Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2011-2015

BAB VI
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Setelah tujuan dan sasaran dan indikator kinerja RPJMD dirumuskan,

dibutuhkan metodologi atau teknis dalam menentukan program/kegiatan prioritas apa
suatu target kinerja akan dicapai dalam 5 (lima) tahun. Metodologi itulah berupa
perumusan strategi. Sebagai proses yang abstrak dan kompleks, perumusan strategi
membutuhkan keseriusan dan kemampuan berpikir bagi anggota tim yang terlibat
dalam perumusan. Dibutuhkan pendalaman materi dan analisis data serta diskusi yang
tidak kenal lelah demi menghasilkan strategi terbaik untuk mencapai tujuan dan
sasaran RPJMD.
Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komperhensif
tentang bagaimana Pemerintah Daerah mencapai tujuan dan sasaran RPJMD dengan
efektif dan efisien. Dengan pendekatan yang komprehensif, strategi juga dapat
digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi, reformasi, dan perbaikan
kinerja birokrasi. Perencanaan strategik tidak saja mengagendakan aktivitas
pembangunan, tetapi juga segala program yang mendukung dan menciptakan layanan
masyarakat tersebut dapat dilakukan dengan baik, termasuk di dalamnya upaya
memberbaiki kinerja dan kapasitas birokrasi, sistem manajemen, dan pemanfaatan
teknologi informasi.

6.1. STRATEGI PEMBANGUNAN DAERAH

Dalam rangka pencapaian sasaran pembangunan daerah strategi pembangunan
daerah ditetapkan seperti berikut:
Strategi (1): Optimalisasi pemanfaatan SDA potensial dalam mendukung
perkembangan sektor industri, perdagangan dan jasa;
Strategi (2): Penguatan sistem pengelolaan kota yang bersih, nyaman dan bebas
banjir dan kebakaran guna mewujudkan kota metropolitan;
Strategi (3): Peningkatan kesejahteraan melalui jaminan kesehatan dan pendidikan
yang merata guna menunjang pertumbuhan ekonomi lokal;
Strategi (4): Penguatan pembangunan infrastuktur perhubungan dan energi serta
perluasan investasi dalm bidang UMKM dan pertanian yang bewawasan
lingkungan guna meningkatkan daya saing;
Strategi (5): Pendayagunaan peran serta aktif masyarakat dalam mewujudkan
pembangunan, stabilitas politik dan kemandirian keuangan daerah;
Strategi (6): Penguatan kapasitas SDM melalui pendidikan berbasis pada tehnologi
guna pencapaian good governance.

BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan - 1

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2011-2015

Strategi tersebut ditentukan dengan didasarkan pada penerjemahan sasaran

kedalam bentuk strategi. Tidak selalu satu sasaran equifalen / memiliki satu strategi,
namun dapat beberapa sasaran yang memiliki kharakteristik yang sama memiliki satu
strategi. Dalam kondisi diatas strategi ditentukan dengan melihat beberapa sasaran
yang memiliki kharakter sama. Selain itu strategi juga ditentukan dengan melihat
analisis pada SWOT isu-isu strategis. Dimana strategi dapat menjawab keempat
kombinasi dari kondisi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman.

6.2 ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DAERAH

Arah kebijakan adalah pedoman untuk mengarahkan rumusan strategi yang
dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran dari waktu ke waktu
selama 5 (lima) tahun. Berdasarkan pada 6 (enam) strategi pembangunan daerah
diatas maka ditetapkan beberapa arah kebijakan sebagai berikut:
Ak.1 Membangun regulasi investasi dibidang industri yang menarik investor dan
bersifat adil bagi kepentingan daerah;
Ak.2 Pengembangan sistem pengelolaan tata ruang, pelestarian lingkungan dan
pengelolaan keindahan kota;
Ak.3 Percepatan pengadaan sarana dan prasarana tata kelola kota;
Ak.4 Percepatan penanggulangan banjir dan kebakaran melalui sistem terpadu;
Ak.5 APBD yang pro poor dan pro job;
Ak.6 Peningkatan percepatan pertumbuhan ekonomi tahunan;
Ak.7 Pencapaian IPM yang tinggi dibandingkan daerah sekitar;
Ak.8 Percepatan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur yang telah
direncanakan dalam kebijakan tata ruang;
Ak.9 Percepatan pertumbuhan ekonomi melalui kerjasama investasi dan
pemanfaatan pasar modal;
Ak.10 Peningkatan dan proporsionalitas antara sektor industri, UMKMK dan
pertanian;
Ak.11 Perhanan dan pengembangan kearifan lokal;
Ak.12 Pembangunan masyarakat yang berdaya dan berbudaya berbasis
pembangunan masyarakat;
Ak.13 Reformasi birokrasi yang menunjang penciptaan daya saing ekonomi dan
pelayanan prima;
Ak.14 Pengimplementasian ICT untuk pelayanan publik.

Perlu diketahui bahwa Arah Kebijakan ditetapkan berdasarkan Strategi

Pembangunan, dalam satu strategi dapat berisi satu Arah Kebijakan atau beberapa
Arah Kebijakan, disesuaikan dengan kebutuhan dalam rangka menerjemahkan
strategi pembangunan. Untuk dapat melihat keterkaitan antara Strategi dan Arah

BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan - 2

 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2011-2015

Kebijakan pembangunan daerah, maka dibawah ini ditampilkan tabel keterkaitan

antar keduanya, sebagai berikut:

Tabel 5.1:
Keterkaitan Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan
Kota Samarinda
Visi: Kota Samarinda sebagai Kota Metropolis Berbasis Industri, Perdagangan dan Jasa Yang Maju
Berwawasan Lingkungan. Mempunyai Keunggulan Daya Saing untuk Meningkatkan Kesejahteraan
Masyarakat.
Misi 1: Menciptakan dan meningkatkan fasilitas umum dan utilitas penunjang sektor industri, perdagangan
dan jasa sebagai basis untuk menuju Kota Metropolitan.
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
S1.T1 Pengembangan
dan penataan kawasan St.1 Optimalisasi
Ak.1 Membangun
tepian Mahakam dan pemanfaatan SDA
T1. Meningkatkan penataan regulasi investasi
Citra Niaga potensial dalam
kawasan tepian Mahakam dibidang industri yang
S2.T1 Kerjasama pihak mendukung
dan kawasan Citra Niaga menarik investor dan
swasta untuk investasi perkembangan sektor
secara menyeluruh bersifat adil bagi
industri dan industri, perdagangan
kepentingan daerah
perdagangan kawasan dan jasa
tepian Mahakan dan
Citra Niaga
Ak.2 Pengembangan
S3.T2 Memperbaiki sistem pengelolaan tata
sistem pengelolaan ruang, pelestarian
taman kota dan lingkungan dan
T2. Menciptakan fasilitas persampahan pengelolaan keindahan
pengelolaan perkotaan yang St.2 Penguatan sistem kota
bersih, indah dan sehat S4.T2 Penataan dan pengelolaan kota yang Ak.3 Percepatan
penciptaan sarana bersih, nyaman dan pengadaan sarana dan
prasarana pasar dan bebas banjir dan prasarana tata kelola
PLK kebakaran guna kota
S5.T2 Perbaikan saran mewujudkan kota
penerangan dan air metropolitan
bersih
S6.T3 Memperbaiki
jalan perkotaan dan Ak.4 Percepatan
T3. Meningkatkan kualitas
sitem perparkiran penanggulangan banjir
infrastruktur transportasi
dan kebakaran melalui
perkotaan dan penghubung S7.T3 Pemerataan
sistem terpadu
sektor industri, pembangunan jalan
perdagangan dan jasa daerah penghubung
kawasan industri,
perdagangan dan jasa
Misi 2: Penanggulangan persoalan banjir secara tuntas dan menyeluruh.

BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan - 3

 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2011-2015

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Ak.2 Pengembangan
S8.T4 Menyusun blue
sistem pengelolaan tata
print profil penyebab
ruang, pelestarian
dan penanggulangan
T4. Memperbaiki lingkungan dan
banjir dalam setiap
perencanaan pengelolaan keindahan
rencana pembangunan
penanggulangan yang kota
berbasis sistemik dan S9.T4 Meningkatkan Ak.3 Percepatan
bersifat preventif. kesadaran masyarakat pengadaan sarana dan
terhadap pencegahan prasarana tata kelola
banjir kota
S10.T4 Membangun St.2 Penguatan sistem
kawasan resapan air dan pengelolaan kota yang
RTH bersih, nyaman dan
S11.T5 Meningkatkan bebas banjir dan
anggaran untuk kebakaran guna
infrastruktur mewujudkan kota Ak.4 Percepatan
penanganan banjir metropolitan penanggulangan banjir
melalui DAK dan kebakaran melalui
T5. Memperbaiki
S12.T5 sistem terpadu
infrastruktur pencegahan
Merelokasi/rehabilitasi
dan penanggulangan banjir
sungai penyebab banjir
dan membangun waduk
penampung air
S13.T5 Perbaikan
drainase dan
pembangunan folder
penyangga air
Misi 3: Penanggulangan persoalan kebakaran secara tuntas dan menyeluruh.
Ak.2 Pengembangan
S14.T6 Meningkatkan sistem pengelolaan tata
kualitas dan kuantitas ruang, pelestarian
T6. Terwujudnya sarana sarana pemadam St.2 Penguatan sistem lingkungan dan
pemadam kebakaran yang kebakaran pengelolaan kota yang pengelolaan keindahan
memadai bersih, nyaman dan kota
S15.T6 Meningkatkan bebas banjir dan Ak.3 Percepatan
profesionalismen dan kebakaran guna pengadaan sarana dan
kuantitas aparatur mewujudkan kota prasarana tata kelola
pemadam kebakaran metropolitan kota
S16.T7 Menyusun Ak.4 Percepatan
T7. Menciptakan standar
aturan hukum yang penanggulangan banjir
operasional prosedur
dapat diterapkan oleh dan kebakaran melalui
pencegahan dan
semua instansi dan sistem terpadu
pemadaman kebakaran
masyarakat
Misi 4: Penciptaan dan peningkatan kehidupan kesehatan masyarakat.

BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan - 4

 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2011-2015

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

S17.T8 Meningkatkan
sarana dan tenaga
pelayanan kesehatan
T8. Terciptanya aksesbilitas Ak.6 Peningkatan
pelayanan kesehatan percepatan pertumbuhan
S18.T8 St.3 Peningkatan ekonomi tahunan
Mengoptimalkan kesejahteraan melalui
jaminan kesehatan jaminan kesehatan dan
kepada masyarakat pendidikan yang merata
miskin guna menunjang
S19.T9 Menggugah pertumbuhan ekonomi
kesadaran masyarakat lokal
Ak.7 Pencapaian IPM
terhadap gaya hidup
T9. Meningkatkan kualitas yang tinggi
sehat
lingkungan hidup dibandingkan daerah
S20.T9 Melindungi
sekitar
masyarakat terhadap
penyalahgunaan
Narkoba
Misi 5: Mengembangkan sektor pendidikan dan sumber daya manusia yang profesional dan religious.
S21.T10 Menjaga dan
T10. Sinergisitas atara meningkatkan Rasio
pendidikan dan lapangan Jumlah Kelulusan SMA,
kerja SMK, PT terhadap
Ak.6 Peningkatan
Lapangan Pekerjaan St.3 Peningkatan
percepatan pertumbuhan
S22.T11 Menigkatknya kesejahteraan melalui
ekonomi tahunan
pemerataan dan kualitas jaminan kesehatan dan
pendidikan bagi anak pendidikan yang merata
usia sekolah dan guna menunjang
T11. Terciptanya masyarakat pertumbuhan ekonomi
aksestabilitas dan kualitas S23.T11 Konsisten lokal
pendidikan yang optimal terhadap alokasi 20%
Ak.7 Pencapaian IPM
anggaran pendidikan
yang tinggi
pada APBD
dibandingkan daerah
S24.T11 Meningkatkan
sekitar
profesionalisme aparatur
dengan pendidikan
lanjut dan pelatihan
Misi 6: Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan incame per kapita masyarakat Kota Samarinda ke tingkat
pertumbuhan yang lebih tinggi dalam setiap tahun.
T12. Memberikan jaminan S25.T12 Meningkatkan St.4 Penguatan Ak.8 Percepatan
terhadap pertumbuhan Kontribusi Industri, pembangunan pembangunan dan
UMKMK, dan pertanian, UMKMK, dan pertanian infrastuktur pemeliharaan
dalam sebuah konsep dalam PDRB perhubungan dan energi infrastruktur yang telah
industri dan perdagangan serta perluasan investasi direncanakan dalam
dalm bidang UMKM kebijakan tata ruang

BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan - 5

 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2011-2015

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Ak.9 Percepatan
S26.T12 Meningkatkan
pertumbuhan ekonomi
yang dikelola secara Pertumbuhan kuantitas
melalui kerjasama
komprehensif dan kualitas
investasi dan
kelembagaan industri,
dan pertanian yang pemanfaatan pasar
pergadangan dan Jasa
bewawasan lingkungan modal
S27.T13 Blue print guna meningkatkan
T13. Terwujudnya
potensi industri, daya saing
pemetaan potensi Kota
perdagangan dan jasa Ak.10 Peningkatan dan
Samarinda yang masif dan
secara kewilayahan proporsionalitas antara
integratif untuk
S28.T13 Meningkatkan sektor industri,
menghadapi daya saing dan
prosentase pertumbuhan UMKMK dan pertanian
meningkatkan income
nilai ekspor
perkapita
S29.T13 Meningkatkan
nilai investasi baik lokal
maupun asing
Misi 7: Peningkatan kehidupan beragama, pemuda dan olahraga serta sosial budaya yang lebih dinamis dan
kondusif sehingga tercipta iklim kehidupan masyarakat yang lebih produktif.
S30.T14 3.
Meningkatnya St.5 Pendayagunaan Ak.11 Pertahanan dan
T14. Melestarikan nilai- Prosentase Organisasi peran serta aktif pengembangan kearifan
nilai budaya lokal dan Pemuda, Masyarakat, masyarakat dalam lokal
kerukunan antar dan Parpol yang Dibina mewujudkan
masyarakat dalam hidup S31.T14 pembangunan, stabilitas
berdampingan dengan rasa Ak.12 Pembangunan
Mempertahankan modal politik dan penguatan
kebersamaan kemandirian keuangan masyarakat yang
sosial, kegiatan
daerah berdaya dan berbudaya
keagamaan yang
berbasis pembangunan
berkembang dalam
masyarakat
masyarakat
Misi 8: Pemantapan keuangan daerah dan pembiayaan pembangunan di daerah.
T15. Terciptanya S32.T15 Optimalisasi St.5 Pendayagunaan Ak.11 Pertahanan dan
kemandirian keuangan potensi Pendapatan Asli peran serta aktif pengembangan kearifan
daerah Daerah (PAD) masyarakat dalam lokal
mewujudkan
Ak.12 Pembangunan
T16. Peningkatan S33.T16 Meningkatkan pembangunan, stabilitas
masyarakat yang
partisipasi masyarakat swadaya pembiayaan politik dan penguatan
berdaya dan berbudaya
dalam proses pembangunan mandiri masyarakat kemandirian keuangan
berbasis pembangunan
daerah dalam pembangunan daerah
masyarakat

Misi 9: Peningkatan Good Government Pemerintah Kota yang lebih baik.

Ak.13 Reformasi
T17. Terwujudnya sistem S34.T17 Menurunnya St.6 Penguatan kapasitas
birokrasi yang
birokrasi yang efektif, indeks tingkat korupsi SDM melalui
menunjang penciptaan
efisien, dan akuntabel dan kasus korupsi pendidikan berbasis
daya saing ekonomi dan
dalam mendukung lainnya pada tehnologi guna
pelayanan prima

BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan - 6

 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda
Tujuan
terciptanya good
governance
T18. Meningkatkan
pelayanan dengan
memperhatikan
karakteristik dan kebutuhan
masyarakat serta
berkomitmen terhadap
kesetaraan gender.
Tahun 2011-2015
Sasaran Strategi Arah Kebijakan
S35.T17 Capacity
Building aparatur
pemerintah daerah
dalam peningkatan
pelayanan prima
Ak.14
S36.T18 Pemerataan pencapaian good
Pengimplementasian
pelayanan kebutuhan governance
ICT untuk pelayanan
dasar berlandaskan
publik
kebutuhan kewilayahan
S37.T18 Meningkatkan
kualitas dan kuantitas
aparatur pelayanan
publik dengan
memperhatikan
pengarusutamaan gender
BAB VI Strategi dan Arah Kebijakan - 7