Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

Hanya sebagian dari proses berpikir


ilmiah.
Dapat disusun berdasarkan hasil berpikir
rasional (kajian teoretik)
Dapat didasarkan pula pada data empirik,
berupa paparan dan deskripsi temuan
data di lapangan.
Ditulis untuk disampaikan/didiskusikan
dalam pertemuan ilmiah atau
dipublikasikan melalui jurnal.

MAKALAH
Membahas/memecahkan masalah
berdasarkan kajian teori dari khazanah
ilmu pengetahuan.
Komponen: latar belakang, permasalahan
dan hipotesis, pembahasan masalah,
kesimpulan, dan saran.
Contoh:
Judul: Peranan Kegiatan Ekstrakurikuler
Kesenian dalam Meningkatkan Prestasi
Belajar Siswa

Makalah Hasil Berpikir Deduktif


Permasalahan:
1. Apakah yang dimaksud dengan kegiatan
ekstrakurikuler kesenian?
2. Apakah yang dimaksud dengan prestasi
belajar?
3. Mengapa kegiatan ekstrakurikuler dapat
meningkatkan prestasi belajang siswa?
4. Bagaimana cara melaksanakan kegiatan
ekstrakurikuler kesenian agar dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa?

Makalah Hasil Berpikir Deduktif


Pembahasan:
1. Pengertian, tujuan, manfaat, dan bentuk
kegiatan ekstrakurikuler kesenian
2. Pengertian tentang prestasi belajar dan
faktor-faktor yang mempengaruhinya
3. Ciri-ciri kegiatan ekstrakurikuler kesenian.
4. Hubungan antara kegiatan ekstrakurikuler
kesenian dan prestasi belajang siswa
5. Beberapa upaya mengembangkan kegiatan
ekstrakurikuler kesenian untuk meningkatkan
prestasi belajar siswa.

Makalah Hasil Berpikir Deduktif


Kesimpulan ditarik berdasarkan berpikir
induktif , berdasarkan hasil pengamatan
lapangan.
Contoh:
Laporan hasil observasi ke pusat kesenian,
berupa fakta, gejala, atau kejadian yang
diamati, yang diikuti dengan komentar dan
pembahasan berdasarkan teori-teori yang
relevan, misalnya bentuk dan isi karya seni,
sejarah seni, estetika, dan manajemen seni.

Makalah Hasil Berpikir Induktif


Permasalahan:
1. Bagaimana keberadaan dan latar belakang
kesenian ?
2. Bagaimana bentuk kesenian ?
3. Bagaimana nilai-nilai estetik pada kesenian
?
4. Bagaimana makna yang terkandung dalam
kesenian ?
5. Bagaimana pengelolan kesenian ?

Makalah Hasil Berpikir Induktif

Anda mungkin juga menyukai