Anda di halaman 1dari 2

Resume Tugas Akhir

Kajian Perhitungan Daya Tampung Beban Pencemaran Sungai Di Daerah


Aliran Sungai (DAS) Ciwaringin.

Sungai yang tercemar di Indonesia saatini menjadi suatu permasalahan yang


sangat serius. Mayoritas mutu air sungai yang ada di 33 provinsi di Indoenisa
dalam status tercemar berat akibar limbah domestik. Sungai memiliki kemampuan
untuk membersihkan pencemar melalui proses kimia-fisika-biologi yang
berlangsung secara alami di badan air, akan tetapi apabila beban pencemar di
perairan telah melebihi daya tampung sungai maka self purification tidakakan
berjalan secara optimal dan menyebabkan sungai menjadi tercemar.

Sungai Ciwaringin sendiri saat ini digunakan menjadi sumber air untuk air baku
air minum, irigasi dan perikanan di Kabupaten Majalengka dan Kabupaten
Cirebon sehingga diperlukan suatu kajian untuk mengetahui daya tampung beban
pencemaran air yang mampu diterima oleh Sungai Ciwaringin agar tetap dapat
digunakan sebagai sumber kepentingan oleh masyarakat sekitar.

Metode pendekatan yang digunakan pada perhitungan daya tampung ini adalah
metode neraca massa. Data yang digunakan pada penelitian Tugas Akhir tersebut
adalah data sekunder dimana data tersebut tidak didapatkan oleh pengamatan
secara langsung akan tetapi didapatkan dari beberapa instansi. Data-data yang
diperlukan diantaranya peta dasar, kependudukan, kualitas air sungai, dan data
sumber pencemar.

Penilaian status mutu air dilakukan untuk mengetahui baik/buruknya kualitas air.
Indeks pencemaran yang digunakan untuk menentukan tingkat pencemaran
relative terhadap parameter kualitas air yang diizinkan. Kemudian dilakukan
pemilihan segmen dimana pemilihan tersebut dilakukan dengan memperhatikan
beberapa kriteria pemilihan Segmen dengan sektor tertinggi. Kriteria yang
digunakan dalam pemilihan segmen adalah aktivitas, kualitas air, dan
pembangunan dimana segmen yang terpilih dianggap memiliki potensi beban
pencemar yang paling tinggi.

Dalam Analisis Daya Tampung ini dilakukan perhitungan beban pencemaran


maksimum dan perhitungan beban pencemar aktual. Lalu dilakukan analisis daya
tampung proyeksi dimana berdasarkan PP No. 82/2001 dan PermenLH 01 tahun
2010 tentang Tata Laksana Pengendalian Pencemaran Air dimana tercantum
bahwa perhitungan daya tampung perlu dilakukan sekurang-kurangnya 5 tahun
sekali.

Proyeksi dilakukan perhitungan beban pencemar maksimum proyeksi dimana


terdapat proyeksi potensi beban pencemar yang didalamnya dilakuakan
perhitungan beban pencemar rumah tangga domestik, beban pencemar
perternakan, beban pencemar pertanian, dan beban pencemar industri. Setelah itu
dilakukan pehitungan proyeksi yang didalamnya terdapat beberapa metode, antara
lain metoda aritmatik, metoda geometri, dan metotda least square. Selanjutnya
dilakukan simulasi pemodelan pencemaran untuk mengetahui sebaran beban
pencemar lalu dilakukan program pengendalian pencemaran air yang merupakan
suatu upaya yang akan dilaksanakan untuk mengatasi dan mengendalikan
pencemaran DAS Ciwaringin agar tetap memenuhi daya tampungnya.

Anda mungkin juga menyukai