul map list yang telah dibuat.
Klik map list tersebut.
5. Setelah map list tadi diklik, akan muncul window baru yang menunjukkan isi
dari data-data map yang telah dimasukkan di map list.
6. Klik pada salah satu data map yang terdapat pada map list. Kemudian akan
muncul window baru yang menunjukkan data map (raster) yang telah dipilih.
D. Langkah-Langkah Color Composite
1. Di Menu Bar, pilih Operations > Image Processing > Color Composite.
2. Setelah muncul kotak Color Composite, centang 24-bit, pilih RGB, pilih
Linear Stretching, serta centang Percentage.
3. Pada bagian Red Band, Green Band, serta Blue Band, masukkan salah satu
data map (raster), lalu tentukan komposisi RGB. Dimisalkan pada contoh,
komposisi pada Red Band adalah 4, Green Band 5, dan Blue Band 3.
Kemudian beri nama pada bagian Output Raster Map.