www.akucintakeuangansyariah.com
www.ojk.go.id
Pasar modal syariah
@pasar_modal_syariah
Aku cinta keuangan syariah
@acekaes @PasarModalSyariah
No Peraturan Hal
6 POJK Nomor 20/POJK.04/2015 Penerbitan dan Persyaratan Efek Beragun Aset Syariah
Akad Yang Digunakan Dalam Penerbitan Efek Syariah
7 POJK Nomor 53 /POJK.04/2015
Di Pasar Modal
8 POJK Nomor 30/POJK.04/2016 DIRE syariah berbentuk KIK
Penerapan Prinsip Syariah di Pasar Modal pada
9 POJK Nomor 61/POJK.04/2016
Manajer Investasi Syariah
10 Peraturan No. II.K.1 Kriteria dan Penerbitan Daftar Efek Syariah
2
POJK 15/POJK.04/2015
Penerapan Prinsip Syariah di Pasar Modal
Kegiatan dan Jenis Usaha Bertentangan dengan
Prinsip Syariah di Pasar Modal
1. Perjudian
a. Haram Zatnya
Pengawas
Pihak Rincian Pihak Penunjukan Izin DPS
Syariah
Menyatakan kegiatan RUPS/mekanisme
-
sesuai syariah DPS lain/ ditunjuk ASPM
a. MI pengelola investasi syariah direksi
b. Memiliki UUS
c. Kustodian Investasi Syariah
Tidak Menyatakan DPS/Direktur/
d. Sebagian aktivitas operasional n.a. n.a.
Penanggung Jawab
berdasarkan prinsip syariah
d. Jasa syariah lainnya
a. Menerbitkan efek syariah
Tidak Menyatakan n.a. n.a. n.a.
b. membantu penerbitan efek syariah
10 10
POJK NO.19/POJK.04/2015
TENTANG PENERBITAN DAN PERSYARATAN
REKSA DANA SYARIAH
KETENTUAN UMUM
RDS
RDS Pasar RDS
Pendapatan RDS Saham
Uang Campuran
Tetap
RDS Berbasis
RDS Berbasis
Efek Syariah RDS Baru
Sukuk
Luar Negeri
Manajer Investasi yang mengelola RDS wajib memiliki DPS yang ditunjuk oleh Direksi dan
DPS tersebut wajib memiliki izin ASPM dari OJK.
Penerbitan RDS wajib mendapatkan pernyataan kesesuaian syariah yang diterbitkan oleh
DPS dari Manajer Investasi atau TAS.
Laporan hasil pengawasan tahunan DPS wajib disampaikan oleh DPS kepada Manajer
Investasi yang mengelola RDS.
13
BATASAN INVESTASI RDS BERBENTUK
PERSEROAN DAN KIK
Mekanisme Cleansing
Efek Syariah Non Syariah
15
BATASAN INVESTASI RDS pasar uang,
RDS pendapatan tetap, RDS saham &
RDS campuran
Portofolio Efek RDS Terproteksi wajib memiliki komposisi: Portofolio Efek RDS Indeks wajib memiliki
Min. 70% dari NAB RDS wajib diinvestasikan pada: komposisi:
Manajer Investasi yang mengelola Reksa Dana Syariah Berbasis Efek Syariah Luar Negeri wajib menentukan
komposisi portofolio dengan ketentuan:
Minimal 51% dari Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana Syariah Berbasis Efek Syariah Luar Negeri diinvestasikan
pada Efek Syariah Luar Negeri; dan
Maksimal 49% dari Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana Syariah Berbasis Efek Syariah Luar Negeri diinvestasikan
pada Efek Syariah Dalam Negeri.
Reksa Dana Syariah Berbasis Efek Syariah Luar Negeri hanya dapat melakukan investasi pada Efek Syariah
Luar Negeri yang diterbitkan oleh penerbit yang negaranya telah menjadi anggota International
Organization of Securities Commissions (IOSCO) serta telah menandatangani secara penuh (full signatory)
Multilateral Memorandum of Understanding Concerning Consultation and Coorperation and the Exchange
of Information (IOSCO MMOU).
Nilai investasi awal atas pembelian Reksa Dana Syariah Berbasis Efek Syariah Luar Negeri paling sedikit
sebesar US$10.000 (sepuluh ribu dolar Amerika Serikat) atau nilai yang setara.
18
Reksa dana syariah BERBASIS SUKUK
Manajer Investasi yang mengelola Reksa Dana Syariah Berbasis Sukuk wajib menentukan komposisi portofolio dengan
ketentuan paling sedikit 85% dari NAB RDS diinvestasikan pada:
Sukuk yang ditawarkan di Indonesia melalui Penawaran Umum;
Surat Berharga Syariah Negara; dan/atau
surat berharga komersial syariah yang jatuh temponya 1 (satu) tahun atau lebih dan masuk dalam kategori layak
investasi (investment grade) serta dimasukkan dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian
oleh penerbit surat berharga komersial syariah.
Surat berharga komersial syariah yang berupa surat berharga yang diterbitkan oleh:
Badan Usaha Milik Negara (BUMN);
badan hukum Indonesia yang sebagian besar atau seluruh sahamnya dimiliki secara langsung oleh BUMN;
badan hukum Indonesia yang merupakan Emiten dan/atau Perusahaan Publik;
badan hukum Indonesia yang sebagian besar atau seluruh sahamnya dimiliki secara langsung oleh Emiten dan/atau
Perusahaan Publik; atau
badan hukum Indonesia yang menjadi induk dan pembina dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau Baitul Maal Wa
Tamwil dengan ketentuan sebagai berikut:
berpengalaman dan dapat dibuktikan telah melakukan pembinaan;
memiliki infrastruktur yang memadai dalam melakukan pembinaan; dan
memiliki Dewan Pengawas Syariah yang anggotanya mempunyai izin ASPM dari OJK.
19
KLASIFIKASI BAPEPAM II.K.1
TENTANG KRITERIA DAN PENERBITAN
DAFTAR EFEK SYARIAH
20 20
KETENTUAN UMUM
21 21
PROSES SCREENING PENYUSUNAN DAFTAR EFEK
SYARIAH YANG DITERBITKAN OLEH OJK
Catatan:
1. DES Periodik: diterbitkan 2 (dua) kali setiap tahun pada akhir bulan
Mei (efektif 1 Juni) dan akhir bulan November (efektif 1 Desember).
2. DES Insidentil: setiap ada IPO Saham baru. 22 22
DAFTAR EFEK SYARIAH YANG DITERBITKAN OLEH
PIHAK PENERBIT DAFTAR EFEK SYARIAH
Efek yang dapat dimuat dalam Daftar Efek Syariah yang diterbitkan oleh Pihak Penerbit
Daftar Efek Syariah meliputi:
saham dan/atau Sukuk yang memenuhi Prinsip-prinsip Syariah di Pasar Modal yang
diperdagangkan di bursa efek di luar negeri; dan/atau
surat berharga komersial syariah (sharia commercial paper) yang memenuhi Prinsip-
prinsip Syariah di Pasar Modal dan sudah mendapat peringkat dari perusahaan
pemeringkat Efek.
Efek berupa saham sebagaimana dimaksud di atas dapat dimuat dalam DES sepanjang:
termasuk efek syariah yang ditetapkan oleh regulator dan/atau penyedia indeks di
luar negeri yang menggunakan kriteria kegiatan usaha dan rasio keuangan yang
paling kurang terdiri dari rasio terkait utang dan/atau utang berbasis bunga dan rasio
terkait pendapatan non halal; atau
disusun dengan menggunakan kriteria seperti halnya DES yang diterbitkan OJK
Pihak Penerbit Daftar Efek Syariah wajib mencantumkan sumber data atas efek yang
dimuat dalam Daftar Efek Syariah yang diperdagangkan di bursa efek di luar negeri.
23
PIHAK PENERBIT DAFTAR EFEK SYARIAH
Pihak yang akan menjadi Pihak Penerbit Daftar Efek Syariah wajib
mengajukan permohonan kepada OJK untuk mendapatkan persetujuan
dengan memenuhi persyaratan sebagai berikut:
berbentuk badan hukum yang berkedudukan di Indonesia;
memiliki sumber daya manusia yang berkompeten di bidang syariah yang
berasal dari dalam perusahaan atau dari luar perusahaan;
memiliki standar prosedur operasi penyusunan Daftar Efek Syariah yang
paling kurang meliputi:
prosedur pengumpulan data termasuk mekanisme permintaan informasi
tambahan;
prosedur penelaahan, baik periodik maupun insidentil;
tujuan penerbitan Daftar Efek Syariah;
prosedur pemantauan Daftar Efek Syariah; dan
prosedur perubahan Daftar Efek Syariah.
bersedia menjalani reviu yang dilakukan oleh OJK.
24
POJK NO.61/POJK.04/2016
TENTANG PENERAPAN PRINSIP SYARIAH DI
PASAR MODAL PADA MANAJER INVESTASI
25
Ketentuan Umum
Manajer Investasi
Syariah
MI yang dalam anggaran dasarnya menyatakan bahwa:
a. kegiatan dan jenis usaha;
b. cara pengelolaan; dan/atau
c. jasa yang diberikan,
dilakukan berdasarkan Prinsip Syariah di Pasar Modal
Tim Pengelola
Investasi Syariah
Tim yang bertugas mengelola Portofolio Efek syariah atau portofolio investasi kolektif yang
tidak bertentangan dengan Prinsip Syariah di Pasar Modal.
Unit Pengelolaan
Investasi Syariah
Bagian dari MI yang memiliki tugas dan tanggung jawab mengelola Portofolio Efek atau
portofolio investasi kolektif yang tidak bertentangan dengan Prinsip Syariah di Pasar
Modal, mengembangkan dan memasarkan jasa atau produk pengelolaan investasi
syariah.
26 26
Penerapan Prinsip Syariah Pada
Manajer Investasi
27 27
Manajer Investasi Syariah
28 28
Manajer Investasi Syariah
Persyaratan Direksi MI Syariah :
Memenuhi ketentuan persyaratan anggota direksi dan dewan Komisaris MI, kecuali:
Bagi Direksi:
Memiliki pengalaman (minimal 1 tahun pada jabatan manajerial) dan keahlian bidang PM
dan/ atau keuangan lain.
Bagi Direksi yang membawahi fungsi investasi pada MI:
Memiliki pengalaman dan keahlian bidang Pasar Modal dan/atau keuangan lain, minimal 1
tahun pada jabatan manajerial yang memiliki tugas pengelolaan dana nasabah atau
perusahaan yang diinvestasikan pada Portofolio Efek atau portofolio investasi kolektif
memiliki minimal 1 org anggota direksi yang mempunyai:
*MI Syariah wajib menggunakan jasa layanan keuangan yang tidak bertentangan dengan
Prinsip Syariah di Pasar Modal.
Permodalan:
MI Syariah wajib mempunyai modal disetor paling sedikit sebesar
Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).
30 30
Manajer Investasi Syariah
01 02 03 04
FUNGSI
FUNGSI
FUNGSI INVESTASI FUNGSI MANAJEMEN RISIKO,
PENYELESAIAN KEPATUHAN, DAN
DAN RISET PERDAGANGAN TRANSAKSI EFEK AUDIT INTERNAL
05 06 07 08
FUNGSI
FUNGSI FUNGSI FUNGSI
PEMASARAN DAN
TEKNOLOGI AKUNTANSI DAN PENGEMBANGAN
PENANGANAN
INFORMASI KEUANGAN SUMBER DAYA
PENGADUAN
NASABAH MANUSIA
31 31
Manajer Investasi Syariah
Dokumen Permohonan Izin Usaha:
Dokumen sebagaimana dalam peraturan V.A.3 tentang
perizinan perusahaan efek yang melakukan kegiatan 01
sebagai Manajer Investasi;
Pelaporan:
Manajer Investasi Syariah wajib menyampaikan laporan kegiatan tahunan kepada OJK
paling lambat setiap tanggal 15 Januari
Dalam hal batas waktu penyampaian laporan kegiatan tahunan jatuh pada hari libur,
laporan kegiatan tahunan wajib disampaikan paling lambat pada 1 (satu) hari
kerja berikutnya
33 33
Unit Pengelolaan Investasi Syariah
Wajib memiliki minimal Kepala Unit wajib 1. Menyusun SOP UPIS MI yang membentuk
1 orang sebagai kepala memiliki 2. Memantau dan UPIS dapat melakukan
unit dan 1 orang pengetahuan dan memastikan produk kegiatan sebagai PP-
sebagai pelaksana pengalaman di investasi dikelola DES
Kepala unit dan bidang keuangan berdasarkan prinsip
pelaksana hanya dapat syariah syariah di pasar modal
dirangkap oleh anggota Kepala Unit 3. Mengembangkan produk
direksi atau pejabat 1 ditetapkan dan 4. Memasarkan produk
tingkat dibawah direksi. diangkat oleh direksi
34 34
Unit Pengelolaan Investasi Syariah
Pelaporan:
MI wajib melaporkan pembentukan UPIS, paling lambat 10 hari kerja setelah UPIS
terbentuk.
MI yang memiliki UPIS wajib menyampaikan laporan kegiatan tahunan paling lambat
pada tanggal 15 Januari
Dalam hal batas waktu penyampaian laporan kegiatan tahunan jatuh pada hari libur,
laporan kegiatan tahunan wajib disampaikan paling lambat pada 1 (satu) hari
kerja berikutnya
Ketentuan Peralihan:
MI yang telah melakukan pengelolaan produk investasi syariah sebelum
berlakunya POJK No.61/POJK.04/2016, wajib membentuk UPIS paling lambat
1 tahun sejak POJK tersebut berlaku, untuk tetap dapat melakukan
pengelolaan produk investasi syariah
35 35
www.akucintakeuangansyariah.com
www.ojk.go.id
@acekaes
pasar_modal_syariah
@PasarModalSyariah