N PERTANYAAN
O
1 Bahan bakar fosil yang berasal dari tumbuh-tumbuhan yang memfosil dalam jutaan
tahun D
2 Alat pengumpul abu atau penangkap abu pada sepanjang aliran gas pembakaran bahan
bakar sampai kepada gas buang. G
3 Sistem yang menyediakan air pendingin dengan kualitas dan kuantitas tertentu yang
diperlukan untuk pendinginan proses di pabrik C
4 Udara bertekanan yang digunakan untuk berbagai keperluan pabrik A
5 Zat kimia yang menyebabkan destabilisasi muatan nagatif patikel didalam
suspensi H
6 Panas yang dihilangkan dari air yang tersirkulasi dalam menara F
7 Alat pembawa atau pengangkut abu dari sisa-sisa pembakaran bahan bakar S
8 Air panas didinginkan sampai pada temperatur yang lebih rendah dari temperatur bola
basah udara sekitar, jika udara relative kering. R
9 Lapisan gambut terbentuk dari tumbuhan yang tumbang di tempat tumbuh I
10 Cara penyambungan dimana digunakan material ketiga yang dipakai sebagi
penyambung T
11 Salah satu jenis valve yang dirancang untuk mengatur besar kecilnya aliran fluida L
12 Bahan bakar berbentuk padat, dan kebanyakan menjadi sumber energi panas. B
13 Suatu poroses untuk mengaktifkan kembali resin penukar ion yang telah jenuh
menggunakan bahan kimia sebagai larutan regenerant P
14 Kompressor dinamis yang tergantung pada transfer energi dari impeller berputar ke
udara J
15 Perbandingan yang menunjukkan kebutuhan udara minimum untuk pembakaran suatu
bahan bakar E
16 Suatu analisis laboratorium yang memuat fraksi massa Karbon (C), Hidrogen (H 2),
Oksigen (O2), Sulfur (S) dan Nirogen (N2) dalam batubara K
17 Kombinasi dari pipa atau alat kelengkapan yang membawa satu bagian dari pipa keluar
dari barisan, namun menjadi garis sejajar dengan bagian lainnya. O
18 Cara penyambungan hanya sebagian kecil dan bagian material yang disambung dan
tidak menggunakan material ketiga Q
19 Pembersihan partikel padat dari suatu fluida dengan melewatkannya pada medium
penyaringan, atau septum, yang di atasnya padatan akan terendapkan M
20 Air yang ditambahkan kedalam sistem air pendingin yang tersirkulasi untuk
menggantikan air yang hilang N
A. Udara pabrik G. Duct collector N. Make-up
B. Bahan bakar padat H. Koagulan O. Offset
C. Sistem air pendingin I. Teori in situ P. Regenerasi
D. Batubara J. Kompressor dinamis Q. Joints
E. Perbandingan K. Analisis ultimat R. Wet cooling tower
L. Globe valve S. Ash conveyor
stoikiometri
M. Filtrasi T. Fitting
F. Heat load
B. ESSAY
1. Jelaskan Teori-teori pembentukkan batubara!
a. Teori In Situ
Bahwa lapisan gambut terbentuk dari tumbuhan yang tumbang di tempat tumbuh,
batubara yang terbentuk disebut batubara anchtone.
b. Teori Draft
Menyatakan bahwa lapisan gambut yang terbentuk berasal dari bagian tumbuh-
tumbuhan yang terbawa oleh aliran air dan terendapkan di daerah hilir (delta), batubara
yang terbentuk disebut batubara allochtone.
a. Pada pola pengumpanan overfeed ,aliran batubara dan udara saling berlawanan.
Batubara diumpankan dari atas unggun bergerak kebawah sambil terbakar, sementara
udara mengalir keatas melewati lapisan abu dan batubara baru. Umpan batubara akan
terpanaskan karena kontak dengan batubara yang sudah terbakar yang ada dibawahnya
dan juga oleh gas hasil pembakaran yang mengalir berlawanan arah. Material sisa
pembkaran turun ke permukaan grate dan secara periodic dikeluarkan dengan cara
dumping, shaking atau vibrating. Beberapa stoker mempunyai grate yang berjalan secara
kontinyu.
b. Pada pola pengumpanan underfeed, aliran batubara dan udara terjadi secara parallel
dan biasanya mengalir keatas. Pada ruang pembakaran,udara diumpankan dari atas
masuk keruang pembakaran. Pada ruang pembakaran udara akan kontak dengan bahan
bakar batubara sehingga terjadi proses pembakaran. Zat terbang, uap air dan uara
pembakaran mengalir dari lapisan bahan bakar yang terbakar dikeluaran bawah. Tipe ini
menghasilkan lebih sedikit asap pada pengumpanan dan pengoprasian beban rendah.
Sedimentasi
Sedimentasi yaitu proses pengendapan flok partikel dan pemisahan
kotoran/warna, sehingga air terolah akan jernih (supernatan) dan endapan yang terjadi
dibuang atau digunakan ulang
(concentrate). Hal ini
dilakukan secara gravitasi.
Setelah melewati proses
destabilisasi partikel koloid
melalui unit koagulasi dan unit
flokulasi, selanjutnya
perjalanan air akan masuk ke
dalam unit sedimentasi. Unit ini berfungsi untuk mengendapkan partikel-partikel koloid
yang sudah didestabilisasi oleh unit sebelumnya. Unit ini menggunakan prinsip berat
jenis. Berat jenis partikel koloid (biasanya berupa lumpur) akan lebih besar daripada
berat jenis air. Dalam bak sedimentasi, akan terpisah antara air dan lumpur.Gabungan
unit koagulasi, flokulasi, dan sedimentasi disebut unit aselator.
Filtrasi
Setelah proses sedimentasi, proses selanjutnya adalah filtrasi. Unit filtrasi ini, sesuai
dengan namanya, adalah untuk menyaring dengan media berbutir. Media berbutir ini
biasanya terdiri dari antrasit, pasir silica, dan kerikil silica denga ketebalan berbeda.
Dimana, Filtrasi adalah pembersihan partikel padat dari suatu fluida dengan
melewatkannya pada medium penyaringan, atau septum, yang di atasnya padatan akan
terendapkan. Range filtrasi pada industri mulai dari penyaringan sederhana hingga
pemisahan yang kompleks.
Selesailah sudah proses pengolahan air bersih. Biasanya untuk proses tambahan,
dilakukan disinfeksi berupa penambahan chlor, ozonisasi, UV, pemabasan, dan lain-lain
sebelum masuk ke bangunan selanjutnya, yaitu reservoir.
Reservoir
Setelah dari WTP dan berupa clear water, sebelum didistribusikan, air masuk ke
dalam reservoir. Reservoir ini berfungsi sebagai tempat penampungan sementara air
bersih sebelum didistribusikan melalui pipa-pipa secara grafitasi. Karena kebanyakan
distribusi di kita menggunakan grafitasi, maka reservoir ini biasanya diletakkan di tempat
dengan eleveasi lebih tinggi daripada tempat-tempat yang menjadi sasaran distribusi.
Biasanya terletak diatas bukit, atau gunung.
5. Jelaskan perbedaan mekanisme kerja menara pendingin aliran mekanis Induced Draft
Tower dan Forced Draft Tower!
Induced Draft Tower Forced Draft Tower