JUDUL PROGRAM
BIO-MASTIC
(Mastitis Natural Antiseptic)
Usaha Livestock Sanitary Dengan Pemanfaatan Dekok Daun Kersen
(Muntingia calabura) Sebagai Antiseptik Teat Dipping Pemerahan
Ternak Perah
BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2013
ii
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR TABEL
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR LAMPIRAN
vi
RINGKASAN
vii
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam beberapa tahun terakhir banyak daerah yang mengalami penurunan
jumlah populasi ternak sapi perah yang cukup tinggi, Kurniawan (2013)
mengatakan bahwa penurunan populasi ternak perah diberbagai daerah sentra
peternakan sapi perah 60% disebabkan oleh penyakit mastitis atau peradangan
pada ambing yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang menyerang sel-sel
kelenjar susu. Mastitis merupakan Penyakit yang sering dialami oleh ternak perah
yang dapat memurunkan produksi susu dan kerugian yang cukup besar. Dari hasil
penelitian secara intensif yang dilakukan di beberapa peternakan di daerah
pengembangan ternak perah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur
prevalensi mastitis sub klinis berkisar antara 37 sampai 67% dan mastitis klinis
antara 5 sampai 30% (Abrar,2012).
Sebagian besar peternak belum memperhatikan manajemen kebersihan
dengan baik, sehingga cukup banyak sapi perah yang terjangkit mastitis, hal ini
dikarenakan Setelah selesai proses pemerahan saluran air susu pada puting akan
terbuka sehingga kuman atau bakteri lebih mudah masuk ke dalam ambing. Salah
satu penanganan pemerahan yaitu Teat Dipping merupakan proses pasca
pemerahan dengan pencelupan puting ternak sapi perah menggunakan antiseptik
seperti iodine, chlorhexidine, dan chlorine, tetapi terkadang pembersihan tersebut
tidak dilakukan dengan baik bahkan tindakan tersebut sering diabaikan oleh
peternak. Hal ini dikarenakan tidak adanya antiseptik khusus untuk Teat Dipping.
Pemberian germisida sebagai antiseptik dapat menggunakan alternatif
antiseptik lain yang berasal dari bahan alami, yaitu daun Kersen (Muntingia
Calabura) yang memiliki Kandungan senyawa tanin, flavonoid dan saponin
sebagai senyawa antibakteri (Surjowardojo,2011). Melalui bahan baku dari Daun
Kersen diharapkan dapat menciptakan inovasi antiseptik Teat Dipping melalui
bahan alami yang belum termanfaatkan secara optimal.
Dari pemaparan diatas kami menawarkan sebuah produk baru BIO-
MASTIC yaitu antiseptik teat dipping berbasis natural protection dengan
kandungan senyawa antibakteri Daun Kersen. hal yang lebih mendukung dalam
2
pembuatan antiseptik ini adalah inovasi produk antiseptik khusus Teat Dipping
yang belum pernah ada dipasaran,keunggulan lain adalah antiseptik dengan bahan
alami yang telah dilakukan pengujian yang mampu memberikan perlindungan
ternak terhadap penyakit masititis, selain itu jika dilihat dari peluang usaha,
produksi BIO-MASTIC mempunyai potensi yang besar untuk dikembangkan
didaerah sentra ternak perah seperti di kabupaten malang dan Kota batu serta
dapat memperoleh profit yang besar.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang dapat
dirumuskan adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana menciptakan produk antiseptik teat dipping yang mampu
menjawab kebutuhan peternak akan ketiadaan antiseptik khusus pemerahan.
2. Bagaimana menciptakan antiseptik teat dipping yang mampu menjadi
protector sapi perah terhadap penyakit mastitis.
1.3. Tujuan
Tujuan dari program kreatifitas ini adalah menciptakan produk antiseptik
teat dipping berbasis natural protection yang mampu menjawab kebutuhan ternak
akan ketiadaan antiseptik khusus pemerahan dan Mencitrakan BIO MASTIC
sebagai antiseptik teat dipping pertama di Indonesia.
1.4. Luaran Yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari program ini adalah dapat menghasilkan suatu
inovasi bisnis baru dibidang peternakan, yaitu berupa antiseptik yang ramah
lingkungan dan pemasaran BIO-MASTIC yang profitable dan berkelanjutan.
Luaran produk ini juga mengarah pada agregat untuk menciptakan antiseptik teat
dipping yang aman untuk ternak, dan menjawab kebutuhan peternak.
1.5. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dari adanya usaha ini adalah:
a. Mengatasi masalah ketiadaan antiseptik teat dipping yang selama ini
menjadi masalah besar peternak sapi perah di Indonesia
b. Mampu meningkatkan penggunaan antispetik teat dipping sehingga
mencegah terjadinya penyakit mastitis.
3
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Gambar 2. Kemasan
Pada kemasan BIO-MASTIC botol plastik didesain khusus untuk
mempermudah melakukan Teat Dipping yaitu bagian lubang botol lebih besar dari
puting sapi perah, kemudian pemilihan warna hijau dikarenakan bahan utama BIO-
MASTIC adalah daun kersen, sehingga dapat menunjukkan keunggulan produk ini
terbuat dari bahan organik, ditambahkan prosedur penggunaan untuk
mempermudah peternak dalam melakukan Teat Dipping.
2.7. Potensi Pasar
Pasar yang dibidik untuk mengawali bisnis ini adalah Peternak sapi perah
di area Kota Malang dan Kota Batu yang memiliki beberapa potensi untuk
mengembangkan bisnis tersebut. Kondisi lingkungan dengan temperatur rendah
merupakan salah satu faktor yang mendukung beternak sapi perah. maka dari itu
akan banyak peluang untuk mengembangkan bisnis inovasi peternakan serta
menjadi peluang andalan bagi kami untuk mengembangkan usaha tersebut.
5
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Keprihatinan terhadap kejadian mastitis pada ternak perah dan manajemen
kebersihan yang kurang baik, pengalaman dan pengetahuan tentang antispetik dari
daun kersen yang di dapat dari literatur jurnal dan pengalaman pribadi, merupakan
modal kami dalam pembuatan BIO-MASTIC.Tahapan-tahapan yang dilakukan
dalam pelaksanaan bisnis ini adalah sebagai berikut:
Daun Kersen
BIO-MASTIC
b) Pemasaran
Perencanaan pemasaran yang akan dilakukan dalam mengenalkan produk
ke konsumen antara lain yaitu: iklan, publisitas, dan promosi penjualan. Bentuk
iklan yang direncanakan antara lain, menyebarkan leaflet, brosur dan secara
online. Untuk menunjang pemasaran kami akan bekerja sama dengan pihak
akademisi untuk lebih mempromosikan BIO-MASTIC dalam skala proyek.
3.6. Evaluasi Usaha
Evaluasi usaha merupakan kegiatan yang berfungsi untuk mengontrol dan
menganalisa kegiatan kami. Kelemahan-kelemahan selama berjalannya usaha
diharapkan dengan adanya kegiatan ini bisa diperbaiki. Evaluasi kegiatan
direncanakan diadakan tiap minggu kedua dalam satu bulan.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1. Anggaran Biaya
Table 1. ringkasan anggaran biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang Rp. 2.775.000
2 Bahan habis pakai Rp. 4.625.000
3 Perjalanan Rp. 925.000
4 Lain-lain Rp. 925.000
Jumlah Rp. 9.250.000
4.2. Jadwal Kegiatan
Tabel 2. Jadwal Kegiatan
BULAN 1 BULAN 2 BULAN 3 BULAN 4 BULAN 5
KETERANGAN PJ
1 2 3 1 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan awal V
Survei pasar dan
pemantapan riset R+N
pasar
Pembuatan desain N+R+
produk K
Pencarian bahan
baku dan pembelian AN+A
alat pendukung A
produksi
Pelaksanaan N
Riset Produk dan
K+N
studi literatur
Produksi BIO- N+R+
MASTIC K
Pembuatan LABEL K
Pemasaran Produk AN+R
Evaluasi V
Rapat Evaluasi V
Pelaksanaan hasil
V
evaluasi
Laporan Akhir V
Pembuatan laporan
V
akhir
Keterangan:
V=Vinna Oktavia R= Ratu Tintin Purwaningsih AN= Anissa Novita Sari
K= Khoirul Umam N=Nurul Qomaril Ramadani
10
DAFTAR PUSTAKA
Kurniawan, Indra. dkk. 2013. Teat Dipping Menggunakan Dekok Daun Kersen
(Muntingia calabura l.) Terhadap Tingkat Kejadian Mastitis.
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Vinna Oktavia
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Peternakan
4. NIM 125050101111004
5. Tempat Tanggal Lahir Blitar, 05 Oktober 1994
6. e-Mail jazz_shojo@yahoo.com
7. Nomor Telpon/HP 085649639785
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SMPN 1 SMAN 1
Nama Institusi SDN Pagergunung 01
Kesamben Kesamben
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-
2000-2006 2006-2009
Lulus 2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
(Vinna Oktavia)
12
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Khoirul Umam
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Peternakan
4 NIM 115050101111032
5 Tempat dan Tanggal Lahir Banyuwangi, 28 April 1993
6 E-mail Ahmadazmee11@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085646558994
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi MI SUNAN AMPEL SMPN 2 Bangorejo SMAN 1 Bangorejo
Jurusan - - IPA
Tahun 1999 - 2005 2005 - 2008 2008 - 2011
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah Tempat
1 Green Ilmy Penerapan Model Biogas Komunal Semarang 2013
Competition Dengan Sistem Mix Farming Dalam
Menciptakan Peternakan Ramah
Lingkungan Sebagai Solusi Efektif
Mengatasi Masalah Sanitasi
Peternakan Rakyat
(Khoirul Umam)
13
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Anissa Novita Sari
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Biologi
4. NIM 115090102111001
5. Tempat Tanggal Lahir Banyuwangi, 13 Maret 1993
6. e-Mail Anissanofitasari@ymail.com
7. Nomor Telpon/HP 089681034261
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama SDN Teluk Dalam 3 SMPN 3 SMAN 1
Institusi Banjarmasin GLENMORE GLENMORE
Jurusan - - IPA
Tahun 2008 - 2011
1999 2005 2005 2008
Masuk-Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM bidang kewirausahaan.
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Ratu Tintin Purwaningsih
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Sosial Ekonomi Peternakan
4. NIM 115050113111003
5. Tempat Tanggal Lahir Garut, 18 Februari 1993
6. e-Mail tintin.ratu42@gmail.com
7. Nomor Telpon/HP 085746921236
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama SMAN 1
SDN 1 Wanasari SMPN 1 Wanaraja
Institusi Soreang
Jurusan - - IPA
Tahun 2008-2011
Masuk- 1999 - 2005 2005-2008
Lulus
(Ratu TintinPurwaningsih)
15
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Nurul Qomaril Ramadani
2. Jenis Kelamin P
3. Program Studi Akutansi
4. NIM 115020300111039
5. Tempat Tanggal Lahir Banjarmasin, 15 Maret 1993
6. e-Mail Noe153@ymail.com
7. Nomor Telpon/HP 083834953465
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Jurusan - - IPS
Tahun Masuk-
1999-2005 2005-2008 2008-2011
Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM bidang kewirausahaan.
1. Peralatan Penunjang
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Keterangan
Pemakaian Satuan (Rp)
Kompor gas Peralatan Produksi 1 Rp. 160.000 Rp. 160.000
Baskom stenliss Peralatan Produksi 2 Rp. 50.000 Rp. 100.000
Pengaduk Peralatan Produksi 5 Rp. 15.000 Rp. 75.000
Pisau Peralatan Produksi 10 Rp. 4.000 Rp. 40.000
Ember Peralatan Produksi 2 Rp. 13.000 Rp. 26.000
Serbet Peralatan Produksi 6 Rp. 5.000 Rp. 30.000
Sarung tangan Peralatan Produksi 1 pack Rp. 20.000 Rp. 20.000
Masker Peralatan Produksi 4 pack Rp. 6.000 Rp. 24.000
Sewa Riset produk - Rp. 500.000 Rp. 500.000
Laboratorium
Sewa tempat Proses Produksi 12 Rp. 150.000 Rp.1.800.000
produksi/ bulan
SUB TOTAL (Rp) Rp.2.775.000
2. Bahan Habis Pakai
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Keterangan
Pemakaian Satuan (Rp)
Gas elpiji Perlengkapan 5 Rp. 45.000 Rp. 225.000
3kg pembuatan produk
Daun kersen Bahan dasar produk 100 Ikat Rp. 20.000 Rp.2.000.000
Botol BIO- Tempat kemasan 800 botol Rp. 3.000 Rp.2.400.000
MASTIC produk
SUB TOTAL (Rp) Rp.4.625.000
3. Perjalanan
Harga Satuan
Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Keterangan
(Rp)
Mobil Transportasi pembelian - Rp. 462.500 Rp. 462.500
Mobil Transportasi pemasaran - Rp. 462.500 Rp. 462.500
SUB TOTAL (Rp) Rp. 925.000
4. Lain-lain
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Keterangan
Pemakaian Satuan (Rp)
Cetak brosur Publikasi 258 lembar Rp. 2.500 Rp. 645.000
Kertas A4 70 gram Administrasi 4 rim Rp. 25.000 Rp. 100.000
Tinta printer Print 4 Rp. 45.000 Rp. 180.000
SUB TOTAL (Rp) Rp. 925.000
TOTAL KESELURURAN (Rp) Rp 9.250.000
17
Alokasi
Program Bidang Waktu
No. Nama/NIM Uraian Tugas
Studi Ilmu (jam/
minggu)
Vinna Oktavia/ Peternakan Sosial 18 jam/ - Bertanggungjawab
125050101111004 Ekonomi minggu atas seluruh
pelaksanaan program
1. - Mengatur jadwal
pelaksanaan program
- Mengkordinir
pelaksanaan program
2 Khoirul Umam Peternakan Produksi 18 jam/ - Produksi produk
/115050100111132 Ternak minggu - Pembelanjaan Alat
Produksi
- Pembelanjaan Bahan
3 Anissa Novita Sari/ Biologi Biologi 18 jam/ - Pengujian produk
115090102111001 minggu
4 RatuTintin P./ Peternakan Sosial 18 jam/ - Desain Produk
115050113111003 Ekonomi minggu - Desain Logo
- Promosi
- Pemasaran
5 Nurul Qomaril R./ Akutansi Akutansi 18 jam/ - Akuntansi dan
115020300111039 minggu Keuangan
18
PEMASARAN: Sentra
Peternakan Sapi Perah,
Kecamatan Pujon, Malang yang
mempunyai populasi sapi perah
sekitar 28.176 ekor (BPS,2013)