Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU PEMBELAJAR


DI MGMP PRODUKTIF PEMASARAN KABUPATEN BLITAR
MELALUI BANTUAN DANA
BLOCKGRANT

OLEH

MGMP PRODUKTIF PEMASARAN

NAMA KETUA : MASLIKAH,S.Pd.


JENIS MGMP : PRODUKTIF PEMASARAN
SEKRETARIAT : SMKNegeri 1 Kademangan
Jl. Sadewo 1 Kademangan Kabupaten Blitar
Telepon / faax : ( 0342 ) 815208
E-mail :smkkademangan@yahoo.co.id

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR


DINAS PENDIDIKAN
2016
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU PEMBELAJAR


DI MGMP PRODUKTIF PEMASARAN KABUPATEN BLITAR
MELALUI BANTUAN DANA
BLOCKGRANT

Disusun dan diajukan oleh

MGMP PRODUKTIF PEMASARAN KABUPATEN BLITAR

KETUA : MASLIKAH,S.Pd.
SEKRETARIS : ERNI NUHARINI,SE.
BENDAHARA : RUDI SETIAWAN,S.Pd.
ALAMAT SEKRETARIAT : SMKNegeri 1 Kademangan
Jl. Sadewo 1 Kademangan Kabupaten Blitar
Telepon / faax : ( 0342 ) 815208
E-mail :smkkademangan@yahoo.co.id

Blitar, 09 Pebruari 2016


Ketua, Sekretaris,

MASLIKAH, S. Pd ERNI NUHARINI,SE


NIP. 19680201 199903 2 005 NIP. 19731101 201101 2 002

Mengetahui/Menyetujui
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar

Drs. TOTOK SUBIHANDONO, M.Si.


Pembina UtamaMuda
NIP. 19620810 199203 1 009

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan atas rahmad dan karunia Allah, Tuhan semesta alam,
akhirnya ProposalMusyawarah Guru Mata Pelajaran ( MGMP ) Mata pelajaran Produktif
Pemasaran SMKN Kabupaten Pokja SMK Negeri 1 KademanganBlitar, dapat diselesaikan.
Insyaallah,berkat kerja keras dan komitmen semua pihak yang terkait, Proposal ini akan dapat
mengantarkan hasrat guru-guru ProduktifPemasaran SMKN Kabupaten Pokja Kademangan,
untuk meningkatkan kompetensinya sebagai guru. peningkatan kompetensi guru pembelajar
di mgmp produktif pemasaran kabupaten blitar melalui bantuan dana
blog gran
Komitmen dan kerja keras merupakan awal terjadinya peningkatan kompetensi dan
kinerja guru. Hal ini dapat menjadikan guru profesional sesuai tuntutan undang-undang yang
pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi belajar. Upaya mewujudkan hal tersebut merupakan
suatu pekerjaan yang sangat berat. Oleh karena itu, diperlukan tekad yang kuat disertai dengan
tindakan yang sungguh-sungguh, mulai dari tingkat pemerintah pusat, pemerintah Propinsi,
Pemerintah Kabupaten/Kota, satuan pendidikan dan unsur masyarakat lainnya. untuk
meningkatkan kompetensinya sebagai guru. peningkatan kompetensi guru pembelajar
di mgmp produktif pemasaran kabupaten blitar melalui bantuan dana
blog gran
Akhirnya, kami Musyawarah Guru Mata Pelajaran ( MGMP ) Mata Pelajaran Produktif
Pemasaran Kabupaten Pokja SMK Negeri 1Kademangan mengharapkan kritik, saran dan
masukan dari semua pihak yang terkait, demi suksesnya seluruh kegiatan yang telah
diprogramkan dalam Proposal ini. Semoga upaya kami ini mendapat ridho Tuhan Yang Maha
Kuasa. Aamiin.

Blitar, 09 Pebruari 2016


Tim MGMP ProduktifPemasaran
Pokja SMK Negeri 1 Kademangan
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dewasa ini kedudukan guru sebagai suatu bidang pekerjaan mulai diperhitungkan
dikalangan masyarakat. Hal ini terbukti dengan makin diminatinya lembaga pendidikan
keguruan (LPTK) oleh lulusan sekolah menengah atas yang tidak terjadi sebelumnya.
Perubahan ini terjadi sejak pemerintah mulai memperhatikan dan meningkatkan
kesejahteraan guru dengan membayarkan tunjangan profesi sebagai seorang guru yang
profesional.
Seperti yang disampaikan oleh Prof. Baedowi pada kata pengantar Buku 5
Pedoman dan Pengembangan Profesi Guru, bahwa Guru sebagai tenaga profesional
mempunyai fungsi, peran dan kedudukan yang sangat penting dalam mencapai visi
pendidikan 2025. Visi pendidikan tersebut adalah menciptakan insan Indonesia cerdas
dan kompetitif. Karena itu, Profesi guru harus dihargai dan dikembangkan sebagai
Profesi yang bermartabat sebagaimana diamanatkan dalam Undang Undang No 14
Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Konsekuensi dari guru sebagai profesi adalah
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) . Pada Permendiknas tersebut
dinyatakan bahwa proses pembelajaran untuk setiap mata pelajaran harus Fleksibel,
bervariasi dan memenuhi standar. Proses pembelajaran pada setiap Satuan Pendidikan
Dasar dan Menengah harus interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang dan
memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup
bagi prakarsa, kreativitas dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan
fisik serta psikologis peserta didik.
Namun pada kenyataannya, guru Produktif Pemasaran di wilayah Kabupaten
Blitar masih membelajarkan siswa secara teacher center dan searah. Aktivitas mental dan
fisik siswa kurang dilibatkan. Meskipun ada kegiatan pembelajaran yang mulai
menggunakan pendekatan student center, tetapi hal ini masih kurang berkualitas.
Berdasarkan hasil observasi pada kegiatan pembelajaran pada umumnya , pendekatan
student center malah menghabiskan banyak waktu dan tidak berbanding lurus dengan
peningkatan hasil belajar siswa. Aktivitas siswa hanya mencapai pada tahap hands on
tetapi siswa belum sampai pada kemampuan mind on.
Hal ini disebabkan guru guru belum mampu dan terampil mengajarkan siswa
bagaimana belajar dan mengembangkan keterampilan berpikir. Perencanaan
pembelajaran yang telah disiapkan umumnya dengan pendekatan konsep. Hasil belajar
kurang mengembangkan keterampilan proses sehingga kompetensi lulusan kurang
memiliki keterampilan sains yang akan menjadi bekal siswa di kehidupan nyata.
Selain permasalahan tersebut, kemampuan guru dalam mengakses dan
mengevaluasi belajar siswa masih rendah. Umumnya guru hanya menilai dengan satu
metode saja yaitu tes. Masih jarang guru mengakses pembelajaran melalui kinerja siswa.
Kelemahan ini menjadikan guru Produktif Pemasaran di Kabupaten Blitar harus belajar
agar dapat mengembangkan pembelajaran dengan berbagai pendekatan dan bagaimana
cara mengaksesnya.
Ada pepatah yang mengatakan bahwa:Bila seseorang masih berkeinginan
mengajar maka orang tersebut wajib belajar. Hal ini sesuai dengan tuntutan pemerintah
yang menjadi konsekuensi guru yaitu, wajib bagi guru untuk menjadi profesional dengan
program Peningkatan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB). Hal ini disebabkan karena
pada era kemajuan teknologi global ini membutuhkan manusia yang berkualitas. Manusia
yang akan hidup pada jamannya nanti merupakan hasil pendidikan pada masa sekarang.
Oleh karena itu, menjadi hal yang wajib bagi guru untuk terus belajar.
Tetapi kesempatan belajar dalam pelatihan yang biasa dilaksanakan oleh lembaga
pemerintah sangat terbatas. Guru di Kabupaten Blitar masih banyak yang belum tersentuh
program pelatihan peningkatan profesionalisme. Untuk mengatasi kelemahan ini sarana
yang paling tepat, mudah dan murah adalah program peningkatan profesionalisme guru
berbasis MGMP.
MGMP adalah wadah para guru yang akan memiliki latar belakang pendidikan
yang sama berkumpul untuk membahas permasalahan di kelas. Diskusi dan sharing ini
dapat memberikan informasi, penguatan untuk menjadi jalan solusi permasalahan
tersebut. Pelatihan berbasis MGMP ini dapat menyentuh lebih banyak guru, sehingga
pelatihan berbasis MGMP merupakan salah satu jalan bagi peningkatan kompetensi guru.

B. TUJUAN PROGRAM YANG AKAN DIBIAYAI


Peningkatan kompetensi guru pembelajardi mgmp produktif pemasarankabupaten
blitarmelalui bantuan dana blockgran memiliki beberapa tujuan, diantaranya:
1. Memfasilitasi guru untuk mencapai standar kompetensi profesi yang sesuai dengan
UU No 14 tahun 2005
2. Memfasilitasi guru untuk terus memutahirkan kompetensi yang mereka miliki sesuai
dengan kebutuhan dan kemajuan jaman
3. Memotivasi guru guru untuk memiliki dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan
tugasnya
4. Memfasilitasi guru untuk dapat mengembangkan berbagai inovasi dalam
pembelajaran
5. Memfasilitasi guru untuk bertemu dan bersilaturahmi membicarakan permasalahan
yang sama sama dihadapi saat berada di dalam kelas.

C. MANFAAT
Peningkatan kompetensi guru pembelajardi mgmp produktif pemasarankabupaten
blitarmelalui bantuan dana blockgran ini memberikan banyak manfaat bagi sekolah, guru
dan siswa.
a. Manfaat yang dapat diambil dari kegiatan MGMP ini bagi sekolah diantaranya:
1. Makin banyaknya guru yang berdedikasi dan memiliki kepercayaan diri dalam
mengajar, hal ini akan meningkatkan kualitas pembelajaran sekolah
2. Terjadinya sharing antar sesama guru tentang permasalahan di kelas dan rencana
solusinya
3. Terjadinya sharing untuk membahas informasi terbaru tentang pembelajaran dan
kebijakan profesionalisme guru
b. Manfaat yang dapat diambil dari kegiatan MGM bagi guru yaitu:
1. Bertambahnya pemahaman guru dan penyegaran informasi lama yang sudah
diketahui sebelumnya.
2. Tumbuhnya kesadaran untuk berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya
3. Terjalinnya ikatan silaturahmi dan kekeluargaan dikalangan guru peserta MGMP
4. Guru guru Produktif Pemasaran memiliki wadah untuk pembinaan dalam
peningkatan kompetensinya secara berkelanjutan
5. Terpantaunya peningkatan kompetensi guru Produktif Pemasaran
c. Manfaat yang dapat diambil dari kegiatan MGM bagi siswa yaitu:
1. Semakin bervariasinya kegiatan pembelajaran yang diikuti siswa karena guru mampu
membelajarkan denngan berbagai model dan metode
2. Siswa tidak hanya memahami konsep tetapi ada sejumlah pengalaman belajar yang
diikutinya dan hal ini dapat meningkatkan beberapa ketrampilan siswa seperti
ketrampilan mengamati, berkomunikasi, bersosialisasi dan berinteraksi dengan
lingkungan di kelasnya.
Semakin lama peserta mengikuti kegiatan MGMP akan semakin banyak manfaat
yang dapat dirasakan, sehingga program pembinaan guru berbasis MGMP ini harus terus
berjalan dengan dukungan dari berbagai pihak. Selama ini, kehadiran MGMP telah
disambut baik oleh guru guru, kepala sekolah, pihak Dinas Pendidikan serta Komite
Sekolah.

D. SASARAN
Kegiatan MGMP Produktif Pemasaran Pokja SMK Negeri 1 Kademangan Blitar
ini ditujukan kepada semua guru Produktif Pemsaran SMK Negeri dan Swasta di
wilayah Kabupaten Blitar yang memiliki komitmen, semangat untuk berubah dan maju.
Kegiatan MGMP Produktif Pemasaran Pokja SMK negeri 1 Kademangan diikuti oleh
guru Produktif Pemasaran sebanyak 40 peserta. ( nama peserta terlampir)

E. HASIL YANG DIHARAPKAN


Berdasarkan tujuan kegiatan tersebut, maka setelah terlaksananya kegiatan MGMP
diharapkan tercapainya hasil seperti berikut ini;
1. Terjadinya peningkatan kompetensi profesi guru Produktif Pemasaran.
2. Terjadinya pemutakhiran kompetensi guru
3. Meningkatnya motivasi dan dedikasi guru dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
sebagai tenaga pendidik.
4. Terciptanya berbagai inovasi dalam pembelajaran dikalangan guru Produktif
Pemasaran
5. Terjalinnya ikatan silaturahmi dan kolega dikalangan guru Produktif Pemasar.

BAB II

DESKRIPSI SINGKAT PROGRAM YANG TELAH DILAKSANAKAN

A. NAMA KEGIATAN
Kegiatan yang dilakukan MGMP Produktif Pemasaran Kabupaten Blitar
meliputi :
1. Revisi RPP secara Lengkap
2. Aplikasi IT dalam Pembelajaran Produktif Pemasaran
3. Teknik Penilaian dan Pembuatan Soal UAS
4. Pembuatan Media Inovatif
5. Pendidikan Karakter SMK
6. Penyusunan Soal UAS dan UKK
7. Telaah buku Materi Produktif Pemasaran K 13
8. Pengembangan Materi

B. STRATEGI DAN METODE PELAKSANAAN PROGRAM

Kegiatan MGMP Produktif Pemasaran dilaksanakan menggunakan Strategi Tatap muka,


kerja mandiri secara Kolaboratif diluar jam Pelajaran Sekolah. Kegiatan MGMP Produktif
Pemasaran menggunakan Metode Ceramah, Diskusi, dan Observasi secara Kolaborasi
dengan prinsip Kolegalitas, Kontinyuitas meliputi :
1. Penyelenggaraan dilaksanakan sepenuhnya oleh Kelompok MGMP Produktif Pemasaran
Pokja SMK Negeri 1 Kademangan
2. Peserta MGMP Produktif Pemasaran terlibat aktif karena Guru peserta MGMP terlibat
dalam kegiatan secara Kooperatif dan bersama-sama Merefleksi Kegiatan dan
Perencanaan
3. Untuk materi yang baru dan belum ada peserta yang menguasainya, maka Materi
pelatihan disampampaikan oleh Narasumber yang berkompeten dari LPTK, P4TK,
LPMP ataupun Tenaga Ahli yang lain yang berkompeten di bidang yang diperlukan.
Kegiatan MGMP sebelumnya diawali dengan Inservise selama satu hari untuk pengisian
TNA (Training Need Analysis), guna menggali kemampuan awal peserta MGMP
Produktif Pemasaran SMK Negeri dan Swasta Kabupaten Blitar dan tingkat kebutuhan
terhadap materi Diklat. Hasil TNA dianalisis dan direkap, selanjutnya disusun rencana
kegiatan dan jadwal yang sesuai dengan kesepakatan bersama. In service juga merefleksi
kegiatan sebelumnya berupa tingkat kehadiran, pencapaian hasil yang diharapkan serta
kendala yang terjadi selama kegiatan. Kegiatan Inserve diketahui oleh Kepala Sekolah
masing-masing peserta dan Pengawas sebagai wakil dari Dinas Pendidikan Kabupaten
Blitar.
Jadwal kegiatan yang sudah direncanakan oleh seluruh peserta disepakati , agar tidak
mengganggu jadwal kegiatan belajar mengajar di Kelas. Kegiatan dimulai pukul 08.00
WIB hingga pukul 14.00. Agar kegiatan bisa berjalan dan terlaksana sesuai dengan jalur,
maka Implementasi program ini tidak terlepas dari Monitoring, Supervisi, dan Evaluasi
dari Kepala Sekolah inti MGMP Produktif Pemasaran Pokja SMK Negeri 1
Kademangan dan Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar.

C. MATERI KEGIATAN
Materi pelatihan disusun oleh Tim MGMP Produktif Pemasaran SMK Negeri Kabupaten
Blitar Pokja SMK Negeri 1 Kademangan, meliputi kompetensi sebagai berikut :
1. Kebijakan Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar tentang MGMP
2. Pembelajaran Kooperatif
3. Penilaian pada SMK
4. Pendidikan Karakter. SMK
5. Menyusun RPP dan Analisis Hasil Ulangan Harian
6. Praktek Mengajar.
7. Menulis Artikel
8. Laporan

D. NARASUMBER / STRUKTUR GURU INTI


Narasumber berasal dari kalangan yang memiliki Kompetensi yang Relevan yaitu dari :
Universitas Negeri Malang , LPMP, PCT, dan DCT serta tenaga Profesional

E. WAKTU / JADWAL PELAKSANAAN


Waktu pelaksanaan MGMP Produktif Pemasaran mulai Januari 2015 sampai Desember 2015
satu bulan sekali di minggu ke 2 dari jam 08.00 sampai dengan 14,00

F. TEMPAT PELAKSANAAN
Tempat Pelaksanaan Kegiatan MGMP Produktif Pemasaran SMK Negeri Kabupaten
Blitar Pokja SMK Negeri 1 Kademangan Kabupaten Blitar, dengan pertimbangan :
1. Sarana dan Prasarana pendukung MGMP mata Pelajaran Produktif Pemasaran cukup
memadai.
2. Mudah dijangkau oleh peserta dan dekat dengan jalan raya sehingga dapat dijangkau
menggunakan kendaraan umum
3. Bila kegiatan menghadirkan Narasumber, maka dapat mempermudah dan mempercepat
akses Narasumber.

G. SUMBER DANA

Sumber dana untuk MGMP Produktif Pemasaran berasal dari iuran para
anggota secara mandiri.
H. PELAPORAN
Laporan ini disampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar selaku
Pembina MGMP, dengan rincian sebagai berikut :
1. Pelaporan disusun sesuai dengan pedoman yang diterbitkan oleh Direktorat Jendral GTK
Kemendikbud.
2. Pelaporan dilengkapi dengan semua data administrasi kegiatan
3. Pelaporan dilengkapi dengan semua data administrasi Keuangan selama kegiatan
4. Pelaporan diserahkan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan di akhir kegiatan

I. DOKUMEN KEGIATAN
Dokumentasi dilaksanakan secara deskripsi tentang kegiatan yang dilaksanakan
pada tiap pertemuan disertakan dengan bukti foto.

J. KESINAMBUNGAN/ BERKELANJUTAN PROGRAM


Untuk mewujudkan hasil yang diharapkan maka perlu adanya tindak lanjut yaitu:
1. Meningkatkan kompetensi profesi guru Produktif Pemasaran
2. Mengadakan pemutakhiran kompetensi guru
3. Meningkatkan motivasi dan dedikasi guru dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
sebagai tenaga pendidik
4. Menciptakan berbagai inovasi dalam pembelajaran di kalangan guru Produktif
Pemasaran
5. Menjalin ikatan silaturahmi dan kolega di kalangan guru Produktif Pemasaran.

K. HASIL KEGIATA
1. Terjadinya peningkatan kompetensi profesi guru Produktif Pemasaran.
2. Terjadinya pemutakhiran kompetensi guru
3. Meningkatnya motivasi dan dedikasi guru dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya sebagai tenaga pendidik.
4. Terciptanya berbagai inovasi dalam pembelajaran dikalangan guru Produktif
Pemasaran
5. Terjalinnya ikatan silaturahmi dan kolega dikalangan guru Produktif Pemasaran.

L. KENDALA DAN UPAYA PEMECAHAN


Kendala yang kami hadapi adalah adanya keterbatasan Anggaran untuk memberikan
Honor pada Narasumber dan kegiatan lainnya. Karena kendala tersebut kami MGMP
pemasaran berupaya mencari bantuan dengan cara mengajukan proposal kepada pemerintah.
BAB III

RENCANA KEGIATAN GURU PEMBELAJAR

A. NAMA KEGIATAN

Peningkatan kompetensi guru pembelajar di mgmp produktif pemasaran kabupaten


blitar melalui bantuan dana blockgrant

B. STRATEGI DAN METODE


1. STRATEGI :
Strategi yang digunakan adalah : Daring Kombinasi ( Dalam Jaringan dan
Tatap Muka )
2. METODE
Metode yang digunakan adalah : Diskusi , Tanya Jawab, Penjelasan.

C. MATERI KEGIATAN
1. DARING ( 60 Jam )
Materi Daring :
a. Pengantar Sesi
b. Aktivitas belajar
c. Forum Sesi
d. Refleksi
e. Mengunggah tugas dan tagihan
f. Umpan balik
g. Penilaian diri
h. Tes Sumatif Sesi
2. TATAP MUKA ( 82 TM)
TATAP MUKA TAHAP 1 ( 38 JP )
a. Kebijakan program guru pembelajar
b. Kajian Modul sesuai kelompok kompetensi pedagogis
c. Diskusi kelompok tentang modul modul kompetensi professional guru
pembelajar
d. Presentasi hasil kerja peserta
e. Pemantapan Penilaian Kinerja Guru ( PKG )
TATAP MUKA TAHAP II ( 44 JP )
a. Kajian Modul sesuai kelompok kompetensi pedagogis
b. Diskusi kelompok tentang modul modul kompetensi professional guru
pembelajar
c. Presentasi hasil kerja peserta
d. Pemantapan Penilaian Kinerja Guru ( PKG )
e. Kajian Modul sesuai kelompok kompetensi pedagogis
f. Diskusi kelompok tentang modul modul kompetensi professional guru
pembelajar
g. Presentasi hasil kerja peserta
h. Pemantapan Penilaian Kinerja Guru ( PKG )
i. Pengembangan diri, Publikasi , Karta ilmiah dan Karya Inovatif

D. NARA SUMBER/ STRUKTUR GURU INTI


Nara Sumber yang kami pakai adalah Instruktur Nasional dari daerah yang
sudah didiklat oleh P4TK.

E. WAKTU / JADWAL PELAKSANAAN


1 September sampai dengan pertengahan November sebanyak 11 kali
pertemuan . Jadwal terlampir

F. TEMPAT PELAKSANAAN
Tempat Pelaksanaan Kegiatan MGMP Produktif Pemasaran SMK Negeri Kabupaten
Blitar Pokja SMK Negeri 1 Kademangan Kabupaten Blitar, dengan pertimbangan :
1. Sarana dan Prasarana pendukung MGMP mata Pelajaran Produktif Pemasaran
cukup memadai.
2. Mudah dijangkau oleh peserta dan dekat dengan jalan raya sehingga dapat dijangkau
menggunakan kendaraan umum
3. Bila kegiatan menghadirkan Narasumber, maka dapat mempermudah dan
mempercepat akses Narasumber.

G. BIAYA
Biaya berasal dari dana Blog Grant

H. SISTEM PELAPORAN
Pelaporan dilakukan pada pertengahan Nopember atau akhir November .
dilaporkan pada Dirjen GTK dengan alamat Gedung D Kemendikbud Lantai 12 Jl.
Jendral Sudirman , Pintu 1 senayan Jakarta Pusat 10270

BAB IV
PENUTUP

Demikian Proposal kegiatan ini kami buat, untuk menjadi pedoman dalam melaksanakan
kegiatan yang berujung pada meningkatnya mutu pendidikan di Kabupaten Blitar umumnya, dan
peningkatan Kopetensi tenaga pendidik Produktif Pemasaran SMK Negeri di Pokja SMK Negeri
1 Kademangan Kabupaten Blitar khususnya. Semoga kegiatan Pembinaan Guru Produktif
Pemasaran berbasis MGMP di SMKN 1 Kademangan Kabupaten Blitar ini selalu mendapatkan
dukungan dari semua pihak yang terkait. Terima kasih
Demikian Proposal kegiatan ini kami buat, untuk menjadi pedoman dalam melaksanakan
kegiatan yang berujung pada meningkatnya mutu pendidikan di Kabupaten Blitar umumnya, dan
peningkatan Kopetensi tenaga pendidik Produktif Pemasaran SMK Negeri DAN SWASTAdi
Pokja SMK Negeri 1 Kademangan Kabupaten Blitar khususnya. Semoga kegiatan Pembinaan
Guru Produktif Pemasaran berbasis MGMP di SMKN 1 Kademangan Kabupaten Blitar ini
selalu mendapatkan dukungan dari semua pihak yang terkait. Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai