Rumah Sakit mempunyai kewajiban untuk menyehatkan para tenaga kerjanya, salah
satunya adalah melalui upaya kesehatan kerja disamping keselamatan kerja. Rumah Sakit
harus menjamin kesehatan dan keselamatan kerja baik pasien, penyedia layanan atau pekerja
maupun masyarakat sekitar dari berbagai potensi bahaya di Rumah Sakit. Oleh karena itu,
Rumah sakit dituntut untuk melaksanaakn upaya kesehatan dan keselamatan kerja (k3) yang
dilaksanakan secara terintegrasi dan meyelurh sehingga resiko terjadinya penyakit akibat
kerja (PAK) dan kecelakaan akibat kerja (KAK) di Rumah Sakit dapat dihindari.
Salah satu bentuk mempertahankan hasil kinerja dengan memberikan apresiasi tangible dan
intangibles. Beberapa cara apresiasi dapat digunakan seperti:
adanya jaminan kesehatan dari rumahsakit, jaminan kesehatan berupa asuransi kesehatan
dari rumah sakitseperti asuransi keluarga yang diberikan oleh pihak rumahsakit. Asuransi full
keluarga mencakup karyawan dan keluarganya, screening kesehatan tiap tahun yang
diberikan oleh pihak rumah sakit kepada petugas RS meliputi ronsen paru, rekam jantung
sama tes darah lengkap, pemberian vaksin hepatitis B dilakukan dalam jangka wangku 5
tahun sekali, jam sostek pada petugas RS yang diberikan yaitu asuransi tenaga kerja, semua
karyawan didaftarkan diasuransi jamsostek (P3) pemeriksaan berkala tiap tahun, setahun
sekali rutin, bias juga akhir-akhir ini pada petugas yang sering sakit, vaksin hepatitis B seperti
suntik (P4) screening kesehatan, hepatitis B (P2). Screening tiap tahun, vaksin hepatitis B,
jamsostek disini sudah disediakan oleh pihak rumah sakit termasuk petugas yang
magangatauhanya dikontrak didaftarkan juga menjadi peserta jamsostek (P5)
4. Kesejahteraan dalam kehidupan jangka panjang berupa kesehatan diri dan terlindungi
dari risiko dan bahaya pekerjaan keperawatan
(Banda, 2015)
Program pelatihan K3 dilaksanakan oleh bagian pemeliharaan dan bagian diklat. Program ini
merupakan upaya untuk mengantisipasi setiap kecelakaan kerja dan bahaya yang sering
terjadi di Rumah Sakit khususnya dibagian Instalasi Gawat Darurat, materi yang
disampaikan juga sangat bervariasi, sebagaimana yang di ungkapkan oleh responden, di
antaranya adalah sebagai berikut :ada satu tahun sekali, pelatihan yang pernah saya ikuti
yaitu penanggulangan kebakaran (P3)