PEREKRUTAN TENAGA
KERJA PERUSAHAAN
PEREKRUTAN TENAGA KERJA PERUSAHAAN
DISUSUN OLEH:
NPM : 29213976
KELAS : 1EB16
Latar Belakang
Aktifitas bisnis dalam suatu perusahaan digerakan oleh tenaga kerja yang memiliki pemahaman
terhadap pengolahan bisnis tersebut. Sumberdaya manusia dalam hal ini tenaga kerja menjadi
syarat utama dalam mengoprasikan perusahaan. Pengolahan sumberdaya manusia yang tepat,
menjadi bagian yang sangat penting dan bahkan proses prerkrutan tenga kerja yang tidak tepat
akan menjadi masalah tersendiri bagi perusahaan. Setiap perusahaan berupaya untuk menyusun
format yang tepat tentang manajemen sumberdaya manusianya (mulai dari proses prekrutan,
pendidikan, dan pelatihan, job description yang jelas, sistem upah atau gaji yang tepat, adanya
jenjang karir atau pengembangan staf, dan lainnya).
RUMUSAN MASALAH
Tujuan Penulisan
LANDASAN TEORI
a. Menurut Melayu SP. Hasibuan, MSDM adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan
peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan,
karyawan dan masyarakat.
b. Menurut Henry Simamora, MSDM adalah sebagai pendayagunaan, pengembangan,
penilaian, pemberian balasan jasa dan pengelolaan terhadap individu anggota organisasi atau
kelompok bekerja. MSDM juga menyangkut desain dan implementasi system perencanaan,
penyusunan personalia, pengembangan karyawan, pengelolaan karir, evaluasi kerja, kompensasi
karyawan dan hubungan perburuhan yang mulus.
c. Menurut Achmad S. Rucky, MSDM adalah penerapan secara tepat dan efektif dalam
proses akusis, pendayagunaan, pengemebangan dan pemeliharaan personil yang dimiliki sebuah
organisasi secara efektif untuk mencapai tingkat pendayagunaan sumber daya manusia yang
optimal oleh organisasi tersebut dalam mencapai tujuan-tujuannya.
d. Menurut Mutiara S. Panggabean, MSDM adalah proses yang terdiri dari perencanaan,
pengorganisasian, pimpinan dan pengendalian kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan analisis
pekerjaan, evaluasi pekerjaan, pengadaan, pengembngan, kompensasi, promosi dan pemutusan
hubungan kerja guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
PEMBAHASAN
perusahaannya.
Analisis Perusahaan
a. Persiapan
PT. PLN (Persero) dalam perekrutan karyawan melakukan perencanaan kebutuhan akan sumber
daya manusia dengan menentukan jumlah lowongan pekerjaan yang dibutuhkan dan struktur
pekerjaan yang akan ditempati oleh para pelamar pekerja. Hal itu terlihat dengan adanya posisi-
posisi pekerjaan yang dibutyuhkan oleh perusahaan sebagai berikut :
KODE JABATAN | JABATAN | BIDANG STUDI (S1)
1. ED | Engineer Distribusi |Teknik Elektro
2. ES | Engineer Sistem Tenaga Listrik | Teknik Elektro
3. EP | Engineer Pembangkitan | Teknik Mesin, Teknik Elektro. Fisika Teknik
4. SI | Engineer Sistem Informasi | Informatika
5. NG | Staf Niaga | Teknik Elektro, Ekonomi Manajemen
6. KU | Staf Keuangan | Ekonomi Manajemen
7. AK | Staf Akuntansi | Ekonomi jrs. Akuntansi
8. HM | Staf Humas | Fak. Ilmu Komunikasi, Fisip Komunikasi
9. HR | Staf SDM | Teknik Industri, Psikologi, Hukum.
10. HK | Staf Hukum| Hukum.
KODE JABATAN | JABATAN | BIDANG STUDI (D3)
1. TDT | Teknisi Distribusi Tenaga Listrik | Teknik Elektro
2. TSO | Teknisi Sistem Operasi Tenaga Listrik | Teknik Elektro
3. TPL | Teknisi Pembangkitan | Teknik Mesin
4. TPD | Teknisi Pengolah Data | Informatika
5. PAS | Pelaksana Administrasi & SDM | Administrasi Niaga, Ekonomi Manajemen,
Sekretariat, Informatika
6. PKU | Pelaksana Keuangan | Ekonomi Manajemen
7. PAK | Pelaksana Akuntansi | Ekonomi Akuntansi
b. Rekrutmen tenaga kerja / Recruitment
Dalam memenuhi kebutuhan sumberdaya (tenaga kerja) karyawan akan perusahaannya. PT. PLN
(Persero) menggambarkan kebutuhan karyawan yang diperlukan dalam perusahaannya yang
disertai dengan persyaratan yang harus dipenuhi oleh para calon karyawan. Hal ini terlihat dari
keterangan dalam lembaran lowongan kerjanya sebagai berikut :
PERSYARATAN
1. UMUM
Batas Usia : S1 : Kelahiran 1980 dan sesudahnya
D3 : Kelahiran 1983 dan sesudahnya.
Bidang Studi sesuai dengan jabatan yang dilamar.
IPK : 2,75 untuk S1/D3 Teknik dan 2,9 untuk S1/D3 non teknik.
Sehat jasmani dan rohani untuk melaksanakan tugas pekerjaan di PT PLN (Persero) di seluruh
Indonesia.
Tidak dipungut biaya apapun untuk mengikuti program rekrutmen/seleksi dan Diklat
Prajabatan yang diselenggarakan oleh PT PLN (Persero).
Hanya Pelamar yang memenuhi persyaratan yang akan dipanggil untuk mengikuti seleksi/tes
yang diselenggarakan dengan sistem gugur.
Tidak ada korespondensi berkaitan dengan rekrutmen ini.
Keputusan Panitia tidak dapat diganggu gugat.
3 . Seleksi tenaga kerja / Selection
PT. PLN (Persero) mengunakan tahapan dalam penerimaan tenaga kerjanya yaitu :
Seleksi administrasi.
2) General Aptitude test (GAT).
3) Tes Akademis dan Bahasa Inggris.
4) Tes Psikologi dan Diskusi Kelompok.
5) Wawancara.
6) Tes kesehatan.
4. Pengembangan dan evaluasi karyawan / Development and evaluation
PT. PLN (Persero) mengadakan pelatihan bagi para calon tenaga kerja yang telah diterima dalam
perusahaanya. Hal ini terlihat dalam lembaran lowongan pekerjaannya sebagai berikut :
Pelamar/Peserta seleksi penerimaan yang lulus/memenuhi syarat dalam proses seleksi di atas,
akan dipanggil untuk mengikuti Program Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan (Diklat Prajab).
Selama mengikuti Diklat Prajab status peserta adalah Siswa Diklat Prajabatan dan Diklat
Prajabatan dilaksanakan selama + 12 bulan meliputi :
1. Pembinaan Kedisiplinan.
2. Pengenalan Perusahaan.
3. Pembidangan.
4. On The Job training (OJT).
5. Memberikan kompensasi dan proteksi pada pegawai / Compensation and protection
PT. PLN (Persero) tidak mencantumkan upah/gajih yang akan diterima oleh calon pekerja dalam
lembaran lowongan pekerjaannya. Karena PT. PLN (Persero) merupakan perusahaan milik
negara oleh karena itu upah yang diberikan kepada karyawannya merupakan upah yang
diperoleh pegawai negeri yaitu sesuai dengan golongan dalam jenjang karirnya.
5. Jenjang karir
Karena PT. PLN (Persero) merupakan perusahan milik pemerintah sehingga Jenjang karir para
karyawan PT. PLN (Persero) merupakan jenjang karir pegawai negeri pada umumnya. Jadi
dalam hal ini jenjang karir yang akan diperoleh oleh para karyawannya pasti yaitu naik golongan
setiap 4 tahun sekali.
KESIMPULAN
perekrutan tenaga kerja manusia harus diatur sedemikian rupa agar calon tenaga kerja baru yang
akan diperoleh sesuai dengan tenaga kerja yang diperlukan oleh perusahaan dan kemampuanya
sesuai dengan posisi yang akan diduduki didalam perusahaan tersebut. Perkembangan teknologi
bukan menjadi suatu alasan dalam penyempitan lowongan pekerjaan dalam hal ini dituntut
kreatifitas dan inovasi dari setiap karyawan agar posisi mereka masih tetap dibutuhkan dalam
operasi suatu perusahaan.
Daftar Pustaka
http://www.organisasi .org
http://www.pln.co.id
http://digg.com/educational/Lowongan_pekerjaan_di_PT_PLN_Persero
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_sumber_daya_manusia
http://shariaeconomicandfinancing.blogspot.com/2012/05/makalah-tentang-pengaruh-
manajemen.html