Anda di halaman 1dari 2

PENYEDIAAN DAN PENGGUNAAN OBAT

NO.DOKUMEN : 442/22/35.07.103.113/2016
NO. REVISI : 00
SOP TGL TERBIT : 2 JANUARI 2016
HALAMAN : 1/2

PEMERINTAH dr. ROSIHAN


ANWAR
KABUPATEN
NIP.
MALANG 195901131989021003

Pengertian Penggunaan dan penyediaan obat adalah proses kegiatan yang dilakukan
dalam rangka memenuhi kebutuhan obat yang meliputi aspek teknis dan
non teknis mulai dari perencanaan, permintaan, penerimaan, penyimpanan,
distribusi, pelayanan, pengendalian obat, pencatatan dan pelaporan
Tujuan Mampu memenuhi kebutuhan obat yang bermutu guna tercapainya
pelayanan obat public dasar kepada masyarakat.
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor:
442/60/SK/35.07.103.113/2015 Tentang Pengendalian Penyediaan dan
penggunaan Obat
Referensi Buku Pedoman Teknis Pengadaan Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan
Untuk Pelayanan Kesehatan Dasar
Prosedur Penyediaan :
1. Petugas farmasi melakukan perencanaan terhadap perkiraan jenis dan
jumlah obat yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan
2. Petugas farmasi pengajukan permintaan obat lewat LPLPO ke Dinas
Kesehatan Kabupaten Malang sesuai dengan jenis dan jumlah obat
yang sudah direncanakan
3. Petugas farmasi melakukan penerimaan obat-obatan yang diserahkan
dari Unit Perbekalan Kesehatan Kabupaten Malang sesuai dengan
jumlah dan jenis obat yang sudah diajukan dalam LPLPO sebelumnya.
4. Jika obat tidak tersedia di Unit Perbekalan Kesehatan Kabupaten
Malang maka petugas farmasi melakukan pengadaan sendiri bila
memang obat tersebut sangat diperlukan dengan sepengetahuan Kepala
Puskesmas.
5. Petugas farmasi melakukan penyimpanan obat-obatan yang diterima di
Gudang Obat Puskesmas dan mencatatnya di Kartu Stok Obat
6. Petugas farmasi melakukan pendistribusian obat sesuai dengan LPLPO
yang diajukan tiap 2 bulan.
7. Petugas farmasi melakukan pengendalian terhadap persediaan dan
penggunaan obat untuk menghindari kekosongan dan kelebihan
PENYEDIAAN DAN PENGGUNAAN OBAT
PUSKESMAS NO.DOKUMEN : 442/22/35.07.103.113/2016 dr. ROSIHAN ANWAR
DONOMULYO NO. REVISI : 00 NIP.195901131989021003
SOP
TGL TERBIT : 2 JANUARI 2016
HALAMAN : 2/2
persediaan.

Penggunaan :

1. Pengkajian resep dilakukan sebelum obat disiapkan dan diserahkan


kepada pasien/keluarga pasien
2. Penyerahan obat diberikan kepada pasien/keluarga pasien dengan
disertai pemberian informasi Obat
3. Petugas melakukan evaluasi penggunaan Obat setiap bulannya
dengan Peresepan obat rasional

Unit terkait Petugas Farmasi, Setiap Unit Pelayanan, Pustu. Polindes, Gudang Farmasi
Dinas Kesehatan Kabupaten, Gudang Obat Puskesmas

Anda mungkin juga menyukai