UJIAN SEMESTER

MK. EVALUASI EKONOMI BAHAN TAMBANG (PTP157)

JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

SOAL :

1. Seorang pegawai tambang menerima uang dari Bank sebesar Rp. 1.653.298,- dari hasil
setoran sebesar Rp. 50.000,- pada setiap akhir kuartal dengan tingkat bunga 20%
setahun. Berapa lama pegawai tersebut telah melakukan setoran untuk mendapatkan
sejumlah uang tersebut. ?

2. PT. ANTAH BARANTAH mendapat pesanan bangku untuk ruang makan di perusahaan
Tambang. Dipasaran harga bangku tersebut sesuai dengan spesifikasi teknis yang
diajukan adalah sebesar Rp. 500.000.,/unit. Jika bangku itu dibuat sendiri maka
diperlukan biaya-biaya sebagai berikut :
Kayu = Rp. 950.000/m3
Paku = Rp. 40.000/kg
Finil Finishing = Rp. 100.000/lt
Upah tukang = Rp. 100.000/orang/hari
Upah pembantu tukang = Rp. 50.000/orang/hari
Satu unit bangku membutuhkan 0,20 m3 kayu, paku sebanyak 0,01 gr, bahan finishing
0,1 liter. Diselesaikan selama 0,5 hari kerja oleh tukang dan pembantunya. Selain itu
perusahaan juga perlu bengkel kerja dengan biaya Rp. 1,5 juta dan pengadaan peralatan
kerja Rp.2,2 juta.

Kelompokkan biaya berdasarkan biaya tetap dan variable. Hitunglah berapa jumlah
minimal pesanan bangku yang harus diterima perusahaan untuk mencapai titik impas
(BEP) ?

3. Pemilik usaha tambang akan melakukan investasi dengan melakukan analisa pada tiga
usulan proyek yang bersifat mutually exclusive. Kebutuhan dana untuk investasi
tersebut diperkirakan Rp. 12 Milyar dari masing-masing investasi, biaya modal yang
ditetapkan adalah 2%. Tentukan investasi yang paling memungkinkan dari data proyek
(dalam milyar) sebagai berikut :
Tahun Investasi A Investasi B Investasi C
1 10 15 12
2 21 22.5 19.5

4. Pimpinan perusahaan akan mengganti mesin lama dengan yang baru karena mesin lama
tidak baik lagi, baik secara teknis maupun ekonomis. Untuk mengganti mesin lama
dibutuhkan dana investasi sebesar Rp. 75.000.000,-. Sedangkan mesin baru mempunyai
umur ekonomis selama 5 tahun dengan salvage value berdasarkan pengalaman pada
akhir tahun kelima sebesar Rp.15.000.000,-. Berdasarkan pengalaman pengusaha
tersebut, cash in flows setiap tahun diperkirakan sebesar Rp. 20.000.000,- dengan biaya
modal 18% per tahun. Apakah penggantian mesin ini layak untuk dilakukan apabila
dilihat dari PV dan NPV ?

SOAL TAKE HOME..

KUMPUL PADA HARI KAMIS TGL 15 DESEMBER 2016 SEBELUM PUKUL 12.00 WIB.