Anda di halaman 1dari 1

Banyak dipahami orang kalau politik itu kotor, politik itu jelek, politik itu gak baik.

Sangat disayangkan
dengan pemahaman yang demikian terhadap arti POLITIK atau pengertian tentang POLITIK.
Pengertian POLITIK pada dasarnya atau hakekatnya adalah pengertian TENTANG KENEGARAAN ,
Politik adalah ilmu tentang negara, tentang pemerintahan, atau pengetahuan tentang kehidupan
bernegara, yaa gak usah definisi -definisian yaa. Asal kata politik itu adalah Polic bahasa Yunani yang
karena disitulah dahulu berkembang suatu bentuk pemerintahan yang tertata, demikian lah kira -kira.
Nah itulah arti Politik, sehingga orang yang ahli kenegaran adalah dia disebut politicus. Lagi jangan
diartikan politik itu adalah akal akalan atau minteri, sehingga orang yang ahli politik atau berkecipung
didunia politik dikonotasikan atau diartikan sebagai orang yang pinter ngakali, endaklah , itu arti atau
asumsi yang keliru. Lalu mengapa , pemahaman yang demikian terhadap kata POliTIK, yang kotorlah,
yang gak baik lah, yang jengkelkan lah, ternyata menjadi pemahaman yang benar atau orang banyak
selalu terdengar berkomentar demikian. Nah itu sebenarnya adalah fakta atau perilaku yang memang
ada atau terjadi pada oknum atau orang -orang pelaku politik. Jadi Bukan Politiknya yang jelek, tapi
Orangnya , personnya, kelompoknya, organisasinya. Disini mari kita bedakan. Memang berbicara
tentang POLITIK yang notabena adalah Kenegaraan, adalah Pemerintahan, adalah Kekuasaan untuk
memerintah, maka memang cendrung untuk BERKUASA DALAM SUATU NEGARA, pihak tersebut
kadang melakukan CARA , kadang menjalankan taktik strategi yang CENDRUNG KOTOR tadi, yang
cendrung menjengkelkan pihak -pihak yang tidak mendukung.Demikian memang PEREBUTAN
KEKUASAAN kadang mengakibatkan PERTUMPAHAN DARAH, MENGHANCURKAN LAWAN ,
menumpas PENENTANG DENGAN CARA CARA YANG keji.Sepertinya memang dari sononya, dari awal
awal berdirinya suatu negara di dunia banyak yang diawali dengan kekerasan ya dalam tanda petik
yaa, banyak negara didunia dibangun dengan semboyan SIAPA YANG KUAT DIA YANG MENANG. Itu
dah sedikit aja. Jadi prinsipnya yang jelek atau yang kotor adalah unsur manusianya, unsur
kelompoknya, BUKAN ARTI POLITIKNYA,. ORANG YANG AHLI POLITIK ADALAH ORANG YANG AHLI
KENEGARAAN, YANG AHLI TATANAN NEGARA. Sedang kadang mereka hanya untuk bisa memegang
kekuasaan, bisa berkuasa, untuk bisa menjalankan suatu pemerintahan, diperolehnya dengan cara
cara yang akhirnya memberi kesan kebencian bagi orang atau bagi rakyat di negara itu. Partai Politik
adalah partai atau Organisasi yang punya akses untuk menjadi pelaku politik dinegara yang
bersangkutan. Lalu bagaimana dengan negara kita Indonesia. Pada Prinsipnya pada Negara Kita
Indonesia adalah tidak harus terjadi praktek praktek yang kotor yang harus dilakukan untuk eksis atau
bisa mendapat tempat guna memegang KEKUASAAN , guna meraih posisi dalam Pemerintahan.
Karena apa, Negara Kita Indonesia adalah Negara yang berdasarkan PANCASILA, negara yang
menjunjung tinggi asas KEMANUSIAN YANG ADIL DAN BERADAB, NEGARA YANG BERKETUHANAN
YANG MAHA ESA. YA demikian lah seharusnya sistem Politik atau berjalannya POLITIK di Indonesia.
Namun yang terjadi, kayaknya ada saja yang beraktifitas, bergerak, atau berkompetisi diantara partai
politik, atau person person yang dipartai politik yang memberikan kesan KOTOR, Jelek,
menjengkelkan, sehingga kadang kita atau rakyat menjadi apatis, menjadi golput, menjadi antipati,
menjadi benci. NAH ADA BENARNYA TUUH, TAPI JANGAN BENCI PADA KATA POLITIK LOH...., TU
MALAH DIKULIAHKAN DIAJARKAN DI DUNIA PENDIDIKAN TENTANG ILMU POLITIK, ADA FAKULTAS
ILMU SOSIAL DAN POLITIK kaan...., bedakan antara Ilmu Politiknya dengan oknum yang haus
kekuasaan sehingga sampai melakukan cara cara yang menyimpang dari DASAR NEGARA kita ya,
PANCASILA itu. oke, barang kali ada salah nya, itu adalah kesalahan saya, jika benar itu memang
kebenaran dari ilmu itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai