APK Modul
APK Modul
KONTINUITAS PELAYANAN
(APK)
Sekretaris : Imelda
Anggota :
Dina Margaretha
Meri
Surusti
Eka Mahendra
Hendi
Roni Miswantoni
Jon Khairul
A Hapni
Hpk terdiri dari hak dan kewajiban pasen dan informed consent ( RSDB ) dan 6standar
Kebijakan, SOP, dan form pelayanan kerohanian
TENTANG
Menimbang a.: Bahwa seluruh staf bertanggung jawab dalam pelayanan kepada pasien
dengan penuh perhatian dan nilai- nilai pribadi dan kepercayaan pasien.
b. Bahwa Rumah sakit mempunyai proses untuk berespon terhadap
permintaan pasien dan keluarganya untuk pelayanan rohaniwan atau
sejenisnya berkenaan dengan agama dan kepercayaan pasien.
Mengingat 1.: Undang-Undang Nomor 44 Tahun 1999 tentang Kesehatan.
2. Permenkes No. 159 b/1988 tentang Rumah Sakit
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1333/MenKes/SK/XII/1999
tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit.
4. Surat Edaran Dirjen Pelayanan Medik No. YM.01.04.3.5.2504 tentang
Pedoman Hak dan Kewajiban Pasien, Dokter dan Rumah Sakit.
MEMUTUSKAN:
Keempat
Petugas rumah sakit harus bersikap empati pada perasaan pasien
Ketujuh
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
PENGERTIAN PROSEDUR
Pelayanan kepada pasien terhadap - Perawat atau petugas memberikan format permintaan
permintaan pasien dan keluarga untuk bimbingan rohani
pelayanan ke rohanian atau sejenisnya - Perawat atau petugas memfasilitasi untuk melakukan
berkeaan dengan agama dan pasien. kegiatan ritual sejauh tidak menggangu pasien yang
lainnya
- Perawat melakukan pengkajian keperawatan tentang
kepercayaan
- Perawat membuat catatan askep tentang bimbingan
rohani
TUJUAN UNIT TERKAIT
Agar pasien dan keluarga dapat di - Rawat Inap
dampinggi pemuka agama atau sejenisnya
pada saat di perlukan.
KEBIJAKAN
- Rumah sakit menganjurkan untuk
pengunaan sumber- sumber spritual
yang ada
- Rumah sakit memfasilitasi pasien
untuk melakukan kegiatan ritual
seperti beribadah dan aktifitas ke
agamaanya .
FORMULIR
PERMOHONAN UNTUK MENDAPATKAN PELAYANAN KEROHANIAN
Mengetahui, Pemohon
( ) ( )
Kebijakan perlindungan terhadap:kebutuhan privasi/harta benda/kekerasan
fisik/anak-anak/lanjut usia/kerahasian informasi
TENTANG
Kedua Pasien berhak memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, tanpa
diskriminasi; layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar
profesi dan standar prosedur operasional;
Keempat Pasien berhak mendapatkan informasi yang meliputi diagnosis dan tata
cara tindakan medis, tujuan tindakan medis, alternatife tindakan, risiko
dan komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosis terhadap tindakan
yang dilakukan serta perkiraan biaya pengobatan;
Kedelapan berhak Mengajukan usul, saran perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit
terhadap dirinya;
Kesepuluh Pasien berhak Menggugat dan atau menuntut Rumah Sakit apabila
Rumah Sakit diduga memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan
standar baik secara perdata ataupun pidana;
Kesebelas Pasien berhak Mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit yang tidak sesuai
dengan standar pelayanan melalui media cetak dan el,ektronik sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Keduabelas Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal di tetapkan dengan ketentuan
apabila di kemudian hari terdapat kesalahan akan di perbaharui
sebagaimana mestinya
SOP KEBUTUHAN PRIVASI
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
PENGERTIAN PROSEDUR
Pelayanan privasi pasien pada waktu - Pada waktu wawancara perawat atau petugas
wawancara klinis pemeriksaan atau menayakan kebutuhan privasi pasien dalam kaitan
prosedur tindakan, pengobatan dan dengan asuhan keperawatan atau pelayanan
transportasi - Menyiapkan tempat pemeriksaan yang di tutup dengan
secerem atau sampiran.
TUJUAN UNIT TERKAIT
Agar pasien privasinya di hormati. - Rawat Inap
- Rawat jalan
- IGD
KEBIJAKAN
Rumah sakit mempasilitasi privasi
yang di kehendaki pasien
FORMULIR
PERMOHONAN UNTUK MENDAPATKAN KEINGINAN PRIVASI
Demikian permohonan ini kami ajukan atas keinginan pasien dan keluarga dalam
proses penyembuhan penyakit tanpa paksaan dari pihak manapun.
Mengetahui, pemohon
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
PENGERTIAN PROSEDUR
Informasi dari pasien/keluarga untuk - Pasien baru atau keluarga di beritau UUD no 29 tahun
memberikan atau melepaskan informasi 2004 tentang pembrian informasi yang tidak
kepada pihak yang berwenang memerlukan persetujuan pasien yaitu:
- Untuk kepentingan kesehatan pasien
- Memenuhi permintaan aparatur penegak hukum
dalam rangka penegakan hukum misalnya visum
at repertum
- Atas permintaaan pasien sendiri
- Berdasarkan ketentuan UU missal UU wabah
dan UU karantina
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
PENGERTIAN PROSEDUR
Penitipan atau penyimpanan barang milik - Perawat atau petugas menanyakan kepada pasien baru
pasien yang di bawa ke rumah sakit apakah ada barang yang perlu di titipkan
- Perawat atau petugas untuk mencatat barang yang di
titipkan dalam pormat yang di tandatangani oleh
petugas dan keluarga pasien
- Perawat atau petugas menyimpan barang tsb di tempat
yang telah di tentukan
- Bila barang akan di ambil di catat dalam catatan khusus
penitipan dan pengambilan barang.
TUJUAN UNIT TERKAIT
Agar barang-barang dapat di lindungi atau - Rawat Inap
di simpan sehinga barang tersebut tidak
akan hilang atau di curi
KEBIJAKAN
- Rumah sakit bertanggung jawab
terhadap barang milik pasien yang di
titipkan
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
PENGERTIAN PROSEDUR
Melindungi pasien terhadap ancaman - Perawat/petugas mengidentifikasi pasien dan keluarga
kekerasan fisik, terutama pada bayi, anak- nya
anak, lanjut usia dan pasien koma serta - Pasien yang tidak ada keluarga nya di jaga oleh petugas
ganguan mental ke amanan rumah sakit
- Perawat/petugas mencatat keluarga pasien di luar jam
besuk
- Bila terjadi hal-hal yang berhubungan dengan kekerasan
fisik perawat/petugas memberi tau satpam rumah sakit,
selanjutnya di konfirmasi ke managemen
TUJUAN UNIT TERKAIT
Agar pasien tersebut terhindar dari ancaman - Rawat Inap
fisik - Rawat jalan
- IGD
KEBIJAKAN
Rumah sakit bertangung jawab melindungi
pasien dari kekerasan fisik oleh pengunjung
pasien lain dan staf rumah sakit
Keterangan:
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
PENGERTIAN PROSEDUR
Suatu penjelasan dari ahli/konsultan bidang - Perawat menyediakan blangko konsultasi yang diminta
tertentu kepada pasien dan keluarga dokter
mengenai proses untuk menerima dan - Dokter memberikan penjelasan tentang second opinion
bertindak terhadap keluhan dan perbedaan terhadap pasien dan keluarga
pendapat tentang pelayanan pasien serta hak - Perawat/petugas yang terkait mengabarkan serta
pasien untuk berpartisipasi dalam proses ini. memberikan blangko second opinion terhadap ahli/
konsultan tertentu yang dituju
- Ahli/konsultan bidang tertentu yang dituju menjelaskan
dan menjawab konsul kepada pasien dan keluarga
tentang perihal second opinion tersebut.
TUJUAN UNIT TERKAIT
Agar pasien dan keluarga dapat ikut - Rawat Inap
berpartisipasi mencari solusi terhadap - Rawat jalan
dilema/ masalah dan keluhan dalam proses - IGD
pelayanan pasien - Rumah Sakit Rujukan
KEBIJAKAN
Rumah sakit memfasilitasi untuk
memperoleh second opinion baik di dalam
Rumah Sakit ataupun di luar Rumah Sakit.
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
SOPmanajemen nyeri
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
KEBIJAKAN
Penatalaksanaan nyeri disesuaikan
dengan lokasi dan jenis nyeri
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Disahkan Oleh
RSUD BESEMAH KOTA PAGAR ALAM
SOP complain/saran
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Direktur RSUD Besemah Kota Pagar Alam
Disahkan Oleh
PENGERTIAN PROSEDUR
Keluhan adalah suatu pernyataan atau - Pada tempat tertentu / strategis disediakan kotak saran
ungkapan rasa kurang puas terhadap suatu yang dilengkapi dengan formulir komplien/saran dan pena
layanan secara tertulis dari pelanggan baik - Kotak saran dibuka setiap hari oleh petugas informasi
internal maupun eksternal - Petugas memberikan formulir komplien dari kotak saran ke
tim penyelesaian keluhan RS
- Fom keluhan dianalisa oleh tim dan dicatat dibuku registrasi
penyelesaian keluhan
- Penanggung jawab unit terkait diajak untuk berdiskusi
dalam hal penyelesaian masalah melibatkan atasan
langsung unit terkait
- Fom keluhan ditanda tangani oleh tim yang menyatakan
masalah sudah ditanggapi,bila perlu menghubungi sumber
yang menyatakan keluhan atau saran
- Tim akan mengevaluasi unit terkait yang dianggap
bermasalah dalam jangka waktu tertentu
TUJUAN UNIT TERKAIT
Agar keluhan / saran dapat ditanggapi dan - Rawat Inap
dicari penyelesaiannya dan dapat membantu - Rawat jalan
dalam perencanaan selanjutnya - UGD
KEBIJAKAN
No. Dokumen :
No. Revisi :
Halaman :
Tanggal Terbit :
Direktur RSUD Besemah Kota Pagar Alam
Disahkan Oleh
PENGERTIAN PROSEDUR
Persetujuan oleh pasien/keluarganya atas 1. Setiap pasien yang akan mendapat kan tindakan medis
dasar informasi / penjelasan yang di berikan sebelum nya harus memperoleh informasi / penjelasan
oleh dokter / dokter lain dengan dari dokter yang bersangkutan dokter lain dengan
pengetahuan dokter yang bersangkutan sepengetahuan dokter yang bersangkutan.
menangani tindakan medik yang akan di 2. Informasi yang di berikan kepada pasien / keluarga
lakukan terhadap pasien tersebut. pasien berisikan hal-hal sbb:
a. Tujuan dan prospek keberhasilan tindakan
medik yang akan di lakuka.
b. Tata cara tindakan medis yang akan di lakukan
c. Resiko dan komplikasi yang akan mungkin
terjadi
d. Alternatif tindakan medis lain yang tersedia dan
resikoya
e. Prognosis penyakit apabila tindakan medis
tersebut di lakukan
f. Diagnosi.
3. informasi di berikan secara lisan jika di berikan dalam
bentuk tulisan hanya sebagai pelengkap dan informasi
yang telah di berikan secara lisan .
4. setelah mendapatkan informasi/penjelasan, pasien
atau pihak keluarga dapat memberikan persetujuan
atau penolakan terhadap tindakan medis yang akan di
lakukan
5. persetujuan atas penolakan terhadap tindakan medis
yang beresiko tinggi harus di berikan pasien/pihak
keluarga secara tertulis dengan mengisi format yang
telah di tentukan. Untuk tindakan medis yang tidak
beresiko tinggi persetujuan atau penolakan cukup
dengan pernyataan lisan dari pasien atau pihak
keluarga.
6. Pihak yang berlaku menyatakan informed consent
atau penolakan atau sbb:
a. Pasien sendiri, umur>21 tahun atau sudah
menikah
b. Ayah/ibu/saudara kandung, jika umur pasien
<21 tahun atau pada pasien dewasa dengan
gangguan mental.
c. Ayah/ibu angkat/saudara kandung/majikan, jika
umur pasien <21 tahun dan tidak memiliki
orang tua atau orang tua nya berhalangan hadir.
d. Suami/istri/ayah/ibu kandung/ayah
kandung/saudara kandung jika pasien dewasa
sudah menikah.
UNIT TERKAIT
Agar dapat di jadikan acuan oleh - Staf medis fungsional
seluruh staf medis fungsional dalam - Instalasi OK elektif
melaksanakan tindakan medis di - IGD
RSD besemah kota pagar alam agar - Unit pelaksanaan fungsional
tercapai keserasian keharmonisan
dan ketertiban dalam hubungan
dokter dan pasien sehingga
menghindari kejadian mal praktek di
RSD besemah kota pagar alam
KEBIJAKAN
Seluruh tindakan medis yang
berlaku dan di laksanakan
oleh SMF di RSD Besemah
Kota Pagar Alam
memerlukan informent
consent.
Staf medis dalam
melaksanakan tindakan
medis perlu di atur agar
sesuai ketentuan informed
consent.
Kebutuhan yang disarankan pokja HPK:
TERIMAH KASIH